1. Defenisi
Gastritis adalah suatu proses inflamasi pada lapisan mukosa dan sub
2. Etiologi
b. Gastritis kronik:
anemia pernisiosa
3. Patofisiologi
bagian kiri atas perut tepat dibawah tulang iga. Lambung orang dewasa
ini sangat korosif sehingga paku besi pun dapat larut dalam cairan ini.
4. Manifestasi Klinis
tapi mencapai usus besar. Pasien biasanya sembuh dalam sehari walau
anoreksia, sakit ulu hati setelah makan, bersendawa, rasa pahit dalam
5. Pemeriksaan Diagnostik
pylori
c. Pemeriksaan radiology
bahwa pasien pernah kontak dengan bakteri pada suatu waktu dalam
6. Komplikasi
a. Hemoragi
b. Tukak lambung
c. Obstruksi
d. Ca. Lambung.
7. Penatalaksanaan Medik
indikasi absolut
e. Bila disebabkan oleh alkali kuat netralkan dengan jus lemon encer
8. Pencegahan
santai.
berhenti merokok.
yang cukup.
mengandung acetaminophen.
9. Prognosis
kronis tipe A.
c. Gastritis dapat menimbulkan komplikasi pedarahan saluran cerna dan
lingkungan luar.
a. Pengkajian
1) Pengkajian tahap I
a) Data umum
dengan genogram
- Tipe keluarga
- Suku
- Agama
terpenuhi
istri)
c) Lingkungan
- Karakteristik rumah
masyarakat
d) Struktur keluarga
e) Fungsi keluarga
- Fungsi afektif
- Fungsi sosialisasi
kekuatan keluarga
situasi/stressor
g) Pemeriksaan fisik
h) Harapan keluarga
2) Pengkajian tahap II
a) Mengenal masalah
- Pengertian
- Penyebab
- Akibat
- Keputusan keluarga
keperawatan keluarga.
sebagai berikut :
hadapi
kesehatan/keperawatan keluarga
1) Sifat Masalah :
Skala :
- Tidak/kurang sehat 3
- Ancaman Kesehatan 2
- Krisis 1
- Dengan mudah 2
- Hanya sebagian 1
- Tidak dapat 0
Skala :
- Tinggi 3
- Cukup 2
- Rendah 1
4) Menonjolnya masalah :
Skala :
Skoring :
masalah-masalah kesehatan :
- Ancaman kesehatan
- Situasi krisis
3) Potensi masalah untuk dicegah, adalah sifat dan beratnya masalah yang
keadaan sakit atau pertumbuhan anak yang tidak sesuai dengan usia,
berikut :
menangani masalah
dan waktu
masyarakat.
atas keempat kriteria tanpa melewati proses skoring. Akan tetapi, menghitung
4. Diagnosa Keperawatan
5. Intervensi keperawatan
a. Nyeri (akut) berhubungan dengan inflamasi mukosa lambung.
KH :
- Skala nyeri 0.
Intervensi
1. Observasi TTV.
Rasional: Posisi yang tepat dan dirasa nyaman oleh klien dapat mengurangi
Rasional: Dapat membuat klien jadi lebih baik dan melupakan nyeri.
Rasional: Analgetik dapat memblok reseptor nyeri pada susunan saraf pusat.
Tujuan : Pemenuhan nutrisi klien dapat teratasi dan BB klien dapat dipertahankan.
KH :
KH :
Intervensi
Intervensi
perasaan dan menurunkan ansietas yang tidak perlu tentang ketidak tahuan.
Brunner dan Sudart. 2002. Keperawatan Medikal Bedah Edisi 8 Jilid 2. Jakarta :
EGC.