Anda di halaman 1dari 1

Model demokrasi yang diidealkan oleh mohammad hatta “Negara itu haruslah berbentuk republic

berdasarkan kedaulatan rakyat. Tetapi kedaulatan rakyat yang dipahamkan dan dipropagandakan dalam
pergerakan nasional berlainan dengan konsepsi rousseau yang bersifat individualism. Kedaulatan rakyat
ciptaan Indonesia harus berakar dalam pergaulan hidup sendiri yang bercorak kolektivisme. Demokrasi
Indonesia harus pula di kembangkan daripada demokrasi Indonesia yang asli. Semangat kebangsaan
yang tumbuh sebagai reaksi terhadap imperialism dan kapitalisme barat, memperkuat pula keinginan
untuk mencari sendi-sendi bagi Negara nasional yang akan dibangun ke dalam masyarakat.
Demokrasi kemusyarakatan sila 4 “demokrasi Indonesia mengandung ciri hikmat kebijaksanaan cita
hikmat kebijaksanaan merefleksikan orientasi etis, sebagaimana dikehendaki oleh pembukaan UUD45
bahwa susunan Negara yang berkedaulatan rakyat itu hendaknya didasarkan pada nilai-nilai pancasila.
Karena itu, demokrasi Indonesia bukan demokrasi liberal dan bukan juga demokrasi totaliter, karena
berkaitan secara menyeluruh dengan sila-sila pancasila lainnya. Orientasi etis ini dihidupkan melalui
daya rasionalitas, kearifan konsensual, komitmen keadilan yang dapat menghadirkan suatu toleransidan
sintesis yang positif sekaligus dapat mencegah kekuasaan dikendalikan oleh mayorokasi minorokasi.
Jadi, demokrasi permusyarakatan ini adalah demokrasi yang dilandasi oleh nilai-nilai teosentris, yang
mengangkat kehidupan politik dari tingkat moral spiritual, dan nilai-nilai antrosentris yang memuliakan
nilai-nilai kemanusiaan, yang menghargai perbedaan berlandaskan semangat kesetaraan dan
persaudaraan dengan tujuannya untuk mewujudkan keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia. Itu
berarti bahwa demokrasi Indonesia mengandaikan adanya semangat persatuan terlebih dahulu, dan
setelah demokrasi politik dijalankan, pemerintah yang memgang kekuasaan diharapkan dapat
mewujudkan keadilan social. Secara ontologis, adanya DP ini didukung oleh adanya rakyat. Suatu sistem
kenegaraan, pada dasarnya dilandasi oleh suatu pendangan terhadap manusia yang erat kaitanya dgn
kehidupan bernegara. Jadi konsep demokrasi Indonesia pun mencoba untuk mencari keseimbangan dan
keselaraan, diantara yang liberal dan social tanpa mengabaikan nilai-nilai transcendental.
Menurut hatta, ada tiga sumber yg menghidupkan cita2 demokrasi pertama, tradisi kolektivisme dan
permusyawaratan desa. Kedua ajaran islam yang menuntut kebenaran dan keadilan ilahi dalam
masyarakat serta persaudaraan antarmanusia sebagai mahkluk tuhan. Ketiga stimulus barat.
HAM
Hakikat HAM merupakan upaya menjaga keselamatan eksitensi manusia secara utuh melalui aksi
keseimbangan. Beberapa sisi pokok hakikat hak asasi manusi, 1. HAM tidak perlu diberikan, dibeli
ataupun diwarisi. 2. HAM berlaku untuk semua orang tanpa memandang jenis kelamin, ras, agama,
etnis, pandangan politik atau asal usul social, dan bangsa. 3. HAM harus dihormati, dilindungi, dan dijaga
oleh individu, masysrakat dan Negara. HAM memiliki nilai-nilai yg mendasar. 1. Kesamaan “nilai
kesamaan dalam etika politik disebut keadilan. Keadilan adalah keadaan ketika antarmanusia
diperlakukan sama dalam situasi yang sama.keadilan social merupakan keadilan yang perlaksanaannya
tergantung dari struktur ekonomis, social, politik, dan bahkan ideologis”. 2. Kebebasan “inti kebebasan
adalah setiap orang atau kelompok berhak mengurus dirinya sendiri lepas dari dominasi pihak lain.
Secara hakiki manusia adalah individu yang bersifat social dimana ia hidup dalam jejaring social yang
mengitarinya”. 3. Kebersamaan “pengakuan terhadap solidaritas atau kesetiakawanan ini mengharuskan
tatanan hukum untuk menunjang sikap sesame anggota masyarakat sebagai senasib dan
sepenanggungan. Olehkarena itu tatanan hukum mengharuskan kita untuk bertanggung jawab ata kita
semua, tidak boleh ada pembiaran, apalagi dikorbankan untuk kepentingan penguasa.

Anda mungkin juga menyukai