PRINSIP EKONOMI ISLAM

Dalam ajaran Islam, terdapat dua prinsip utama ekonomi. Pertama, tidak seorangpun atau
sekelompok orang pun yang berhak mengeksploitasi orang lain. Kedua, tidak sekelompok orangpun
boleh memisahkan diri dari orang lain dengan tujuan untuk membatasi kegiatan social ekonomi di
kalangan mereka saja. Bahwa perekonomian suatu bangsa ataupun individu pada akhirnya akan kembali
ke tangan Allah .

Berdasarkan ayat ayat Alquran, dapat diketahui bahwa ada dua macam prinsip ekonomi yang
digunakan oleh manusia.

1. Prinsip Zhulumat/Syar [Non – Islam]

Adalah prinsip ekonomi yang didasarkan pada pola piker materialism. Tata aturan yang
berhubungan dengan ekonomi ditetapkan berdasarkan aturan manusia dan menolak ajaran
Tuhan. Prinsip inilah yang mendasari ekonomi konvensional sejak dunia barat mendominasi
peradaban.

2. Prinsip Nur [Khair]

Prinsip Ekonomi yang didasarkan atas konsep ketuhanan secara fugnsional. Hal yang berkaitan
dengan ekonomi ditetapkan berdasarkan aturan Allah di dalam Al- quran dan sebagaimana yang
dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Adapun beberapa prinsip terebut ialah;
1. Ala mini milik Allah secara mutlak
2. Alam merupakan karunia Allah yang diperuntukan bagi manusia
3. Alam karunia Allah ini untuk dinikmati dan dimanfaatkan dengan tidak melampaui
batas batas ketentuan.
4. Hak milik perseorangan diakui sebagai hasil jerih payah usaha yang halal dan hanya
boleh dipergunakan untuk hal hal yang halal pula.
5. Allah melarang menimbun kekayaan tanpa ada manfaat bagi sesame manusia.
6. Di dalam harta orang kaya itu terdapat hak orang miskin, fakir , dan sebagainya.