SFAC No. 8 ini pada dasarnya diciptakan oleh FASB untuk mengakomodasi konvergensi
standar akuntansi dengan International Financial Reporting Standard (IFRS) yang
dikeluarkan International Accounting Standard Boards (IASB). Ada perubahan mendasar
yang dilakukan pada SFAC No. 8, misalnya kualitas informasi Akuntansi ini dibagi menjadi
kualitas informasi utama yang terdiri dari Relevance dan Faithful Representation dan
Kualitas informasi pendukung yang terdiri dari Comparability, Veriability, Timeliness &
Understandability.
Lebih Jelasnya di dalam Konsep Pernyataan Akuntansi Keuangan (SFAC) no. 8 ini
terdiri dari 2 sub pokok bahasan yaitu mengenai :
Relevan
Informasi keuangan yang relevan mampu membuat perbedaan dalam keputusan
yang dibuat oleh pengguna. Informasi yang di dapat mampu membuat perbedaan
dalam membuat keputusan bahkan jika beberapa pengguna memilih untuk tidak
mengambil keuntungan dari itu atau sudah menyadari hal itu dari sumber lain.
Representasi
Laporan keuangan merupakan fenomena ekonomi dalam kata-kata dan angka.
Untuk menjadi berguna, informasi keuangan tidak hanya harus mewakili fenomena
yang relevan, tetapi juga harus mewakili fenomena yang memiliki tujuan untuk
mewakili. Untuk menjadi representasi sempurna, penggambaran itu akan memiliki tiga
karakteristik. Dan memang harus lengkap, netral, dan bebas dari kesalahan.
Komparatif
Komparatif adalah karakteristik kualitatif yang memungkinkan pengguna untuk
mengidentifikasi dan memahami kesamaan, dan perbedaan antara, item. Berbeda
dengan karakteristik kualitatif lainnya, komparatif tidak berhubungan dengan item
tunggal. studi perbandingan membutuhkan setidaknya dua item.
Veriability
Verifiability berarti bahwa pengamat berpengetahuan dan independen yang
berbeda bisa mencapai konsensus, meskipun tidak selalu perjanjian lengkap, bahwa
penggambaran tertentu merupakan representasi dari. Informasi yang dikuantifikasi
tidak perlu diperkiraan titik tunggal yang akan diverifikasi. Berbagai jumlah yang
mungkin dan probabilitas terkait juga dapat diverifikasi.
Ketepatan Waktu
Ketepatan waktu berarti memiliki informasi yang tersedia untuk pengambil
keputusan dalam waktu yang akan mampu mempengaruhi keputusan mereka.
Umumnya, semakin tua informasi tersebut, yang kurang berguna itu. Namun, beberapa
informasi dapat terus tepat dalam waktu yang lama setelah akhir periode pelaporan
karena, misalnya, beberapa pengguna mungkin perlu untuk mengidentifikasi dan
menilai trend yang terjadi.
Mudah Dimengerti
Mengklasifikasikan, karakterisasi, dan penyajian informasi secara jelas dan
ringkas membuat informasi keuangan tersebut dapat dimengerti.