PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa saja yang termasuk dalam alat-alat diagnostik?
2. Bagaimana kegunaan dari alat-alat diagnostik?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui macam-macam alat diagnostik.
1
2. Untuk mengetahui kegunaan dari alat-alat diagnostik.
D. MANFAAT
1. Bagi penulis
Menambah pengetahuan penulis mengenai hal-hal yang berkaitan
dengan alat-alat diagnostik.
2. Bagi pembaca
Sebagai tambahan wawasan dan pengetahuan tentang alat-alat
diagnostik.
2
BAB II
PEMBAHASAN
ALAT-ALAT DIAGNOSIS
Alat perlengkapan diagnosis adalah alat-alat yang digunakan oleh dokter atau
tenaga medis lainnya dimana dengan bantuannya dapat diketahui, ditentukan
diagnose penyakit seseorang yang diperiksa.
Alat-alat yang termasuk golongan ini antara lain :
1. Termometer Klinis
Termometer klinis sering digunakan untuk mengukur suhu tubuh. Umumnya,
termometer ini digunakan oleh para dokter untuk mengetahui suhu badan
pasiennya. Termometer ini mempunyai skala dari 35 °C sampai dengan 42
°C. Hal ini dikarenakan suhu tubuh manusia tidak pernah kurang dari 35 °C
atau tidak pernah lebih dari 42 °C. Bagian-bagian termometer ini terdiri atas
tabung (terbuat dari kaca tipis), bagian sempit, batang kaca, dan air raksa.
2. Speculum (Specula)
Speculum (specula) adalah alat yang dimasukkan kedalam rongga tubuh,
dimana kegunaannya agar kita dapat memeriksa, melihat bagian yang berada
dibagian liang rongga itu. Ada 4 macam speculum yaitu:
3
- Nasal Speculum (untuk pemeriksaan hidung)
3. Stethoscope
Stethoscope (Phonendoscope) digunakan untuk mendeteksi, mempelajari,
mendengar bunyi (suara) yang timbul dari dalam tubuh/ rongga tubuh. Yakni
untuk mendengarkan detak jantung, suara usus, dan lain sebagainya. Dengan
kemampuannya ini, Stetoskop dapat digunakan pula untuk mengetahui kerja
4
paru-paru dan juga untuk mengukur tekanan darah dengan mendengarkan
denyut nadi.
5
5. Reflex Hammer (palu refleks)
Reflex Hammer (palu refleks) digunakan untuk memeriksa kemampuan
refleksi dari bagian-bagian tertentu tubuh kita, biasanya lutut kita.
6
8. Endoscope
Endoscope adalah merupakan alat untuk meneropong organ-organ dalam
tubuh manusia tanpa sayatan atau dengan sayatan kulit minimal. Salah satu
fungsinya adalah untuk mengetahui kelainan yang terjadi pada alat-alat
pencernaan bagian atas dan juga tenggorokan.
Pemeriksaan / tindakan pengobatan didalam saluran pencernaan yang
menggunakan peralatan berupa teropong (Endoscop) Keunggulannya antara
lain :
Dapat melihat dengan jelas lokasi dan jenis kelainan dalam rongga
saluran cerna
Tindakan pengobatan dengan resikonya jauh lebih ringan daripada
tindakan operasi.
Dapat menggantikan fungsi tindakan operasi, lebih nyaman, biaya
lebih murah dan efisien.
Hasil pemeriksaan dapat langsung dicetak.
9. Colonoscope
Colonoscope adalah alat kedokteran yang fungsinya untuk mengetahui
kondisi saluran pencernaan bagian bawah. Bagian tersebut dimulai dari
rectum, anus sampai dengan usus pada bagian bawah.
7
10. CT-Scan
CT- singkatan dari Computed Temography sedangkan Scan adalah foto.
Sehingga fungsi dari alat ini tiada lain adalah untuk menghasilkan foto
bagian-bagian dalam dari tubuh dengan lebih lengkap dan akurat. Hal ini
dikarenakan foto yang dihasilkan dari CT-Scan ini merupakan foto (gambar)
bagian dalam tubuh berupa irisan.
8
13. Ultrasonography (USG)
USG adalah suatu alat dalam dunia kedokteran yang memanfaatkan
gelombang ultrasonik, yaitu gelombang suara yang memiliki frekuensi yang
tinggi (250 kHz – 2000 kHz) yang kemudian hasilnya ditampilkan dalam
layar monitor. Pada awalnya penemuan alat USG diawali dengan penemuan
gelombang ultrasonik kemudian bertahun-tahun setelah itu, tepatnya sekira
tahun 1920-an, prinsip kerja gelombang ultrasonik mulai diterapkan dalam
bidang kedokteran. Penggunaan ultrasonik dalam bidang kedokteran ini
pertama kali diaplikasikan untuk kepentingan terapi bukan untuk
mendiagnosis suatu penyakit.
USG sering dipergunakan untuk melihat perkembangan janin dalam tubuh
ibu hamil, untuk mengecek adanya penyakit lain dalam tubuh seperti kanker,
miom, dan lain sebagainya.
9
Elektrokardiogram (EKG) adalah grafik yang dibuat oleh sebuah
elektrokardiograf, yang merekam aktivitas kelistrikan jantung dalam waktu
tertentu. Namanya terdiri atas sejumlah bagian yang berbeda: elektro, karena
berkaitan dengan elektronika, kardio, kata Yunani untuk jantung, gram,
sebuah akar Yunani yang berarti "menulis". Analisis sejumlah gelombang dan
vektor normal depolarisasi dan repolarisasi menghasilkan informasi
diagnostik yang penting.
10
16. Chart Vision Snellen
Alat ini digunakan untuk test char bertuliskan huruf-huruf dengan ukuran
besar tertentu, dan ukuran tersebut harus dapat dilihat oleh mata yang normal
pada jarak terentu. Umumnya alat ini dibuat dari kertas karton yang
berukuran 28 x 60 cm atau 28,5 x 71 cm.
11
19. Pulse-meter (pols-teller)
Digunakan sebagai pencatat waktu, dalam meriksa dan menghitung jumlah
denyut nadi
12
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
Alat perlengkapan diagnosis adalah alat-alat yang digunakan oleh
dokter atau tenaga medis lainnya dimana dengan bantuannya dapat
diketahui, ditentukan diagnose penyakit seseorang yang diperiksa.
Yang termaksud di dalam alat-alat diagnosa yakni :
1. Buku tes buta warna
2. Chart vision snellen
3. Reflex Hammer
4. Percussion hammer
5. Tong – spatel
6. Laryngeal mirror
7. Head mirror, Head lamp dan head band
8. Pulse meter
9. Termometer klinik
10. Stethoscope
11. Blood pressure manometer
12. Speculum
13. Endoscope
14. Alat X-Ray
15. Alat E.G.C
16. Colonoscope
17. USG
18. Alat cek darah
19. CT-Scan
B. SARAN
Bagi mahasiswa kesehatan agar lebih menguasai dan memahami
macam-macam alat kesehatan dan cara penggunaannya, sehingga apabila
sudah terjun ke dalam dunia kerja tidak mengalami kesulitan yang berarti.
13
DAFTAR PUSTAKA
http://www.google.com/#psj=1&q=alat+kesehatan+dirumah+sakit
http://farmasirisu.blogspot.com/2010/08/mengenal-alat-alat-kesehatan-dan-alat.html
14