SKOR NILAI :
Daharti, 2013
NIM : 4153321034
MEDAN
2017/2018
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah subhana wata’ala, karena
atas rahmat dan karunia-Nya sehingga critical jurnal report ini dapat diselesaikan
dengan tepat waktu. Adapun tujuan penyusunan critical jurnal report ini yaitu
untuk memenuhi salah satu tugas pokok dari mata kuliah profesi kependidikan
Hierarchy Process”.
Critical jurnal report ini tentu tidak akan berhasil tanpa adanya bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak. Penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen
pembimbing yang telah memberikan tugas ini dan semua pihak yang telah
report ini.
Penulis menyadari bahwa critical jurnal report ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan adanya kritik dan saran
yang bersifat membangun agar critical jurnal report ini menjadi lebih baik.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Pendahuluan
B. Deskiripsi Isi
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Daftar Pustaka
BAB I PENDAHULUAN
Kependidikan
guru
Menguatkan
C. Manfaat CJR
Menambah pengetahuan tentang tata cara dan format penulisan Critical book
report
Jurnal Utama
Jurnal Pembanding I
Jurnal Pembanding II
A. Pendahuluan
khusus. Karena keahliannya bersifat khusus, guru memiliki peranan yang sangat
penting dan strategis dalam kegiatan pembelajaran, yang akan menentukan mutu
pendidikan di suatu satuan pendidikan. Oleh karena itu, dalam sistem pendidikan
sekolah belum dapat digantikan oleh alat atau mesin secanggih apapun. Keahlian
khusus itu pula yang membedakan profesi guru dengan profesi yang lainnya.
Dimana “perbedaan pokok antara profesi guru dengan profesi yang lainnya terletak
dalam tugas dan tanggung jawabnya. Tugas dan tanggung jawab tersebut erat
profesi tersebut. Kemampuan dasar tersebut tidak lain adalah kompetensi guru”
pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan anak usia dini pada jalur
keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma
guru sehari-hari, apakah memang ada yang patut diteladani atau tidak. Bagaimana
guru meningkatkan pelayanannya, meningkatkan pengetahuannya, memberi arahan
dan dorongan kepada anak didiknya, dan bagaimana cara guru berpakaian dan
berbicara serta cara bergaul baik dengan siswa, teman-temannya serta anggota
Sertifikasi guru merupakan salah satu cara dalam dunia pendidikan untuk
guru harus memiliki sertifikat sebagai lisensi atau ijin mengajar. Dalam Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,
guru dan dosen. Sedangkan sertifikat pendidik adalah bukti formal sebagai
pengakuan yang diberikan kepada guru dan dosen sebagai tenaga professional.
uji kompetensi yang diselenggarakan oleh lembaga sertifikasi. Dengan kata lain,
sertifikasi guru adalah proses uji kompetensi yang dirancang untuk mengungkapkan
Jumlah guru SMP Negeri yang telah lulus sertifikasi di lingkungan Komwil 5
Kabupaten Tegal pada tahun 2011 masih relatif rendah, yang dapat apabila dapat
guru sehari-hari, apakah memang ada yang patut diteladani atau tidak. Bagaimana
dan dorongan kepada anak didiknya, dan bagaimana cara guru berpakaian dan
berbicara serta cara bergaul baik dengan siswa, teman-temannya serta anggota
B. Deskripsi isi
Cooper (2010) menyatakan bahwa secara umum ada empat kompetensi guru
yaitu; (1) mengetahui pengetahuan tentang belajar dan tingkah laku manusia, (2)
mempunyai sikap yang tepat tentang diri sendiri, sekolah, teman sejawat, dan
bidang studi yang dibinanya, (4) mempunyai keterampilan dalam teknik mengajar
(Wijaya dan Tabrany, 2009). Kompetensi itu bersifat kognitif, afektif maupun
Kompetensi bersifat afektif maksudnya adalah seorang guru harus memiliki sikap
dan nilai-nilai yang terkandung dalam apa yang sedang diajarkan. Yang dimaksud
berbagai metode, menganalisis hasil evaluasi proses dan hasil belajar untuk
arif dan berwibawa, menjadi teladan bagi peserta didik, dan berakhlak mulia.
Paling tidak ada empat (4) program yang dapat dijadikan strategi meningkatkan
yaitu memotivasi guru agar dapat memperoleh pendidikan yang lebih tinggi melalui
pendidikan lanjutan. Tentu hal ini berangkat dari guru yang bersangkutan dalam
untuk belajar yang lebih tinggi baik melalui program beasiswa atau atas inisiatif
seminar, diskusi atau mimbar, baik yang dilakukan oleh intern kelembagaan atau
lanjut atau Follow Up yang dilakukan dengan mengadakan pertemuan berkala atau
rutin diantara para guru dan agar selalu memelihara hubungan sejawat keprofesian,
Jurnal utama
Sertifikasi guru merupakan salah satu Upaya mempersiapkan guru agar memiliki
berbagai wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan rasa percaya diri yang tinggi
ke depan semua guru harus memiliki sertifikat sebagai lisensi atau ijin mengajar.
Jurnal Pembandimg I
keterampilan, dan rasa percaya diri yang tinggi untuk melaksanakan tugas dan
Jurnal Pembanding II
Guru mempunyai fungsi, peran, dan kedudukan yang sangat strategis dalam
Kesimpulan
diri guru.
Jurnal Utama
Paling tidak ada empat (4) program yang dapat dijadikan strategi meningkatkan
yaitu memotivasi guru agar dapat memperoleh pendidikan yang lebih tinggi melalui
pendidikan lanjutan.
Jurnal Pembanding I
dari hal-hal yang tidak sesuai dengan amanat profesinya. Sehingga diyakini, guru
Jurnal Pembanding II
Oleh karena itu, tingkat profesionalisme guru perlu ditingkatkan, baik guru
TK/RA, SD/MI, SMP/MTs. Maupun SMA/SMK/MA. Dalam hal ini, guru harus aktif,
kreatif, dan inovatif sehingga bisa menciptakan situasi belajar yang dapat
menimbulkan kegiatan belajar anak yang bermuara pada prestasi belajar anak.
Kesimpulan
profesionalitasnya dimulai dari guru tingkat SD sampai tingkat SMA salah satu
Kelebihan jurnal
Kelebihan jurnal utama dari dua jurnal lainnya adalah ruang lingkup isinya
Dari segi tata bahasa, jurnal utama lebih mudah dipahami dan penulisannya
lengkap.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Jurnal ini dapat dijadikan sebagai salah satu media atau referensi untuk
tentang salah satu topic yang dipelajari dalam matakuliah profesi kependidikanyaitu
B. Saran
Penulis menyadari bahwa critical jurnal report ini masih jauh dari kesempurnaan
, oleh karena itu kritikan dan saran yang bersifat mendukung sangat penulis
harapkan untuk perbaikan critical jurnal report ini dan juga untuk penulisan critical
Susilowati, I., Sutanto, H.A., Daharti, R., (2013), Strategi Peningkatan Kompetensi
policy,6(1).
Profesional Berbasis Penulisan Artikel Hasil PTK Bagi Guru Anggota PGRI di