GETUK LINDRI

Pengertian
Getuk Lindri (gethuk lindri) adalah makanan berupa kue jajan pasar
yang terbuat dari bahan utama singkong dan gula pasir yang ditumbuk halus serta
diberi pewarna dan biasanya dihidangkan bersama parutan kelapa. Getuk lindri
merupakan modifikasi dari kue getuk atau gethuk yang hanya terbuat dari
singkong dengan gula merah yang ditumbuk halus lalu diiris-iris.
Gethuk lindri merupakan kue tradisional jawa dan banyak terdapat di
pasar-pasar tradisional maupun toko kue di perkotaan. Getuk lindri terkenal sejak
zaman dahulu dan banyak disukai karena murah meriah serta rasanya enak.
Getuk lindri biasanya dibuat dengan warna-warni, misalnya merah, hijau,
kuning, coklat dan sebagainya agar terlihat menarik. Biasanya jka masyarakat
jawa sedang punya hajatan, tidak jarang getuk lindri ikut tampil di hidangan
bersama -kue-kue lainnya.
Komposisi
Bahan utama:
 Singkong 1 kg
 Gula 200 g
 Zat pewarna 6 tetes
 Garam ½ sdt
  Mentega 100 g
 Vanili secukupnya
Bahan pendukung:
Daun pisang

Alat-alat:
Penumbuk singkong, penggiling getuk, pisau, parut kelapa, sendok, panci
pengukus, dan tiga wadah.

Langkah pembuatan kue getuk lindri:

 Pilih ketela pohon atau singkong yang pulen dan masih dalam keadaan
segar
 Kupas singkong yang telah dipilih tadi
 Potong singkong kira-kira 5x5 cm kemudian cuci
 Siapkan panci pengukus dengan diisi air sampai batas saringan
 Panaskan sampai terdengar bunyi mendesing, masukkan potongan
singkong tadi
 Tunggu sekitar 30 menit
 Setelah dirasa cukup empuk, keluarkan potongan singkong dari panci
kukusan
 Tumbuk singkong selagi hangat sampai halus dan merata
 Setelah cukup halus, berikan pewarna makanan, vanili, dan gula sebagai
pemanis
 Campur dan aduk hingga rata dan halus
 Bentuk sesuai selera (biasanya menggunakan gilingan daging agar
terbentuk gulungan getuk.
 Tambah taburan kelapa parut dan sedikit garam
 Sajikan
 Kembang Pacar

Pengertian
Pacar Cina adalah salah satu panganan yang mudah dijumpai saat puasa
seperti sekarang ini. Teksturnya lembut dan kenyal serta warna warni yang cerah
menarik untuk disajikan. Bahan dasarnya yang terbuat dari tepung kanji,
menjadikan pacar Cina kenyal-kenyal lembut dan empuk.

Komposisi
BAHAN :
 1 bks pacar cina instan siap pakai
 1 liter air
 9 sdm gula pasir/ sesuai selera
 2 lbr daun pandan
 2 gelas santan kental
 2 sdm tepung tapioka atau tepung maizena dilarutkan dengan 4 sdm air
 Garam sedikit
CARA MEMASAK BUBUR PACAR CINA :
1. Rebus air hingga mendidih masukan pacar cina mentah dan 1 lbr daun
pandan masak hingga matang kurleb 15 menit. Beri gula pasir dan sedikit
garam. setelah matang matikan kompor.
2. Di panci lain masak santan dan 1 lbr daun pandan beri garam sedikit aduk-
aduk jangan sampai pecah santannya, lalu setelah agak mendidih
masukkan air maizena supaya kental. setelah mendidih, angkat.
3. Cara Penyajian Bubur Pacar Cina : Masukkan ke dalam mangkok atau
gelas bubur pacar cina beri santan kental siap dinikmati.
4. Sajikan segera. Karena saat matang akan encer. tapi setelah dingin nanti
akan mengembang dan kental.
 Putri Ayu

Pengertian
Putri Ayu adalah penganan yang terbuat dari tepung yang dikukus bersama
dengan kelapa parut. Ada beragam versi kue putu ayu ini namun secara umum kue
putu ayu biasanya identik dengan warna hijau dan putih serta beraroma pandan
yang menggugah selera. Teksturnya lembut dan tidak menggumpal di mulut,
memiliki rasa yang manis dan gurih dikarenakan berbahan santan dan parutan
kelapa.

Komposisi
Bahan-bahan Kue Putu Ayu atau Putri Ayu
 150 g tepung terigu
 2 butir telur
 200 g gula pasir
 100g kelapa muda parut
 200 ml santan
 Garam
 Pasta Pandan secukupnya ( untuk warna hijau )
Cara Membuat Kue Putu Ayu atau Putri Ayu
 Kocok telur dan gula pasir sampai mengembang dan tambahkan tepung
terigu aduk rata
 Tuangkan santan secara bertahap sambil diaduk sampai merata
 Masukkan pasta pandan, aduk sampai merata,
 Masukan kelapa dan garam, kemudian aduk kembali
 Ambil cetakan, masukkan kelapa lalu tekan supaya padat
 Tuang adonan sampai cetakan penuh
 Panaskan pengukus, kukus adonan selama lebih kurang 15 menit.
 Angkat
 Kue putu ayu siap disajikan
 Dawet Ireng

Pengertian
Dawet Ireng adalah es cendol yang berasal dari daerah Butuh, Purworejo,
Jawa Tengah. Kata ireng dari bahasa Jawa berarti hitam. Butiran dawet berwarna
hitam, karena diperoleh dari abu bakar jerami yang dicampur dengan air sehingga
menghasilkan air berwarna hitam. Air ini kemudian digunakan sebagai pewarna
dawet.
Dawet ini memiliki keunikan yaitu penyajian dawet yang jumlah dawetnya
jauh lebih banyak dibanding kuahnya (santan ditambah air gula). Hal unik lainya,
santan biasa diperas langsung dari bungkusan serabut kelapa.

Komposisi
Bahan-bahan Dawet Ireng :
 Tepung beras 60 gram
 Tepung tapioka/sagu 50 gram
 Air 800 mili liter
 Abu merang 5 sendok makan ( dilarutkan dengan 100 mili liter air,
andapkan atau saring dengan
 saringan halus, sisihkan )
 Garam 1 sendok teh
Bahan Sirup Es Dawet Ireng :
  Gula merah 250 gram ( disisir )
 Daun pandan 2 lembar
 Air 250 mili liter
Bahan Kuah Santan :
 Santan 500 mili liter dari 1 butir kelapa
 Daun pandan 2 lembar
 Garam 1/4 sendok teh
Bahan Pelengkap Es Dawet Ireng :
 Nangka ( dipotong-potong kecil )
 Es batu atau Es serut secukupnya ( sesuai selera )
Cara Membuat Es Dawet Ireng Khas Purworejo :
1. Dawet Ireng : Pertama-tama campurkan tepung beras, tepung sagu, dan
air abu merang dalam wadah hingga merata. masukkan air lalu larutkan
campuran bahan hingga merata.
2. Selanjutnya rebus adonan dengan menggunakan api sedang sambil terus
diaduk hingga adonan mengental. sebagai tanda apabila adonan sudah
meletup-letup segera matikan kompor, angkat.
3. Setelah itu tuang adonan ke dalam cetakan cendol yang diletakkan diatas
baskom berisi air es. tekan-tekan adonan sampai cendol atau dawet ireng
berjatuhan ke dalam air es, lakukan hingga adonan habis. saring dawet
yang sudah jadi, kemudian masukkan kedalam air matang dingin.
4. Sirup : didihkan semua bahan sirup diatas dengan menggunakan api
sedang hingga kental, aduk rata.
5. Santan : rebus bahan kuah santan dengan menggunakan api sedang sambil
terus diaduk hingga mendidih dan santan matang.
6. Penyajian : Siapkan mangkuk atau gelas saji, lalu isi dengan Dawet Ireng,
santan, dan sirup gula merah secukupnya atau sesuai selera. bila suka
sajikan bersama bahan pelengkap seperti potongan buah Nangka dan Es
Batu atau Es Serut secukupnya.