Askep Appendiks
Askep Appendiks
Pengkajian ( 1 – 4 – 2002 )
1. Identitas
Nama : Ny. Id Tgl MRS : 31 – 3 - 2002
Umur : 31 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan : Tidak bekerja ( Ibu Rumah tangga )
Pendidikan : SMA ( tamat )
Nama Suami : Tn. As
Umur : 38 tahun
Pendidikan : SMU ( tamat )
Pekerjaan : Kuli Batu
Alamat : Banyu urip I / 24 A Surabaya
2. Riwayat Keperawatan
2.1 Riwayat Penyakit sebelumnya :
Klien mengatakan :
- Sering mengalami tekanan darah rendah
- - Waktu SMA pernah sakit typhus dan sakit kuning, dengan berobat jalan sembuh
2.2 Riwayat Penyakit Sekarang :
Nyeri luka operasi daerah perut kanan bawah. Nyeri bertambah hebat terutama bila bergerak, agak
berkurang bila miring kekanan. Kepala pusing sejak keluar dari kamar operasi dan merasa nek serta
mual, belum kentut ( flatus ), karena kepala pusing, nyeri luka operasi dan mual tidur sering terbangun.
2.3 Riwayat Kesehatan Keluarga :
Dari keluarga ayah maupun ibunya tidak ada yang menderita sakit kencing manis, ataupun sakit berat
yang lainnya.
A. Genogram
Keterangan :
= Laki-laki = Ikatan
Perkawainan
= Perempuan = Anak
Ditempat tidur
4. Aktivitas Sebagai ibu rumah tangga, jam
05.00 mulai memasak,
mempersiapkan seragam anak-
2 nya yang akan sekolah,
mencuci dan membersihkan
rumah 2 kali sehari.
3. Pemeriksaan Fisik :
- Keadaan umum :
Klien terbaring terlentang dengan posisi tangan kiri memegang perut saat bergerak, mengernyitkan dahi
dan menggigit bibir.
- Tanda Vital :
Suhu axilla 36 º C Nadi 88 x/menit, Tensi 100/80 mmHg, RR 18 x/menit
4. Pengkajian Sistem :
4.1 Sistem Pernafasan :
Hidung bersih, pernafasan spontan, bentuk dada bulat datar tidak ditemukan tarikan otot bantu
pernafasan saat bernafas, suara nafas vesikuler, tidak ditemukan suara nafas tambahan.
5. Sosial / Interaksi :
Klien mendapat dukungan aktif dari keluarga, reaksi saat interaksi sangat kooperatif, kien mengatakan
konflik yang pernah dialami adalah saat suaminya di PHK dari tempat kerjanya.
6. Spiritual :
Klien mengatakan bahwa sakit yang dialami adalah ujian dari sang pencipta, dan ia bersama suaminya
hanya berusaha dan Tuhan yang menyembuhkan. Selama sakit tidak berhenti berdo’a untuk
kesembuhannya.
Pemeriksaan Penunjang :
Hb 10,3 gr % ( 11,4 – 15,1 )
Leuko 14,8 x 10.9 / l ( 4,3 – 11,3 )
Trombo 258 x 10.9 /l ( 150 – 350 )
PCV 0,33 ( 0,38 – 0,42 )
Terapi :
Infus RD 5 = 2 : 3
Kedacillin 3 x 1 gram
Antrain 3 x 1 amp
( Supanik )
Analisa Data
Menghilangkan nyeri,
mempermudah kerjasamna
1. Kurangi kebisingan dengan intervensi terapi lain.
Tindakan Keperawatan
Tanggal / Jam Tindakan Keperawatan Nama Perawat
1 – 4 – 2002
09.30 Mengobservasi : Tensi 100/80 mmHg, Nadi 88/mnt, RR 18x/mnt, Supanik
Suhu 36˚ C, Luka bersih.
Mengobati luka dengan Larutan Savlon, BWC dan Betadin oles.
Luka tampak bersih tidak ada oedema.
Evaluasi
Tanggal Diagnosa Catatan perkembangan Nama Perawat
2-4-2002 Nyeri... S. Klien menyatakan nyeri perut sudah berkurang Supanik
O. Memegang perut saat bergerak, Tensi 110/80
mmhg, Nadi 84x/mnt, RR 18x/mnt, Luka mulai
kering, tanda infeksi –
A.Masalah teratasi sebagian
P. Lanjutkan rencana
Terapi ganti peroral Metafera acid 3x500 mg.