Anda di halaman 1dari 4

Kepada Yth.

: Medan, 05 Desember 2017


BAPAK / IBU LURAH
Kelurahan Indra Kasih
Di –
T em p a t

Perihal : Pengaduan Masyrakat di Lingkungan 01 (satu) jalan William Iskandar Gg. Pamio.

Dengan Hormat.

Bersama ini kami mengajukan pengaduan masyarakat di lingkungan 01 jalan Wiliiam Iskandar Gg. Pamio
Kelurahan Indra Kasih Kecamatan Medan Tembung antara lain:

1. Bahwa bangunan tembok pagar pembatas dengan ketinggian +/- 2.00 M (kurang lebih dua
meter) yang berada di lingkungan 01 (satu) Jalan Wiliam Iskandar Gg. Pamio Kelurahan Indra
Kasih sepanjang +/- 20.00 M (kurang lebih dua puluh meter), merupakan kepemilikan AN.(Atas
Nama) NASRUN LUBIS / PALEMBANG EXPRESS mengalami kerusakan (tumbang/rubuh) pada
tanggal 01 Desember 2017 bertepatan +/- jam 17.00 WIB, menimpa badan jalan Gg. Pamio,
pagar rumah dan meluapkan air hingga masuk ke rumah warga mengakibatkan dampak negatif
dan kerugian terhadap pihak kami dari segi materi (bukti terlampir) dan psikologi (trauma) orang
tua /suami serta anak/cucu/keponakan/saudara kami.

2. Bahwa perlu dijelaskan, kerusakan (tumbang/rubuh) bangunan dinding pagar kepemilikan


AN.NASRUN LUBIS / PALEMBANG EXPRESS ” sudah dan untuk ke-2 (dua) kali terjadi”, dimana:
o Pada tanggal 25 November 2015 bangunan tembok pagar pembatas kepemilikan
AN.NASRUN LUBIS / PALEMBANG EXPRESS, untuk pertama kalinya mengalami kerusakan
(tumbang/rubuh) pada pukul 22.00 WIB, menimpa badan jalan gang pamio, pagar rumah
dan meluapkan air selutut orang dewasa hingga masuk kerumah kemudian air surut dan
meninggalkan lumpur, sampah didalam rumah kami. Runtuhnya bangunan tembok pagar
kepemilikan AN. NASRUN LUBIS / PALEMBANG EXPRESS tersebut selain mengakibatkan
kerugian besar dari segi materi terhadap kami dan juga telah menimpa korban yaitu
saudara/orang tua/suami AN. Bpk. A. Hrp, yang mengakibatkan retak tulang bokong bpk.
A. Hrp, bukti terlampir.
Kejadian tersebut telah kami laporkan kepada Kepala Lingkungan Bpk. Yani Suparno dan
Ibu Nimelda selaku Lurah pada saat itu, dan kemudian setelah dijumpakan dengan pemilik
bangunan tembok pagar pembatas AN. NASRUN LUBIS / PALEMBANG EXPRESS
menyampaikan dan beralasan kejadian runtuhnya bangunan dinding pagar
kepemilikannya merupakan salah satu kejadian musibah bencana alam, sehingga kerugian
yang menimpa terhadap kami bisa maklumi dan menjadi tanggung kami secara pribadi.
o Pada tanggal 01 Desember 2017 terjadi / terulang kembali kerusakan (tumbang /rubuh)
bangunan tembok pagar pembatas kepemilikan AN. NASRUN LUBIS / PALEMBANG
EXPRESS, dan kembali lagi mengalami kerugian besar kepada kami.
Perlu diketahui kejadian ini untuk ke-2 (dua) kalinya apabila merupakan dari salah satu
Bencana Alam, “sangat tidak wajar” karena :
a. Pemilik bangunan tembok pagar pembatas yang AN. NASRUN LUBIS / PALEMBANG
EXPRESS mengalami runtuh/tumbang/rubuh merupakan Kegagalan Bangunan bukan
dari akibat Bencana alam.
b. Pemilik bangunan tembok pagar pembatas yang AN. NASRUN LUBIS / PALEMBANG
EXPRESS tidak belajar terhadap pengalaman atas kejadian dari musibah yang pernah
terjadi sebelumnya sehingga ada kemungkinan tidak ada itikad baik dalam hal
tersebut.
c. Pemilik bangunan tembok pagar pembatas AN. NASRUN LUBIS / PALEMBANG EXPRESS
hanya memikirkan keuntungan pribadinya saja, sehingga tidak memandang
keselamatan pengguna/pemakai jalan Gg. Pamio dan juga tidak mengikuti aturan –
aturan kaidah kekuatan bangunan.
3. Bahwa dalam kejadian untuk ke-2 (dua) kalinya yang sudah dijelaskan diatas, kami berupaya
beritikad baik untuk dapat jumpa dengan dibantu dari Kepala Lingkungan Bapak. Yani Suparno
untuk meminta penjelasan dan pertanggung jawaban atas kerugian (ganti rugi) terhadap
kerusakan yang diakibatkan bangunan tembok pagar pembatas kepemilikan AN. NASRUN LUBIS /
PALEMBANG EXPRESS yang menimpa terhadap kami, akan tetapi sampai saat ini AN. NASRUN
LUBIS / PALEMBANG EXPRESS beralasan tidak dapat dijumpai sehingga kami juga tidak dapat
bertemu.
4. Kami warga Gg. pamio keberatan dan menolak atas drainase/saluran air pembuangan limbah
rumah tangga bangunan AN. NASRUN LUBIS/ PALEMBANG EXPRESS dimana pembuangan air
kotor mengalir ke saluran drainase yang ada di Gg. Pamio (milik warga Gg.Pamio). AN. NASRUN
LUBIS/ PALEMBANG EXPRESS mengharuskan membangun saluran drainase /saluran air limbah
seperti dahulu yaitu aliran air kotor pembuangan limbah rumah tangga bangunan AN. NASRUN
LUBIS/ PALEMBANG EXPRESS ke arah jalan protokol yaitu jalan Williem Iskandar bukan ke
saluran drainase Gg. Pamio. Kami selaku warga Gg. Pamio juga merasakan ketidak pedulian pihak
AN. Nasrun lubis/Plembang express yang tidak pernah membersihkan saluran Drainse Gg. Pamio
5. Sehubungan dengan adanya kerusakan pada pagar-pagar rumah kami, laptop, handphone yang
dalam hal ini disebabkn oleh tumbang/rubuh bangunan pagar AN. NASRUN LUBIS/ PALEMBANG
EXPRESS , maka dengan ini kami mengajukan tuntutan bayaran ganti rugi kepada NASRUN
LUBIS/ PALEMBANG EXPRESS. Ganti rugi tersebut dapat dipenuhi dalam dua metode, yaitu :
memberikan ganti rugi dalam bentuk uang dengan melakukan estimasi biaya perbaikan dan
pergantian atau pihak NASRUN LUBIS/ PALEMBANG EXPRESS melakukan perbaikan pagar-pagar
rumah kami dan pergantian laptop serta handphone kami yang mengalami kerusakan. Bersama
ini kami lampirkan foto kerusakan pada pagar-pagar rumah kami, laptop dan handphone kami yg
rusak akibat runtuhnya tembok pagar yang meluapkan air limbah hingga masuk ke rumah kami

Demikian pengaduan ini kami sampaikan kepada Bapak/Ibu Lurah, berharap mendapatkan solusi dan
diproses dengan adil sesuai aturan hukum yang berlaku, terimakasih.

Atas nama Warga Masyarakat Lingkungan 01 Kelurahan Indra Kasih Kecamatan Medan Tembung
Nama Tanda Tangan.

1. ..................................... .....................................

2. ..................................... .....................................

3. ..................................... .....................................

4. ..................................... .....................................

5. ..................................... .....................................

6. ..................................... .....................................

7. ..................................... .....................................

8. ..................................... .....................................

9. ..................................... .....................................

10. ..................................... .....................................


Tembusan :
1. Arsip.-
LAMPIRAN
Biaya perawatan medis bpk. A. Harahap tgl ... November 2015
- Scaning di RS. Pirngadi Rp_______
- Kusuk retak tulang bokong s/d sembuh Rp. 2.500.000 (dua juta lima ratus ribu rupiah)
- Obat Rp. ___

Perbaikan pagar rumah milik A. Harahap


- Perbaikan pagar Rumah gg. Pamio no. 110 b sepanjang __m ; Rp. __
- Cat pagar dengan total Rp.___ ( __ kaleng isi __ L @Rp. __

Anda mungkin juga menyukai