Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
NIM : 051611133149
Kelas :C
Kelompok : CK-04
TUGAS MANDIRI
R/ Bahan obat X
Bahan pembantu Y
m.f.pulv...
Bahan obat
Bahan padat
Bahan setengah padat
Bahan cair
Bahan pembantu
Bahan pembantu adalah bahan yang menambah efektivitas kerja obat. Bahan
pembantu/tambahan umumnya ditambahkan untuk menambah bobot sediaan atau juga
memperbaiki rasa. Sebagai bahan pembantu dapat digunakan glukosa, saccharum
lactis (untuk tujuan pemakaian dalam) atau bahan lainnya yang bersifat inert (
misalnya talk untuk pemakaian luar)
D. Membungkus serbuk
Umumnya yang digunakan untuk membungkus serbuk adalah kertas perkamen. Selain
itu dapat digunakan pula kertas berlilin, kertas perak, dan lain sebagainya. Bahan
pembungkus harus mempunyai sifat mudah dilipat dan tidak menghisap air.
Sediaan serbuk diserahkan dalam wadah yang sesuai yakni wadah yang tertutup baik
bila perlu harus dapat melindungi serbuk terhadap pengaruh cahaya, udara (O2, CO2 lembab,
dll), harus dapat mencegah keluarnya/menguapnya bahan-bahan yang terkandung dalam
serbuk, dan sediaan harus mudah terambil dari wadahnya. Oleh karena itu wadah yang
digunakan untuk sediaan serbuk bervariasi tergantung pada kebutuhan. Untuk itu dapat
digunakan anatara lain : dos serbuk, pot atau botol mulut lebar.
PEMBUATAN SEDIAAN SERBUK DENGAN BAHAN BERSIFAT KHUSUS
a. Ekstrak kental
Bahan obat dalam mortir hangat dilarutkan dengan pelarut yang sesuai, kemudian
ditambah bahan pengering yang inert.
b. Adeps lanae, vaselin
-Bila bahan dalam jumlah kecil, dapat dilarutkan dalam pelarut organik yang sesuai,
kemudian ditambahkan bahan pengering
-Bila dalam jumlah besar dilakukan dengan cara dilebur di atas penangas air,
kemudian ditambah bahan pengering yang sesuai
a. Tingtura
1. Bahan berkhasiat tahan pemanasan
-Bila tingtura dalam jumlah kecil dapat ditambahkan dengan cara menggunakan
mortir panas dan dikeringkan dengan penambahan bahan pengering yang sesuai
-Bila tingtura dalam jumlah besar, diuapkan terlebih dahulu di atas penangas air
sampai kental, kemudian dikeringkan dengan ditambah bahan pengering yang
sesuai
2. Bahan berkhasiat tidak tahan pemanasan
-Apabila bahan berkhasiat dapat diganti dengan komponen-komponennya, maka
dapat digunakan komponennya saja tanpa bahan cairnya
-Apabila bahan berkhasiat tidak dapat diganti dengan komponennya maka
i. Bila tingtura dalam jumlah kecil dapat langsung ditambahkan
ii. Bila tingtura dalam jumlah besar, diuapkan pada suhu serendah mungkin
sampai kental kemudian keringkan dengan ditambahk bahan pengering yang
sesuai.
b. Ekstrak cair
Tahapannya sama dengan tingtura. Apabila diketahui bobot sisa keringnya, maka
dapat diganti dengan bentuk keringnya/ekstrak kering.
c. Bahan cair non alkoholis
-Bila dalam jumlah kecil dapat langsung ditambahkan
-Bila dalam jumlah besar, diuapkan dulu di atas penangas air sampai sepertiganya,
kemudian ditambah bahan pengering yang sesuai.
d. Minyak atsiri dalam elaeosacchara
Elaeosacchara adalah campuran gula-minyak atsiri dengan perbandingan 2 gram gula
dengan satu tetes minyak atsiri