Anda di halaman 1dari 5

TINJAUAN KASUS

A. PENGKAJIAN
1. Identitas Pasien
a. Nama Pasien : Ny. S
b. Tempat, Tanggal lahir : Bogor, 11 Januari 1978
c. Pekerjaan : IRT
d. Alamat : Kp. Cimande Hilir Rt 03/01, Desa Lemah Duhur, Kecamatan
Caringin, Kabupaten Bogor
e. No Telepon : 085785833xxx
f. Jenis Kelamin : Perempuan
g. Agama : Islam
h. Bangsa : WNI
i. Golongan Darah : O

2. Keluhan Pasien
a. Keluhan Utama

Pasien datang dengan keluhan gusi mudah berdarah pada bagian kanan
dan kiri rahang atas serta bawah, ketika menyikat gigi atau dihisap, sejak 2
minggu yang lalu sampai sekarang, pasien ingin dirawat.

b. Keluhan Tambahan
Pasien tidak ada keluhan tambahan.

3. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Umum

Pasien sedang merasa sehat. Pasien dalam lima tahun terakhir


dinyatakan tidak mengalami penyakit serius oleh tenaga medis dan pasien
tidak pernah operasi maupun dirawat dirumah sakit. Pasien tidak memiliki
kelainan pembekuan darah. Pasien tidak memiliki alergi terhadap
makanan, obat, obat suntikan, cuaca dan lain-lain. Pasien sedang
mengkonsumsi obat Fe yang diresepkan oleh dokter.

b. Riwayat Kesehatan

Gigi Pasien tidak pernah memeriksa kesehatan gigi dan mulutnya.


Pasien kurang mengetahui cara memelihara kesehatan gigi dan mulut.
Pasien tidak menyikat gigi minimal dua kali sehari, pagi setelah sarapan
dan malam sebelum tidur. Pasien tidak menyikat gigi dengan cara yang
benar, tepat dan cermat. Pasien memiliki kebiasaan meminum kopi
sebelum hamil dan bruxism ketika tidur.

c. Riwayat Kehamilan/Kandungan

Pasien hamil untuk yang ketiga kalinya, adapun usia kandungannya


masuk pada trismester kedua (4-6 bulan). Pada trisemester kedua ini
kondisi psikologis wanita terganggu dengan rasa lelah, sakit dan nyeri
pada bagian tubuh tertentu, adanya gangguan pencernaan/sembelit, dan
sulit untuk tidur. Kemudian terdapat peradangan pada gusi, warnanya
kemerah-merahan dan mudah berdarah terutama pada waktu menyikat
gigi. Bila timbul pembengkakan maka dapat disertai dengan rasa sakit.

4. Pemeriksaan Intra Oral dan Ekstra Oral


a. Muka
Muka terlihat simetris.
b. Kelenjar limpe
Tidak ditemukan kelainan pada kelenjar limpe sebelah kanan dan kiri
setelah dilakukan palpasi.
c. Penentuan gigi index
Gigi index menurut Green dan Vermillion terdapat seluruhnya.

16 11 26
46 31 36

Kebersihan mulut

Debris indeks Kalkulus indeks


2 1 2 Kriteria 2 1 1
2 1 2 1,66 Sedang 2 1 2 9

8 3 11
Skor OHI-S :6+6= = 3,16
6

Kriteria OHI-S : Buruk

d. Pemeriksaan Jaringan Keras Gigi


1) KME : Tidak Ada
2) KMD : 38 Oklusal, 48 Oklusal
3) KMP VITAL : Tidak Ada
4) KMP NON VITAL : Tidak Ada
5) KMA : 18, 15
6) FISSURE SEALENT : Tidak Ada
e. Index Pengalaman Karies

def-t DMF-T
d : D :4
e : M :0
f : F :0
def-t : DMF-T : 4

f. Pemeriksaan karang gigi

Hasil pemeriksaan karang gigi, terdapat karang gigi pada gigi 34, 33,
32, 31, 41, 42, 43, 44, 45, 46. Karang gigi banyak terdapat pada bagian
lingual.

g. Pemeriksaan mukosa mulut

Hasil pemeriksaan mukosa mulut, tidak terdapat kelainan pada lidah,


pipi, bibir dan palatum. Terlihat gingivitis pada gigi 18, 17, 16, 15, 14, 23,
24, 25, 26, 27, 28, 38, 37, 36, 35, 34, 33, 41, 42, 43, 44, 45, 46, 47, 48.
Gingivitis terdapat pada daerah bukal, palatal dan lingual, dengan
konsistensi relatif lunak, bentuk papil relatif bulat bentuk margin relatif
abnormal, dan warna merah terang.

h. Kelainan/anomali gigi

Hasil pemeriksaan kelainan gigi, terdapat atrisi pada gigi 32, 31, 41,
42, 46, 47 serta terdapat kelainan posisi pada gigi 13, 12, 11, 21, 43, 44
diastema dan 31, 41 rotasi.

i. Pewarnaan gigi extrinsik


Hasil pemeriksaan terdapat stain extrinsik pada gigi 11, 21, 33, 32, 31,
41, 42 dan 43.

5. Kesimpulan Informed Consent

Pasien menyetujui dilakukannya perawatan atau tindakan asuhan


keperawatan gigi.

Anda mungkin juga menyukai