Anda di halaman 1dari 6

Baik, program kita awali dengan menentukan alamat seperti biasa di lokasi 0h,

dilanjutkan dengan lompatan ke label “utama” (ljmp utama):


org 0h
ljmp utama
Kemudian dilanjutkan dengan mendefinisikan vektor atau lokasi interupsi INT0 dan
INT1. Untuk interupsi-0 (INT0) kita isikan lompatan ke label “cacah_naik”. Lho kok gak
pake ORG? ya karena instruksi sebelumnya (ljmp utama) berukuran 3 byte (menempati
lokasi 0, 1, dan 2), sedangkan vektor interupsi INT0 harus dituliskan mulai lokasi 3 dan
itu pas dengan instruksi pertama, jadi gak perlu pake ORG. Sedangkan untuk INT1 tetap
harus menggunakan ORG 13h (instruksi ljmp cacah_turun):
ljmp cacah_naik
org 13h
ljmp cacah_turun
Instruksi-instruksi berikutnya adalah melakukan inisialisasi data angka yang akan
ditampilkan di 7-segmen (pada lokasi yang ditandai dengan label “numerik“),
sedangkan lokasi program utama mulai alamat 30h:
org 30h
utama:
mov dptr, #numerik
Kemudian persiapan akumulator A, data pertama juga ditempatkan ke A, tampilkan ke
7-segmen yang terhubung dengan P0, dan jangan lupa ada sebuah register, R0, yang
digunakan untuk menyimpan indeks data (mengapa? Karena untuk cacah turun tidak
ada perintah DEC atau penurunan pada DPTR, dalam hal ini data menggunakan
register DPTR):
clr a
movc a, @a+dptr
mov p0, a
mov r0, #0
Nah, sekarang inisialisasi interupsi, eksternal-0 (INT0), eksternal-1 (INT1), aktivasi
interupsi global (EA), aktifkan interupsi aktif low pada IT0 dan IT1:
setb ex0
setb ex1
setb ea
setb it0
setb it1
Dan seperti biasa, lompat ditempat:
sjmp $
Baiklah, sekarang apa yang terjadi jika terjadi penekanan tombol pada INT0? Ya betul!
Terjadilah interupsi eksternal-0, label apa yang dijalankan? Ya tepat! Label “cacah_naik”
yang dijalankan. Pertama nilai R0 dinaikkan (untuk indeks data berikutnya), kemudian
bandingkan dengan nilai #10 (apakah R0 = 10, artinya data sudah semuanya), jika
belum maka lompat ke label “tampil”, namun jika R0=10, maka R0 dibuat sama dengan
9, selesai interupsi:
cacah_naik:
inc r0
cjne r0, #10, tampil
mov r0, #9
reti
Begitu juga saat interupsi eksternal-1 (INT1) yang terjadi, maka mikrokontroler akan
mengerjakan label “cacah_turun”. Pertama nilai R0 dikurangi satu, kemudian
dibandingkan datanya apakah sama dengan 255, lho kok? Setelah R0=0 kemudian ada
instruksi untuk mengurangi satu, maka akan kembali ke nilai terbesar yaitu 255, hal ini
diistilahkan dengan warping. Jika sama, maka nilai R0 dipertahankan agar sama dengan
0. Kalo belum sama ya data ditampilkan saja:
cacah_turun:
dec r0
cjne r0, #255, tampil
mov r0, #0
reti
Untuk masalah tampilan ke 7-segmen adalah masalah gampang! Simpan lokasi data
yang sudah siap ke akumulator A, kemudian lakukan penyalinan data ke A
menggunakan MOVC dan tampilkan ke 7-segmen yang terhubungkan melalui port-0,
selesai:
tampil:
mov a, r0
movc a, @a+dptr
mov p0, a
reti

Microcontroller,

sebagai suatu terobosan teknologi mikroprosesor dan mikrokomputer merupakan teknologi baru
untuk memenuhi kebutuhan pasar. Microcontroller sebagai teknologi baru, yaitu teknologi
semikonduktor dengan kandungan transistor yang lebih banyak namun hanya membutuhkan ruang
yang kecil sehingga microcontroller dapat diproduksi secara masal (dalam jumlah banyak) membuat
harganya menjadi lebih murah (dibandingkan mikroprosesor).

Kelebihan Microcontroller
Adapun kelebihan dari mikrokontroller adalah sebagai berikut :

 Penggerak pada mikrokontoler menggunakan bahasa pemograman assembly dengan


berpatokan pada kaidah digital dasar sehingga pengoperasian sistem menjadi sangat mudah
dikerjakan sesuai dengan logika sistem (bahasa assembly ini mudah dimengerti karena
menggunakan bahasa assembly aplikasi dimana parameter input dan output langsung bisa
diakses tanpa menggunakan banyak perintah). Desain bahasa assembly ini tidak
menggunakan begitu banyak syarat penulisan bahasa pemrograman seperti huruf besar dan
huruf kecil untuk bahasa assembly tetap diwajarkan.
 Mikrokontroler tersusun dalam satu chip dimana prosesor, memori, dan I/O terintegrasi menjadi
satu kesatuan kontrol sistem sehingga mikrokontroler dapat dikatakan sebagai komputer mini
yang dapat bekerja secara inovatif sesuai dengan kebutuhan sistem.
 Sistem running microcontroller berdiri sendiri tanpa tergantung dengan komputer sedangkan
parameter komputer hanya digunakan untuk download perintah instruksi atau program.
Langkah-langkah untuk download komputer dengan mikrokontroler sangat mudah digunakan
karena tidak menggunakan banyak perintah.
 Pada mikrokontroler tersedia fasilitas tambahan untuk pengembangan memori dan I/O yang
disesuaikan dengan kebutuhan sistem.
 Harga microcontroller lebih murah dan mudah didapat.

8051

merupakan mikrokontroler buatan Intel corp yang merupakan bagian dari keluarga MCS-51.

8052 adalah versi 8051 yang lebih modern yang memiliki kemampuan:
 256 byte RAM internal, dan bukan 128 byte
 8 kB ROM mask-programmable, bukan 4 kB
 Timer ketiga 16-bit
 Register Fungsi Khusus tambahan untuk mendukung timer ketiga.
Fasilitas yang tersedia pada AT89C51 antara lain :

a. 4 Kbytes Flash EEROM dengan kemampuan sampai 1000 kali tulishapus

b. 128 x 8-bit internal RAM.

c. 32-bit atau jalur Input/Output.

d. 2 (dua) buah 16-bit Timer / Counter.

e. 6 (enam) buah sumber interupsi.

f. Serial Communication Interface.

g. Kompatibel dengan prosesor MCS-51 buatan Intel Corp.

h. Operasi Klok antara 1 sampai 24 MHz.

Flowchart adalah adalah suatu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang


menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara suatu proses
(instruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program.

Berikut ini adalah beberapa simbol yang digunakan dalam menggambar suatu
flowchart :
Flowchart terbagi atas lima jenis, yaitu :
 Flowchart Sistem (System Flowchart)
 Flowchart Flowchart Dokumen (Document Flowchart)
 Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)
 Flowchart Program (Program Flowchart)
 Flowchart Proses (Process Flowchart)
Flowchart Sistem
Flowchart Sistem merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa yang
sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan urutan
dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Dengan kata lain, flowchart
ini merupakan dekripsi secara grafik dari urutan prosedur-prosedur yang
terkombinasi yang membentuk suatu sistem.
Flowchart Sistem terdiri dari data yang mengalir melalui sistem dan proses yang
mentransformasikan data itu. Data dan proses dalam flowchart sistem dapat
digambarkan secara online (dihubungkan langsung dengan komputer)
atau offline (tidak dihubungkan langsung dengan komputer, misalnya mesin tik,
cash register atau kalkulator).
Flowchart Dokumen
Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut juga bagan alir formulir
(form flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang
menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya.
Bagan alir dokumen ini menggunakan simbol-simbol yang sama dengan yang
digunakan di dalam bagan alir sistem.
Flowchart Skematik
Bagan alir skematik (schematic flowchart) merupakan bagan alir yang mirip
dengan bagan alir sistem, yaitu untuk menggambarkan prosedur di dalam sistem.
Perbedaannya adalah, bagan alir skematik selain menggunakan simbol-simbol
bagan alir sistem, juga menggunakan gambar-gambar komputer dan peralatan
lainnya yang digunakan. Maksud penggunaan gambar-gambar ini adalah untuk
memudahkan komunikasi kepada orang yang kurang paham dengan simbol-
simbol bagan alir. Penggunaan gambar-gambar ini memudahkan untuk
dipahami, tetapi sulit dan lama menggambarnya.
Flowchart Program
Bagan alir program (program flowchart) merupakan bagan yang menjelaskan
secara rinci langkah-langkah dari proses program. Bagan alir program dibuat
dari derivikasi bagan alir sistem.
Bagan alir program dapat terdiri dari dua macam, yaitu bagan alir logika
program (program logic flowchart) dan bagan alir program komputer terinci
(detailed computer program flowchart). Bagan alir logika program digunakan
untuk menggambarkan tiap-tiap langkah di dalam program komputer secara
logika. Bagan alir logika program ini dipersiapkan oleh analis sistem.
Flowchart Proses
Flowchart Proses merupakan teknik penggambaran rekayasa industrial yang
memecah dan menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam suatu prosedur
atau sistem. Bagan alir proses menggunakan lima buah simbol tersendiri seperti
terlihat pada tabel di bawah ini.
Flowchart Proses digunakan oleh perekayasa industrial dalam mempelajari dan
mengembangkan proses-proses manufacturing. Dalam analisis sistem, flowchart
ini digunakan secara efektif untuk menelusuri alur suatu laporan atau form.

Anda mungkin juga menyukai