Anda di halaman 1dari 9

“Bagian – Bagian Dari Peta Rupa Bumi Indonesia (RBI)”

1. Judul Peta

Judul peta merupakan nama suatu daerah yang digambar. Judul biasanya
dicantumkan di bagian atas peta dengan huruf besar. Judul Peta di tentukan oleh
daerah yang berada di tengah-tengah peta atau daerah yang mendominasi
sebagian besar pada peta tersebut. Judul peta berfungsi untuk memberi tahu
pembaca bahwa letak tempat pada peta tersebut.

Gambar 1. Judul Peta

2. Nomor Lembar Peta

Nomor lembar peta, meliputi bermacam – macam yaitu nomor pada peta skala
1 : 100.000, nomor pada skala 1 : 50.000, dan nomor pada skala 1 : 25.000.

lihat pada koordinat kanan


Lihat pada koordinat atas peta. Nomor 6 merupakan
atas. Pada peta ini
Pada peta ini koordinatnya nomor letak petak yang
koordinatnya 121O00’T. Kita
0O00’S. Koordinat paling terletak pada 1 grid pada
dapat menggunakan rumus bawah indonesia adalah -16O Peta RBI skala 1:250.000
untuk dapat mengetahuinya, LS dan paling atas 10OLU. dan nomor 3 merupakan
16
yaitu: 121+60 = 121,8 Koordinat peta ini nomor peta yang terletak
menunjukan 0O00O, maka pada skala 1:50.000.
121,8−90
= = 20,53 hitung berapa kenaikan dari
1,5
-16O sampai ke 0O00’.
Hasil akhirnya kita bulatkan Hasilnya akan menunjukan
menjadi 21. Sebab tidak ada angka 16. 0 30’ 1o 1o5’
lembar peta yang menunjukan
nilai desimal.
Gambar 2. Nomor Lembar Peta
3. Indeks Peta
Indeks peta merupakan petunjuk letak peta. Umumnya lembar peta tersebut
diletakkan pada bagian tengah indeks. Indeks peta juga terdapat diagram lokasi,
jadi kita bisa melihat titik lokasi lembar peta. Biasanya ditempatkan di sudut kiri
awah peta

Gambar 3. Indeks Peta

4. Arah Utara Peta


Arah utara peta menunjukkan arah utara relative dari peta tersebut. Hal ini
dikarenakan ada tiga pengertian arah utara, yaitu utara sebenarnya (true north),
utara peta (grid north), dan utara magnetic (magnetic north). Arah utara
sebenarnya adalah arah utara bumi (kutub utara) yang sebenarnya, sedangkan
arah utara megnetik adalah arah kutub magnet bumi. Arah utara magnetic ini
adalah arah utara pada lembar peta yang bersangkutan.

Gambar 4. Arah Utara Peta


5. Deklinasi
Deklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh jarum magnet terhadap arah utara
sebenarnya pada tempat – tempat tertentu dalam peta. Hal – hal yang
mempengaruhi besar kecilnya sudut deklanasi adalah bujur peta tersebut.

Gambar 5. Deklinasi

6. Skala Peta
Skala adalah angka yang menunjukkan perbandingan jarak horizontal pada
peta dengan jarak sebenarnya dipermukaan bumi.

Gambar 6. Skala Peta


7. Administrasi Pemerintahan
Administrasi pemerintahan, merupakan bagian yang menunjukkan pembagian
wilayah secara administrasi pemerintahan. Pembagian ini disesuaikan dengan
batas kecamatan, kabupaten, atau provinsi.

Gambar 7. Batas Administrasi Pemerintahan

8. Edisi Peta
Edisi Peta merupakan keterangan kapan peta tersebut dibuat. Edisi peta ini
sangat penting untuk peta daerah yang proses sangat berpengaruh dalam
pembentukan benteng alam sehingga daerah tersebut sangat mudah mengalami
perubahan.eksogennya.

Gambar 8. Edisi Peta

9. Legenda Peta
Legenda adalah keterangan yang berupa simbol-simbol pada peta agar peta
mudah dimengerti oleh pembaca. Simbol – simbol tersebut meliputi warna atau
tanda – tanda khusus. Legenda biasanya ditempatkan samping kanan bawah dari
peta tersebut.
Gambar 9. Legenda Peta

10. Garis Koordinat Astronomi


Garis ini diperlukan untuk mengetahui letak astronomi suatu tempat. Biasanya
terdiri dari garis bujur dan garis lintang yang dituliskan di tepi peta dengan
menujukkan berapa derajat, berapa menit dan berapa detik.

Gambar 10. Garis Kontur Astronomi

11. Garis Tepi Peta


Garis tepi peta merupakan garis untuk membatasi ruang peta, Garis tepi
biasanya dibuat dua buah dengan ketentuan garis luar lebih tebal dari garis
dalam.
Gambar 11. Garis Tepi Peta

12. Penerbit Peta


Penerbit peta merupakan badan yang menerbitkan peta tersebut. Biasanya
terdapat pada bagian kiri tengah peta. Cotohnya Badan Koordinasi Survei dan
Pemetaan Nasional (BAKOSURTANAL)

Gambar 12. Penerbit Peta

13. Pelaksana Peta


Pelaksana peta atau sumber peta sangat penting, untuk mengetahui dari mana
peta tersebut berasal apakah sumber tersebut akurat atau tidak.
Gambar 13. Pelaksana Peta

14. Petunjuk Pembacaan Koordinat Geografi dan Petunjuk Pembacaan


Koordinat UTM

Petunjuk pembacaan koordinat Geografi dan petunjuk pembacaan koordinat


UTM berfungsi untuk mempermudah pembaca dalam membaca lintang timur-
lintang selatan dan bujur timur-bujur utara pada peta tersebut.

Gambar 14. Petunjuk Pembacaan Koordinat Geografi dan Petunjuk Pembacaan Kordinat UTM

15. Garis Kontur


Garis kontur adalah garis pada peta yang menghubungkan tempat-tempat yang
mempunyai ketinggian yang sama.
KONTUR
R

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI
Gambar 16. Garis Kontur

LAPORAN
Acara 1 : Pengenalan Peta Dasar dan Simbol Peta
Geomorfologi

DI SUSUN OLEH :
DWI MENTARI TUBAGUS
F 121 16 033
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TADULAKO
KOTA PALU
2017

Anda mungkin juga menyukai