Disusun Oleh :
Errosa Misfa Arabita
Mahasiswa
Mengetahui,
I. Tujuan
A. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah mengikuti penyuluhan, sasaran mampu mengetahui tentang kanker
payudara.
B. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)
Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit, sasaran dapat :
1) Menyebutkan pengertian kanker payudara
2) Menyebutkan penyebab kanker payudara
3) Menyebutkan 2 dari 5 tanda dan gejala kanker payudara
4) Menyebutkan 1 dari 3 cara-cara memeriksa payudara sendiri
II. Materi
1. Pengertian kanker payudara
2. Penyebab kanker payudara
3. Tanda dan gejala kanker payudara
4. Cara-cara memeriksa payudara sendiri
III. Metode
Ceramah
IV. Media
Flipchart dan Leaflet
V. Pelaksanaan
Tahap
NO Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Waktu
Kegiatan
Mengucapkan Salam menjawab salam 5 menit
Memperkenalkan diri mendengarkan dan
1 Pembukaan
Menyampaikan maksud dan Memperhatikan
tujuan penyuluhan.
Penyampaian materi Menyimak dan 10 menit
penyuluhan : mendengarkan,
1. Definisi dari kanker payudara. memperhatikan
2.Factor-faktor penyebab kanker
payudara.
Gejala apa saja yang timbul
VI. Evaluasi
1) Prosedur : Pre-tes dan Post-tes
2) Jenis tes : Lisan
3) Bentuk : Pertanyaan terbuka
Carpenito, Lynda Juall. 2001. Buku Saku Diagnosa Kebidanan. Edisi 8. Jakarta :
EGC.
VIII. Lampiran
1) Materi
2) Soal dan kunci jawaban
Lampiran Materi
KANKER PAYUDARA
1) Pengertian kanker
Kanker adalah pertumbuhan & perkembangan sel yang abnormal atau tidak terkendali.
Kanker payudara adalah tumor ganas yang menyerang payudara akibat dari pertumbuhan
sel yang tidak terkendali.
2) Penyebab kanker payudara
Kanker dapat disebabkan banyak faktor, antara lain :
Faktor external : Bahan-bahan karsinogen (Bahan kimia, radiasi, zat pewarna,
minyak jelantah, dll).
Faktor internal : Hormon, keturunan (riwayat keluarga seperti ibu,kakak atau
adik perempuan pernah menderita kanker), sistem kekebalan tubuh dan kondisi
metabolisme tubuh.
Faktor Terkait Gaya Hidup & Resiko Kanker Payudara.
1) Tidak memiliki anak atau hamil diusia tua
Wanita yang tidak memiliki anak atau memiliki anak pertama diatas
usia 30 tahun memiliki resiko terkena kanker payudara sedikit lebih
tinggi daripada yang bukan. Sering hamil pada usia muda, menurunkan
resiko terkena kanker payudara. Mengapa ? Karena kehamilan
menurunkan jumlah total siklus menstruasi wanita dalam hidupnya, inilah
alasannya.
2) Penggunaan Pil KB
Studi menemukan bahwa wanita yang menggunakan pil KB dalam
jangka panjang memiliki resiko agak lebih besar terkena kanker payudara
daripada yang bukan. Resiko ini kelihatannya menurun ke normal ketika
penggunaan Pil KB tersebut dihentikan.
3) Menggunakan Terapi Hormon pasca Menopause
Terapi hormon pasca menopause (PHT) atau dikenal sebagai terapi
pengganti hormone (HRT) dan terapi hormone menopause(MHT), telah
banyak digunakan dalam kurun waktu lama untuk membantu
meringankan gejala menopause dan mencegah timbulnya osteoporosis.
Pada dasarnya ada 2 jenis utama terapi hormone.
Untuk wanita yang masih memiliki rahim, biasanya dokter
meresepkan hormone estrogen dan progresteron (PHT). Untuk
yang sudah diangkat rahimnya, dokter meresepkan hanya estrogen
(ERT).
Penggunaan kombinasi hormone (PHT) diatas dapat meningkatkan
resiko terkena kanker payudara maupun resiko kematian akibat
kanker payudara tersebut. Peningkatan resiko ini dapat terjadi
secepat 2 tahun sesudah penggunaan terapi hormone tersebut.
Selain itu, biasanya kanker payudara ini juga cenderung ditemukan
pada stadium lanjut.
Penggunaan terapi estrogen sendiri agaknya tidak meningkatkan
resiko terkena kanker payudara secara signifikan (bila digunakan
dalam jangka pendek), tetapi penggunaan dalam jangka panjang
(diatas 10 tahun), ditemukan dapat meningkatkan resiko terkena
kanker ovarium dan payudara. replacement therapy is the same for
"bioidentical" and "natural" hormones as it is for synthetic
hormones.
5) Alkohol
Penggunaan minuman berallohol amat jelas terkait dengan
meningkatnya resiko terkena kanker payudara. Resiko semakin
meningkat dengan jumlah allohol yang dikonsumsi. Wanita yang minum
2 hingga 5 gelas minuman beralkohol setiap harinya memiliki resiko 1.5
kali lipat lebih tinggi daripada yang bukan. Penggunaan alkohol secara
berlebihan juga dapat meningkatkan resiko terkena kanker mulut,
kerongkongan, esophagus dan liver. Minuman beralkohol yang
disarankan hanya 1 gelas saja sehari.
EVALUASI
1. Prosedur : Pre-tes dan Post-tes
2. Jenis tes : Lisan
3. Bentuk : Pertanyaan terbuka
Pertanyaan :
1) Apa pengertian kanker payudara?
2) Apa tanda dan gejala dari kanker payudara?
3) Apa penyebab dari kanker payudara?
4) Bagaimana cara pemeriksaan payudara sendiri?