A. Suplemen Makanan
Suplemen makanan adalam produk yang digunakan untuk melengkapi
makanan, mengandung satu atau lebih bahan sebagai berikut, yaitu vitamin,
mineral, tumbuhan atau baha yang berasal dari tumbuhan asam amino, bahan
yang digunakan untuk meningkatkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) atau
konsentrat, metabolit, konstituen, ekstak atau kombinasi dari beberapa bahan di
atas. Suplemen makanan dapat berupa produk padat meliputi tablet, tablet hisap,
tablet efervesen, tablet kunyah, serbuk, kapsul, kapsul lunak, granula, pastilles,
atau produk cair berupa tetes, sirup, atau larutan.
B. Pangan Olahan
Setiap pangan olahan baik yang diproduksi di dalam negeri atau yang
dimasukkan ke dalam wilayah Indonesia untuk diperdagangkan dalam kemasan
eceran wajib memiliki Surat Persetujuan Pendaftaran.
1. Kriteria Pangan Olahan
Pangan olahan yang akan didaftarkan harus memenuhi kriteria
keamanan, mutu, gizi, dan label, meliputi:
- Parameter keamanan, yaitu batas maksimum cemaran mikroba,
cemaran fisik, dan cemaran kimia;
- Parameter mutu, yaitu pemenuhan persyaratan mutu sesuai dengan
standar dan persyaratan yang berlaku serta Cara Produksi Pangan
yang Baik untuk pangan olahan yang diproduksi di dalam negeri
atau Cara Distribusi Pangan yang Baik untuk pangan olahan yang
dimasukkan ke dalam wilayah Indonesia;
- Parameter gizi sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan;
- Persyaratan label.
Pendaftaran diajukan untuk setiap Pangan Olahan termasuk
yang memiliki perbedaan dalam hal:
- Desain label;
- Jenis kemasan;
- Komposisi; dan/atau
- Nama dan/atau alamat pihak yang memproduksi.
Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor
HK.03.1.23.12.10.11983 Tahun 2010 Tentang Kriteria dan Tata Cara
Pengajuan Notifikasi Kosmetika
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1176/MENKES/PER/VII/2010 tentang Notifikasi Kosmetika
Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor
34 Tahun 2013 Tentang Perubahan atas Peraturan Kepala Badan Pengawas
Obat dan Makanan HK.03.1.23.12.10.11983 Tahun 2010 Tentang Kriteria
dan Tata Cara Pengajuan Notifikasi Kosmetika
Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia
Nomor HK.00.05.23.3644 tentang Ketentuan Pokok Pengawasan Suplemen
Makanan
Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia
Nomor HK.00.05.41.1381 tentang Tata Laksana Pendaftaran Suplemen
Makanan