Anda di halaman 1dari 1

PENGOLAHAN AIR TANAH DENGAN SISTEM MULTIFILTRASI

MENGGUNAKAN CANGKANG KERANG, ZEOLIT DAN KARBON AKTIF


Inanda Fajarwati1, Isna Apriani, ST., M.Si.1, Titin Anita Zahara, S.Si., M.Si.2
1Program Studi Teknik Lingkungan, Universitas Tanjungpura, Pontianak
2Program Studi Kimia, Universitas Tanjungpura, Pontianak

Email : inanda10@gmail.com

ABSTRAK

Air tanah dangkal yang berasal dari peresapan air permukaan mengandung banyak komponen yang
terlarut ketika air elewati lapisan tanah seperti besi dan zat organic yang menyebabkan air menjadi berasa,
berbau dan berwarna. Berdasarkan hal tersebut, maka air tanah perlu diolah terlebih dahulu. Salah satu
pengolahan air yang dapat digunakan adalah dengan sistem multifiltrasi (filtrasi bertingkat) dengan
menggunakan media filter cangkang kerang yang berasal dari kerang darah (Anadara granosa), zeolit dan
karbon aktif. Ketebalan media filter merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi proses filtrasi sehingga
diperlukan penelitian untuk mencari ketebalan masing-masing media filter yang sesuai. Oleh karena itu,
penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan variasi ketebalan ketiga media filter, yakni cangkang kerang, zeolit
dan karbon aktif guna mendapatkan efektivitas pengolahan yang paling maksimum.
Pengujian dilakukan bertahap dimulai dari optimasi ketebalan media filter cangkang kerang, zeolit dan
terakhir karbon aktif. Optimasi ketebalan media filter dilakukan dengan melakukan variasi ketebalan terhadap
salah satu jenis media filter sedangkan ketebalan kedua media filter lainnya tetap. Pengolahan air dilakukan
menggunakan suatu rangkaian alat yang terdiri atas tiga pipa galvanis dengan diameter 3 inchi dan ketinggian
70 cm. Debit aliran sebagai variabel tetap adalah 1,25 l/menit, variasi ketebalan media filter sebagai variabel
bebas adalah 25, 35 dan 45 cm, serta parameter kualitas air sebagai variabel terikat meliputi pH, besi, zat
organik dan warna.
Efektivitas maksimum pengolahan air gambut berdasarkan hasil optimasi ketebalan media filter ialah
pada variasi ketebalan media filter cangkang kerang 35 cm, zeolit 45 cm dan karbon aktif 45 cm dengan
kenaikan pH dari 5,19 menjadi 9,33, penurunan kadar besi sebesar 59,64% dari 3,03 mg/l menjadi 1,22 mg/l,
penurunan kadar zat organik sebesar 62,22% dari 113,76 mg/l menjadi 42,98 mg/l serta penurunan kadar
warna dalam air sebesar 35,61% dari 50,32 menjadi 32,40 Pt-Co.

Kata-kata kunci : air tanah, cangkang kerang, karbon aktif, multifiltrasi, zeolit

ABSTRACT

Ground water that comes from infiltration of surface water contain compounds that dissolved when the
water passing through the soil, such as iron and organic substance that make the water have a bad taste, smell
and color. Based on this, it needs to be process first. One of the water treatment system that can be use is
multifiltration (multilevel filtration) using shells from blood clam (Anadara granosa), zeolit and activated
carbon. The thickness of the media is one of some factors that affected the filtration process so that necessary
to find the thickness of each media. Therefore, this study was conducted to obtain the thickness variation of the
three media in order to get the maximum effectiveness of the process.
The test starting from the thickness optimization of shell, then zeolite and the last is activated carbon.
The thickness optimization was done by varying the thickness of one media while the others are remains. The
tool that used in this experiment is a set of tools which consist of three galvanize pipes that have 3 inches
diameter and 70 cm height. The flow rate as a fixed variable is 1,25 l/min, thickness variation of media as
independent variable are 25, 35 and 45 cm, and also the water quality as dependent variable are pH, iron,
organic substance and color.
Maximum effectiveness of peat water treatment based on the result of the thickness optimization of
media were performed in sequence is 35 cm of shell, 45 cm of zeolite and 45 cm of activated carbon that
caused the value of pH increased from 5,19 to 9,33, the value of iron decreased around 59,64% from 3,03 mg/l
to 1,22 mg/l, the value of organics substance decreased around 62,22% from 113,76 mg/l to 42,98 mg/l and
the value of color decreased around 35,61% from 50,32 Pt-Co to 32,40 Pt-Co.

Keyword : ground water, shell, activated carbon, multifiltration, zeolite

Anda mungkin juga menyukai