ASUHAN KEPERAWATAN

KELUARGA RESUME 2
(Senin, 8 November 2016)

Nama : Juniarti Z
Nim : 04021181320012

A. Pengkajian
Mahasiswa Coners melakukan kunjungan rumah kesalah satu keluarga
di Dusun I Desa Tanjung Sejaro. Mahasiswa bertemu langsung dengan kepala
keluarga yaitu Tn.B. Tn B bekerja sebagai petani, yakni menjual hasil tani
nya kemasyarakan di desa. Pekerjaannya dimulai dari pagi sampai dengan
sore, Tn. B hanya tinggal di rumah bersama cucunya yaitu An.P berumur 8
tahun dan sekarang bersekolah di SDN 02 Tanjung Sejaro.
Tn.B mengatakan cucunyatidak pernah mengalami sakit parah yang
mengharuskan untuk dirawat di Rumah Sakit. Saat ini Tn.B mengatakan
sering mengalami pusing dan nyeri kepala. Apabila merasakan pusing maka
Tn.AB akan tidur dan beristirahat sejenak. Tn.B memiliki kebiasaan merokok
dan minum kopi. Dalam satu hari Tn.B menghabiskan 3 bungkus rokok.
Tn.AB merokok di teras rumah.
Tn.B saat ini mengeluhkan mengalami sakit dibagian pinggang
dikarenakan posisi yang lama dan sama secara terus menerus saat membuat
kerupuk. Tn.B mengatakan jika sedang merasakan sakit pinggang maka ia
sering memijatnya dengan balsem. Tn. B mengatakan tidak pernah ke
dokter atau bidan desa untuk memeriksakan sakit pinggang yang
dialaminya.
1. Data Subjektif :
- Tn.B mengatakan dirinya sering kali mengalami nyeri di kedua
pergelangan kakinya.
P = saat berdiri setelah duduk lama dan setelah berjalan jauh.
Q = seperti kesemutan
R = pergelangan kedua kaki
 S = 2 (ringan)
T = kadang-kadang
- Tn.B mengatakan bila kakinya sedang sakit maka ia hanya akan
beristirahat sebentar hingga skitnya reda.
- Tn.B mengatakan dia tidak tahu mengapa dia bisa mengalami nyeri
pada kaki.

2. Data Objektif
- TD : 160/100 mmHg
- Saat pengkajian Tn.B menunjuk didaerah yang sakit.

B. Diagnosa
Nyeri akut pada keluarga Tn.B khususnya Tn.B berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga untuk mengenal masalah kesehatan (rematik)

C. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan kunjungan rumah 1x30 menit, keluarga mampu :
1. Mengenal Masalah rematik dengan cara :
- Menyebutkan pengertian rematik. Rematik adalah penyakit sendi
dimana terjadi kerusakan tulang rawan sendi yang berkembang lambat
dan berhubungan dengan usia lanjut
- Menyebutkan faktor resiko rematik, yaitu; usia lebih dari 40 tahun,
jenis kelamin wanita lebih sering, genetic, kegemukan, cedera sendi,
kelainan pertumbuhan dan kepadatan tulang
- Menyebutkan tanda dan gejala rematik; nyeri sendi, hambatan gerakan
pada sendi, kekakuan pada pagi hari, krepitasi (sendi berbunyi),
pembesaran sendi (deformitas), perubahan gaya berjalan
2. Mengambil keputusan untuk merawat anggota keluarga yang menderita
rematik dengan cara:
- Menyebutkan akibat lanjut tidak diobatinya rematik, yaitu kerusakan
sendi kronis.
- Mengambil keputusan keluarga untuk merawat dan mengatasi rematik
 3. Merawat anggota keluarga dengan rematik. Menyebutkan cara mengatasi
rematik, yaitu:
- Menyebutkan penatalaksanaan/ perawatan rematik dengan benar
- Mendemonstrasikan teknik relaksasi nafas dalam
- Mendemonstrasikan cara mengompres hangat
 Persiapkan air hangat seperlunya saja serta handuk atau lap
 Celupkan handuk/lap tadi kedalam air hangat kemudian peras
 Tempelkan handuk atau lap tadi kedaerah yang terasa nyeri
 Ulangi sampai nyeri berkurang atau hilang
- Mendemonstrasikan cara merendam daerah nyeri dengan air hangat.
 Persiapkan air hangat seperlunya saja, letakkan di dalam baskom
 Rendam bagian kaki yang nyeri, sampai nyeri terasa berkurang atau
hilang
- Mendemonstrasikan cara mengurangi nyeri dengan jahe
 Siapkan jahe dan parutan
 Parut jahe secukupnya
 Letakkan parutan jahe di atas pergelangan kaki yang nyeri, dan tekan
dengan plastik.
4. Cara memelihara/memodifikasi lingkungan yang sehat
5. Memanfaatkan pelayanan kesehatan dengan cara:
 Mendapatkan pelayanan kesehatan pengobatan rematik
 Mendapatkan pendidikan kesehatan tentang rematik

D. Implementasi
1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri
3. Menjelaskan tujuan
a. TUK 1 :
1) Mendiskusikan pengertian rematik, yaitu penyakit sendi dimana
terjadi kerusakan tulang rawan sendi
 2) Mendiskusikan faktor resiko rematik, yaitu; usia lebih dari 40
tahun, jenis kelamin wanita lebih sering, genetic, kegemukan,
cedera sendi, kelainan pertumbuhan dan kepadatan tulang
3) Mendiskusikan tanda dan gejala rematik; nyeri sendi, hambatan
gerakan pada sendi, kekakuan pada pagi hari, krepitasi (sendi
berbunyi), pembesaran sendi (deformitas), perubahan gaya
berjalan

b. TUK 2 :
1) penatalaksanaan/ perawatan rematik dengan benar
2) mendiskusikan pendemonstrasian teknik relaksasi nafas dalam
3) mendiskusikan pendemonstrasian cara mengompres hangat
- Persiapkan air hangat seperlunya saja serta handuk atau lap
- Celupkan handuk/lap tadi kedalam air hangat kemudian peras
- Tempelkan handuk atau lap tadi kedaerah yang terasa nyeri
- Ulangi sampai nyeri berkurang atau hilang
4) mendiskusikan pendemonstrasian cara merendam daerah nyeri
dengan air hangat.
- Persiapkan air hangat seperlunya saja, letakkan di dalam
baskom
- Rendam bagian kaki yang nyeri, sampai nyeri terasa berkurang
atau hilang
5) mendiskusikan pendemonstrasian cara mengurangi nyeri dengan
jahe
- Siapkan jahe dan parutan
- Parut jahe secukupnya
- Letakkan parutan jahe di atas pergelangan kaki yang nyeri, dan
tekan dengan plastik.
c. TUK3
Mendiskusikan bersama keluarga cara memelihara/memodifikasi
lingkungan yang sehat, yaitu dengan cara : Pastikan setiap 2 jam
istirahat, jangan terlalu sering duduk atau berdiri.
 d. TUK 4
Mendiskusikan dengan keluarga manfaat pelayanan kesehatan yaitu:
mendapatkan pelayanan kesehatan pengobatan rematik dan
pendidikan kesehatan tentang rematik

E. Evaluasi
Pukul : 12.00 WIB
S:
- Tn B dan keluarga mengatakan mengerti pengertian, penyebab, tanda dan gejala
rematik.
- Tn B dan keluarga mengatakan mengerti akibat lanjut rematik dan pentingnya
merawat anggota keluarga yang mengalami rematik
- Tn B dan keluarga mengatakan mengerti cara mengatasi rematik
- Tn B dan keluarga mengatakan memahami cara melakukan kompres hangat dan
parutan jahe pada kakinya.
- Tn B dan keluarga mengatakan mengerti cara memelihara/ memodifikasi
lingkungan yang sehat
- Tn B dan keluarga memahami cara kompres menggunakan jahe
- Tn B dan keluarga mengerti manfaat fasilitas kesehatan dan mengatakan akan
ke fasilitas kesehatan jika sakit.
O:
- Tn.B menjawab salam
- Tn.B tampak antusias mendengar penjelasan perawat
- Tn.B terlihat mengulangi cara melakukan kompres hangat dan parutan jahe
pada kakinya.
- Tn.B kooperatif

A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan