Anda di halaman 1dari 4

PANDUAN PRAKTIKUM

MIKROBIOLOGI

BAGIAN MIKROBIOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2017
PRAKTIKUM
PEMERIKSAAN SEKRET GENITAL

Infeksi pada saluran reproduksi dapat disebabkan oleh organisme yang berasal dari
dalam tubuh manusia itu sendiri atau pun dari luar. Pada wanita, infeksi saluran reproduksi
dapat dibagi menjadi infeksi saluran reproduksi bagian bawah (vulva, vagina dan serviks)
yang sering didapat melalui kontak langsung ataupun melalui hubungan seksual, sementara
infeksi saluran reproduksi bagian atas biasanya akibat perluasan infeksi reproduksi bawah.
Infeksi pada saluran reproduksi wanita umumnya ditandai dengan keluarnya keputihan yang
dapat disertai gatal, nyeri, bautidaksedap atau tanpa keluhan lain. Pada pria, mikroorganisme
yang menyebabkan infeksi saluran reproduksi masuk melalui permukaan mukosa dan
menyebabkan dapat infeksi pada organ reproduksi seperti misalnya epididimis. Gejala infeksi
dapat berupa keluarnya duh, atau disertai dengan rasa nyeri atau panas.
Jenis mikroorganisme yang dapat menyebabkan infeksi saluran reproduksi
sangat banyak dan bervariasi, terdiri dalam 4 kelompok besar (bakteri, jamur, virus dan
parasit). Pemeriksaan laboratorium mikrobiologi dapat dipergunakan sebagai
pemeriksaan penunjang infeksi saluran reproduksi yang disebabkan oleh mikroorganisme
tersebut. Bakteri merupakan penyebab terbanyak dari infeksi.

Tujuan
Mahasiswa mengetahui dan memahami mengenai penyakit infeksi pada organ atau proses
reproduksi berupa:
1. Mikroorganisme penyebab infeksi : parasit, bakteri, jamur virus.
2. Kelainan organ reproduksi yang disebabkan penyakit infeksi
3. Pemeriksaan laboratorium yang harus dilakukan untuk menegakkan
diagnosis penyakit infeksi

Pengambilan specimen
Alat:
1. Loop/lidi kapas steril
2. Kaca objek yang kering, bersih
3. Lampu spiritus
4. Speculum vagina steril
5. Sarung tangan
6. Larutan salin steril
7. Kursi obstetric

Cara pengambilan sampel:


1. Pasien terbaring terlentang kedua lutut ditekuk pada kursi obstetric (posisi litotomi)
2. Masukan speculum steril dengan hati-hati dan speculum dibuka
3. Masukan ujung kapas lidi dan oleskan pada daerah endoservik. Gerakan lidi
melingkar.
4. Sekret yang didapat dioleskan pada kaca objek yang telah di beri nomor untuk dibuat
sediaan

Pemeriksaan:
1. Sediaan langsung
2. Pewarnaan Gram
3. KOH 10%

Pemeriksaan KOH:
Alatdanbahan:
1. Kapas lidi steril
2. Object glass
3. Deck glass
4. KOH 10%

Cara Pemeriksaan:
1. Ambil specimen dengan kapas lidi steril
2. Buat apusan pada object glass
3. Teteskan KOH 10%
4. Tutup dengan deck glass dari pinggir (hindari terbentuk gelembung udara)
5. Amati di bawah mikroskop
LAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI BLOK 24
PEMERIKSAAN SEKRET GENITAL

NAMA : NIM :
TANGGAL : GRUP :

1. Neisseria gonorrhae

2. Candida albicans

3. Clue Cell

Anda mungkin juga menyukai