Anda di halaman 1dari 24

Identifikasi Menu Dan SubMenu Pada GIMP

GIMP adalah salah satu aplikasi editor grafis para desainer. Aplikasi ini
memiliki tiga iri utama yang membuat popularitas semakin menanjak, yaitu
freeware, opensource dan multi – platform ( tersedia versi Windows, Mac dan
Linux ). Dilengkapi dengan fiktur yang beraneka ragam, seperti ketersediaan plug-in,
filter dan brush yang bertebaran di internet dari komunitas pendukung GIMP.
Berikut ini akan dibahas tentang berbagai macam menu – menu dan submenu yang
tersedia di aplikasi GIMP ini berserta dengan fungsi dan kegunaan masing – masing.
1. File
a. New → membuat sebuah gambar baru
b. Create
 Brom clipboard → membuat sebuah gambar baru dari clipboar
 Screen / Camera → menangkap sebuah gambar melalui sumber data
TWAIN
 Screen Shot → menangkap sebuah gambar dari window atau destop
 Buttons
1. Round Button → membuat gambar grafik oval (berisi tombol –
tombol)
2. Simple Beleved Button → membuat grafik sederhana miring (berisi
tombol) untuk halaman web
 Logos
1. 3D Outline → membuat logo dengan sketsa teks dan diberi bayangan
2. Alien Glow → membuat dengan cahaya yang bertentangan di sekitar
teks
3. Alien Neon → membuat logo dengan sketsa hati disekitar teks
4. Basic I → membuat logo datar pada teks dengan efek gradien,
bayangan, dan background
5. basic II → membuat logo sederhana dengan bayangan dan percahayaan
yang tinggi
6. Blended → membuat logo dengan mencampurkan background,
percahayaan yang tinggi dan bayangan
7. Bovination → membuat logo pada teks dengan menggunakan gaya dari’
cow spots’
8. Carved → membuat logo dengan menaikkan teks dibawah atau
mengukir pada background gambar yang spesifik
9. Cha’k → membuat logo menyerupai dengan tulisan kapur di papan tulis
10. Chip away → membuat logo menyerupai pecahan pahatan di pohon
11. Chrome → membuat logo sederhana, tapi keren
12. Comic book → membuat logo gaya komik dengan gradient grafis dan
berisi
13. Cool metal → membuat logo logam dengan bayangan refleksi dan
perspektif
14. Crystal → membuat logo dengan menampilkan efek kristal dibawah
gambar
15. Frosty → membuat logo pembekuan dengan menambah bayangan
16. Glossy → membuat logo dengan gradient, pola, bayangan, dan
menunjukkan timbul
17. Glowing hot → membuat logo agar terlhat seperti logam panas yang
bercahaya
18. Gradient bevel → membuat logo yang tampak berkilau dan tepian yang
miring
19. Imigre – 26 → membuat logo dua warna dengan corak tulisan teks
20. Neon → membuat logo dengan corak tanda lampu neon
21. Newsprint text → membuat logo dengan corak cetakan Koran
22. Petrticle trace → membuat logo dengan menggunakan sedikit efek
partikel
23. SOTA chrome → membuat uraian logo dengan seni yang sederhana
24. Speed text → menggunakan logo pada text dengan efek kecepatan
25. Stracope → membuat logo menggunakan teksture seperti batu – batuan,
sinar nova dan bayangan.
26. Text circle → membuat logo pada text dengan membuatnya spesifik
selama berada di keliling lingkaran
27. Textured → membuat logo dengan teksture pencahayaan yang tinggi,
bayangan – bayangan, dan background mosaic.
28. Web title → membuat dekoratif untuk judul web.
 Pattern
1. 3D trucht → membuat isi gambar dengan pola 3 D truchet
2. Camouflage → membuat isi gambar dengan pola Camouflage
3. Falatnd → membuat isi gambar dengan pola land
4. Land → membuat isi gambar dengan bentuk topografi
5. Render map → membuat isi gambar dengan efek Swirl – tile
6. Swirly → membuat isi gambar dengan efek Swirly
7. Truchet → membuat isi gambar dengan efk Truchet
 Web Page Theme
1. Alien Arrow → membuat grafik tanda panah dengan sinar yang
kurang
2. Alien Bullet → membuat grafik peluru dengan sinar yang kurang
3. Alien Button → membuat grafik tombol dengan sinar yang kurang
4. Alien Hrule → membuat grafik Hrule dengan sinar yang kurang
c. Open → membuat file gambar
d. Open as Layer → membuka file gambar sebagi lapisan
e. Open Location → membuka file gambar pada lokasi yang spesifik
f. Open Recent → membuat dokumen yang sebelumnya pernah di buka
g. Save → Penyimpanan gambar
h. Save as → menyimpan gambar dengan nama yang berbeda
i. Save a copy → menyimpan gambar dengan nama yang berbeda, tetapi tetap
menjaga nama aslinya.
j. Save as Template → membuat sebuah temp’ate dari gambar.
k. Revert → mengulang proses file gambar dari perangkat
l. Page setup → mengatur ukuran halaman dan berorientasi dalam proses
pencetakan
m. Print → cetak gambar
n. Close → tutup gambar dari jendela
o. Close all → tutup semua gambar yang di buka
p. Quit → keluar dari GNU Image Manipulation Program
2. Edit
a. Undo → membuka operasi terdahulu
b. Redo → mengulangi operasi terdahulu yang telah dibuka
c. Fade → mengubah cara menggambar dari manipulasi gambar terdahulu
d. Undo history → membuka sejarah dialog terdahulu
e. Cut → memindahkan gambar pixel yang telah dipilih ke clipboard
f. Copy → mengadakan gambar pixel yang telah dipilih ke clipboard
g. Copy visible → mengadakan gambar yang tampak di daerah yang telah
dipilih
h. Paste → meletakkan isi clipboard
i. Paste into
j. Paste as
k. New image → membuat gambar baru dari isi clipboard
l. New layer → membuat lapisan baru dari isi clipboard
m. New brush → meletakkan isi clipboard kedalam brush baru
n. New patten → meletakkan isi clipboard ke dalam pola baru
a. Buffer
- Cut named → memindahkan gambar pixel yang telah dipilih ke
nama penahan
- Copy named → menggandakan gambar pixel yan telah di pilih ke
nama penahan
- Copy visible named → menggandakan darah pilihan ke nama
penahan
- Paste named → meletakkan isi dari nama penahan
b. Clear → menghilangkan gambar pixel yang telah di pilih
c. Fill with FG color → mengisi pilihan menggunakan warna untuk
foreground
d. Fill with BG color → mengisi pilihan menggunakan warna untuk
foreground
e. Fill with pattern → mengisi pilihan menggunakan pola
f. Stroke selection → melukis sepanjang garis tebal yang di pilih
g. Stroke path → melukis sepanjang garis tipis yang di pilih
h. Preference → membuka kotak dialog preferences
i. Keyboard shortcut → membuka shortcut editor keyboard
j. Modules → membuka kotak dialog manager module
k. Units → emmbuat bagian – bagian menggunakan GIMP
3. Select
a. All → menandai semua yang ada
b. None → menghilangkan tanda yang berada di gambar
c. Invert → membalikan tanda yang berada di gambar
d. Float → membuat mengapung gambar yang di tandai
e. By color → memilih daerah dengan warna yang hamper mirip
f. From path
g. Selection editor → membuka editan yang di pilih
h. Feather → memburamkan batas yang di pilih sehingga terlihat
seperti halus
i. Sharpen → membuat agar gambar terlihat lebih berbentuk
j. Shrink → memgerutkan bagian yang telah di pilih
k. Grow → memperluas bagian yang telah di tandai
l. Border → mengganti bagian yang telah di tandai dengan batasan
m. Distort → membuat batasan pada daerah yang lebih banyak
n. Rounded rectangle → membundarkan sudut yang telah di pilih
o. Toggle quick mask
p. Save to channel → menyimpan daerah yang telah di tandai
q. To path → membuat garis tipis
4. View
a. New fiew → melihat gambar yang lain selain gambar yang
sedang di tampilkan
b. Dot to dot → mewakili gambar pixel pada layer
c. Zoom
- Revert zoom → memperbaiki perbesaran level pada sebelumnya
- Om out
- Om in
- T image in window → mengatur perbandingan perbesaran, sehinga gambar
menjadi berisi
- Fiil window → mengatur perbandingan perbesaran, sehingga seluruh
jendela di gunakan
d. Shrink wrap → mengurangi ukuran jendela gambar pada
tampilan gambar
e. Fullscreen → melihat seluruh gambar secara penuh
f. Navigation window → menampilkan jendela gambar
secara berlebih
g. Display filters → menetapkan susunan penyaringan untuk
gambar
h. Show selection → menampilkan garis tebal yang telah di
pilih
i. Show Layer Boundary → menghilangkan batas – batas
disekitar lapisan yang aktif
j. Show guides → menampilkan peluru – peluru gambar
k. Show grid → menampilkan jarring – jarring gambar
l. Show sample points → menampilkan contoh titik – titik
warna
m. Snap to guides → mengoperasikan alat alat pengunci pada
peluru – peluru
n. Snap to grid → mengoperasikan alat – alat pengunci pada
jarring
o. Snap to canvas edges → mengoperasikan alat – alat pengunci
pada tepian kavas
p. Snap to active path → mengoperasikan alat – alat pengunci
pada garis tipis yang aktif
q. Padding color
o From theme → menggunakan warna dari tema background
o Light check color → menggunakan warna yang relative terang
o Dark check color → menggunakan warna yang relative gelap
o Select custom color → menggunakan warna yang berubah – ubah
o As in preferences → mengatur ulang susunan pengisian warna
r. Show menubar → melihat ini dari jendela menubar
s. Show rules → melihat ini dari dari jendela rules
t. Show scollbars → melihat ini dari jendela scollbars
u. Show statusbar → melihat ini dari jendela ststusbar
5. Image
a. Duplicate → membuat salnan gambar
b. Mode
o RGB → mengubah warna ke warna RGB
o Grayscale → mengubah gambar agar menjadi grayscale
o Indexed → mengubah gambar agar menjadi warna indexed
o Assign color profile → mengatur profil warna ke gambar
o Color to color profile → menetapkan profil warna pada gambar
c. Transform
o Flip horizontally → mengubah agar gambar menjadi horizontal
o Flip fertically → mengubah agar gambar menjadi fertikal
o Rotate 900 clockwise → membuat gambar memmutar 900 ke arah
kanan
o Rotate 900 counter – clock wise → membuat gambar memutar 900
kearah kiri
o Rotate 1800 → membuat gambar memutar 1800
o Guillotne → membagi gambar menjadi beberapa bagian menggunakan
kendali
d. Canvas size → mengatur dimensi gambar
e. Fit canvas to layers → mengatur ulang ukuran gambar pada
semua lapisan yang telah di lampirkan
f. Fit canvas selection → mengatur ulang ukuran gambar pada
luas bagian yang telah di tandai
g. Print size → mengatur resolusi cetak gambar
h. Scale images → mengubah ukuran gambar pada isi gambar
i. Crop to selection → mengumpulkan gambar pada luasan
yang telah di tandai
j. Autocrop image → menghilangkan batasan yang kosong
pada gambar
k. Zealous crop → mengumpulkan bagian yang tidak terpakai
dari bagian tengah dan epi gambar
l. Merge visible layers → menggabungkan semua lapisan yang
tampak menjadi satu lapisan
m. Flatten image → menggabungkan semua lapisan menjadi 1
dan menghilangkan gambar dari sifat tembus cahaya / tembus pandang
n. Align visible layers → meluruskan lapisan yang tampak pada
gambar
o. Guides
o New guide ( by percent ) → menambahkan kendali pada posisi yang
spesifikpada ukuran gambar dalam persen
o New guide → menambahan kendali pada orientasi dan posisi spesifik (
o gambar pada ukuran pixel )
o New guide from selection → menggambar pada sebuah bagian
secaraspesifik dengan sumbu X dan Y menggunakan “ current brush “
o Remove all guides → menghilangkan semua kendali horizontal
maupunvertical
p. Configure grid → menyusun bagian – bagian untuk gambar
q. Image properties → menampilkan informasi tentang gambar
6. Layer
a. New layer → membuat lapisan baru dan menambahkannya
kedalam gambar
b. New from visible → membuat lapisan baru dari gambar yang
tampak
c. Duplicate layer → membuat salinan dari lapisan dan
mena,bahkannya kedalam gambar
d. Anchor layer → menempatkan lapisan agar terlihat
mengapung
e. Merger down → menggabungkan lapisan dengan
menumpuknya
f. Delete down → menghapus lapisan
g. Stack
o Select previous layer → menandai lapisan atas sebagian lapisan utama
o Select next layer → menandai lapisan bawah sebagai lapisan utama
o Select top layer → menandai lapisan paling atas sebagai lapisan utama
o Select buttom layer → menandai lapisan paling bawah sebagai lapisan
utama
o Raise layer → menaikkan satu lapisan untuk menjadi lapisan yang
bertumpuk
o Lower layer → menurunkan satu lapisan untuk menjadi lapisan yang
bertumpuk
o Layer to top → memindahkan lapisan atas dari lapisan bertumpuk
o Layer to buttom → memindahkan lapisan ke bawah dari lapisan
bertumpuk
o Reverse layer order → membalikkan urutan lapisan dari gambar
h. Mask
o Add layer mask → menambahkan topeng yang transparan
o Apply layer mask → menetapkan efek dari lapisan topeng dan
menghilangkannya
o Delete layer mask → menghilangkan lapisan topeng dan efeknya
o Show layer masak → menampilkan lapisan topeng dan efeknya
o Edit layer masak → mengedit lapisan topeng
o Disable layer mask → menurunkan efek dari lapisan topeng
o mask to selection → mengganti gambar yang telah ditandai dengan
lapisan topeng
o Add to selection → menambahkan lapisan topeng pada gambar yang
telah di tandai
o Subtract from selection → mengurangi lapisan topeng dari daerah
yang di tandai
o Intersect with selection → memotong lapisan topeng dengan daerah
yang telah di tandai
i. Transparency
o Add alpha channel → menambahkan informasi tembus tembus
pandang pada lapisan
o Remove alpha channel → menghilangkan informasi tembus pandang
pada lapisan
o Color to alpha → mengubah warna spesifik ke warna yang tembus
pandang
o Semi – flatten → mengganti sebagian warna yang tembus pandang
dengan warna gambar untuk background
o Threshold alpha → membuat gambar menjadi transparan / tidak sama
sekali
o Alpha to selection → mengganti gambar yang telah di tandai dengan
lapisan
o Subtarct from selection → mengurangi lapisan sari gambar yang telah
di tandai
o Intersect with selection → memotong lapisan dari gambar yang telah
di tandai
j. Transform
o Flip horizontally → mengubah agar gambar menjadi horizontal
o Flip vertically → mengubah gambar agar menjadi vertical
o Rotate 900 clockwise → membuat gambar memutar 900 kearah kanan
o Rotate 900 counter – clockwise → membuat gambar memutar 900
learah kiri
o Rotate 1800 → membuat gambar memutar 1800
o Arbitrary rotation → memutar gambar dengan sudut siku – siku
o Offset → mengoptimalkan gambar pada tepian
k. Layer boundary size → mengatur dimensi pada lapisan
l. Layer to image size → mengatur ulang ukuran lapisan pada
ukuran gambar
m. Scale layer → mengubah ukuran pada lapisan
n. Crop to selection → meletakkan lapisan pada luasan daerah
yang telah di tandai
o. Autocrop layer → menghilangkan batasan yang kosong pada
lapisan
7. Colors
a. Color balance → mengatur distribusi dari warna /
menyeimbangkan warna
b. Hue – saturation → mengatur corak warna kejenuhan warna
dan pencahayaan
c. Colorize → pewarnaan
d. Brightness – contrast → mengatur kecerahan dan kontras
e. Threshold → mencampurkan 2 warna pada gambar
f. Levels → mengatur tindakan warna
g. Curves → mengatur curva warna pada gamabr
h. Posterize → mencampurkan warna yang terbatas pada
pengaturan warna
i. Desaturate → menurunkan corak warna menjadi warna ke
abu – abuan
j. Invert → membalikkan susunan warna
k. Value invert → membalikkan kecerahan untuk tiap gambar
berresolusi pixel
l. Use GEGL → jika memungkinkan gunakan GEGL untuk
memproses gambar
m. Auto
 Equalize → memperbaiki kontras warna secara otomatis
 White balance → memperbaiki keseimbangan warna putih secara
otomatis
 Color cnhance → bagian yang melindungi bagian warna secara
penuh yang memungkinkan jarak terjadi
 Normalizw → bagian yang melindungi kecerahan secara penuh
 Streeth contrast → bagian yang melindungi kontras warna dengan
jarak yang jauh
 Streeth HSV → bagian yang melindungi kontras gambar secara
maksimal
n. Components
 Channel mixer → mengubah warna dengan mencampurkannya
dengan RGB
 Compose → membuat gambar menggunakan pewarna abu – abu
ganda pada gambar
 Decompose → membuat gambar menjadi komponen – komponen
kecil dalam pewarnaan gambar
 Recompose → mengatur ulang pembuatan gambar yang
sebelumnya telah menjadi komponen – komponen kecil
o. Map
 Rearrange colormap → mengatur ulang rencana pewarnaan
 Set colormap → mengubah rencana pewarnaan pada gambar yang
akan diwarnai dengan batas – batas yang spesifik
 Alien map → mengubah warna menjadi beberapa macam seni
 Color exechange → menukar warna yang satu dengan warna yang
lain
 Gradien map → mengatur ulang warna pada gambar menggunakan
gradient
 Pailete map → mengatur ulang warna pada gambar menggunakan
pola
 Rotate color → mengganti jarak antar warna
 Simple colorize → pewarnaan gambar menggunakan sample
warna sebagai pedoman
p. Info
 Histogram → membuka kontak dialog histogram
 Borderaverage → mengatur Foreground untuk peralatan warna
dari batasan gambar
 Colorcube analysis → menganalisis pengaturan warna pada
gambar
 Smoothh pallete → menurunkan batasan – batasan warna secara
halus dari gambar
q. color to Alpha → merubah warna menjadi warna yang lebih
spesifik
r. Colorily → mengganti semua warna dengan corak yang
spesifik dari warna
s. Filter pack → mengurangi pengaruh – pengaruh pada gambar
t. Hot → mencari dan mengatur gambar yang berresolusi pixel
yang mungkin tidak bagus bila menggunakan kecerahan
u. Maximum RGB → mengurangi gambar yang mempunyai
warna murni, seperti merah, hijau, dan biru
v. Retinex → meninggikan kontras warna pada gambar
menggunakan metode retinex
8 Tools
a. Selection tools
o Rectangle select → menandai daerah dengan bentuk segitiga
o Ellipse select → menandai daerah dengan bentuk oval
o Free selelct → menandai daerah gambar dengan bebas dan bagian
o sukubanyak
o foreground select → menandai daerah yang termasuk objek dari
foreground
o Fuzzy select → menandai daerah yang berbatasan pada dasar warna
o By color select → menandai daerah degan warna warna yang hampir
mirip
o Intelligent scissors → menandai bentuk dengan tepian – tepian yang
cocok
b. Paint tools
o Bucket fill → mengisi area yang di tandai dengan
warna / pola
o Blend → mengisi area yang di tandai dengan gradient
warna
o Pencil → mengisi tepian gambar yang kasar
menggunakan ‘ brush pencil ‘
o Paintbrush → mengisi gambar secara halus
menggunakan brush
o Eraser → menghapus background / bidang yang
tembus pandang menggunakan brush
o Airbrush → menggambar menggunakan brush
dengan variable tekanan
o Ink → melukis corak – corak kaligrafi
o Close → menggandakan bagian yang di tandai dari
gambar / pola menggunakan brush
o Heal → memperbaiki gambar yang kurang baik
o Perspective clone → membuat gambar dari sumber
gambar setelah menetapkan perubahan perspektif
o Blur / sharpen → menandai gambar dengan
pemburaman / tidak diburamkan sma sekali dengan menggunakan
brush
o Smudge → menandai gambar dengan corengan –
corengan menggunaan brush
o Dodge / burn → menandai gambar yang diterangkan /
digelapkan mengunakan brush
c. Transform Tools
o Aglin → meluruskan / menata ulang lapisan dan
objek yang lain
o Move → memindahkan lapisan dan gambar yang di
tandai dan objek ynag lain
o Crop → menghilangkan tepian area dari gambar /
lapisan
o Rotate → memutar lapisan, bagian yang ditandai /
garis – garis tipis
o Scale → membandingkan ukuran lapisan bagian yang
ditandai ataupun garis – garis tipis
o Shear → memotong lapisan, bagian yang di tandai
ataupun garis tipis
o Perspective → menggantikan lapisan, bagian yang di
tandai, ataupun garis tipis menjadi perspektif
o Flip → membalikkan lapisan bagian yang di tandai
ataupun garis tipis menjadi horizontal / vertical
d. Color tools
o Color balance → mengatur distribusi dari warna /
menyeimbangkan warna
o Hue – saturation → mengatur corak warna, kejenuhan
warna dan pencahayaan
o Colorize → pewarnaan
o Brightness – contrast → mengatur kecerahan dan
kontras pada gambar
o Threshold → mencampurkan 2 warna pada gambar
o Levels → mengatur tingkatan warna
o Curves → mengatur curva warna pada gambar
o Posterize → mencampurkan warna yang terbatas pada
pengaturan warna
o Desaturate → menurunkan corak warna menjadi
warna keabu – abuan
e. Paths → membuat dan mengedit garis – garis tipis
f. Color picker → mengatur awrna dari garis – garis tipis pada
gambar
g. Zoom → mengatur tingkatan perbesaran
h. Measure → mengatur jarak dan sudut
i. Text → membuat / mengedit lapisan – lapisan
j. GEGL ooperation → mengoperasikan GEGL untuk warna
yang berubah – ubah
k. Toolbox → memunculkan toolbok
l. Default colors → mengatur warna foreground untuk hitam
dan putih untuk warna background
m. Swap color → mengubah warna dari foreground dan
background
9. Filters
a. Repeat last → menunjukkan sambungan sebelumnya yang
digunakan melalui beberapa pengaturan
b. Re – show last → menunjukkan kotak dialog pada
sambungan sebelumnya yang digunakan
c. Reset all filters → mengatur ulang semua sambungan dengan
pengaturan yang di default
d. Blur
o Blur → blur sederhana, cepat tapi tidak begitu tegas
o Gaussian blur →blur yang sederhana, biasanya
digunakan melalui jalur pemburaman
o Motion blur → menirukan pergerakan dengan
menggumakan arah dan blur
o Pixelize → menyederhanakan gambar kedalam
susunan warna yang padat beraturan
o Selective Gaussian blur → pemburaman pada gamabr
berresolusi pixel dan area yang memiliki kontras warna yang rendah
o Tileable blur → pemburaman pada sudut gambar
sehingga hasilnya tanpa kelim
e. Enhace
o Antialis → antialis menggunakan skala sudut 3 kali
lebih besar
o Deinterlance → mengatur gambar dimana setiap
gambar lainnya barisnya dihilangkan
o Despeckle → menghilangkan bintik – bintik / noda
pada gambar
o Destripe → menghilangkan potongan – potongan
benda fertikal dari gambar
o NL filter → penyaring gambar yang non – linier
o Red eye removal → menghilangkan efek mata meah
yang disebaban oleh kamera flashes
o Sharped → membuat gambar menjadi berbentuk
( sedikit lebih tegas dibandingkan dengan topeng )
o Unsharp mask → membuat gambar secara
keseluruhan menjadi lebih berbentuk
f. Distorts
o Blind → menirukan lukisan gambar menjadi samara –
samara
o Curved bend → membengkokkan gamabr
menggunakan 2 pengendali dari kurva
o Emboss → menirukan gamabr dengan membuatnya
menjadi gambar yang timbul
o Engrave → meniru gambar agar menjadi seperti
pahatan yang unik
o Erase every other row → menghapus setiap baris /
kolom yang lain
o Iwarp → meletakkan pambar pada area menggunakan
pengendali dari mouse
o Lens distortion → membetulkan penyimpangan pada
gambar
o Mosaic → mengubah gambar menjadi tidak rata
o Newsprint → menjadikan gambar menjadi setengah
lembut seperti pada efek koran
o Pagecurl → menggulung ke atas pada posokan
gambar
o Polar coordinate → mengubah gambar dari titik
koordinat polar
o Ripple → mengganti gambar beresolusi pixel menjadi
gambar berpola
o Shift → mengubah tiap baris pixel dengan jumlah
yang sembarangan
o Value propagate → memperbanyak warna pada
gambar beresolusi pixel
o Video → meniru penyimpangan yang dibuat oleh
monitor
o Waves → menyimpangkan gambar dengan efek
gelombang
o Whirl and pinch → menyimpangkan gambar dengan
putarab yang melingkar
o Wind → mencoreng gambar untuk diberikan efek
angina rebut
g. Light and shadow
o Gradient flare → membuat gambar menjadi lebar
menggunakan gradient
o Lens flare → menambah efek pelebaran lensa
o Lighting effect → menetapkan macam macam jenis
efek penerangan pada gambar
o Sparkle → menurunkan kecerahan noda menjadi
percikan bintang bintang
o Supernova → menambahkan efek starbrush pada
gambar
o Drop shadow → menambahkan peletakan bayangan
pada daerah yang telah di tandai
o Perspective → menambahkan bayangan perspektif
pada daerah yang di tandai
o Xach – effect → menambahkan efek 3D yang halus
dan tembus cahaya pada daerah yang di tandai
o Apply lens → menirukan efek lensa oval pada
gambar
o Glass tile → meniru penyimpangan yang disebabkan
oleh ketidakrataan
h. Noise
o HSV noise → mengatur corak warna / kecerahan /
nilai pada gambar secara bebas
o Hurt → completely randomizea fraction of pixels
o Pick → randomly interchange some pixels with
neighbors
o RGB noise → distort colors by random emounts
o Slur → randomly slide some pixels dawward ( similar
to melting )
o Spread → memindahkan gambar beresolusi pixel
disekeliling daerah sembarang
i. Edge - detect
 Difference of guassions →
 Edge → beberapa metode sederhana untuk mendeteksi tepian
 Laplace → resolusi tinggi untuk mendeteksi tepian
 Neon → simulate the glowing boundary of a neon light
 Sobel → specialize direction – dependent edge detection
j. Generic
 Convolution matrix → apply a generic 5x5 convolution matrix
 Dilate → grow lighter areas of the image
 Erode → shrink lighter areas of the image
k. Combine
 Depth marge → menghubungkan dua gambar menggunakan depth-
map
 Filmstrip → menggabungkan beberapa gambar pada filmstrip
L. Artistic
 Apply canvas → add a canvas texture to the image
 Cartoon → simulate a cartoon by enhancing adges
 Clothify → add a cloth-like texture to the selected region
 Cubism → convert the image into randomely rotated square blobs
 GIMPpressionist → artistic operations
 Oilify → snear colors to simulate an oil painting
 Photocopy → simulate color distortion produced by a copy machine
 Predator → add a ‘predator’ effect to the selected region ( or alpha )
 Softglow → simulate glow by making highlights intense and fuzzi
 Van gohg ( LIC ) → special effect that nobody understands
 Weave → create a new layer filled with a weave effect to be used as an
overlay or bump map.
m. Décor
 Add bevel → Add a beveled border to an image
 Add border → Add a border aroud an image
 Coffee stain → Add realistie looking coffe stains to the image
 Fuzzy border → Add a jagged, fuzzy to an image
 Old border → make an image look like an old photo
 Round corner → round the corners of an image and opitnally add a
drop shadow and background
 Slide → add a slide-film like frame, sprocket holes, and labels to an
image
 Stencil carve → use the specified ( GRAY ) drawble as a stencil to
curve from the specified image, the specified image must be either
RGB color or graycale, not indexed
 Stencil chrome → add a chrome effect to the selected region ( or alpha
) using a speciefied ( grayscale ) stencil
n. Map
 Bump map → create an embrossing using a bump map
 Displace → displace pixel as indicated by displacement maps
 Fractal trace → transform image with the Mandelbot fractal
 Lllusion → superimpose many altered copies of the image
 Make seamless → alters edges to make the image seamlessly fileable
 Map object → the to an object ( place, sphere, box or cylinder )
 Paper tile → cut image into paper tiles, and slied them
 Small tiles → tile image into smaller version of the original
 Tile → create an array of copies of the image
 Warp → twist or smear image in many different ways
o. Reander
 Couds
1. Difference clouds → solid nois applied with different layer
mode
2. Plasma → creat a random plasma texture
3. Solid nois → Create a random coud like texture
 Nature
1. Frame → create cosmic recuive fratal flames
2. IFS Fractal → create an liteated fuction system ( IFS ) fractal
 Pattern
1. Checkerboards → create a checboards pattern
2. CML explorer → crete abstract Coupled – Map Lattice pattern
3. Diffaction → generate diffraction patterns
4. Grid → draw a grid on the image
5. Jigsaw → add a jigsaw puzzle pattern to the image
6. Maze → draw a labyrinth
7. Qbish → generate a huge variety of abstact pattern
8. Sinus → generate complex sinusoidal texture
 Circuit → mengisi daerah yang ditandai dengan jejak seperti papan
 Fractal explorer → render fractal art
 Gfig → create geometric sharpes
 Lava → fill the current selection with lava
 Live nova → fill a layer with rays emanating outward from its center
using the FG color
 Sphere designer → create an image of a textured sphere
 Spyrogimp → add spyrographs, epitrochoids and lissajous, curves to
the current layer
p. Web
 Image map → create a clickable images map
 Semi – flatten → mengganti secara parsial bagian yang transparan
dengan warna pada background
q. Animation
 Blend → membuat tengahan lapisan untuk mencampurkan2 atau lebih
lapisan sebagai animasi background
 Bur- in → membuat tengahan lapisan untuk memproduksi animasi
transisi pembakaran antar 2 lapisan
 Rippling → membuat multi- lapisan dengan menambahkan efek riak –
riakan air pada gambar
 Spinning globe → membuat animasi dengan perencanaan bentuk
pemintalan pada gambar
 Waves → membuat gambar yang multi – lapisan dengan efek seperti
batu – batuan yang diarahkan pada gambar
 Optimize ( differences ) → mengembalikan ukuran file dimana lapisan
– lapisan memungkinkan untuk dikombinasikan
 Optimize ( for GIF ) → mengubah gambar untuk dikembalikan ke
ukuran semula ketika disimpan dengan nama yang berbeda pada
animasi GIMP
 Playback → preview lapisan GIMP berdasarkan animasi
 Unoptimize → menghilangkan pengoptimalan gambar untuk membuat
pengeditan menggunakan penghapus
r. Alpha to Logo
 3D outline → membuat logo dengan sketsa teks dan diberi bayangan
 Alien glow → membuat logo dengan cahaya yang bertentangan
disekitar teks
 Basic I → membuat logo datar pada teks dengan efek gradient,
bayangan, dan background
 Basic II → membuat logo sederhana dengan bayangan dan
pencahayaan yang tinggi
 Blended → membuat logo dengan mencampurkan background,
pencahayaan yang tinggi dan bayangan
 Bovination → membuat logo dengan teks dengan menggunakan gaya
dari ‘ cow spots ‘
 Carved → membuat logo dengan menaikkan teks dibawah / mengukir
pada background gambar yang spesifik
 Chalk → membuat logo menyerupai dengan tulisan kapur di papan
tulis
 Chip away → membuat logo memyerupai pecahan pahatan di pohon
 Chrome → membuat logo sederhana, tapi keren
 Comic book → membuat logo gaya komik dengan gradien garis dan
berisi
 Cool metal → membuat logo logam dengan bayangan refleksi dan
prespektif
 Crystal → membuat logo dengan menampilkan efek kristal dibawah
gambar
 Frosty → membuat logo pembekuan dengan menambahkan bayangan
 Glossy → membuat logo dengan gradient, pola, bayangan, dan
menunjukkan timbul
 Glowing hot → membuat logo agar terlihat seperti logam panas yang
bercahaya
 Gradient bevel → membuat logo yang tampak berkilau dan tepian
yang miring
 Imigre – 26 → membuat logo 2 warna dengan corak tulisan teks
 Neon → membuat logo dengan corak tanda lampu neon
 Newsprint text → membuat logo dengan corak cetakan Koran
 Particle trace → membuat logo dengan menggunakan sedikit efek
partikel
 SOTA chrome → membuat uraian logo dengan seniyang sederhana
 Speed text → membuat logo pada teks dengan efek kecepatan
 Starscope → membuat logo dengan menggunakan teksture seperti batu
– batuan, sinarnova dan bayangan
 Text circle → membuat logo pada teks dengan membuatnya spesifik
selama berada di sekeliling lingkaran
 Textured → membuat logo dengan tekstur pencahayaan yang tinggi
bayangan dan background mozaik
s. Sript – Fu
 Console → konsultasi interaktif tentang perkembangan scipt – fu
 Refresh script → membaca ulang semua tulisan yang tersedia di script
– fu
 Start server → pukulan terjauh untuk mengoperasikan script – fu
10. Windows
a. Reccenty closed dock
 Selection, paths
 Layers, channels, paths undo, patterns, gradients
b. Dockable dialogs
 Tool options → membuka kotak dialog tool option
 Device status → membuka kotak dialog device status
 Layers → membuka kotak dialog layers
 Channel → membuka kotak dialog channel
 Paths → membuka kotak dialog path
 Colormap → membuka kotak dialog colormap
 Histogram → membuka kotak dialog histogram
 Selection editor → membuka kotak dialog selection editor
 Navigation → membuka kotak dialog navigation
 Undo history → membuka kotak dialog undo history
 Pointer → membuka kotak dialog undo pointer
 Sample points → membuka kotak dialog undo sample points
 Colors → membuka kotak dialog undo colors
 Brushes → membuka kotak dialog undo brushes
 Patterns → membuka kotak dialog undo patterns
 Gradients → membuka kotak dialog undo gradients
 Palettes → membuka kotak dialog undo palettes
 Fonts → membuka kotak dialog undo fonts
 Buffers → membuka kotak dialog undo buffers
 Images → membuka kotak dialog undo images
 Document history → membuka kotak dialog undo document history
 Templates → membuka kotak dialog undo templates
 Tools → membuka kotak dialog undo tools
 Error console → membuka kotak dialog undo error console
c. Toolbox → memunculkan toolbox
d. Selection

11. Help
a. Help → membuka GIMP pengguna dengan manual
b. Context help → menunjukkan bantuan untuk pengguna yang
menanyakan item secara spesifik
c. Tip of the day → menunjukkan beberapa tips – tips bantuan
yang digunakan oleh GIMP
d. About → tentang GIMP
e. Plug – in browser → menampilkan informasi tentang
sambungan
f. Procedure browser → daftar prosedur yang tersedia pada
PDB
g. GIMP online
 Developer web site → halaman web site pada GIMP
 Main web site → halaman web site pada GIMP
 Plug – in registry → halaman web site pada GIMP
 User manual web site → halaman web site pada GIMP
h. User manual
 Basic concepts → halaman website pengguna manual
 Creat, open and save file → halaman website pengguna manual
 Drawing simple object → halaman website pengguna manual
 How to use dialogs → halaman website pengguna manual
 Preparing your images for the web using paths → halaman website
pengguna manual
 Working with digital camera photos → halaman website pengguna
manual → halaman website pengguna manual
Icon Nama Icon Fungsi Icon
Rectangle select tol Menandai daerah dengan bentuk segitiga
Ellipse select tool Menandai daerahdengan bentuk oval
Free select tol Menandai daerah gambar dengan bebas dan
bagian suku banyak
Fuzzy select tool Menandai daerah yang berbatasan pada dasar
warna
By color select tool Menandai daerah dengan warna – warna yang
hamper mirip
Foreground select tool Menandai daerah yang termasuk objek dari
foreground
Paths tool Membuat dan mengedit garis – garis tipis
Color picker tool Mengatur warna dari garis – garis tipis pada
gambar
Zoom tool Mengatur tingkatan pembesaran
Measure tool Mengatur jarak dan sudut
Move tool Memindahkan lapisan dan objek – objek yang
lain
Agliment tool Meluruskan/menata ulang lapisan dan objek –
objek yang lain
Crop tool Menghilangkan tepian area dari gambar / lapisan
Rotate tool Memutar lapisan, bagian yang ditandai atau garis
– garis tipis
Scate tool Membandingkan lapisan, bagian yang di tandai,
ataupun garis – garis tipis
Shear tool Memotong lapisan, bagian yang ditandai,
ataupun garis – garis tipis
Perpective tool Menggantikan lapisan, bagian yang ditandai,
atupun garis – garis tipis yang perpektif
Flip tool Membalikan lapisan, bagian yang ditandai,
ataupun garis – garis tipis menjadi
horizontal/vertical
Text tool Membuat / mengedit lapisan – lapisan
Bucket fill tool Mengisi area yang ditandai dengan warna –
warna /pola –pola
Bled tool Mengisi area yang ditandai dengan gradient
warna
Pancil tool Mengisi tepian - tepian gambar yang kasar
menggunakan “brush pancil”
Paintbrush tool Mengisi gambar secara halus menggunakan
brush
Eraser tool Menghaluskan background/bidang yang
tertembus pandang mengukanan brush
Airbrush tool Menggambar menggunakan brush dengan
variable tekanan
Ink tool Melukis corak – corak kaligrafi
Clone tool Mengadakan bagian yang ditandai dari
gambar/pola menggukan brush
Healing tool Memperbaiki gambar yang kurang baik
Prespective Clone toll Membuat gambar dengan pemburaman /tidak
diburamkan sama sekali dengan menggunakan
brush
Smudge tool Menandai gambar dengan corengan – corenga
menggukana brus
Dodge / brun tool Menandai gambar yang diterangkan / digelapkan
menggukan brush

Anda mungkin juga menyukai