Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kepribadian merupakan keseluruhan cara individu bereaksi
dan berinteraksi dengan individu lain. Setiap individu memiliki
kepribadian yang berbeda yang dapat dikembangkan, dipoles
dan disempurnakan. Kepribadian paling sering dideskripsikan
dalam istilah sifat yang bisa diukur yang ditunjukkan oleh
seseorang (Robbins, 2008). Disamping itu kepribadian sering
diartikan dengan ciri-ciri yang menonjol pada diri individu, seperti
kepada orang yang pemalu dikenakan atribut “berkepribadian
pemalu”, kepada orang supel diberikan atribut “berkepribadian
supel” dan kepada orang yang plin-plan, pengecut, dan
semacamnya diberikan atribut “tidak punya kepribadian”.
Kepribadian (personality) mengacu pada karakteristik
psikologi unik yang menyebabkan respons yang relatif konsisten
dan bertahan lama terhadap lingkungan orang itu sendiri (Kotler
& Armstrong, 2008). Kepribadian biasanya digambarkan dalam
karakteristik perilaku seperti kepercayaan diri, dominasi,
kemampuan bersosialisasi, otonomi, cara mempertahankan diri,
kemampuan beradaptasi, dan sifat agresif. Pengembangan
Kepribadian mendapatkan lebih penting dan lebih karena
memungkinkan orang untuk menciptakan kesan yang baik
tentang diri mereka sendiri pada orang lain, membantu mereka
untuk membangun dan mengembangkan hubungan, membantu
dalam perkembangan karir dan juga membantu untuk
meningkatkan kebutuhan keuangan. Mempelajari kepribadian
merupakan hal yang menarik karena dinamika pengetahuan
mengenai diri kita sendiri secara otomatis akan bertambah. Hal

1
ini karena hakikatnya manusia adalah yang ada dan tumbuh
berkembang dengan kepribadian yang menyertai setiap langkah
dalam hidupnya.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang tersebut, dapat dirumuskan
permasalahan sebagai berikut:
1.2.1 Apa pengertian kepribadian?
1.2.2 Apa kelebihan dan kekurangan diri sendiri?
1.2.3 Apa upaya yang sudah dilakukan untuk memperbaiki
kekurangan diri?
1.2.4 Apa saja pengembangan diri yang sudah dilakukan?
1.2.5 Apa hambatan yang ditemukan?
1.2.6 Apa saja hasil yang sudah dicapai?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
1.3.1 Untuk mengetahui pengertian kepribadian
1.3.2 Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan diri sendiri
1.3.3 Untuk mengetahui upaya yang sudah dilakukan untuk
memperbaiki kekurangan diri
1.3.4 Untuk mengetahui apa saja pengembangan diri yang
sudah dilakukan
1.3.5 Untuk mengetahui hambatan yang ditemukan
1.3.6 Untuk mengetahui hasil yang sudah dicapai

2
1.4 Manfaat
Adapun manfaat yang diperoleh dari makalah ini, yaitu:
1.4.1 Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang
materi pengembangan diri sendiri
1.4.2 Untuk dijadikan sebagai sumber informasi dan bahan
referensi dalam proses pembelajaran tentang
pengembangan diri sendiri

3
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Kepribadian


Kepribadian bukanlah sesuatu yang dapat begitu saja
disesuaikan dengan gaya mode tertentu. Secara keseluruhan
kepribadian adalah tentang sang diri yang unik dalam berperilaku
dengan orang lain dan lingkungannya. Feist dan Feist (2009)
mendefinisikan kepribadian seseorang, dinilai dari keefektifan yang
memungkinkan seseorang sanggup memperoleh reaksi positif dari
berbagai orang dan dari berbagai keadaan. Allport (1951)
mengemukakan kepribadian merupakan organisasi dinamis dalam
individu sebagai sistem psikofisik yang menentukan caranya yang
khas dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Pengertian
kepribadian yang dikemukakan itu memiliki berbagai postulat
sebagai berikut:
1. Kepribadian adalah organisasi keseluruhan, sehingga individu
memiliki integritas, arti ataupun kontinuitas
2. Kepribadian tampak dalam pola yang terorganisir yang dikenal
dengan istilah sifat yang dapat diamati dan diukur
3. Pengembangan kepribadian merupakan hasil atau produk
lingkungan sosial budaya disamping pengaruh dasar-dasar
biologis
4. Kepribadian mengandung aspek-aspek superfisisal (tulisan
tangan, sikap) dan aspek inti
5. Kepribadian mempunyai sifat yang umum dan unik yaitu
memiliki persamaan dan perbedaan tertentu dari setiap
individu

4
2.2 Kelebihan dan Kekurangan Diri Sendiri
Setiap orang pasti mempunyai kelebihan dan kekurangan, tak
ada alasan bagi kita untuk terlalu membanggakan diri ketika kita
mempunyai kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain. Begitu pula
ketika kita mempunyai kekurangan janganlah terlalu rendah diri, apa
yang harus kita takutkan sedangkan dengan kelemahan kita itulah
bisa instropeksi diri dan tidak putus asa untuk bisa menutupi dan
memperbaiki kekurangan tersebut. Adapun kelebihan dan
kekurangan dalam diri saya, yaitu:
a. Kelebihan diri sendiri
1. Mudah bersosialisasi dengan sesama
Saya termasuk orang yang memiliki pribadi yang ramah,
supel, dan rendah hati sehingga hal tersebut memudahkan
saya untuk bersosialisasi dan juga bergaul dengan teman
di sekitar saya.
2. Pandai dalam bahasa Inggris
Bahasa asing yang saya kuasai yaitu bahasa Inggris,
karena jika kita pandai dalam berbahasa Inggris itu akan
menambah nilai lebih untuk mencari pekerjaan dan dapat
memudahkan untuk berkomunikasi dengan orang asing.
3. Tepat waktu
Saya termasuk orang yang tepat waktu (on time). Sejak
kecil, saya sudah diajarkan hal tersebut. Saya tidak suka
jika saya datang terlambat jika menghadiri acara tertentu.
4. Tidak mudah putus asa
Saya tidak mudah menyerah dan tidak cepat putus asa
terhadap sesuatu yang saya inginkan.
5. Pandai dalam menggambar
Saya pandai menggambar dan sering mengikuti lomba
untuk mengasah kemampuan saya.

5
6. Mudah memaafkan
Saya termasuk orang yang mudah memaafkan kesalahan
orang dan tidak memiliki dendam
7. Punya kegigihan dalam mengejar keinginan
Saya berusaha untuk mengejar keinginan yang ingin saya
raih dengan gigih dan kerja keras.
8. Suka menolong
Saya suka menolong orang yang mengalami kesusahan.
Dalam bersosialisasi, kita juga hidup untuk saling tolong-
menolong. Setiap orang tentu akan merasa terbantu jika
tertolong saat sedang membutuhkan.
9. Senang berpenampilan rapi
Karena dengan berpenampilan rapi, saya merasa lebih
percaya diri.
10. Sabar dalam menghadapi masalah
Saya sabar dalam menghadapi masalah dan tidak cepat
emosi.
11. Senang berhemat
Saya senang berhemat dan tidak suka mengeluarkan uang
untuk membeli sesuatu yang tidak penting.
12. Mudah menghafal sesuatu
Saya mudah menghafal suatu hal dan mengingatnya.
13. Santun kepada orang yang lebih tua
Tata krama sopan dan santun masih sangat dijunjung tinggi
dalam budaya kita. Dengan selalu menerapkan hal ini
dalam bersosialisasi di mana pun kita berada, maka orang
lain akan lebih menghargai kita.
14. Jujur
Saya selalu bersikap jujur dalam berbicara dan bertindak.

6
15. Dapat menyimpan rahasia
Saya dapat menyimpan rahasia seseorang dan tidak
membocorkan rahasia tersebut ke orang lain.
16. Tidak suka berprasangka buruk
Saya tidak suka berprasangka buruk sebelum benar-benar
mengenali sesuatu tersebut.
17. Sembahyang tepat waktu
Saya selalu sembahyang tepat waktu dan taat dalam
beribadah.
18. Selalu mau belajar akan hal-hal yang belum dipahami
Saya memiliki hasrat rasa ingin tahu dan ingin mengerti
yang tinggi akan sesuatu yang belum saya ketahui dan
saya memiiki keinginan untuk mempelajarinya.
19. Suka berbagi makanan dengan orang lain
Ketika saya memiliki makanan yang lebih, saya suka
membaginya dengan teman.
20. Peduli dengan sesama
Dengan peduli dengan sesama dapat menimbulkan rasa
saling memiliki dan mempererat keharmonisan.

b. Kekurangan diri sendiri


1. Ceroboh
Saya termasuk orang yang ceroboh dalam menaruh barang
secara sembarangan dan terkadang lupa tempat dimana
menyimpan barang tersebut.
2. Terkadang suka menunda tugas
Saya memiliki kebiasaan suka menunda tugas/pekerjaan
karena berawal dari rasa malas, sehingga tugas menjadi
tertunda dan tidak dapat terselesaikan sesegera mungkin.

7
3. Cuek kepada orang yang belum dikenal
Saya memiliki sifat cuek kepada orang yang belum saya
kenal, tetapi jika saya sudah kenal kepada orang tersebut
saya akan bersikap ramah.
4. Kurang tegas dalam bertindak
Saya termasuk orang yang kurang tegas untuk bertindak,
terkadang masih ragu-ragu, dan bimbang.
5. Mata minus
Saya memiliki mata minus dan itu mengharuskan saya
memakai kacamata agar penglihatan saya menjadi lebih
jelas.
6. Tidak suka membaca buku
Saya tidak suka membaca buku karena terlalu banyak
tulisan sehingga membuat mengantuk, saya lebih senang
melihat gambar daripada harus membaca buku.
7. Memiliki tinggi badan yang kurang ideal
Saya merasa badan saya kurang tinggi dibanding dengan
teman saya yang lainnya dan sempat agak kurang pede
akan hal tersebut.
8. Tidak terbiasa berbicara di depan umum
Saya termasuk orang yang tidak terbiasa berbicara di
depan umum dan terkadang timbul rasa grogi.
9. Kurang berpikir kritis
Saya masih kurang bisa berfikir kritis untuk memecahkan
masalah dengan cepat.
10. Masih suka bergantung dengan keadaan orang tua
Saya masih belum bisa mandiri sepenuhnya dan masih
meminta uang kepada orang tua untuk membeli sesuatu.

8
11. Bahasa asing yang dikuasai hanya bahasa Inggris
Saya hanya bisa menguasai bahasa Inggris diantara
bahasa asing lainnya.
12. Tidak mudah puas
Saya termasuk orang yang tidak mudah puas akan apa
yang sudah saya miliki dan ingin meminta lebih.
13. Kurang berani
Dalam hal ini maksudnya saya kurang berani dan takut
salah untuk menyampaikan pendapat.
14. Mudah tersinggung
Saya mudah tersinggung ketika mendengar
sindiran/ucapan yang kurang mengenakkan tentang diri
saya.
15. Suka memendam masalah
Jika saya memiliki masalah, terkadang saya suka
memendam masalah tersebut daripada menceritakannya
kepada orang lain.

2.3 Upaya Yang Sudah Dilakukan Untuk Memperbaiki


Kekurangan Diri

Anda mungkin juga menyukai