Anda di halaman 1dari 1

1. Mengapa sesuatu disebut murah atau mahal itu relatif?

Karena kata murah dan mahal dinilai secara berbeda-beda dalam pandangan masyarakat
menurut tingkat sosial, tingkat keperluan, lokasi sekitar, fungsi, dll. Sehingga murah dan
mahal itu relatif tergantung sudut pandang orang yang menilainya.
2. Arti murah ada dua. Sebutkan dan jelaskan!
- Murah yang Hijau : Murah dengan hasil yang berkualitas rendah ( tidak setimpal )
- Murah yang Dewasa : Murah dengan hasil yang sesuai dengan ketentuan dan layak (
setimpal )
3. Bagaimana cara yang benar dalam mencari penyelesaian soal?
Dengan menerapkan sifat wajar yang benar yaitu banyak bertanya, dibuktikan secara
praktek nyata, serta mengakui kebenaran yang didapat secara nyata walaupun bertentangan
dengan pendapat dan pemikiran kita sendiri.
4. Apakah yang dimaksud dengan pernyataan “setiap soal sudah mengandung di dalam dirinya
sendiri penyelesaian soalnya“?
Setiap soal jelas memiliki subjek yang dibahas, jawabannya juga jelas berhubungan dengan
subjek yang dibahas pada pertanyaan. Sehingga kita hanya perlu menerapkan sifat wajar
pada subjek yang dipertanyakan tersebut dan mendapat hasil nyata untuk jawaban
5. Sebutkan dua lingkungan masalah dalam membangun bangunan!
-Masalah Guna
-Masalah Citra
6. Jelaskan arti guna!
Manfaat yang didapatkan dari pengerjaan pada fisik secara tepat sehingga hasilnya bisa
dirasakan
7. Sebutkan contoh-contoh guna!
- ( Bila Hujan ) Payung : Melindungi kita dari hujan
- ( Bila Malam Hari ) Lampu : Menghasilkan cahaya pada kegelapan agar bisa melihat
- ( Bila Keluar Rumah ) Sepatu : Menjadi alas yang melindungi kaki kita dari berbagai objek
diluar
8. Jelaskan arti citra!
Gambaran yang dihasilkan oleh objek fisik sehingga bisa membentuk sebuah kesan bagi
penilainya
9. Sebutkan contoh-contoh citra!
Jas : Bagus, elegan, mahal
Baju compang camping : Lusuh, jelek, tidak berharga
Gunung : Besar, tinggi, kokoh
Laut : Luas, dalam, dingin
10. Jelaskan masalah guna dan citra yang terdapat pada lumbung padi Minang!
Masalah Guna : Lumbung padi Minang / Rangkiang berguna sebagai tempat penyimpanan padi yang
dapat mendukung kebutuhan pangan disaat kondisi buruk dan terdesak seperti paceklik, cuaca
buruk, gagal panen, dll serta memenuhi kebutuhan pangan disaat ada acara tertentu
Masalah Citra : Keberadaan Lumbung padi Minang / Rangkiang memberikan citra bahwa
masayarakat Minang pandai berhemat dan siap dalam menghadapi kondisi terburuk. Selain itu
bangunan tersebut juga memancarkan citra sebagai struktur sosial masyarakat Minang yang juga
berfungsi sebagai manajemen keuangan yang kuat masyarakat Minang

Anda mungkin juga menyukai