Anda di halaman 1dari 53

LAPORAN PELAKSANAAN

PEMOGRAMAN TERINTEGRASI TERAPAN


SISTEM INFORMASI PELAYANAN PASIEN
STUDI KASUS : PROGRAM BANTU PELAYANAN PASIEN BERBASIS
DESKTOP

Dosen pembimbing :
Lussy Ernawati, S.Kom, M.Acc.

Nama Kelompok :
72120023 Wahyu Adi Saputra
72130035 Bayu Wicaksono
72130037 Rahmat Hidayat Fauzi

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

PRODI SISTEM INFORMASI

UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA

2016 / 2017
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Yang atas berkat dan
hikmat-Nya kami mampu menyusun laporan ilmiah sederhana mengenai Laporan Peterpan
dengan judul “sistem informasi pelayanan pasien dengan studi kasus: program bantu
pelayanan pasien berbasis desktop” untuk memenuhi tugas mata kuliah Pemograman
Terintegrasi Terapan.

Dalam penulisan dan penyusunan laporan ini, tidak sedikit hambatan yang tim penyusun
kelompok kami hadapi. Namun tim penyusun menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan
laporan ini tidak lain berkat bantuan, dorongan dan bimbingan dari anggota tim penyusun,
sehingga kendala – kendala tersebut dapat teratasi.

Laporan ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang sistem informasi
pelayanan pasien dan mampu menganalisis masalah Dalam upaya meningkatkan pelayanan
kepada pelanggan (pasien), sebuah perusahaan toko obat (Apotik) yang memiliki beberapa
cabang merencanakan untuk bekerja sama dengan beberapa rumah sakit/dokter. Untuk itu
diperlukan dukungan teknologi informasi. Harapannya, resep tidak perlu ditulis oleh seorang
dokter pada kertas(paperless). Akan tetapi, data obat yang diberikan dapat langsung dikirim
melalui sistem informasi yang akan dibangun, sehingga pasien dapat mengambil obat tersebut
di seluruh cabang.

Meskipun sederhana, besar harapan tim penyusun agar laporan ini dapat memberikan wawasan
yang lebih luas dan menjadi sumbangan pemikiran kepada para pembaca khususnya para
mahasiswa Universitas Kristen Duta Wacana. Tim penyusun menyadari laporan ini masih
memiliki banyak kekurangan. Untuk itu segala saran dan kritik yang membangun akan kami
terima dengan pikiran terbuka untuk penyempurnaan laporan yang lebih baik lagi.

Akhir kata semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian.
Yogyakarta, 19 oktober 2016

Tim Penyusun

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN..........................................................................................................

KATA PENGANTAR.................................................................................................................

DAFTAR ISI................................................................................................................................

PEMBAHASAN..........................................................................................................................

A. BAB I.................................................................................................................................... ..

B.BAB II......................................................................................................................................

C.BAB III.....................................................................................................................................

D.BAB IV.....................................................................................................................................

E.BAB V......................................................................................................................................

.
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Apotek merupakan salah satu sarana pelayanan kesehatan dalam membantu
mewujudkan tercapainya derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat. Pelayanan
kesehatan adalah setiap upaya yang diselenggarakan secara sendiri-sendiri atau bersama-
sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah
dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan perorangan, keluarga,
kelompok dan atau masyarakat.

1.2 Rumusan Masalah


Bagaimana Sistem Informasi Bimbingan Belajar Rumah Pintar yang dibangun dapat
menampung seluruh data siswa bimbingan belajar yang melakukan registrasi pengaturan
jadwal, memasukkan data dan mencetak data bimbingan belajar siswa dilakukan oleh
Admin dan Operator Bimbingan Belajar Rumah Pintar. Dan mampu menyimpan data siswa
bimbingan belajar di update oleh Admin dan Operator Bimbingan Belajar Rumah Pintar.

1.3 Batasan Masalah


1 sistem informasi pelayanan pasien dapat melakukan pengelolan data tarnsaksi obat dan
Daftar Dokter, Pasien, Apotik dengan baik.
2 Sistem informasi pelayanan pasien dapat mengelolah data penjualan Penjualan obat per
apotik perperiode, Penjualan obat berdasarkan dokter perperiode, Daftar Dokter, Pasien,
Apotik Daftar Stok Obat di setiap apotik per periode.
3 Sistem informasi pelayanan pasien dapat melakukan update data penjualan Penjualan obat
per apotik perperiode, Penjualan obat berdasarkan dokter perperiode, Daftar Dokter,
Pasien, Apotik Daftar Stok Obat di setiap apotik per periode.
4 Sistem informasi pelayanan pasien dapat menampilkan data penjualan Penjualan obat per
apotik perperiode, Penjualan obat berdasarkan dokter perperiode, Daftar Dokter, Pasien,
Apotik Daftar Stok Obat di setiap apotik per periode.

1.1 Tujuan Penelitian


1 Membangun program yang dapat menampung data data penjualan Penjualan obat per
apotik perperiode, Penjualan obat berdasarkan dokter perperiode, Daftar Dokter, Pasien,
Apotik Daftar Stok Obat di setiap apotik per periode.
2 Membangun program yang dapat menghasilkan laporan data penjualan Penjualan obat per
apotik perperiode, Penjualan obat berdasarkan dokter perperiode, Daftar Dokter, Pasien,
Apotik Daftar Stok Obat di setiap apotik per periode.
3 Melakukan pengujian apakah dengan menggunakan VB.NET 2015 dapat membangun
program yang diinginkan.

3.1 Spesifikasi Sistem


1. Kemampuan Sistem
Sistem Informasi yang dibangun dapat membantu Dokter Dan Apoteker dalam
pengelolaan data Penjualan obat per apotik perperiode, Penjualan obat berdasarkan
dokter perperiode, Daftar Dokter, Pasien, Apotik Daftar Stok Obat di setiap apotik per
periode.

2. Spesifikasi Perangkat Lunak


a. SQL server management studio 2008
b. VB.NET 2015
c. Bahasa Pemograman VB.NET

3. Spesifikasi Perangkat Keras

a. Prosesor Intel® Core™ i3


b. Memori RAM 4GB
c. Laptop ASUS
d. Mouse
e. Harddisk Internal 500GB

4. Spesifikasi Pengguna
Pengguna mampu menggunakan teknologi komputer dan menjalankan aplikasi yang
dibangun dengan spesifikasi yang sudah ada.

5. Spesifikasi Pembangun
Pembangun mampu menjalankan program dan menguasai bahasa pemrograman yang
digunakan untuk melakukan penelitian, serta menguasai kasus penelitian.

BAB II

IDENTITAS PROYEK

Judul Proyek :

SISTEM INFORMASI PELAYANAN PASIEN

Tanggal Mulai Proyek :

9 september 2016

Tanggal Selesai Proyek :

Pengguna Sistem :

Petugas dokter Dan Apoterker.

Deskripsi Proyek :

Sistem sistem informasi pelayanan pasien Berbasis desktop ini digunakan untuk menyimpan
Penjualan obat per apotik perperiode, Penjualan obat berdasarkan dokter perperiode, Daftar
Dokter, Pasien, Apotik Daftar Stok Obat di setiap apotik per periode. oleh Apoteker dan
Dokter.

Sumberdaya Tim :

Rahmat hidayat fauzi, bayu wicaksono, & wahyu adi syahputra

Tujuan Proyek :
Proyek ini bertujuan untuk membangun sebuah sistem informasi yang dapat membantu Dokter
Dan Apoteker dalam pengelolaan data Penjualan obat per apotik perperiode, Penjualan obat
berdasarkan dokter perperiode, Daftar Dokter, Pasien, Apotik Daftar Stok Obat di setiap apotik
per periode. dan Dalam sistem ini, studi kasus yang digunakan adalah data yang tersimpan di
database apotek.

BAB III

LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN PROYEK

3.1. Konsultasi
(Rahmat hidayat fauzi, bayu wicaksono, & wahyu adi syahputra)

Konsultasi dilakukan setelah pembagian kelompok proyek Peterpan. Proyek yang diberikan
adalah mengenai sistem informasi pelayanan pasien..

3.2. Perancangan database


(Rahmat hidayat fauzi, bayu wicaksono, & wahyu adi syahputra)

Setelah kelompok terbentuk, perancangan database dilakukan. Database terdiri dari tabel
penjualan, Dtl_penjualan, obat, kat_obat, Apotek, Resep, Dokter, Pegawai, Dan tabel Pasien .

3.3. Pembuatan database


(Rahmat hidayat fauzi, bayu wicaksono, & wahyu adi syahputra)

Tahap selanjutnya setelah perancangan database dilakukan adalah pembuatan database. Tools
yang digunakan adalah SQL server management studio 2008
.

3.4. Pembuatan interface awal


(Rahmat hidayat fauzi, bayu wicaksono, & wahyu adi syahputra)

Setelah database selesai, tahap selanjutnya yang dikerjakan adalah membuat tampilan
antarmuka awal yang masih sederhana menggunakan VB.NET 2015
3.5. Pembuatan program (coding program)
(Rahmat hidayat fauzi, bayu wicaksono, & wahyu adi syahputra)

Tahap selanjutnya adalah tahap coding program.Tahap ini adalah tahap yang membutuhkan
waktu paling lama karena banyak yang harus dikerjakan.

3.6. Pengecekan interface dan program


(Rahmat hidayat fauzi, bayu wicaksono, & wahyu adi syahputra)

Setelah semua program selesai, dilakukan tahap pengecekan interface dan program untuk
memastikan program berjalan lancar dan interface yang masih kurang dapat diperbaiki.

Identitas Pekerja & Peran Setiap Anggota Tim

NAMA ANGGOTA TIM


JOB DESC
Rahmat hidayat bayu wahyu adi syahputra
fauzi wicaksono
Identitas
  
Proyek
MDL
  
DFD
  
Flowchart
  
Dokumentasi
  
kebutuhan
Use case
  
diagram
ER diagram
  
Rancangan
  
input & ouput
Kesimpulan
  
Pembuatan
  
Program
Laporan
  
Milestone 1
BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1. Flowchart

Flowchart Dokter

Start

login

User name
password

cek T Memeriksa User dan


name password

Input data data resep


obat.

logout

Stop
Flowchart apoteker

Start

login

User name password

cek

T Memeriksa User name


Y dan password

 Penjualan obat
 Dokter
 Pasien
 Apotik
 Obat
 logout

Penjualan
Y
Input data Pemjualan obat Laporan penjualan Cetak laporan
obat penjualan penjualan obat

T
Y
Dokter Input data dokter Laporan daftar Cetak laporan
dokter dokter daftar dokter
T
Y
pasien Input data pasien Laporan daftar Cetak laporan
pasien pasien daftar pasien
T
Y
Apotek Input data apotek Laporana potek Cetak laporan
apotek daftar apotek
T
Y
Obat Input data obat Laporan obat Cetak laporan
obat obat
T

logout

Stop
Use Case Dokter

Memasukan <<include>>
data resep Login
obat

Use Case Apoteker

Mencetak
laporan obat

Memasukan <<include>>
data obat

<<include>>
Memasukan
data pasien
Mencetak
laporan Daftar
pasien
Login
Memasukan <<include>>
data dokter

Apoteker Mencetak
laporan daftar
Memasukan Dokter
data apotek
<<include>>

Mencetak
laporan daftar
Memasukan data Apotek
penjualan
<<include>>

Mencetak
laporan
Penjualan
Nama use case Mamasukan data resep obat
Aktor Dokter
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana dokter
memasukan data resep obat.
Pre condition Data resep obat sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Use case dimulai ketika ada calon
pasien melakukan pemeriksaan
kesehatan diri ke dokter
2. Dokter melakukan pemeriksaan
kesehatan pasien
3. Dokter memasukkan data resep obat
pasien ke sistem
4. Setelah semua data data obat sudah
tersimpan ke dalam sistem dan jika
Dokter ingin melakukan pengolahan
data resep obat didalam sistem, maka
Dokter juga dapat melakukan
pengubahan data(update data) dan
dapat menyimpan data yang sudah
diubah tersebut. Dan jika Dokter ingin
menghapus salah satu data(delete
data) maka Dokter juga dapat
melakukannya dengan mengklik
“delete” yang sebelumnya akan ada
konfirmasi penghapusan terlebih dulu.
5. Apabila dokter ingin melakukan
pengubahan pada salah satu data resep
obat maka Dokter tidak perlu mencari
data resep obat satu per satu karena
dokter dapat langsung memasukkan
data yang diinginkan pada kotak
“pencarian” yang ada didalam sistem
6. Use case selesai
Post condition Data resep obat sudah tersimpan kedalam
sistem.

Deskripsi use case Dokter


Nama use case Memasukan data obat
Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker memasukan data obat.
Pre condition Data obat sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Apoteker masuk ke system
2. Apoteker memasukan data obat ke
sistem maka Petugas Apoteker dapat
menyimpan data tersebut dengan
mengklik “save”
3. Setelah semua data data obat sudah
tersimpan ke dalam sistem dan jika
Petugas Apoteker ingin melakukan
pengolahan data obat didalam sistem,
maka Petugas Apoteker juga dapat
melakukan pengubahan data(update
data) dan dapat menyimpan data
yang sudah diubah tersebut. Dan jika
Petugas Apoteker ingin menghapus
salah satu data(delete data) maka
Petugas Apoteker juga dapat
melakukannya dengan mengklik
“delete” yang sebelumnya akan ada
konfirmasi penghapusan terlebih
dulu.
4. Apabila Apoteker ingin melakukan
pengubahan pada salah satu data obat
maka Apoteker tidak perlu mencari
data obat satu per satu karena
Apoteker dapat langsung
memasukkan data yang diinginkan
pada kotak “pencarian” yang ada
didalam sistem
5. Use case selesai
Post condition Data obat sudah tersimpan kedalam sistem.

Deskripsi use case Apoteker


Nama use case Memasukan data obat
Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker memasukan data obat.
Pre condition Data obat sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Apoteker masuk ke system
2. Apoteker memasukan data obat ke
sistem maka Petugas Apoteker dapat
menyimpan data tersebut dengan
mengklik “save”
3. Setelah semua data data obat sudah
tersimpan ke dalam sistem dan jika
Petugas Apoteker ingin melakukan
pengolahan data obat didalam sistem,
maka Petugas Apoteker juga dapat
melakukan pengubahan data(update
data) dan dapat menyimpan data
yang sudah diubah tersebut. Dan jika
Petugas Apoteker ingin menghapus
salah satu data(delete data) maka
Petugas Apoteker juga dapat
melakukannya dengan mengklik
“delete” yang sebelumnya akan ada
konfirmasi penghapusan terlebih
dulu.
4. Apabila Apoteker ingin melakukan
pengubahan pada salah satu data obat
maka Apoteker tidak perlu mencari
data obat satu per satu karena
Apoteker dapat langsung
memasukkan data yang diinginkan
pada kotak “pencarian” yang ada
didalam sistem
5. Use case selesai
Post condition Data obat sudah tersimpan kedalam sistem.
Nama use case Mencetak laporan daftar obat

Aktor Apoteker

Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana


Apoteker mencetak laporan data obat.

Pre condition Data obat sudah tercatat kedalam sistem

Flow of event 1. Apoteker masuk ke system

2. Apoteker memilih data laporan daftar obat


yang akan di cetak

3. Apoteker melakukan cetak data laporan


obat

4. Use case selesai

Post condition Data obat sudah tersimpan kedalam sistem.


Nama use case Memasukan data pasien
Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker memasukan data pasien.
Pre condition Data pasien sudah tercatat ke dalam sistem
Flow of event 1. Use case di mualai ketika ada pasien
baru yang datang berobat.
2. Apoteker masuk ke system
3. Apoteker memasukan data pasien ke
sistem maka Petugas Apoteker dapat
menyimpan data tersebut dengan
mengklik “save”
4. Setelah semua data data obat sudah
tersimpan ke dalam sistem dan jika
Petugas Apoteker ingin melakukan
pengolahan data pasien didalam
sistem, maka Petugas Apoteker juga
dapat melakukan pengubahan
data(update data) dan dapat
menyimpan data yang sudah diubah
tersebut. Dan jika Petugas Apoteker
ingin menghapus salah satu
data(delete data) maka Petugas
Apoteker juga dapat melakukannya
dengan mengklik “delete” yang
sebelumnya akan ada konfirmasi
penghapusan terlebih dulu.
5. Apabila Apoteker ingin melakukan
pengubahan pada salah satu data
pasien maka Apoteker tidak perlu
mencari data pasien satu per satu
karena Apoteker dapat langsung
memasukkan data yang diinginkan
pada kotak “pencarian” yang ada
didalam sistem
6. Use case selesai
Post condition Data pasien sudah tersimpan kedalam sistem.
Nama use case Mencetak laporan daftar pasien
Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker mencetak laporan data pasien.
Pre condition Data pasien sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Apoteker masuk ke system
2. Apoteker memilih data laporan daftar
pasien yang akan di cetak
3. Apoteker melakukan cetak data laporan
pasien.
4. Use case selesai
Post condition Data pasien sudah tersimpan kedalam sistem.

Nama use case Memasukan data dokter


Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker memasukan data dokter.
Pre condition Data dokter sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Use case di mualai ketika ada dokter
baru yang menangani pasien.
2. Apoteker masuk ke system
3. Apoteker memasukan data dokter ke
sistem maka Petugas Apoteker dapat
menyimpan data tersebut dengan
mengklik “save”
4. Setelah semua data data dokter sudah
tersimpan ke dalam sistem dan jika
Petugas Apoteker ingin melakukan
pengolahan data dokter didalam
sistem, maka Petugas Apoteker juga
dapat melakukan pengubahan
data(update data) dan dapat
menyimpan data yang sudah diubah
tersebut. Dan jika Petugas Apoteker
ingin menghapus salah satu
data(delete data) maka Petugas
Apoteker juga dapat melakukannya
dengan mengklik “delete” yang
sebelumnya akan ada konfirmasi
penghapusan terlebih dulu.
5. Apabila Apoteker ingin melakukan
pengubahan pada salah satu data
dokter maka Apoteker tidak perlu
mencari data dokter satu per satu
karena dokter dapat langsung
memasukkan data yang diinginkan
pada kotak “pencarian” yang ada
didalam sistem
6. Use case selesai
Post condition Data dokter sudah tersimpan kedalam sistem.

Nama use case Mencetak laporan daftar dokter


Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker mencetak laporan data daftar
dokter.
Pre condition Data dokter sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Apoteker masuk ke system
2. Apoteker memilih data laporan daftar
dokter yang akan di cetak
3. Apoteker melakukan cetak data laporan
daftar dokter.
4. Use case selesai
Post condition Data pasien sudah tersimpan kedalam sistem.
Nama use case Memasukan data apotek
Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker memasukan data apotek.
Pre condition Data apotek sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Use case di mualai ketika ada apotek
baru yang menjalin kerja sama atai ada
apotek cabang baru yang talah di buka.
2. Apoteker masuk ke system
3. Apoteker memasukan data apotek ke
sistem maka Petugas Apoteker dapat
menyimpan data tersebut dengan
mengklik “save”
4. Setelah semua data apotek sudah
tersimpan ke dalam sistem dan jika
Petugas Apoteker ingin melakukan
pengolahan data apotek didalam
sistem, maka Petugas Apoteker juga
dapat melakukan pengubahan
data(update data) dan dapat
menyimpan data yang sudah diubah
tersebut. Dan jika Petugas Apoteker
ingin menghapus salah satu
data(delete data) maka Petugas
Apoteker juga dapat melakukannya
dengan mengklik “delete” yang
sebelumnya akan ada konfirmasi
penghapusan terlebih dulu.
5. Apabila Apoteker ingin melakukan
pengubahan pada salah satu data
Apotek maka Apoteker tidak perlu
mencari data apotek satu per satu
karena Apoteker dapat langsung
memasukkan data yang diinginkan
pada kotak “pencarian” yang ada
didalam sistem
6. Use case selesai
Post condition Data apotek sudah tersimpan kedalam sistem.
Nama use case Mencetak laporan daftar apotek
Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker mencetak laporan data daftar
apotek.
Pre condition Data apotek sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Apoteker masuk ke system
2. Apoteker memilih data laporan daftar
apotek yang akan di cetak
3. Apoteker melakukan cetak data laporan
daftar apotek.
4. Use case selesai
Post condition Data apotek sudah tersimpan kedalam sistem.

Nama use case Memasukan data penjualan obat


Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker memasukan data penjualan obat.
Pre condition Data prnjualan sudah tercatat kedalam sistem
Flow of event 1. Apoteker masuk ke system
2. Apoteker memasukan data penjualan
obat ke sistem maka Petugas
Apoteker dapat menyimpan data
tersebut dengan mengklik “save”
3. Setelah semua data penjualan obat
sudah tersimpan ke dalam sistem dan
jika Petugas Apoteker ingin
melakukan pengolahan data
penjualan obat didalam sistem, maka
Petugas Apoteker juga dapat
melakukan pengubahan data(update
data) dan dapat menyimpan data
yang sudah diubah tersebut. Dan jika
Petugas Apoteker ingin menghapus
salah satu data(delete data) maka
Petugas Apoteker juga dapat
melakukannya dengan mengklik
“delete” yang sebelumnya akan ada
konfirmasi penghapusan terlebih
dulu.
4. Apabila Apoteker ingin melakukan
pengubahan pada salah satu data
penjualan obat maka Apoteker tidak
perlu mencari data penjualan obat
satu per satu karena Apoteker dapat
langsung memasukkan data yang
diinginkan pada kotak “pencarian”
yang ada didalam sistem
5. Use case selesai
Post condition Data penjuaalan obat sudah tersimpan
kedalam sistem.
Nama use case Mencetak laporan penjualan
Aktor Apoteker
Deskripsi singkat Use case mendeskripsikan bagaimana
Apoteker mencetak laporan penjualan.
Pre condition Data penjualan sudah tercatat kedalam
sistem
Flow of event 1. Apoteker masuk ke system
2. Apoteker memilih data laporan penjualan
yang akan di cetak
3. Apoteker melakukan cetak data laporan
penjualan.
4. Use case selesai
Post condition Data penjualan sudah tersimpan kedalam
sistem.
4.2 Model Data Logika (MDL)

MDL 1 Menentukan Entitas

Penjualan Dtl_Penjualan Obat Kat_Obat

Apotik Resep Dokter Pegawai

Pasien

Definisi Entitas
- Tabel Penjualan : Berisi Informasi Pembelian obat oleh pasien.
- Tabel Dtl_Penjualan : Merekam Detail Penjualan Obat.
- Tabel Obat : Merekam data obat dan stock obat yang tersedia untuk
dijual.
- Tabel Kat_Obat : Merekam informasi jenis obat.
- Tabel Apotik : Merekam Stok Obat yang tersidia pada apotik lain.
- Tabel Resep : Merekam informasi resep obat.
- Tabel Dokter : Merekam identitas dokter.
- Tabel Pegawai : Merekam identitas pegawai.
- Tabel Pasien : Merekam identitas pasien.
MDL 2 Relationship Antar Entitas

Apotik
Penjualan
ID_Apotik
Faktur_Penjualan
Pegawai Nama_Apotik
PKPK
Tgl_Penjualan ID_Pegawai Dokter
Alamat
Total ID_Dokter
Nama_Pegawai Telepon
Grand_Total Nama_Dokter
Jns_Kelamin Stock
ID_Pegawai ns Umur
Alamat ID_Pegawai
ID_Resep Jns_Kelamin
Telepon

Username Alamat

Password Resep Telepon


Dtl_Penjualaan
ID_Resep ID_Pegawai
Faktur_Penjualan RE
Tgl_Resep
ID_Obat Obat
ID_Dokter
Harga_Jual ID_Obat
ID_Pegawai
Nama_Obat
Pasien
Total
ID_Pasien
ID_Kategori ID_Pasien

Harga_Beli Nama_Pasien
Kat_Obat Umur
Harga_Jual
ID_Kategori Jns_Kelamin
Stock
Kategori
ID_Pegawai Alamat

Telepon

ID_Pegawai
MDL 3 Menentukan Kunci Primer dan Alternatif

Apotik
Penjualan
ID_Apotik
Faktur_Penjualan PK
Pegawai Nama_Apotik
PKPK
Tgl_Penjualan ID_Pegawai PK Dokter
Alamat
Total ID_Dokter
Nama_Pegawai Telepon
Grand_Total Nama_Dokter
Jns_Kelamin Stock
ID_Pegawai ns Umur
Alamat ID_Pegawai FK
ID_Resep FK Jns_Kelamin
Telepon
Faktur_Penualan + Tgl AK
Username Alamat

Password Resep Telepon


Dtl_Penjualaan
ID_Resep PK ID_Pegawai FK
Faktur_Penjualan FK RE
Tgl_Resep
ID_Obat Obat
ID_Dokter
Harga_Jual ID_Obat PK
ID_Pegawai
Nama_Obat
Pasien
Total
ID_Pasien
Faktur_Penualan + ID_Kategori ID_Pasien PK
AK
ID_Obat Nama_Pasien
Harga_Beli
Kat_Obat Umur
Harga_Jual
ID_Kategori PK Jns_Kelamin
Stock
Kategori
ID_Pegawai Alamat

Telepon

ID_Pegawai FK

- Faktur_Penjualan : Faktur Penjualan.


- ID_Pegawai : Identitas Pegawai.
- ID_Obat : Identitas Obat.
- ID_Resep : Identitas Resep
- ID_Pasien : Identitas Pasien-
- Faktur_Penjualan + Tgl_Penjulan untuk entitas Penjualan bersifat unik, tiap Penjualan
hanya punya satu rekaman untuk satu Faktur.
- Faktur_Penjualan + ID_Obat untuk entitas Dtl_Penjualan bersifat unik, tiap Pegawai
hanya punya satu rekaman untuk satu Faktur_Penjualan.
MDL 4 Menentukan Kunci Tamu

Apotik
Penjualan
ID_Apotik
Faktur_Penjualan PK
Pegawai Nama_Apotik
PKPK
Tgl_Penjualan ID_Pegawai PK Dokter
Alamat
Total ID_Dokter
Nama_Pegawai Telepon
Grand_Total Nama_Dokter
Jns_Kelamin Stock
ID_Pegawai ns Umur
Alamat ID_Pegawai FK
ID_Resep FK Jns_Kelamin
Telepon
Faktur_Penualan + Tgl AK
Username Alamat

Password Resep Telepon


Dtl_Penjualaan
ID_Resep PK ID_Pegawai FK
Faktur_Penjualan FK RE
Tgl_Resep
ID_Obat Obat
ID_Dokter
Harga_Jual ID_Obat PK
ID_Pegawai
Nama_Obat
Pasien
Total
ID_Pasien
Faktur_Penualan + ID_Kategori ID_Pasien PK
AK
ID_Obat Nama_Pasien
Harga_Beli
Kat_Obat Umur
Harga_Jual
ID_Kategori PK Jns_Kelamin
Stock
Kategori
ID_Pegawai Alamat

Telepon

ID_Pegawai FK
MDL 5 Menentukan Kunci Aturan Bisnis

Apotik
Penjualan
ID_Apotik
Faktur_Penjualan PK
Pegawai Nama_Apotik
PKPK
Tgl_Penjualan ID_Pegawai PK Dokter
Alamat
Total ID_Dokter
Nama_Pegawai Telepon
Grand_Total Nama_Dokter
Jns_Kelamin Stock
ID_Pegawai ns Umur
Alamat ID_Pegawai FK
ID_Resep FK Jns_Kelamin
Telepon
Faktur_Penualan + Tgl AK
Username Alamat

Password Resep Telepon


Dtl_Penjualaan
ID_Resep PK ID_Pegawai FK
Faktur_Penjualan FK RE
Tgl_Resep
ID_Obat Obat
ID_Dokter
Harga_Jual ID_Obat PK
ID_Pegawai
Nama_Obat
Pasien
Total
ID_Pasien
Faktur_Penualan + ID_Kategori ID_Pasien PK
AK
ID_Obat Nama_Pasien
Harga_Beli
Kat_Obat Umur
Harga_Jual
ID_Kategori PK Jns_Kelamin
Stock
Kategori
ID_Pegawai Alamat

Telepon

ID_Pegawai FK

Entitas Induk Entitas Anak Aturan Update Aturan Insert Aturan Delete
Penjualan Dtl_Penjulan Cascade Restrict Cascade
Obat Dtl_Penjualan Cascade Restrict Restrict
Kat_Obat Obat Cascade Cascade Cascade
Pegawai Apotik Restrict Cascade Restrict
Resep Penjualan Restrict Cascade Restrict
Dokter Penjualan Restrict Cascade Cascade
Pasien Resep Cascade Cascade Cascade
MDL 6 Penambahan Atribut bukan Kunci

Apotik
Penjualan
ID_Apotik
Faktur_Penjualan PK
Pegawai Nama_Apotik
PKPK
Tgl_Penjualan ID_Pegawai PK Dokter
Alamat
Total
Nama_Pegawai Telepon ID_Dokter
Grand_Total Nama_Dokter
Jns_Kelamin Stock
ID_Pegawai ns Umur
Alamat ID_Pegawai FK
ID_Resep FK Jns_Kelamin
Telepon
Faktur_Penualan + Tgl AK
Username Alamat

Password Resep Telepon


Dtl_Penjualaan
ID_Resep PK ID_Pegawai FK
Faktur_Penjualan FK RE
Tgl_Resep
ID_Obat Obat
ID_Dokter
Harga_Jual ID_Obat PK
ID_Pegawai
Pasien
Total Nama_Obat
ID_Pasien
ID_Pasien PK
Qty ID_Kategori
Faktur_Penualan + Harga_Beli Nama_Pasien
AK
ID_Obat
Harga_Jual Umur

Stock Jns_Kelamin
Kat_Obat Alamat
ID_Pegawai
ID_Kategori PK
Telepon
Kategori
ID_Pegawai FK
MDL 7 Validasi aturan Normalisasi

1NF: semua field sudah dalam bentuk atomic value

Penjualan Penjualan Dtl_Penjualaan


Faktur_Penjualan* PK Faktur_Penjualan PK Faktur_Penjualan FK
PKPK PKPK
Tgl_Penjualan Tgl_Penjualan ID_Obat

Total Total
Harga_Jual

Grand_Total Grand_Total
Total
ID_Resep ID_Resep
Qty

ID_Pegawai** ID_Pegawai

Qty 2NF : Tidak Terjadi Partial Dependency


Harga_Jual Penjualan  PK : Faktur_Penjualan
ID_Obat** Dtl_Penjualan  PK : Faktur_penjualan + ID_Obat

FD 1 : Faktur_Penjualan + ID_Obat

FD 2 : ID_Obat Nama_Obat,Harga_Jual
Apotik
Penjualan
ID_Apotik
Faktur_Penjualan
Pegawai Nama_Apotik
PKPK
Tgl_Penjualan ID_Pegawai Dokter
Alamat
Total ID_Dokter
Nama_Pegawai Telepon
Grand_Total Nama_Dokter
Jns_Kelamin Stock
ID_Pegawai ns Umur
Alamat ID_Pegawai
ID_Resep Jns_Kelamin
Telepon

Username Alamat

Password Resep Telepon


Dtl_Penjualaan
ID_Resep ID_Pegawai
Faktur_Penjualan RE
Tgl_Resep
ID_Obat Obat
ID_Dokter
Harga_Jual ID_Obat
ID_Pegawai
Nama_Obat
Pasien
Total
ID_Pasien
ID_Kategori ID_Pasien

Harga_Beli Nama_Pasien
Kat_Obat Umur
Harga_Jual
ID_Kategori Jns_Kelamin
Stock
Kategori
ID_Pegawai Alamat

Telepon

ID_Pegawai

3NF: tidak terjadi Transitive Dependency

Penjualan  PK : Faktur_Penjualan
FD 1 : Faktur_Penjualan  Tgl_Penjualan
FD 2 : Pegawai  Nama_Pegawai,Alamat

Dtl_Penjulan  PK : Faktur_Penjualan + Tgl_Penjulan


FD 3 : Faktur_Penjualan + Tgl_Penjualan  Qty,Total

Obat  PK : ID_Obat  stok,Total

FD 4 : ID_Obat  Nama_Obat.Harga_Jual
Aturan Turunan
- Dtl_Penjualan.Grand_Total = SUM(Dtl_Penjualan.Total)
= SUM(Dtl_Penjualan.Qty*Harga_Juall)
- Dtl_Penjulan.Total = SUM(Dtl_Penjualan.Qty*Harga_Jual)
MDL 8 Menentukan domain

Apotik
Penjualan
ID_Apotik
Faktur_Penjualan PK
Pegawai Nama_Apotik
PKPK
Tgl_Penjualan ID_Pegawai PK Dokter
Alamat
Total
Nama_Pegawai Telepon ID_Dokter
Grand_Total
Jns_Kelamin Stock Nama_Dokter
ID_Pegawai ns Umur
Alamat ID_Pegawai FK
ID_Resep FK Jns_Kelamin
Telepon
Faktur_Penualan + Tgl AK
Username Alamat

Password Resep Telepon


Dtl_Penjualaan
ID_Resep PK ID_Pegawai FK
Faktur_Penjualan FK RE
Tgl_Resep
ID_Obat Obat
ID_Dokter
Harga_Jual ID_Obat PK
ID_Pegawai
Pasien
Total Nama_Obat
ID_Pasien
ID_Pasien PK
Qty ID_Kategori
Faktur_Penualan + Harga_Beli Nama_Pasien
AK
ID_Obat
Harga_Jual Umur
Kat_Obat Jns_Kelamin
Stock
ID_Kategori PK
ID_Pegawai Alamat
Kategori Telepon

ID_Pegawai FK
Entitas Penjualan

Atribut Konten Tipe, Ukuran Format Range Nilai Not.Null


Faktur_Penjualan Nomor Faktur CHAR(10) 9999999 Y
Tgl_Penjualan Tanggal DATE(8) DD-MM-YYYY Y
Penjulan
Total Total CURRENCY Y
Keseluruhan
Grand_Total Total Bayar CURRENCY Y
ID_Pegawai Id Pegawai VCHAR(10) XXXX…xxx Y
ID_Resep Id Resep Obat VCHAR(10) XXXX…xxx Y

Entitas Dtl_Penjualan

Atribut Konten Tipe, Format Range Nilai Not.Null


Ukuran
Faktur_Penjualan Nomor CHAR(10) 9999999 Penjualan.Faktur_Penjualan Y
Faktur
ID_Obat Id Oabat VCHARr(8) XXX...xxx Dicopy dari Obat.ID sesuai Y
ID_Obat
Harga_Jual Harga Jual CURRENCY Y
Total Total CURRENCY Y
Keselutuhan
Qty Quantity VCHAR(10) XXXX…xxx Y

Entitas Obat

Atribut Konten Tipe, Ukuran Format Range Nilai Not.Null


ID_Obat Id obat VCHAR(10) XXX...xxx Y
Nama_Obat Nama Obat VCHARr(25) XXX...xxx Y
ID_Kategori Id Kategori CHAR(5) XXX...xxx Dicopy dari Y
ID_Kategori
sesuai Dengan
ID_Kategori
Harga_Jual Harga Jual CURRENCY Y
Harga_Beli Harga Beli CURRENCY Y
Stock Stock Obat CHAR(3) 999 Y
ID_Pegawai Id Pegawai VCHAR(10) XXX...xxx Dicopy dari Y
ID_Pegawai
sesuai
ID_Pegawai

Entitas Kat_Obat

Atribut Konten Tipe, Ukuran Format Range Nilai Not.Null


ID_Kategori Id kategori CHAR(5) 99999 Y
Kategori Kategori Obat VCHAR(25) XXX...xxx Y
Entitas Pegawai

Atribut Konten Tipe, Ukuran Format Range Nilai Not.Null


ID_Pegawai Id Pegawai VCHAR(10) XXX...xxx Y
Nama_Pegawai Nama Obat VCHARr(25) XXX...xxx Y
Jenis_Kelamin Jenis jelamin VCHAR(8) XXX...xxx Y
Alamat Alamat VCHAR25) XXX...xxx Y
Telepon Telepon CHAR(12) 99999999999 Y
Username Nama User VCHAR(25) XXX...xxx Y
Password Password VCHAR(10) XXX.xxx Y

Entitas Dokter

Atribut Konten Tipe, Ukuran Format Range Nilai Not.Null


ID_Dokter Id Pegawai VCHAR(10) XXX...xxx Y
Nama_Dokter Nama Obat VCHARr(25) XXX...xxx Y
Jenis_Kelamin Jenis jelamin VCHAR(8) XXX...xxx Y
Alamat Alamat VCHAR25) XXX...xxx Y
Telepon Telepon CHAR(12) 99999999999 Y
ID_Pegawai Id Pegawai VCHAR(10) XXX...xxx Di Copy dari Y
ID_Pegwai
sesuai
Dengan
ID_Pegawai

Entitas Resep

Atribut Konten Tipe, Ukuran Format Range Nilai Not.Null


ID_Resep Id Resep VCHAR(10) XXX...xxx Y
Tgl_Resep Date DD-MM-YYYY Y
ID_Dokter Id Pegawai VCHAR(10) XXX...xxx Dicopy dari Y
ID_Dokter sesuai
dengan ID_Dokter
ID_Pegawai Id Pegawai VCHAR(10) XXX...xxx Y
ID_Pasien Id Pasien VCHAR(10) XXX.xxx Dicopy dari Y
ID_Pasien sesuai
ID_Pasien

Entitas Apotik

Atribut Konten Tipe, Ukuran Format Range Nilai Not.Null


ID_Apotik Id Apotik VCHAR(10) XXX...xxx Y
Nama_Apotik Nama Apotik VCHARr(25) XXX...xxx Y
Jenis_Kelamin Jenis jelamin VCHAR(8) XXX...xxx Y
Alamat Alamat VCHAR25) XXX...xxx Y
Telepon Telepon CHAR(12) 99999999999 Y
Stock Stock Obat CHAR(3) 999 Y
ID_Pegawai Id Pegawai VCHAR(10) XXX...xxx Di Copy dari Y
ID_Pegwai
sesuai
Dengan
ID_Pegawai

Entitas Pasien

Atribut Konten Tipe, Ukuran Format Range Nilai Not.Null


ID_Pasien Id Pasien VCHAR(10) XXX...xxx Y
Nama_Psien Nama Pasien VCHARr(25) XXX...xxx Y
Jenis_Kelamin Jenis jelamin VCHAR(8) XXX...xxx Y
Umur Umur Pasien CHAR(2) 99 Y
Alamat Alamat VCHAR25) XXX...xxx Y
Telepon Telepon CHAR(12) 99999999999 Y
ID_Pegawai Id Pegawai VCHAR(10) XXX...xxx Di Copy dari Y
ID_Pegwai
sesuai
Dengan
ID_Pegawai

MDL 9 Menentukan Operasi pemicu


- Tidak boleh terdapat nomor faktur yang sama lebih dari satu faktur
- Tidak boleh ada karyawan yang melayani lebih dari 1 kasir pada waktu yang
bersamaan
- Tidak boleh kode obat yang terdaftar pada faktur tidak terdapat pada stok obat
4.3 Entity Relationship Diagram (ERD)

ID_Pasien ID_Resep ID_Pasien ID_Dokter Tgl_Resep

ID_Obat
Nama_pasien

pasien Resep Obat


Umur

Telepon
Stock Id_Kategori

Alamat Dokter
Nama_Obat Harga_Jual

ID_Dokter ID_Resep Memasok

Fr_Penjualan Qty

Nama_Dokter Alamat

ID_Apotik Apotik Menjual

Stock ID_obat

Alamat Telepon Total

ID_Pegawai
Pegawai

Nama_Pegawai

Alamat

Username

Pasword
4.4 Data Flow Diagram (DFD)
Conteks Diagram Sistem Informasi Apotik

Struk penjualan dan obat


Pasien Apotik

Dokter Pemeriksa

Sistem Informasi Apotek


Data Obat
Data Pasien Dan Oabat Yang Di Pesan
Data Dokter

Dokter
Laporan Penjualan ID Pemilik

Pemilik
DFD Level ! Data Obat
2
Kebutuhab Obat
Struk Penjualan Pembelian Obat
Data Apotik
Pemesanan Obat 1
Dokter Pemeriksa Penjualan Obat Stok
Obat
Obat yg Dipesan
Struk
Pemb
Apotik
ayara
n
Pendapatan
Penjualan
Pasien Obat Obat Pembayaran

Data Obat
Penjualan Stok
Data Resep
Obat
Pembayaran obat
Dokter Pembayaran obat

3
Pengelolaan Laporan

Laporan Penjualan ID Pemilik

Pemilik
Dfd Level 1.1 Penjualan Obat
2
Dokter Pemeriksa Input
Pasien Data Obat
Obat

1 Obat Obat
Data Obat Periksa Stok Stok obat
Obat Obat
Data Pasien Dan Stok obat
Obat yg Dipesan

Data Dokter Obat Obat


Dokter Obat

3
tanggal
Penjualan

Obat Obat
Struk Penjualan 4
Cetak Faktur
penjualan
Struk Penjualan

Struk Penjualan Pendapatan Penjualan Obat

pembayaran
Dfd Level 1.2 Pembelian Obat

1
Obat yang Dipesan
Apotik Pemeriksaan
Kebutuhan Obat
Stok Obat
Data Obat
Stok Obat 2
Obat
Tanggal
Pembelian
Obat
Stok Obat

Tanda Bukti Tanda


Bayar pengeleuaran
Obat Keuangan

pembayaran
Dfd Level 1.3 Pengeolahan Pembuatan Laporan

ID Valid 1
Pemilik Perikasa Id
pemilik
ID Pimpinan

3 Pembayaran
Laporan Penjualan Tanggal Obat
Penjualan pembayaran
Laporan Penjualan Pembayaran
Obat
4.4) Desain Tampilan Aplikasi
Mockup Apotek

Form Login Dan Form Utama.

Form Utama akan menampilkan navigasi pada aplikasi sistem apotek, seperti master, Transaksi,
pencarian Laporan dan sistem. Form login berguna untuk login pegawai.
Form Data obat akan menyimpan data obat pada apotik.
Form Pasien berguna untuk merekan data pasien.

Form Pegawai berguna untuk merekan data Pegawai.


Form Dokter berguna untuk merekan data Dokter.

Form Transaksi Penjualan Oabat akan merekam data penjualan obat.


Form Resep digunakan untuk merekan data resep.

Form Master kategori berguna untuk merekan kategori obat.


Form Pencarian Apotek berguna untuk mencari apotek.

Form Pencarian Obat berguna untuk mencari obat.


Laporan data apotik berisi data dan daftar apotik.

Laporan dafar dokter berisi data dokter.

Laporan Penjualan obat berisi data penjualan obat.


Laporan stok obat berisi data stok obat pada setiap apotik.

Laporan Daftar Pasien Berisi Data pasien.


BAB V
KESIMPULAN

Berdasarkan penelitian dan pembangunan sistem yang sedang dilakukan, maka dihasilkan
sebuah sistem informasi bernama “ Sistem Informasi Pelayanan Pasien” yang dapat digunakan
untuk melakukan update data dan laporan penjualan oabat per periode, laporan daftar dokter,
pasien, apotik dan obat. Yang dilakukan oleh apoteker.

Berikut ini beberapa kelebihan Sistem Informasi Pelayanan Pasien


 Dapat menampung data pegawai,dokter,pasien,apotik,obat,resep, dan penjualan.

 Dapat melakukan tambah, ubah, dan hapus data pegawai, dokter, pasien, apotik, obat,
resep dan penjualan.

 Dapat menampilkan daftar Pasien.Pegawai,Dokter,Obat,Resep.

 Dapat menghasilkan laporan Penjualan perperiode, Obat Per apotik per periode,
Penjualan obat berdasarkan dokter per periode serta daftar Dokter, pasien, Obat Per
Periode.

Anda mungkin juga menyukai