Anda di halaman 1dari 15

BUKU PANDUAN BELAJAR MAHASISWA

MATA KULIAH : KIMIA ANORGANIK LANJUT


KODE : KIM 6315
SKS/JS : 3/3
SEMESTER : VI
TAHUN AKADEMIK: 2016/2017

PENGASUH : DR. IDA BAGUS NYOMAN SUDRIA, M.Sc

NAMA : I Wayan Sukma Adi Nugraha


NIM : 1413031019

JURUSAN PENDIDIKAN KIMIA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
2017

i
PEDOMAN UMUM PERKULIAHAN
1. Siswa berpartisifasi aktif dalam proses pembelajaran
2. Pembelajaran setiap topik mengikuti SAP dan secara lebih rinci mengikuti buku panduan
belajar mahasiswa yang secara umum melibatkan
(a) tugas persiapan kuliah eksplorasi informasi dari seumber utama dan tambahan,
melakukan telaah awal hasil eksplorasi informasi seperti dalam bentuk pertanyaan-
pertanyaan yang diusahan dijawab sendiri, dan mencatat informasi atau hal-hal yang
belum jelas atau belum dimengerti (pertanyaan yang perlu dijawab/dipecahkan saat
tatap muka)
(b) Tatap muka pengkajian suatu topik/pokok bahsan melalui informasi dan diskusi
(c) tugas pengayaan berupa latihan soal-soal setiap pokok bahasan
3. Mahasiswa membuat tugas individu berupa 2-3 pertanyaan yang dijawab sendiri dan 2-3
yang ditanyakan kepada penyaji/dosen tentang kajian pokok bahasan yang akan dibahas
setiap tatap muka di kelas. Pertanyaan di kumpul di awal pertemuan pembahasan topik
tersebut
4. Mahasiswa membuat tugas individu berupa sebuah makalah ilmiah tentang suatu kajian
Kimia Anorgank II yang merepresentasikan sikap dan berpikir kritis serta kreatif dari
mahasiswa yang dikumpul pada minggu ke-12
5. Mahasiswa harus mengikuti kuliah dengan kehadiran minimal 75% dari total waktu tatap
muka
6. Evaluasi keberhasilan perkulihan didasarkan data syarat kehadiran, penilaian komitmen
mengikuti kegiatan belajar (mengerjakan tugas dan partisifasi aktif dalam kegiatan
presentasi/diskusi) sebagai bahan pertimbangan, rerata skor tugas dengan bobot 35%, UTS
(30%), dan UAS (35%).
7. Kategori penilaian mengikuti pedoman konversi skor skala seratus yang berlaku di
UNDIKSHA yakni A = 85 – 100; B = 70 – 84; C = 55 – 69; D = 40 – 54; and E = 0 – 39.
8. Total waktu perkuliahan minimal 12 kali pertemuan

ii
DAFTAR ISI

JUDUL .................................................................................................................................. i
PETUNJUK UMUM .............................................................................................................. ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................................... iii
DAFTAR RUJUKAN .............................................................................................................. iv
PENGANTAR......................................................................................................................... 1
BAB I TERMODINAMIKA KIMIA ........................................................................................ 5
Kompetensi Dasar dan Tujuan Pembelajaran …......................................................
Kesetabilan termodinamika Kimia Anorganik ........................................................
Tugas ...................................................................................................................... 6
Daftar Pustaka Rujukan ........................................................................................... 7
BAB II PENDEKATAN, METODE, DAN TEKNIK PEMEBALAJARAN .......................................... 8
Kompetensi Dasar dan Tujuan Pembelajaran …......................................................

Tugas ....................................................................................................................... 15
Daftar Pustaka Rujukan ........................................................................................... 16
REFERENCES
Greenwood, N. N. and Earnshaw, A. 2003. Chemistry of the Elements. Second Edition.
Amsterdam: Elsevier, Ltd.
Cotton, F. A., Wilkinson, G., and Gaus, P. L. 1995. Basic Inorganic Chemistry. Third Edition,
New York: John Wiley & Son.
Winter, M. J. 1994. d-Blok Chemistry. Oxford: Oxford University Press.
Shriver, D. F., Atkins, P. W., Cooper H. L. 1990. Inorganic Chemistry. Oxford: Oxford University
Press.
Huheey, J. E., 1985. Inorganic Chemistry. Second Edition. New York: Harper & Row Publisher.
Norman, N. C. 1997. Periodicity and the s- and p-Block Elements. Oxford: Oxford University
Press.
Sudria, I.B.N. & Siregar, M. (2002). Penuntun Belajar Kimia Anorganik II (Bagian Kedua).
Nurusan Pendidikan Kimia FMIPA IKIP Negeri Singaraja
Silberberg, M.S. (2003). Chemistry The Molecular nature of Matter and Change. Third Edition.
New York : McGraw-Hill Higher Education.
Sumber lain:
Brady, J.E., Senese, F., and Jespersen, N.D. 2009. Chemistry. Fifth Edition, Asia: John Wiley &
Son

iii
PENDAHULUAN
Belajar kimia secara bermakna melibatkan keterkaiatan kajian aspek/level makroskopik,
sub-mikroskopik, dan simbolik. Belajar secara alami mulai data informasi konkrit kemudian
memahami abstrasinya dengan menggunakan metode ilmiah (siklus belajar eksperiensial
Kolb). Sejumlah variasi siklus belajar saintifik telah dikenal, semua mengacu pada pendekatan
ilmiah. Coba kenali siklus-siklus belajar tersebut dan coba terapkan secara bergantian untuk
meningkatkan kualitas belajar sains anda yang sekaligus sebagai penambahan modal dasar
anda sebagai calon guru. Variasi siklus belajar sains antara lain:
 Sklus eksperiensial Kolb:
 Siklus 3E
 Siklus 5E
 Siklus 7E
 Siklus 5M
 Siklus belajar deskriptif
 Siklus belajar empirical abducted
 Siklus belajar hypothetical deductive

BAB I TERMODINAMIKA KIMIA (ANORGANIK)


A. Kompetensi Dasar dan Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar* Tujuan Pembelajaran**
1. Memahami Melalui penelusuran informasi, presentasi, diskusi, dan latihan
prinsip-prinsip pengayaan informasi mahasiswa mampu:
kestabilan dengan 1.1 Menjelaskan hubungan konsep-konsep thermodinamika
menerapkan dengan kestabilan dan keadaan transisi polimorfi padatan.
konsep-konsep 1.2 Menjelaskan konstanta kesetimbangan kimia sebagai ukuran
thermodinamika, kestabilan
kesetimba-ngan 1.3 Menjelaskan ukuran kestabilan berdasarkan potensial sel
kimia, dan elektroda
potensial redoks. 1.4 Menjelaskan kesetabilan keadaan oksidasi unsur
1.5 Menjelaskan kestabilan spesi anorganik dalam air
Keterangan: * Dikutip dari SAP; ** dikembangkan dari indicator dalam SAP yang ditambah
proses untuk mewujudkan indikator pencapaian kompetensi

B. Persiapan Mengikulti Kuliah


Buat persiapan kuliah catatn informasi hasil eksplorasi dan analisis awal informasi
hasil eksplorasi sesuai dengan tujuan pembelajaran dan strategi pembelajaran dalam
SAP yang sudah disepakati secara berekelompok (2-3 orang) di luar jam tatap muka di
kelas. Usaha sistematika setiap kajian mengikuti tahapan siklus belajar yang diikuti.
Cantumkan sumber pustaka sesuai dengan penulisan sumber (nama dan tahun) pada
informasi penting yang anda tulis dalam teks deskripsi teori maupun pembahasan.

1
1. Kesetabilan termodinamika (sub-pokok bahasan ke-1)

a. Pengetahuan (dengan penalaran induktif)*


No P. Faktual P. Prosedural P. Konseptual P. Prasyarat
1. Reaksi berkesudah- Reaksi Reaksi/proses spontan Perubahan fisika
an (paku berkarat) berkesudahan (irreversible): Suatu dan perubahan
atau fase berubah (paku berkarat) reaksi pada reaktan yang kimia
(es mencair pada a. Ambillah satu akan membentuk produk
suhu kamar) buah paku yang berbeda dari
yang baru. reaktan awalnya dan
b. Letakan di tidak dapat kembali.
ruang terbuka
selama
beberapa hari.
Lalu amati
perubahan
yang terjadi.
c. Beberapa hari
setelah
pengamatan
pertama,
kembali amati
paku
tersebut!
Catat
perubahan
yang terjadi.

 Perubahan
fasa.
a. Ambilah
sebuah gelas
bersih dan
kering.
b. Letakan
sepotong es
batu dalam
gelas
tersebut, dan
dibiarkan di
ruang
terbuka.
c. Amati
perubahan
yang terjadi!
d. Beberapa saat
setelah
pengamatan
pertama
dilakukan,

2
kembali amati
perubahan
yang terjadi.
2 Reaksi dapat balik Transisi fase. Reaksi reversible: suatu Laju reaksi
atau trasisi fase (Es a. Ambilah reaksi yang selama
mencair jika wadah yang prosesnya selain dapat
dipanaskan dan bersih dan membentuk produk juga
kembali membeku kering. dapat kembali dan
saat didinginkan) b. Letakan es terurai menjadi reaktan.
dalam wadah
tersebut dan
kemudian
dipanaskan.
Amati
perubahan
yang terjadi.
c. Setelah
dipanaskan
wadah
tersebut
diletakan
dalam freezer
lemari es.
Amati
perubahannya
.
3 Variasi micrstates  Derajat kebebasan: Perubahan
(bentuk energial bentuk energi
seperti jenis gerakan)
Kenaikan suhu Derajat ketidakteratur-
dapat menambah an:
micrstates
4 Data kalor reaksi,  Hukum I TD: Sistem dan
S , G, dan E Entropi (HK II dan III TD): lingkungan
Energy bebas: 
Potensial sell:
5 Komposisi fase-fase  Quotion ratio: Reaksi kimia
dan/atau konsentra-
si produk dan
reaktan dalam suatu
perubahan/rekasi
6 Spesi stabil dan  Kesetabilan Irreversible &
tidak stabil termodinamika kimia: reversible
(kemudahan Spontanitas Hukum I TD
pembentukan reaksi/perubahan: Entropi (HK II TD)
kembali reaktan) Konstanta kesetimbang- Energy bebas
G<0 atau E>0 an: Potensial sell
G=0 atau E=0
7 Diagram latimer  Kesetabilan termodima- Potensial
Diagram Frost nika reaksi redoks (dalam elektroda

3
 Dll. variasi keasaman): Grafik
*Baris diisi penuh jika semua jenis pengetahuan terkait di temukan (teridentifikasi)
b. Pembahasan secara induktif (contoh-contoh dan rasionalnya):
(1) Reaksi/proses spontan (irreversible):
o Fakta (contoh-contoh fenomena konkrit/makroskopik):
Kertas yang dibakar.
o Rumusan masalah:
 Apa hasil proses pembakaran kertas?
 Mengapa hal tersebut terjadi?
o Rumusan Hipotesis:
 Hasil proses pembakaran kertas adalah abu.
 Karena terjadi proses pembakaran, yang merupakan salah satu jenis
reaksi kimia.
o Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
 Ambil secarik kertas bekas!
 Bakarlah secarik kertas tersebut.
 Amati perubahan yang terjadi!
o Pengolahan dan analisis data:
Perlakuan Keadaan fisik
Sebelum dibakar o Berwarna putih.
o Halus.
o Bisa dipegang/digenggam.
Sesudah dibakar o Berwarna hitam keabu-abuan.
o Tidak bisa dipegang/digenggam.
o Rapuh.
o Simpulan:
 Keadaan zat setelah mengalami suatu proses tidak sama dengan
keadaan zat sebelum mengalami proses.
 Terjadi pembentukan zat baru yang berbeda dari zat awalnya.
o Pustaka rujukan:
Brady, J.E., Senese, F., and Jespersen, N.D. 2009. Chemistry. Fifth Edition, Asia:
John Wiley & Son

(2) Reaksi Reversibel


o Fakta (contoh-contoh fenomena konkrit/makroskopik):

Rumusan masalah dan Hipotesis:


………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Pustaka rujukan:

4
…………………

(3) Derajat kebebasan/ketidakteraturan

Fakta (contoh-contoh fenomena konkrit/makroskopik):


……………………………………………………………………………………………
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

(4) Hukum Termodinamika (Hukum TD I, II dan III)


Fakta (contoh-contoh fenomena konkrit/makroskopik):
……………………………………………………………………………………………
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

(5) Quotion ratio

Fakta (contoh-contoh fenomena konkrit/makroskopik):


……………………………………………………………………………………………
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

5
(6) Kesetabilan termodinamika kimia (spontanitas reaksi/perubahan dan kKonstanta
kesetimbangan):
Fakta (contoh-contoh fenomena konkrit/makroskopik):
……………………………………………………………………………………………
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

(7) Kesetabilan termodima-nika reaksi redoks (dalam variasi keasaman):


Fakta (contoh-contoh fenomena konkrit/makroskopik):
……………………………………………………………………………………………
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………
C. Kajian materi tatap muka di kelas (informasi dan diskusi) mengikuti siklus belajar
……………………………… untuk sub-pokok bahasan berikut.

1. Reaksi/proses spontan (irreversible):

a. Hasil diskusi
Penguatan (informasi/pengetahuan & reasoning) masing-masing jenis pengetahuan
(temasuk konsepsi):
……………………………………………………………………………………
Masalah-masalah yang muncul dalam diskusi kelas
………………………………………………………………………………………………
b. Simpulan (generalisasi): sub-pok bahasan ke-1
……………………………………………………………………………………………………….

6
2. Reaksi reversible:
a. Hasil diskusi
Penguatan (informasi/pengetahuan & reasoning) masing-masing jenis pengetahuan
(temasuk konsepsi):
……………………………………………………………………………………
Masalah-masalah yang muncul dalam diskusi kelas
………………………………………………………………………………………………
b. Simpulan (generalisasi): sub-pok bahasan ke-1
……………………………………………………………………………………………………….

3. Derajat kebebasan dan ketidakteraturan:

a. Hasil diskusi
Penguatan (informasi/pengetahuan & reasoning) masing-masing jenis pengetahuan
(temasuk konsepsi):
……………………………………………………………………………………
Masalah-masalah yang muncul dalam diskusi kelas
………………………………………………………………………………………………
b. Simpulan (generalisasi): sub-pok bahasan ke-1
……………………………………………………………………………………………………….
4. Hukum TD (I, II, dan III), Energy bebas, potensial sell:

a. Hasil diskusi
Penguatan (informasi/pengetahuan & reasoning) masing-masing jenis pengetahuan
(temasuk konsepsi):
……………………………………………………………………………………
Masalah-masalah yang muncul dalam diskusi kelas
………………………………………………………………………………………………
b. Simpulan (generalisasi): sub-pok bahasan ke-1
……………………………………………………………………………………………………….
5. Quotion ratio
a. Hasil diskusi
Penguatan (informasi/pengetahuan & reasoning) masing-masing jenis pengetahuan
(temasuk konsepsi):
……………………………………………………………………………………
Masalah-masalah yang muncul dalam diskusi kelas
………………………………………………………………………………………………

7
b. Simpulan (generalisasi): sub-pok bahasan ke-1
……………………………………………………………………………………………………….
6. Kesetabilan termodinamika kimia (spontanitas reaksi/perubahan dan Konstanta
kesetimbangan):
a. Hasil diskusi
Penguatan (informasi/pengetahuan & reasoning) masing-masing jenis pengetahuan
(temasuk konsepsi):
……………………………………………………………………………………
Masalah-masalah yang muncul dalam diskusi kelas
………………………………………………………………………………………………
b. Simpulan (generalisasi): sub-pok bahasan ke-1
……………………………………………………………………………………………………….
7. Kesetabilan termodima-nika reaksi redoks (dalam variasi keasaman):
a. Hasil diskusi
Penguatan (informasi/pengetahuan & reasoning) masing-masing jenis pengetahuan
(temasuk konsepsi):
……………………………………………………………………………………
Masalah-masalah yang muncul dalam diskusi kelas
………………………………………………………………………………………………
b. Simpulan (generalisasi): sub-pok bahasan ke-1
……………………………………………………………………………………………………….

TUGAS (Kelompok) meliputi kegiatan D, E, dan F


D. Rancangan Verifikasi (penalaran deduktif)
1. Pengetahuan
Susun ulang (boleh direvisi) keterkaitan pengetahuan mengikuti penalaran deduktif
seperti berikut
No P. Konseptual P. Prosedural P. Faktual Metakognitif** P. Prasyarat
1 Reaksi/proses  Reaksi Perubahan
spontan berkesudah-an fisika dan
(irreversible): (paku berkarat) perubahan
atau fase berubah kimia
(es mencair pada
suhu kamar)
2 Reaksi reversibel  Reaksi dapat balik Laju reaksi
atau trasisi fase
3 Derajat kebebasan:  Variasi micrstates Perubahan
(bentuk energial bentuk energi

8
Derajat seperti jenis
ketidakteraturan: gerakan)
Kenaikan suhu
dapat menambah
micrstates
4 Hukum I TD:  Data kalor reaksi, Sistem dan
Entropi (HK II dan III S , G, dan E lingkungan
TD): 
Energy bebas:
Potensial sell:
5 Quotion ratio tetap:  Komposisi fase- Reaksi kimia
fase dan/atau
konsentrasi
produk dan
reaktan dalam
suatu perubah-
an/rekasi
6 Kesetabilan  Spesi stabil dan Irreversible &
termodinamika kimia tidak stabil reversible
Spontanitas (kemudahan Hukum I TD
reaksi/perubahan pembentukan Entropi (HK II
Konstanta kembali reaktan) TD)
kesetimbang-an: G<0 atau E>0 Energy bebas
G=0 atau E=0 Potensial sell
7 Kesetabilan  Diagram latimer Potensial
termodima-nika Diagram Frost elektroda
reaksi redoks (dalam  Dll. Grafik
variasi keasaman):
*Baris menunjukkan keterkaitan jenis pengetahuan (semestinya)
*Kiat-kiat monitoring dan refleksi kebenaran dan ketepatan pengetahuan (dilakukan
setelah memperoleh pengetahuan/generalisasi melalui kegiatan ilmiah)
2. Buat rancangan cara membuktikan secara ilmiah kebenaran konsepsi (pengetahuan
konseptual) dengan memberdayakan pengetahuan procedural, dan faktual (lebih
sederhana per sub-pokok bahasan). Buat juga komentar dalam bentuk alasan mengapa
metakognitif yang anda rumuskan penting dalam konstrusi pengetahuan-pengetahuan
dalam sub-pokok bahasan terkait!
(1) Reaksi/proses spontan (irreversible):
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Komentar metakognitif:
……………………………………………

9
Pustaka rujukan:
…………………
(2) Reaksi reversible
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Komentar metakognitif:
……………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

(3) Derajat kebebasan dan derajat ketidakteraturan:


Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Komentar metakognitif:
……………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………
(4) Hukum TD I, II, dan III, serta potensial sel
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Komentar metakognitif:
……………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

10
(5) Quotion ratio
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Komentar metakognitif:
……………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

(6) Kesetabilan termodinamika kimia (Spontanitas reaksi/perubahan dan konstanta


kesetimbangan):
Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Komentar metakognitif:
……………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

(7) Kesetabilan termodima-nika reaksi redoks (dalam variasi keasaman):


Rumusan masalah dan Hipotesis:
………………………………………………………..
Rancangan/prosedur pembeuktian hipotesis:
……………………………………………………………
Pengolahan dan analisis data:
………………………………………………………..
Simpulan:
………………………………………………………
Komentar metakognitif:
……………………………………………
Pustaka rujukan:
…………………

E. Rangkuman

11
Buat rangkuman belajar pokok bahasan di atas (yang anda lakukan)
…………………………………………………………
F. Latihan menjawab soal-soal terkait dengan pembahasan dari berbagai sumber

G. Daftar Pustaka Rujukan (keseluruhan untuk topik ini):

12

Anda mungkin juga menyukai