Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PENDIDIKAN PANCASILA

NAMA : TIYAS OKTIYARINI


NIM : 5160411200

Pengalaman Ketika Menjadi Anggota OSIS

Perkenalkan, nama saya Tiyas Oktiyarini Mahasiswi Teknik Informasi UTY. Saya
akan membagi sedikit pengalaman saya sewaktu duduk di bangku SMK. Semenjak duduk
dibangku Sekolah Menengah Pertama, saya sangat tertarik dengan kegiatan-kegiatan
organisasi yang ada dalam lingkungan sekolah. Menurut saya, sebuah organisasi adalah
tempat untuk meningkatkan rasa percaya diri seseorang, merupakan tempat untuk saling
bertukar pikiran tentang hal-hal yang positif, mampu membangun rasa tanggung jawab
didalam diri seseorang, membentuk etika santun di masyarakat, menambah wawasan, dan
tentunya semakin memperbanyak teman. Banyak sekali pengalaman yang dapat diperoleh
dengan mengikuti kegiatan organisasi, misalnya kita diajarkan untuk belajar berkelompok
(kerja tim), dan menghargai suatu pendapat. Hal tersebut cukup membuat saya tergiur
menduduki jabatan penting dalam organisasi.

Singkat cerita, sudah dua kali saya menjabat sebagai anggota OSIS, baik di saat saya
masih di Sekolah Menengah Pertama maupun saat di Kejuruan. Saya akan berbagi
pengalaman dikala duduk di bangku Kejuruan, hampir satu tahun setengah saya ikut dan
bergelut dalam osis disekolah, sebenarnya pada saat saya menjadi siswa baru, saya sempat
berpikiran untuk vacum dari dunia organisasi dan hanya ingin fokus pada pelajaran saja.
Tapi, seiring berjalannya waktu, teman-teman mengajak saya untuk ikut bergabung dalam
pemilihan OSIS, hal itu cukup membuat saya berubah pikiran, ya anggap saja untuk
menambah pengalaman dan wawasan serta kepercayaan diri saya. Karena saya tergolong
pemalu bahkan saya tidak berani untuk mengemukakan pendapat di muka umum, saya
merasa perlu untuk tetap berorganisasi dan mengikuti berbagai kegiatan di Sekolah.

Dengan bermodal nekat, rasa percaya diri, serta dukungan dari sahabat –sahabat, saya
maju dalam pemilihan OSIS yang baru. Materi yang diujikan cukup sulit, dan saingannya
pun cukup banyak, saya sempat merasa minder dengan jawaban-jawaban saya ketika
diwawancarai. Terlebih lagi disaat saya harus menyiapkan materi untuk orasi tentang visi
misi jika terpillih menjadi anggota osis di saat upacara bendera pada hari senin, dengan tema
“membangun kerjasama demi terciptanya keakraban” tema itu sebenarnya mencakup banyak
sekali artian, namun inti dari visi misi saya adalah agar tercipta suasana kekeluargaan di
sekolah, tanpa memandang kakak kelas ataupun adek kelas. Misalnya dengan menggelakan
berbagai kegiatan ekstra kulikuler, model belajar berkelompok, membuat agenda-agenda
semi formal (kegiatan diluar sekolah) demi menjalin keakraban, baik dintara guru dan murid.

Di dalam benak saya merasa minder karena tema dan orasi dari calon-calon anggota
osis yang lain sangatlah menarik dan bagus. Akan tetapi saya mencoba optimis dengan tema
yang saya usung tersebut. Sebelumnya saya mencoba mencari referensi mengenai tema
pilihan saya. Saya coba bertanya dengan mantan ketua osis banyak bertanya tentang
pengalamannya dulu ketika menjabat sebagai ketua osis, dan bagaimana saat ia berdiri di
podium menjelaskan tentang visi dan misinya untuk menjadi seorang ketua osis. Banyak
TUGAS PENDIDIKAN PANCASILA
NAMA : TIYAS OKTIYARINI
NIM : 5160411200

hikmah yang saya ambil dari ceritanya tersebut, bahwa memang untuk mencapai apa yang
kita inginkan apalagi menjadi seorang leader dalam sebuah kelompok baik kecil ataupun
besar, tetap memikul tanggung jawab yang berat. Karena secara tidak sadar seseorang yang
diangkat menjadi seorang yang terpilih untuk mewakili aspirasi dari seluruh siswa dan guru
untuk dipercayakan membawa sekolah kita untuk lebih maju lagi di berbagai bidang. Selain
itu saya juga mencoba search di google untuk mengetahui pengalaman- pengalaman orang
lain selama menjabat sebagai anggota osis.

Saya kemudian tersadar dan benar-benar memikirkan apa yang sebenarnya menjadi
keiginan terbesar saya untuk menjadi seorang anggota osis lagi. Karena memang sebelumnya
menjadi anggota osis hanyalah untuk keinginan pribadi saya untuk meningkatkan rasa
percaya diri, dihormati dan disegani teman-teman. Semalaman saya berfikir sampai-sampai
tidak bisa tidur, memikirkan apakah tindakan saya ini benar atau sebaliknya, karena saya
yakin bahwa hal yang diawali dengan coba-coba dan atas dasar gengsi akan menjadi buruk
pada akhirnya. Saya merasa bahwa saya benar-benar tidak serius untuk menjadi anggota osis,
karena alasan saya hanyalah untuk alasan yang bersifat pribadi, hanya untuk mengikuti ego,
gengsi, agar di hormati teman-teman, dan dikenal oleh semua siswa disekolah saya.

Sadar akan hal itu, saya langsung mengubah pola pikir saya, yang tadinya hanya
untuk gengsi dan kesenangan semata. Menjadi sepenuh hati ingin memajukan organisasi
OSIS di sekolah saya lebih maju lagi dibanding sebelumnya. Bahwa saya sadar untuk
menjadi seorang anggota osis bukanlah hal yang mudah. Kita akan mengemban aspirasi-
aspirasi dari banyak sekali orang, dan memberikan solusi atas setiap pendapat mereka. Saya
sadar menjadi anggota osis harus dapat mengutamakan kepentingan seluruh anggotanya
dibanding kepentingan pribadinya.

Dalam orasi saya menjelaskan apa yang sudah saya tulis semalaman dalam waktu 5
menit, tentu bukan waktu yang lama, saya menjelaskan isi pidato saya dengan
singkat,padat,dan jelas dan yang terpenting berbobot, bak Miss Indonesia yang sedang
menjelaskan pendapatnya tentang pertanyaan yang diberikan oleh juri pemilihan kontest
kecantikan tersebut. Saya menjelaskannya dengan lugas dan jelas. Setelah saya selesai
menjelaskan apa yang saya pidatokan. Terdengar suara riuh tepuk tangan dari para audience,
entah itu pendukung saya ataupun bukan. Tapi benar-benar tepuk tangan itu lebih kencang
dibanding kandidat sebelumnya. Saya sangat senang tapi tidak mau terlena hati, karena masih
ada pemungutan suara yang dari seluruh siswa dan guru yang ada disekolah. Jika dari
masing-masing calon anggota osis berhasil memperoleh minimal 25 suara maka dia bisa
bergabung dalam keanggotaan osis. Perolehan angka semakin menegang, sungguh pusing
saya dibuatnya pada waktu itu, dan akhirnya ketegangan itu berakhir sudah alhamdulilah
saya terpilih hanya dengan selisih angka 5 poin dari batas minimum kriteria pemilihan. Tak
lama dari penetapan tersebut, para anggota osis dilantik dan acaranya sangatlah meriah.
Sungguh itu pengalaman yang sangat tak terlupakan pada masa-masa SMA.
TUGAS PENDIDIKAN PANCASILA
NAMA : TIYAS OKTIYARINI
NIM : 5160411200

Meskipun saat ini saya tidak aktif dalam organisasi apapun karena ingin fokus kuliah,
tetapi semoga saya tetap bisa aktif dalam organisasi kampus pada semester- semester
berikutya, dan dapat menjadi leader dalam diri saya sendiri agar bisa mengajak orang untuk
berbuat baik dalam hal apapun.

Anda mungkin juga menyukai