Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL USAHA

“ Keripik Pisang “

Disusun oleh :
Nama : Subiarto
Kelas : XII MULTIMEDIA 1
NIS : 11612

PEMERINTAHAN PROVINSI JAWA TENGAH


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 CILACAP
Jalan Budi Utomo No.10 Cilacap Kode Pos 53212 Telepon 0282-533081
Faksimile 0282-537385 Surat Elektronik smkn1cilacap@yahoo.co.id
TAHUN 2018
KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat, ridho serta hidayah-Nya,
sehingga “ Proposal Usaha Keripik Pisang ” ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.
Penyusunan proposal ini merupakan salah satu syarat untuk Tugas Mengikuti Ujian
Praktik Tahun Pelajaran 2017/2018 dan proposal ini juga sebagai bukti bahwa penyusun
telah melaksanaka pembuatan usaha.
Proposal ini dapat terselesaikan dengan baik berkat bantuan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. Akhmad Murwanto, M.Pd Kepala SMK Negeri 1 Cilacap.
2. Bapak Yuliatmoko, S.Kom, selaku Kepala Paket Keahlian Multimedia.
3. Ibu Dra. Tri Khusniati, selaku wali kelas 12 Multimedia 1.
4. Segenap Dewan Guru SMK Negeri 1 Cilacap.
5. Orang Tua yang telah memberikan dukungan secara moril maupun materil.
6. Dan semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Proposal Usaha Keripik
Pisang.

Akhir dari kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak
yang turut membantu dalam upaya penyelesaian Proposal Usaha Keripik Pisang.
Penyusun menyadari adanya kekurangan dalam penyusunan Proposal ini baik dari
materi maupun teknik penyajiannya. Maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran
konstruktif dari para pembaca demi kesempurnaan laporan ini.

Cilacap, 21 Februari 2018


Penyusun

Subiarto
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Makanan-makanan yang tersedia di pasaran saat ini sangat beraneka ragam dan harga
yang ditawarkan juga beraneka dari yang terjangkau oleh masyarakat hingga harga yang
tinggi. Banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara simple dan efisien.
Contohnya dalam hal penyiapan makanan, cemilan dan hidangan. Biasanya mereka lebih
memilih untuk membeli makanan dari pada membuatnya sendiri dengan alasan pertimbangan
waktu dan tenaga walaupun memang sedikit mahal.
Berbagai usaha makanan memang bermunculan sesuai dengan perkembangan kebutuhan
masyarakat. Dalam suatu pemasaran banyak sekali berbagai macam kuliner. Maka kami
tergerak membuat inovasi baru dibidang kuliner.
Secara peribadi kami membangun usaha ini dikarenakan kesukaan kami dalam mengolah
pisang, maka kami memutuskan untuk membuat suatu olahan yag berbahan baku dari Pisang.
Banyak aktivitas yang dijalani setiap orang perharinya dengan aktivitas yang semakin
padat membuat banyak orang membutuhkan asupan makanan tambahan yang bermanfaat
untuk kesehatan tubuh. Makanan – makanan yang tersedia di pasaran memang sudah
beragam, tetapi umumnya makanan tersebut kebanyakan terlalu mahal.
Maka dari itu kami membuat Keripik Pisang sebagai salah satu makanan dengan rasa
yang enak, nikmat, dan juga lezat serta dijual dengan harga yang cukup terjangkau.

B. Tujuan, Visi dan Misi Usaha

1. Tujuan Usaha
Membuat sebuah produk yang dapat dinikmati tanpa harus mengeluarkan biaya yang
mahal, yaitu Keripik Pisang yang dapat di buat sendiri di rumah dan bahan- bahan
yang mudah didapatkan. Menjadikan Keripik Pisang menjadi makanan favorit dan
makanan yang sehat untuk dikonsumsi dalam kondisi dan waktu kapanpun serta acara-
acara. Serta Menjadikan usaha “Keripik Pisang” dikenal orang secara luas dan menjadi
trend makanan yang enak.
2. VISI
Menjadikan Keripik Pisang sebagai makanan khas Indonesia yang mampu menembus
pasaran nasional maupun internasional.

3. MISI
 Memberikan kualitas yang terbaik
 Memberikan pelayanan yang terbaik
 Membuat pisang yang memiliki aneka rasa
 Memasarkan Keripik Pisang di pasar tradisional maupun pasar modern
 Mendirikan usaha wisata kuliner makanan khas Indonesia

C. Manfaat Usaha

1) Bagi Pemilik
Dengan melihat peluang ini, diharapkan usaha ini dapat membuka cabang dan
berkembang ke berbagai daerah. Usaha Keripik Pisang ini cukup menjanjikan bagi
kita, karena masih banyak daerah – daerah di Indonesia yang belum menikmati
enaknya Keripik Pisang ini, sehingga saya dapat memasarkannya ke daerah tersebut.
Keuntungan yang dapat diperoleh oleh pemilik usaha yaitu dapat menjadikan sebagai
pengalaman dalam berbisnis. Serta dapat menjadi pembelajaran dalam menjalankan
bisnis-bisnis yang lain yang lebih besar.

2) Bagi Masyarakat
Dengan adanya Keripik Pisang ini, dapat menjadi alternatif bagi masyarakat untuk
memenuhi kebutuhan makanan mereka. Selain itu juga secara tidak langsung dapat
membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan, karena
apabila usaha ini telah berkembang maka membutuhkan tenaga kerja untuk membantu
dalam kelancaran usaha.
D. Rumusan Masalah
a. Bagaimana tips untuk membuka usaha Keripik Pisang yang baik dan benar serta tidak
merugi ?
b. Bagaimana cara mengantisipasi persaingan usaha bisnis yang semakin ketat saat ini ?
c. Bagaimana caranya agar kita bisa meraih kesuksesan dalam berbisnis kuliner ?

E. Profil Usaha
Nama Usaha : Keripik Pisang
Jenis Usaha : Kuliner
Alamat : Jl. Penatusan RT 3 RW 2 Bunton, Adipala
Pemilik : Subiarto
BAB II
ANALISIS PELUANG USAHA

A. Analisis SWOT
Dalam program ini analisis peluang usaha yang dilakukan menggunakan analisis
SWOT. Adapun analisis SWOT yang dijelaskan sebagai berikut :
1. Strenght ( Kekuatan yang mendukung usaha) :
 Jumlah bahan yang melimpah
 Harga bahan baku yang murah serta modal mencukupi
 Proses pengolahan yang mudah
 Kemampuan membuat Keripik Pisang
 Menjual produk untuk semua kalangan masayarakat yang memiliki rasa bahan
yang hegienis
 Lingkungan yang banyak masyarakat
 Harga terjangkau, dari kalangan manapun bisa membeli
2. Weakness ( Kelemahan yang menghambat usaha ) :
 Naiknya bahan sembako
 Produknya mudah ditiru
 Tidak punya tempat luas untuk membuka tokonya tersendiri
 Modal untuk membuat tokonya tersendiri tidak cukup
3. Opportunity ( Peluang dapat ditemukan ) :
 Membuka toko tersendiri serta cabangnya
 Dapat pesanan dari pelanggan
 Omset penjualan selalu menaik
 Dapat keuntungan yang baik atau naik/banyak
 Hasil produksinya dapat tercapai
4. Threat ( Ancaman usaha ) :
 Banyaknya pesaing yang menjual produk dengan yang harga lebih
 Komplen pada konsumen
 Harga barang yang selalu naik
 Bahan tidak tahan lama
BAB III
ANALISIS LINGKUNGAN

A. Sasaran Pasar
Segmentasi pasar dari produk ini yaitu untuk kalangan umum karena bisa dinikmati
dari semua kalangan, dari yang muda sampai yang sudah dewasa juga bisa menikmati
produk ini.

B. Strategi Pemasaran
Promosi produk, bisa melakukannya melalui media cetak seperti brosur, pamflet, atau
poster dan membagikannya di sekitar lokasi usaha. Untuk menjangkau konsumen yang
lebih luas, bisa mempromosikannya melalui media online, misalnya dengan
menggunakan facebook, twitter, instagram ataupun website. Dan dari mulut ke mulut.
Semakin rajin menginformasikan keberadaan produk tersebut, maka semakin besar pula
peluang pasar yang diciptakan untuk mendatangkan keuntungan yang sebesar-besarnya.
Selain itu dapat dilakukan :
1. Perkenalan Bisnis
Produk yang kami tawarkan merupakan makanan yang lezat, bergizi, dan harganya
terjangkau. Yang kami namakan “Keripik Pisang” yaitu olahan pisang yang digoreng
tipis-tipis, baik di konsumsi oleh masyarakat. Keripik Pisang ini berbeda dengan yang
lain karena kami tidak menggunakan bahan pengawet berbahaya.
2. Membangun jaringan dengan usaha lain yang dapat mendukung bisnis
Keripik Pisang ini berbahan baku pisang dengan bahan bahan lainnya. Oleh karena
itu kami berniat bekerja sama kepada penjual dan bahan bahan pelengkapnya yang sudah
pasti kualitasnya.
3. Menciptakan inovasi pada design yang ditawarkan
Produk kami ini yang pertama Keripik Pisang ini untuk kedepannya kami berinovasi
untuk membuat pisang dengan bahan pelengkap beraneka macam rasa.
4. Meningkatkan kualitas pelayanan
Setelah melakukan penjualan kami meminta kepada konsumen untuk mengkritik
dan memberikan saran pada produk kami. Maka kami akan meningkatkan kualitas dan
tingkat rasa untuk memuaskan konsumen.
C. Bauran Pemasaran (Marketing Mix )
1) Product (Produk)
Produk yang dijual yaitu “Keripik Pisang” yang merupakan makanan jajanan yang
digemari masyarakat dan untuk semua kalangan masyarakat yang memiliki rasa dan
bahan yang hegienis.
2) Price (Harga)
Untuk harga kami menjualnya sebesar Rp 3.000,- / bungkus
3) Promosion (Pemasaran)
Bisnis makanan adalah bisnis kepercayaan dan ”rasa”. Di awal usaha, kami
membuat promosi dengan menawarkan harga miring atau discount untuk setiap
pemesanan, memberikan brosur dan memberikan sample dari makanan tersebut.
4) Place (Tempat/Distribusi)
Tempat yang dipilih yaitu di Jl. Penatusan RT 3 RW 2 Bunton, Adipala.
BAB IV
PROSES USAHA

A. Bahan
1. Bahan utama
 Pisang
 Penyedap Rasa
B. Alat
 Kompor gas
 Baskom
 Tabung gas
 Serok
 Sotel
 Pisau
 Pengiris Pisang
 Wajan
 Alat bantu lainnya
C. Cara Kerja
1. Siapkan bahan bahan yang diperlukan.
2. Kupas pisang lalu potong tipis-tipis langsung dimasukkan ke wajan.
3. Untuk rasa original atau asin, taburkan air garam secukupnya menggunakan sendok
secukupnya.
4. Jika sudah matang dengan ciri – ciri sudah kekuningan, angkat dan sudah siap
dihidangkkan.
5. Untuk rasa Pedas manis, BBQ dan Balado, Taburkan penyedap rasa bubuk setelah
sudah matang ( pada saat penggorengan tidak ditaburi air garam ).
BAB V
ANALISIS KEUANGAN

A. Biaya Tetap

No Nama Barang Harga


1 Wajan Rp 35.000
2 1 serok & 1 sotel Rp 18.000
3 Kompor Rp 230.000
4 Baskom Rp 10.000
6 Pengiris Pisang Rp 20.000
7 Pisau Rp 4.000
Jumlah Rp 317.000

B. Biaya Tidak Tetap (Variabel)

No Nama Barang Harga


1 4 Plastik isi 100 Rp 20.000
2 Label/cap Rp 5.000
3 Gas Rp 13.000
4 3 tundun pisang raja nangka Rp 90.000
5 1 Kg gula pasir Rp 10.000
6 3 Bungkus penyedap rasa Rp 12.000
7 Garam Rp 1.000
8 5 liter minyak goreng Rp 50.000
Jumlah Rp 200.000
C. Total biaya
Total biaya yang dibutuhkan adalah :
Total biaya = Biaya variable + Biaya tetap
= Rp 317.000 + Rp 200.000
= Rp 517.000

E. Harga Pokok Produksi


Untuk produksi Keripik Pisang ini HPP nya adalah :
Total biaya/ Jumlah produksi = 517.000 / 150
= 3.446

F. Harga Jual
Pada produk Keripik Pisang ini, melihat HPP nya yaitu Rp 3.446,- dan produk pesaing
dengan volume yang relatif sama dijual berkisar Rp 3.500, maka ditetapkan harga jualnya
adalah Rp 3.000,-

G. Penerimaan Kotor
Nama Produk Jumlah Satuan Total
Keripik Pisang 150 3.000 450.000
Total 450.000

H. Pendapatan Bersih
Pada produk dadar guung ini, jumlah penerimaan bersih adalah :
Pendapatan bersih = Penerimaan kotor – Total biaya
= Rp 450.000 – Rp 517.000
= Rp 67.000
Jadi perkiraan pendapatan untuk satu kali produksi, yaitu sebanyak 150 bungkus Keripik
Pisang akan mendapatkan laba/keuntungan sebesar Rp 67.000,-
BAB VI
PENUTUP

A. Kemungkinan Perluasan Usaha


Kemungkinan perluasan usaha yaitu kami akan memperluas jaringan pemasaran produk
dengan cara membuka cabang-cabang baru serta memperbanyak variasi rasa dari pisang itu
sendiri agar para konsumen tidak merasa bosan dengan “Keripik Pisang”.

B. Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dalam memilih suatu usaha perlu
mengetahui terlebih dahulu berbagai macam hal yang berhubungan dengan usaha yang
didirikan. Seperti mengetahui peluang usaha, lokasi yang strategis, pemasaran produk dan
aspek-aspek lain yang berkenaan dengan pendirian usaha, sehingga usaha yang akan
dijalankan dapat berjalan dengan baik. Usaha Keripik Pisang ini merupakan suatu usaha
skala kecil yang dapat membantu menciptakan lapangan usaha baru, sehingga mengurangi
pengangguran. Usaha ini tidak memerlukan modal yang cukup besar, namun memerlukan
perencanaan yang matang.
Usaha Keripik Pisang ini termasuk usaha rumahan yang cukup menjanjikan omset yang
tinggi, namun para wirausaha harus tetap memperhatikan kualitas agar tidak mengecewakan
konsumen . Wirausaha harus memiliki SWOT yang kuat dalam prusahaannya dan harus bisa
menganalisa SWOT demi mengembangkan usahanya agar lebih baik dan lancar. Agar tidak
menimbulkan kegagalan usaha di tengah jalan seorang wirausaha harus memiliki planning
yang maksimal agar usaha berkembang dengan cepat. Dan perusahaan kami akan selalu
mendengar setiap kritikan dari konsumen dan selalu berinovasi dalam produksinya.

C. Saran
1. Dalam mendirikan usaha sebaiknya dipersiapkan segala sesuatunya dengan matang
dan tepat sehingga usaha yang dijalankan dapat berjalan dengan baik.
2. Dalam berwirausaha diperlukan keyakinan, percaya diri, dan keuletan.
3. Seorang wirausaha haruslah selalu kreatif dan inofatif serta selalu mengikuti trend dan
selera konsumen agar pelanggan tidak mudah bosan.
4. Semangat wirausaha harus selalu tertanam dalam diri kita.
5. Jangan mudah menyerah menghadapi berbagai hambatan dan masalah

Anda mungkin juga menyukai