Anda di halaman 1dari 1

Terbentuknya Tanah Lot secara ilmiah

Tanah Lot merupakan pantai yang ada dibagian selatan Pulau Bali dengan tebing-
tebing pantai yang curam. Kondisi tersebut karena adanya proses abrasi yang sangat aktif,
sebagai akibat kekuatan gelombang yang besar dan intensitas yang tinggi. Bukti abrasi yang
kuat dapat diamati dari hasil proses yang terdapat pada tebing dan pada dasar di tepi laut.
Disalah satu bagian tebing pantai saat ini kadang-kadang terpisah dari daratan Bali. Pada
tebing tersebut terdapat bangunan Pura Tanah Lot. Semula, Pura Tanah Lot dengan daratan
Bali merupakan satu daratan, namun saat ini terpisah oleh celah hasil abrasi. Akibat proses
abrasi yang kuat, maka keberadan Pura Tanah Lot dikhawatirkan akan runtuh. Untuk itu telah
diusahakan konsrvasi dengan pembuatan pemecah gelombang yang terbuat dari balok-balok
beton, yang biasa disebut tetrapot. Secara geologis batuan penyusun di Tanah Lot adalah
batuan Laharik yang tersusun oleh batu pasir, batulanau dan breksi. Dibeberapa tempat pada
dasar tepi laut tersebut terdapat batuan yang menyerupai arang (terbakar). Hal tersebut
menunjukkan adanya aktivitas vulkanik yang mengeluarkan lava seperti yang sekarang
terjadi di Gunung Batur yang berwarna hitam. Akibat letusan yang besar, batuan ini bersama-
sama dengan lapili yang lain terlempar ke udara dan mengendap dengan pola bagian bawah
kasar diikuti material yang makin halus di atasnya, endapan seperti ini sering disebut
“airbone deposite”. Karena pada saat pengendapan terpengaruh oleh aktivitas gelombang atau
arus pantai, maka terbentuk struktur perlapisan silang-siur (cross beded). Apabila
diperhatikan pada sisi utara dari tebing Pura Tanah Lot terdapat kenampakan yang
menyerupai topografi karst dengan indikator stalaktit dan stalagmit, namun sebenarnya
kenampakan tersebut bukanlah stalagtit dan stalagmit asli. Itu adalah usaha untuk
mengamankan Pura yang dilakukan dengan cara Grouting, yaitu melalui pengeboran dan
menyemprotkan semen cair ke dalam lobang bor.

Anda mungkin juga menyukai