Anda di halaman 1dari 6

UJIAN TENGAH SEMESTER

TEKNIK PRESENTASI DAN KOMUNIKASI (TP2207)

DOSEN PENGAMPU:
H. YUDI PURNOMO, S.T., M.T.

PRESENTASI PERMASALAHAN PERKOTAAN


KEPADATAN PENDUDUK
LOKASI:
Jl. Nurul Huda, Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya
OLEH:
FEBY SAVITRI
D1091151008

Program Studi Perencanaan Wilayah Kota


Fakultas Teknik
Universitas Tanjungpura Pontianak
KEPADATAN PENDUDUK DESA PARIT BARU

Lokasi: Jl. Nurul Huda, Gg. Yusuf


Tanggal: Minggu, 26 Oktober 2015
Waktu: 09.36 WIB
Keterangan:
Gang ini adalah salah satu dari banyak gang di Jl. Nurul Huda yang dipadati penduduk. Lokasi Jl. Nurul Huda sangat strategis karena menghubungkan
dua jalan penting yaitu Jl. Arteri Supadio dan Jl.Adisucipto. Selain itu, di Jl. Nurul Huda inilah terdapat Kampus III Universitas Tanjungpura, yaitu
kampus khusus FKIP Program Studi Penjaskes. Penduduk sudah lama bermukim di sini dan jumlahnya terus bertambah setiap tahunnya. Mayoritas
penduduk yang bermukim di sini adalah masyarakat ekonomi menengah kebawah. Pengeluaran diperkecil dengan uang sewa rumah yang hanya berkisar
1,1 juta sampai 5 juta pertahun, tergantung model rumah. Selain alasan tersebut, ada 4 alasan lain yang menjadi penyebab kepadatan penduduk di Jl.
Nurul Huda Desa Parit Baru ini.
PENYEBAB KEPADATAN PENDUDUK (1)
LOKASI DEKAT DENGAN PARIT/SUNGAI KECIL

Lokasi: Jl. Nurul Huda, depan Kampus III FKIP Universitas Tanjungpura prodi Penjaskes
Tanggal: Minggu, 26 Oktober 2015
Waktu: 09.50 WIB
Keterangan:
Sungai merupakan aspek penting bagi suatu wilayah. Di daerah padat penduduk, parit sekalipun bisa dijadikan mandi, cuci dan pembuangan limbah. Parit
akan terus digunakan baik dalam keadaan pasang maupun surut. Warna air parit sudah tidak bening lagi. Di sana mereka membuang, di situ juga mereka
menggunakannya untuk membasuh. Namun, penduduk lebih senang tinggal di tepian parit karena dekat dengan sumber air. Mereka tidak terlalu
memperhatikan bahwa rumah tersebut membuat lingkungan terlihat kumuh. Disamping itu, lokasi ini tepat di depan Kampus III UNTAN (Penjaskes).
Akan lebih terkesan baik jika rumah penduduk bisa tertata lebih rapi.
PENYEBAB KEPADATAN PENDUDUK (2)
POLA SUSUNAN RUMAH MAYORITAS ETNIS CINA

Lokasi: Jl. Nurul Huda, Gg. Sederhana 1


Tanggal: Minggu, 26 Oktober 2015
Waktu: 09.36 WIB
Keterangan:
Gg. Sederhana 1 merupakan salah satu dari sedikit pemukiman yang penduduk lamanya telah bermukim lebih dari 40 tahun. Susunan rumahnya masih
belum memperhatikan tata rumah yang baik dalam hal memberikan space antara satu rumah dengan rumah yang lain. Alasannya karena penduduk lama
maupun pendatang didominasi oleh etnis Cina. Menurut keterangan beberapa warga di sana, Cina dengan ekonomi sedang lebih suka mendekatkan
rumahnya satu sama lain. Karena, rumah yang berdekatan menciptakan perasaan nyaman dan aman. Walaupun, suku melayu juga melakukan hal
demikian. Bahkan, beberapa rumah hanya diberi selot kayu untuk mengunci pintu rumah. Mereka saling percaya, jika ada kejadian seburuk apapun, ada
tetangga didekatnya yang siap membantu. Itulah mengapa pembangunan rumah diberi space yang sangat kecil atau bahkan tidak ada space sama sekali.
PENYEBAB KEPADATAN PENDUDUK (3)
LOKASI PEMUKIMAN STRATEGIS DENGAN LAPANGAN PEKERJAAN

Lokasi: Jl. Adisucipto, ±100 meter dari Jl. Nurul Huda


Tanggal: Minggu, 26 Oktober 2015
Waktu: 09.37 WIB
Keterangan:
Lapangan pekerjaan yang tersedia di daerah Desa Parit Baru ini merupakan salah satu penyebab kepadatan penduduk. Lapangan pekerjaan yang
berpeluang besar untuk membuka pemukiman penduduk di sekitarnya adalah pabrik-pabrik. Perusahaan pengolahan bahan mentah tidaklah memerlukan
daerah strategis selain lokasi dekat dengan sungai dan akses jalan yang baik. PT. Bumi Raya Utama Grup yang berdiri sejak tahun 1978 dengan
pergantian nama beberapa kali ini salah satu pabrik yang banyak menyerap tenaga kerja saat itu. Divisi daerah Adisucipto adalah KKP (Kurnia Kapuas
Playwood). Namun, pabrik pengolahan kayu lapis ini tutup pada tahun 2000 sehingga banyak karyawan yang diPHK dan memilih menetap di
pemukiman Desa Parit Baru hingga saat ini.
PENYEBAB KEPADATAN PENDUDUK (4)
SEBAGIAN BESAR MATA PENCAHARIAN PENDUDUK ADALAH SEKTOR PERDAGANGAN

Lokasi: Jl. Nurul Huda, Pasar Nurul Huda


Tanggal: Minggu, 26 Oktober 2015
Waktu: 09.34 WIB
Keterangan:
Kebanyakan penduduk yang mayoritas adalah mantan karyawan PT. Bumi Raya Utama Grup kehilangan pekerjaan, mereka berpencar mencari
pekerjaaan baru. Sebagian besar memanfaatkan keramaian Desa Parit Baru ini untuk berdagang dan terbentuklah pasar dari kesatuan pedagang yang
berjualan. Pasar ini buka dari pukul 4 pagi sampai siang (sekitar tengah hari). Namun, mereka berdagang tepat di kanan kiri Jl. Nurul Huda sehingga tak
jarang di tempat ini dipadati banyak orang. Dari kendaraan bernotor yang melintasi Jl. Adisucipto-Arteri Supadio, sampai yang berjalan kaki sekedar
hendak berbelanja. Namun, tak sedikit dari mereka yang berdagang adalah pendatang baru. Merasa peluang berjualan besar di lokasi ini, mereka ikut
mencari nafkah sekalugus bermukim di Jl. Nurul Huda sehingga menambah jumlah penduduk daerah ini setiap tahunnya.

Anda mungkin juga menyukai