A. LATAR BELAKANG
Badan Kesehatan Dunia merekomendasikan bahwa angka persalinan
dengan tindakan Sectio Caesarea (S.C) tidak boleh lebih dari 10-15%. Di
Indonesia angka kejadian sectio caesarea menurut SDKI tahun 2007 sekitar 22,8%
dari seluruh persalinan.
Ibu post SC cenderung membatasi pergerakan tubuhnya karena adanya
luka operasi sehingga proses penyembuhan luka dan pengeluaran cairan atau
bekuan darah kotor dari rahim ibu akan terpengaruh.
Mobilisasi dini adalah suatu upaya untuk mempertahankan kemandirian
sedini mungkin dengan cara membimbing penderita untuk mempertahankan
fungsi fisiologis. Mobilisasi dini merupakan faktor yang mendukung dalam
mempercepat pemulihan pasca bedah dan dapat mencegah komplikasi pasca
bedah. Dengan mobilisasi dini vaskularisasi menjadi lebih baik sehingga akan
mempengaruhi penyembuhan luka post operasi karena luka membutuhkan
peredaran darah yang baik untuk pertumbuhan atau perbaikan sel.
Berdasarkan pernyataan diatas maka penulis mengambil tema mengenai
Mobilisasi dini yang selanjutnya dibuat Satuan Acara Penyuluhan untuk
pelaksanaan Penyuluhan Kesehatan mengenai mobilisasi dini pada ibu post SC di
RSHS Bandung.
2
B. TUJUAN INSTRUKSIONAL
1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit diharapkan sasaran
mampu memahami tentang mobilisasi dini.
2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah mengikuti penyuluhan ini diharapkan sasaran penyuluhan
mampu :
a. Menjelaskan pengertian mobilisasi dini dengan benar
b. Mennyebutkan rentang gerak mobilisasi dengan benar
c. Menjelaskan manfaat mobilisasi dini dengan benar
d. Menjelaskan kerugian tidak melakukan mobilisasi dini dengan
benar
e. Menjelaskan tahap – tahap mobilisasi dini dengan benar
C. KARAKTERISTIK SASARAN
Ibu yang mengalami Post SC
D. WAKTU PELAKSANAAN
Hari Senin, tanggal 15 Januari 2018, pukul 08.00 sampai dengan 08.30
WIB.
E. METODE
1. Ceramah
2. Diskusi (Tanya Jawab)
F. MEDIA
1. Leaflet
3
melakukan
mobilisasi dini
e. Tahap – tahap
mobilisasi dini 3. Bertanya tentang
materi yang telah
3. Memberikan diberikan
kesempatan kepada ibu
untuk bertanya (diberi
kesempatan 2 sesi
dengan setiap sesi nya
3 penanya) 4. Menjawab pertanyaan
4. Memberikan
pertanyaan kepada
sasaran tentang materi
yang sudah
disampaikan penyuluh
(Evaluasi / Post test)
5
H. MATERI PENYULUHAN
1. Pengertian mobilisasi dini
Mobilisasi dini adalah pergerakan yang dilakukan sedini mungkin
di tempat tidur dengan melatih bagian-bagian tubuh untuk peregangan
atau belajar berjalan.
Mobilisasi dini adalah kebijaksanaan untuk selekas mungkin
membimbing penderita keluar dari tempat tidurnya dan
membimbingnya selekas mungkin berjalan.
Menurut Carpenito (2000), mobilisasi dini merupakan suatu aspek
yang terpenting pada fungsi fisiologis karena hal itu esensial untuk
mempertahankan kemandirian. Dari kedua defenisi tersebut dapat
disimpulkan bahwa mobilisasi dini adalah upaya mempertahankan
kemandirian sedini mungkin dengan cara membimbing penderita
untuk mempertahankan fungsi fisiologis. Mobilisasi menyebabkan
perbaikan sirkulasi, membuat napas dalam dan menstimulasi kembali
fungsi gastrointestinal normal, dorong untuk menggerakkan kaki
tungkai bawah sesegera mungkin biasanya dalam waktu 6 jam.
2. Rentang Gerak Dalam Mobilisasi
Menurut Carpenito,(2000) mobilisasi terdapat tiga rentang gerak yaitu
:
a. Rentang Gerak Pasif Rentang gerak pasif ini berguna untuk
menjaga kelenturan otot-otot dan persendian dengan
menggerakkan otot orang lain secara pasif misalnya perawat
mengangkat dan menggerakkan kaki pasien.
b. Rentang Gerak Aktif Hal ini untuk melatih kelenturan dan
kekuatan otot serta sendi dengan cara menggunakan otot-ototnya
secara aktif misalnya berbaring pasien menggerakkan kakinya.
c. Rentang Gerak Fungsional Berguna untuk memperkuat otot-otot
dan sendi dengan melakukan aktifitas yang diperlukan.
6
I. EVALUASI
9
1. Jenis
a. Tempat dan alat tersedia sesuai perencanaan
b. Peran peserta sesuai perencanaan
2. Bentuk
a. Pelaksanaan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan
b. Peserta mengikuti penyuluhan dari awal sampe akhir
c. Peserta berperan aktif selama penyuluhan
3. Evaluasi materi
a. Jelaskan pengertian mobilisasi dini dengan benar
b. Sebutkan rentang gerak mobilisasi dengan benar
c. Jelaskan manfaat mobilisasi dini dengan benar
d. Jelaskan kerugian tidak melakukan mobilisasi dini dengan benar
e. Jelaskan tahap – tahap mobilisasi dini dengan benar
10
J. DAFTAR PUSTAKA
Bobak, I.Lowdermilk, D. & Jensen, M (2005) Buku Ajar Keperawatan Maternitas
(Ed.4).Jakarta: EGC
Carpenito, Linda Juall, 2000. Diagnosa Keperawatan Aplikasi pada Praktek
Klinis. Jakarta: EGC.
Rahmadiana, 2008. Gambaran mobilisasi dini pada ibu post partum dengan
tindakan operasi sectio caesarea terhadap percepatan penyembuhan luka
operasi di ruang nifas RSUD Banjarbaru, skripsi, tidak dipublikasikan.
Saifuddin, Abdul Bari, 2006. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan
Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo
Sumarah, et al (2013). Pengaruh Mobilisasi Dini Terhadap Penyembuhan Luka
Post Sectio Caesarea. Jurnal Involusi Kebidanan, Vol. 3, No. 5, Januari
2013, 58-69
11