Anda di halaman 1dari 5

Fungsi pemasaran & pengembangan produk

FUNGSI PEMASARAN
a. Strategi Promosi
Strategi yang dapat dilakukan pihak manajemen PT. Mustika Ratu untuk memperbaiki strategi promosinya
selama ini yang menggunakan endorser puteri Indonesia
1. Menjadikan Puteri Indonesia sebagai bintang iklan produk Mustika Ratu.
2. Meningkatkan kegiatan promosi diluar ajang pemilihan Puteri Indonesia.
3. PT. Mustika Ratu harus menginformasikan kepada masyarakat bahwa Puteri Indonesia adalah duta PT.
Mustika Ratu.
4. Memanfaatkan secara maksimal citra yang positif dari Puteri Indonesia.
5. Perseroan juga menjalankan program promosi secara efektif dan terarah dengan lebih menekankan pada
promosi the bottom line seperti demo kecantikan di counter-counter , consumer promotion melalui kunjungan
ke sekolah-sekolah, dan lain sebagainya.

b. Strategi Penjualan
Dalam upaya meningkatkan pertumbuhan penjualan ke depan, perusahaan senantiasa memperbaiki sistem
pendistribusian barang agar penyebarannya dapat merata ke seluruh pelosok daerah baik melalui cabang-
cabang perseroan yang dibantu dengan depo-deponya maupun dari distributor-distributor yang tersebar di
berbagai kota besar di seluruh Indonesia. Perseroan juga terus meningkatkan penetrasi pasar di mancanegara
yang mengalami pertumbuhan penjualan cukup besar pada tahun 2005.

c. Strategi Pelayanan
Di pertengahan tahun 2005, perseroan membentuk consumer service center untuk mengaplikasikan konsep-
konsep pemenuhan harapan pelanggan terhadap produk-produk perseroan. Dengan adanya consumer service
center ini, perseroan diharapkan dapat berinteraksi dengan konsumen akhir , pelanggan maupun mitra usaha
dan pada akhirnya dapat menciptakan hubungan yang harmonis diantara mereka.

d. Strategi Pemasaran
Perseroan terus mempertahankan posisinya sebagai pemimpin dalam pasar domestik dan mancanegara dengan
memproduksi dan memasarkan produk untuk segala jenis usia, jender maupun tingkat social masyarakat.
Sebagai pelopor kecantikan, Perseroan senatiasa mengikuti trend tat arias yang menjadi dambaan seluruh
wanita Indonesia dengan meluncurkan Trend Warna 2006 “Swarna Puspa Swarga” untuk seri Mustika Ratu dan
“Uniquely You” untuk seri Mustika Puteri sebagai trend setter dalam tat arias remaja.

e. Strategi SDM
Perseroan secara aktif terus mengembangkan seluruh aspek yang berhubungan dengan sumber daya manusia
.Pengembangan usaha perseroan menuntut adanya sumber daya manusia yang handal dengan standar kualitas
yang tinggi pada setiap lini organisasi.Strategi utama yang dilakukan oleh perseroan adalah membangun dan
mengembangkan kapabilitas organisasi untuk mendukung pertumbuhan usaha.Strategi ini bertujuan untuk
meningkatkan kualitas dan penguasaan teknis karyawan dalam mendukung seluruh kegiatan perseroan,
sehingga dapat memberikan hasil yang optimal.
Dalam mengelola sumber daya manusia, Perseroan senantiasa mengacu kepada ketentuan yang terkandung
dalam ISO 9001 versi 2000 dan ISO 14001 versi 2004.Perseroan melakukan inisiatif dengan mengadakan training
yang bertujuan untuk meningkatakan motivasi dan kemampuan kerja karyawan.
Selama tahun 2005 Perseroan telah mnegadakan training “The Power of Motivation and Personality”.Trainign
yang dihadiri oleh 77 karyawan yang terdiri dari level Supervisor, Superintendent dan manajer tersebut
bertujuan untuk memperbaiki karakter karyawan sehingga dapat berpengaruh positif terhadap produktivitas
kerja.
Di samping itu, Perseroan juga mengadakan training “Kiat jitu mengoptimalkan Performa Karyawan dengan
prinsip Empati”.Training yang khusus ditujukan bagi para manajer ini menginformasikan tentang kiat-kiat
untuk meningkatkan performa karyawan dengan prinsip empati.Dalam training tersebut dibahas cara-cara jitu
untuk mengelola anak buah dan mempertahankan loyalitas bawahan dengan pendekatan empati. Selama tahun
2005 Perseroan telah mengirim 23 karyawan untuk mengikuti barbagai pelatihan maupun seminar dan
workshop yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kerja dari karyawan.

f. Strategi Pasar Luar Negeri


Dalam rangka memenuhi permintaan pasar luar negeri atas produk-produk perseroan. Pada tahun 2005
Perseroan telah membuka pasar ekspor baru untuk Negara China dan Pakistan.Sedangkan rencana
pengembangan pasar ekspor ke depan meliputi beberapa Negara seperti Nigeria, Philipina, dan Thailand.
Saat ini perseroan tengah giat melakukan strategi pemasaran khususnya di Negara Malaysia dengan
meningkatkan penetrasi pasar di modern market dan menempatkan sales representative pada tiap-tiap
distributor.Selain itu, perseroan juga menggiatkan aktivitas promosi above the line dan bottom the
line.Sedangkan untuk Negara-negara lainnya strategi yang dilakukan adalah dengan melakukan penambahan
jenis item produk misalnya produk Ginteh di Arab Saudi dan produk seri Ayudara di Negara Rusia.Sedangkan di
Negara Brunei Darussalam dan Hongkong, perseroan melakukan penerapan system Pareto Product sehingga
persediaan produk menjadi lebih terkontrol dan service level meningkat.Disamping itu, perseroan terus
meningkatkan promosi terutama kegiatan promosi below the line.

g. Strategi Distribusi
Perseroan memiliki jaringan distribusi yang luas, di beberapa cabang di kota-kota besar di pulau Jawa
ditambah dengan puluhan distributor di seluruh Indonesia dan Mancanegara.Lalu menjadikan produk-produk
perseroan tersebar di hampir setiap jenis outlet baik pasar tradisional maupun pasar modern.Pada tahun 2005
perseroan melakukan penataan kembali system distribusi dengan pengambilalihan distributor di kota-kota
besar menjadi cabang beserta depo-deponya.
Perseroan juga melakukan persiapan yang diperlukan dengan menggunakan tim pengiriman khusus untuk
memenuhi kebutuhan produk di outlet-outlet perseroan.Selain itu, perseroan melakukan perluasan fungsi
cabang denga menyediakan sarana-sarana yang canggih, dan penyediaan sumber daya manusia yang
berkualitas sehingga target penjualan dapat tercapai dan selanjutnya dapat memberikan keuntungan yang
diperlukan untuk perputaran modal kerja bagi operasional perseroan.
Dalam rangka mempercepat proses distribusi dan informasi kepada distributor dan retailer perseroan
mengadakan kerjasama dengan PT.Indosat Tbk. Melalui kerjasama ini para retailer dan distributor dapat
menikmati layanan menu M-Mustika Ratu melalui kartu Matrix. Menu tersebut memungkinkan para retailer dan
distributor melakukan pemesanan barang, mendapatkan berita terkini mengenai perseroan serta
menyampaikan saran dan masukan dengan praktis melalui telepon seluler.Dengan layanan ini diharapkan para
retailer dan distributor dapat menikmati manfaat berupa penghematan waktu dan penyederhanaan prosedur
pemesanan barang sehingga mempercepat proses distribusi barang ke pasar.

h. Strategi Produksi
Dalam melakukan proses produksi perseroan telah menerapkan CPKB (Cara Produksi Kosmetika yang Baik) dan
CPOTB (Cara Produksi Obat Tradisional yang Baik) agar hasil produksinya bisa diterima pasar local maupun
mancanegara.Dalam iklim bisnis yang tingkat persaingannya sangat ketat, tuntutan produk yang sesuai dengan
selera konsumen menjadi sulit karena pilihan dipasar yang sangat beragam, sehingga diperlukan produk yang
berkualitas, praktis dan ekonomis. Kinerja yang optimal san efisiensi di segala bidang menjadi suatu keharusan
agar pemenuhan kebutuhan konsumen tercapai.
Perseroan berupaya selalu melakukan inovasi produk baik dengan diversifikasi produk, diversifikasi pasar,
penggantian kemasan, ukuran dan label sejalan dengan kebutuhan pasar, gaya hidup dan trend.Pada tahun
2005 telah diluncurkan produk trend warna untuk Eye Shadow dan Lipstick seri Mustika Ratu dan Mustika
Puteri.Selain itu, perseroan melakukan penggantian kemasan Body Care Mustika Ratu dan meluncurkan produk
Body Milk seri Mustika Puteri, Roll On seri Bask dan Masker 7,5 gram seri Mustika Ratu guna mendukung
pengembangan produk.Perseroan juga menambah investasi mesin label dan melakukan modernisasi proses
jamu untuk pembuatan Tapel, Parem, Pilis serta system pengeringannya.
Perseroan selalu berupaya meningkatkan kompetensi karyawan dibidangnya masing-masing dengan melakukan
training internal maupun eksternal sesuai dengan persyaratan dalam penerapan system manajemen mutu
sehingga didapat produk yang berkualitas dengan biaya ekonomis karena setiap tahap proses selalu dikontrol
agar produk yang dihasilkan dapat memenuhi standar yang diterapkan.
Untuk meghadapi dinamika pasar yang penuh tantangan, perseroan mengambil langkah-langkah strategis yang
tepat agar mampu memenuhi ataupun menyesuaikan diri dengan perubahan dan keinginan pasar, seperti
membuat produk dengan biaya yang lebih rendah dan kemasan yang lebih ekonomis tanpa mengurangi manfaat
dan kualitas, sehingga harganya menjadi lebih kompettitif.
Perkembangan usaha spa melalui system franchise masih memiliki potensi yang sangat besar, baik di dalam
mauppun di luar negeri.Perubahan gaya hidup dalam masyarakat yang menuntut adanya keseimbangan antara
kerja keras dan relaksasi telah menciptakan peluang-peluang dalam usaha spa menjadi potensial.
Jamu sebagai salah satu produk asli Indonesia memegang peranan penting bagi perseroan di pasar ekspor,
dimana hamper 80% produk ekspor perseroan adalah jamu.Oleh karena itu, perseroan tetap mengembangkan
produk-produk jamu baru untuk dipasarkan ke Negara-negara tujuan ekspor.Produk jamu memiliki unique
selling point yang tinggi sehingga mampu diterima dengan baik di pasar ekspor.
Dengan melakukan analisis SWOT perusahaan dapat dengan segera memberikan respon terhadap kebutuhan
konsumen dan mempertahankan pangsa pasarnya dari pesaing. Dengan menggunakan metode SWOT pula,
penulisan ilmiah ini berujuan untuk mengetahui penentuan strategi pemasaran yang relevan bagi PT. Mustika
Ratu. Tbk, serta mengetahui persaingan usaha kosmetika dan perawatan tubuh lainnya. Hasil dari analisis
strategi faktor internal dan eksternal diketahui bahwa posisi Mustika Ratu berada dalam posisi pertumbuhan,
posisi dimana strategi tersebut merupakan pertumbuhan perusahaan itu sendiri atau upaya diversifikasi,
dengan tetap mengantisipasi tantangan dan ancaman pesaing yaitu semua perusahaan kosmetika dan
perawatan tubuh baik pesaing besar, pesaing lama dan pendatang baru, serta tetap mengontrol kekuatan dan
kelemahan internal serta terus melihat dan memanfaatkan peluang yang setiap saat muncul.

PENGEMBANGAN PRODUK
Analisis SWOT

1. Strength (Kekuatan)
- SDM
Dalam mengelola sumber daya manusia, PT. Mustika Ratu senantiasa mengacu kepada ketentuan yang
tercantum pada ISO 9001 versi 2000 dan ISO 14001 versi 2004. Setiap tahun PT. Mustika Ratu mengadakan
training untuk meningkatkan motivasi dan kemampuan kerja para karyawan, baik dari level Supervisor,
Superintendent dan Manager.
- Distribusi
PT. Mustika Ratu memiliki jaringan distribusi yang luas, di beberapa cabang di kota-kota besar di Pulau Jawa
ditambah dengan puluhan distributor di seluruh Indonesia dan mancanegara, menjadikan produk-produk – nya
tersebar di hampir setiap jenis outlet baik pasar tradisional maupun pasar modern.
- Produksi
Sebagai perusahaan industri kosmetika tradisional, PT. Mustika Ratu selalu berupaya meningkatkan kinerja
perusahaan dengan mengadopsi ISO 9001 versi 2000 untuk meningkatkan mutu produk demi peningkatan
kepuasan pelanggan. Dalam proses produksi, PT Mustika Ratu juga telah menetapkan CPKB (Cara Produksi
Kosmetika yang Baik) agar hasil produksinya dapat diterima di pasar lokal maupun mancanegara.
- Sertifikasi
Sertifikasi ISO 9001 versi 2000 dan Sertifikasi ISO 14001 versi 2004 membuktikan PT. Mustika Ratu secara
kontinyu meningkatkan mutu produk demi kepuasan pelanggan dan selalu melakukan perbaikan secara
berkesinambungan dengan memperhatikan perlindungan lingkungan yang selalu dievaluasi secara periodik oleh
Sucofindo.
- Penghargaan
Penghargaan dari Bapak Gubernur DKI sebagai perusahaan yang telah melaksanakan pengolahan limbah dengan
baik telah di terima PT. Mustika Ratu pada bulan Oktober 2005. Hal ini membuktikan PT. Mustika Ratu tetap
konsisten untuk mengelola lingkungan dengan baik dan dalam segala kegiatannya senantiasa berwawasan
lingkungan.
- Customer Service Centre
Dengan adanya Customer Service Centre ini, diharapkan perusahaan dapat berinteraksi langsung dengan
konsumen, pelanggan maupun mitra usaha dan pada akhirnya menciptakan hubungan yang harmonis diantara
mereka.
- Produk
PT. Mustika Ratu telah memproduksi lebih dari 700 jenis produk yang terdiri dari perawatan rambut,
perawatan wajah, perawatan tubuh, make-up dasar, make-up artistik dan jamu untuk segala jenis usia
maupun gender.

2. Weakness (Kelemahan)
- Promosi
Kurangnya promosi yang dilakukan oleh PT. Mustika Ratu untuk memperkenalkan produk barunya dan
membangun brand image dikalangan masyarakat luas masih terbilang terbatas. Selama ini PT. Mustika Ratu
hanya fokus pada Pemilihan Putri Indonesia dalam membantu kegiatan promosinya. Itupun dirasa kurang
membantu dalam mengangkat image produk Mustika Ratu dan meningkatkan penjualan.
- Tekhnologi
Dalam proses produksinya, PT. Mustika Ratu masih menggunakan tekhnologi standar. Hal ini dilakukan untuk
mengurangi biaya produksi dan biaya operasional.
- Kemasan
Bentuk fisik yang kurang menarik walaupun sering melakukan penggantian kemasan. Dan warna-warna yang
dihasilkan kadangkala kurang mengikuti selera pasar.
- Merk
Nama merk yang dipakai seringkali kurang komersial sehingga orang kur

ang tertarik untuk membeli.


- Knowledge
Banyaknya produk yang dikeluarkan oleh PT. Mustika Ratu membuat para karyawannya sendiri tidak hapal
akanMustika Ratu itu sendiri. Ini dapat dilihat dari para Beauty Consultant yang menunggu di counter hanya
tahu produk yang umum-umum saja.

3. Opportunity (Peluang)
- Perluasan pangsa pasar ke mancanegara
- Dengan menjadi sponsor utama PPI (Pemilihan Putri Indonesia)

4. Threat (Ancaman)
- Adanya para pesaing yang mulai eksis di Indonesia
- Adanya promosi yang gencar dari para pesaing

Fungsi pemasaran :

 Saluran distribusi
 Bauran promosi

Fungsi keuangan :

 Pendanaan
 Investasi
 Pasar modal
 Saham

Alat pengendalian manajemen :

 Akuntansi
 Anggaran

System informasi manajemen & perkembangan teknologi informasi

Anda mungkin juga menyukai