1.

BANDAL DARI ANDALIMAN

 khas dari daerah batak Tobasa dengan memanfaatkan dan meningkatkan nilai mutu tanaman
lokal khas
 aman bagi tubuh karena (+)bahannya yang alami yaitu andaliman, mentol, peppermint, dan
minyak gandapura yang akan melengkapi produk balsem sehingga menjadi lebih hangat dan
wangi.
 ANDALIMAN KAYA AKAN : antioksidan yang baik bagi kulit, selain itu minyak rempah, minyak
peppermint, dan mentol yang memiliki khasiat untuk menghilangkan masuk angin, melegakan
pegal otot, memberi kehangatan untuk tubuh, dan sebagai aroma terapi yang menenangkan
 Struktur balsem keras dibuat dengan bahan alami : lilin lebah karena kebanyakan balsem
mengunakan vaselin untuk memperoleh struktur yang padat.
 CEK LAYAK : pengerjaan yang steril, penentuan kadar asam stearat yang cocok untuk kulit, serta
uji pH balsem agar aman digunakan untuk kulit
 Asam asetat : untuk mngeraskan lilin , buat jdi lebih halus,
 INOVASI BALSEM : BENTUK ROLL ON
 VALUE : kehangatan yang sesuai dengan target customer, variasi aroma yang tidak menutupi
aroma khas andaliman itu sendiri.
 WHO WEAR : anak-anak usia 5-12 tahun, wanita karir dan juga karyawan kantor, pengusaha
kalangan menengah keatas, VALUE UNTUK ANAK : balsem untuk anak-anak yang wanginya lebih
menyenangkan untuk anak-anak, design kemasannya lebih ceria dan balsem yang tidak terlalu
hangat dikondisikan sesuai untuk kulit anak-anak, balsem untuk orang dewasa dengan wangi
aromaterapi yang menenangkan, kehangatannya yang pas dan design kemasannya yang
disesuaikan.
 SKILL : keahlian dalam analisis instrumental yaitu penentuan komposisi yang tepat untuk
pembuatan balsam,
 RESIKO : adanya customer yang mengalami alergi kulit
 KESULITAN : tingkat kehangatan dan penentuan harga produk
 HARGA : 15.000
 PROSEDUR : PENGHALUSAN ANDALIMANN >> DIEKSTRAKSI UNTK AMBL RASA DAN AROMA >>
DIPANASKAN >> PENCAMPURAN SEMUA BAHAN >> JDI BALSEM CAIR >> MSUKKN KE WADAH >>
KERINGKAN >> JDI BALSEM PADAT

2. TIREKS ( TIPA-TIPA KRENYES )

PENGEMBANGAN TIPA-TIPA
AGAR WARISAN BUDAYA TDK PUNAH
SKILL : PENGETAHUAN TTG BGAIMANA dulunya masyarakat batak dalam mengkonsumsi tipa-
tipa hingga paduan rasa apa saja yang baik dan cocok untuk di satukan dengan tipa-tipa
JENIS ADA 2:
Tireks putih yang cocok untuk dikonsumsi oleh anak muda dan orang tua yang tidak
membutuhkan diet,
dengan Tireks merah untuk konsumen yang ingin diet, dan kosumen yang menginginkan
makanan yang rendah kalori dan gula.
 RESIKO : KESIHALANGAN KONSUMEN KRN PENJUALAN TDK KONSTAN , SELERA MASYARAKT
BERBEDA, KENALIN KE LUAR, CRA KOMSUMEN JD PELANGGAN SETIA
3. PELESTARIAN KAIN ( SYAL DAN POUCH )

o LATAR BLKNG : KAIN TRADISIONAL YG MULAI TERPINGGIRKAN

o MODEL KAIN MONOTON
o SKILL : TW MESIN JAHIT TANGAN ELEKTRONIK, JAHIT TANGAN MANUAL, teknik dalam
pembuatan rambu syal berupa pelepasan benang kain
yang tidak diperlukan
o TO WHO : SYAL = UMUR 20-40, POUCH = 15-19
o RESIKO : pesaing yang lebih berpengalaman dalam menjual karya seperti kain
tradisional

4. PAMAN ( JERUK PURUT )

 TO : MAHASISWA DAN PEKERJA YG LEMBUR ( 17-30 THN)

 RESIKO : TANGGAPAN BURUK MASYARAKAT