0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
102 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang cara etis batuk, five moment handhygiene, tatalaksana pertolongan pertama bila tertusuk jarum, dan jenis-jenis limbah di rumah sakit. Secara ringkas, dokumen tersebut memberikan pedoman tentang kesehatan dan keselamatan kerja di rumah sakit.
Dokumen tersebut membahas tentang cara etis batuk, five moment handhygiene, tatalaksana pertolongan pertama bila tertusuk jarum, dan jenis-jenis limbah di rumah sakit. Secara ringkas, dokumen tersebut memberikan pedoman tentang kesehatan dan keselamatan kerja di rumah sakit.
Dokumen tersebut membahas tentang cara etis batuk, five moment handhygiene, tatalaksana pertolongan pertama bila tertusuk jarum, dan jenis-jenis limbah di rumah sakit. Secara ringkas, dokumen tersebut memberikan pedoman tentang kesehatan dan keselamatan kerja di rumah sakit.
Jawab : - Menutup hidung dan mulut dengan tissue atau lengan atas - Tissue dibuang ke tempat sampah infeksius dan kemudian cucitangan 2. Sebutkan five moment handhygiene Jawab : - Sebelum kontak dengan pasien - Sebelum melakukan tindakan aseptic - Setelah terkena cairan tubuh pasien - Setelah kontak dengan pasien - Setelah kontak dengan lingkungan pasien 3. Jelaskan tatalaksana pertolongan pertama bila tertusuk jarum Jawab : - Segera bilas dengan air mengalir dan sabun/ cairan antiseptic sampai bersih - Bagian tubuh yang tertusuk tidak boleh ditekan dan dihisap dengan mulut - Lapor kepada atasan langsung, komite PPI, dan K3RS 4. Jelaskan jenis-jenis limbah di rumahsakit Jawab : - Limbah infeksius: Limbah yang terkontaminasi darah dan cairan tubuh masukkan kedalam kantong plastik berwarna kuning. Contoh: sampel laboratorium, limbah patologis (jaringan, organ, bagian dari tubuh, otopsi, cairan tubuh, produk darah yang terdiri dari serum, plasma, trombosit dan lain-lain), diapers dianggap limbah infeksius bila bekas pakai pasien infeksi saluran cerna, menstruasi dan pasien dengan infeksi yang di transmisikan lewat darah atau cairan tubuh lainnya. - Limbah non-infeksius: Limbah yang tidak terkontaminasi darah dan cairan tubuh, masukkan ke dalam kantong plastik berwarna hitam. Contoh: sampah rumah tangga, sisa makanan, sampah kantor. - Limbah benda tajam: Limbah yang memiliki permukaan tajam, masukkan kedalam wadah tahan tusuk dan air. Contoh: jarum, spuit, ujung infus, benda yang berpermukaan tajam. - Limbah cair segera dibuang ke tempat pembuangan/pojok limbah cair (spoelhoek).