Anda di halaman 1dari 2

Hamster

Hamster merupakan hewan peliharaan yang tak jarang kita jumpai. Sifat hamster yang jinak
dan variasi warna hamster yang banyak, menjadi daya tarik tersendiri bagi orang-orang untuk
memelihara hamster. Namun bentuk fisiknya yang mirip dengan tikus terkadang membuat orang-
orang geli melihatnya. Hamster adalah hewan Crepuscular, hewan yang terutama aktif selama saat
remang-remang di peralihan hari, yakni pada waktu senja dan fajar. Hewan Crepuscular disebut
matutinal (atau "matinal") dan vespertine, yakni spesies-spesies yang aktif di dini hari atau di senja
hari saja.

Hamster memang termasuk golongan hewan pengerat (ordo: rodentia). Kerabat hamster
seperti kelinci, marmot, landak mini, dan juga tikus. Ini yang sering kali orang Indonesia menyebut
hamster adalah salah satu jenis tikus. Hamster berbeda dengan tikus. Hamster memiliki karakteristik
badan yang gemuk dengan ekor yang lebih pendek daripada badannya, berbulu tebal dan memiliki
banyak variasi warna sesuai dengan jenisnya. Sedangkan tikus memiliki bulu yang pendek dengan
ekor yang panjang. Perbedaan klasifikasi ilmiah (taksonomi) hamster dengan tikus sebagai berikut:

Taksonomi Hamster

 Kerajaan : Animalia
 Fillum : Chordata
 Kelas : Mammalia
 Ordo : Rodentia
 Sub-Ordo : Myomorpha
 Superfamili : Muroidhea
 Famili : Cricetidae
 Subfamili : Cricetinae
 Fischer de Waldheim, 1817
 Genus : Phodopus

Taksonomi Tikus

 Kerajaan : Animalia
 Fillum : Chordata
 Kelas : Mammalia
 Ordo : Rodentia
 Sub-Ordo : Myomorpha
 Superfamili : Muroidhea
 Famili : Muridae
 Subfamili : Murinae
 Genus : Rattus
PERBEDAAN BENTUK TUBUH TIKUS DAN HAMSTER

 Bentuk tubuh :
Hamster memiliki bentuk tubuh lebih besar dan gemuk ketimbang tikus yang
memiliki bentuk tubuh agak sedikit langsing.

 Mulut dan Hidung :


Tikus memiliki ukuran hidung dan mulut yang lebih panjang dari pada hamster dan
gigi tikus lebih kuat dari pada hamster gigi hamster, bahkan apabila tikus bertemu
dengan hamster kemungkinan besar hamster akan terbunuh oleh tikus.

 Ekor :
Hamster memiliki ekor yang pendek, bahkan tidak terlihat pada hamster jenis
roborovskii, berbeda dengan tikus yang memilliki ekor lebih panjang untuk menjaga
keseimbangan tubuh mereka ketika berada di ketinggian.

 Kantong pipi :
Hamster memiliki kantong pipi sehingga bisa membawa dan menyimpan makanan
mereka untuk persediaan nanti. Berbeda dengan tikus yang tidak memiiki kantong pipi
sehingga lebih memilih memakan makanan mereka langsung di tempat.

 Telinga :
Hamster memiliki telinga yang terlihat lebih kecil dibandingkan tikus.

HABITAT TIKUS DAN HAMSTER

 Tikus
Tikus dapat hidup di tempat yang becek, lembab, basah dan kotor. Mereka terbiasa
hidup di selokan, tempat sempit bahkan gudang yang sudah tidak terpakai sekalipun.
Bahkan para peneliti mengatakan bahwa tikus dari tahun ke tahun dapat menciptakan anti-
bodinya sendiri, sehingga mereka dapat terus bertahan di lingkungandan kondisi apapun .
Jadi itulah sebabnya mengapa tikus tetap berada dalam kondisi yang sehat dan lincah
meski kuman-kuman penyakit menempel pada tubuhnya. Tikus biasa aktif pada malam
hari untuk mencari makanan , tikus tidak bisa melihat dengan jelas, dan hanya
mengandalkan penciuman mereka untuk mengetahui dimana keberadaan makanannya,
tikus memiliki ekor yang panjang sehingga bisa berjalan di tempat yang tinggi bahkan tali
yang tipis sekalipun.

 Hamster
Hamster tidak dapat hidup di tempat yang becek, lembab dan kotor. Karena hamster
adalah hewan yang terbiasa hidup di tempat yang kering. Itulah mengapa hamster
memiliki daya tahan tubuh yang lebih lemah ketimbang tikus. Itulah mengapa terkadang
apabila anda salah memberikan makanan kepada hamster dapat menyebabkan hamster
anda menjadi sakit bahkan mati.

Anda mungkin juga menyukai