Anda di halaman 1dari 3

PENDAHULUAN

Filsafat Yunani Kuno – Filsafat Pra Yunani Kuno adalah filsafat yang dilahirkan
karena kemenangan akal atas dongeng atau mite-mite yang diterima dari agama
yang memberitahukan tentang asal muasal segala sesuatu. Baik dunia maupun
manusia para pemikir atau ahli filsafat yang disebut orang bijak yang mencari-
cari jawabannya sebagai akibat terjadinya alam semesta beserta isinya tersebut.

Sedangkan arti filsafat itu sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu philosophia
artinya bijaksana/pemikir yang menyelidiki tentang kebenaran-kebenaran yang
sebenarnya untuk menyangkal dongeng-dongeng atau mite-mite yang diterima
dari agama.

Pemikiran filosof inilah yang memberikan asal muasal segala sesuatu baik dunia
maupun manusia yang menyebabkan akal manusia tidak puas dengan keterangan
dongeng atau mite-mite tersebut dengan dimulai oleh akal manusia untuk
mencari-cari dengan akalnya dari mana asal alam semesta yang menakjubkan itu.

Mite-mite tentang pelangi atau bianglala adalah tempat para bidadari turun dari
surga, mite ini disanggah oleh Xenophanes bahwa “pelangi adalah awan” dan
pendapat Anaxagoras bahwa pelangi adalah pemantulan matahari pada awan
(pendapat ini adalah pendapat pemikir yang menggunakan akal). Pendekatan
yang rasional demikian menghasilkan suatu pendapat yang dikontrol, dapat
diteliti oleh akal dan dapat diperdebatkan kebenarannya. Para pemikir filsafat
yang pertama berasal dari Dimiletos kira-kira pada abad ke 6 SM, dimana pada
abad tersebut pemikiran mereka disimpulkan dari potongan-potongan yang
diberitakan oleh manusia dikemudian hari atau zaman.

Dapat dikatakan bahwa mereka adalah filosof alam artinya para ahli fikir yang
menjadikan alam yang luas dan penuh keselarasan yang menjadi sasaran para ahli
filsafat tersebut (obyek pemikirannya adalah alam semesta).
Tujuan filosofi mereka adalah memikirkan soal alam semesta, dari mana
terjadinya alam itulah yang menjadi sentral persoalan bagi mereka, pemikiran
yang demikian itu merupakan pemikiran yang sangat maju, rasional dan radikal.
Sebab pada waktu itu kebanyakan orang menerima begitu saja keadaan alam
seperti apa yang dapat ditangkap dengan indranya, tanpa mempersoalkannya
lebih jauh. Sedang dilain pihak, orang cukup puas menerima keterangan tentang
kejadian alam dari cerita nenek moyang.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .....................................................................................................................

DAFTAR ISI.....................................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................................................

1.1 Latar Belakang ..............................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................................

A. Zama Yunani Kuno ........................................................................................................


B. Peradaban Yunani Kuno .............................................................................................
C. Tokoh-Tokoh Pemikir Yunani Kuno ......................................................................

A. Filsuf-Filsuf Tentang Alam..................................................................... 5

B. Filsuf-Filsuf Tentang Ilmu Pasti dan Metafiska...................................... 8

C. Filsuf-Filsuf Pluralis ( Jamak )................................................................. 10

D. Filsuf-Filsuf Atomis................................................................................ 12

2.3.2 Periode Filsafat Yunani Klasik................................................................ 13

A. Filsuf-Filsuf Yunani Klasik..................................................................... 14

AB III KESIMPULAN.................................................................................. 20

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 22

Anda mungkin juga menyukai