Case Kecil 2 CPD Dan Plasenta Letak Rendah
Case Kecil 2 CPD Dan Plasenta Letak Rendah
STATUS OBSTETRI
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA
Hari / Tanggal presentasi Kasus : Rabu/27 Agustus 2010 (12.00 WIB)
SMF OBSTETRI
RUMAH SAKIT : Mardi Rahayu Kudus
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny A
Umur : 18 tahun
Status Perkawinan : Sudah menikah
Pekerjaan : Tidak bekerja
Alamat : Sambiroto
Jenis Kelamin : Perempuan
Suku bangsa : Jawa
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Identitas Suami
Nama : Tn B
Umur 18 tahun
Pekerjaan : Buruh swasta
Alamat : Sambiroto
Suku bangsa : Jawa
Pendidikan : SMP
1
II. ANAMNESIS
Diambil dari : Autoanamnesis
Tanggal : 18 Agustus 2010
Jam: 10.00
Keluhan Utama : Kenceng-kenceng sejak 12 jam SMRS (pukul 22.00 WIB 17 Agustus
2010). Keluar lendir dan darah 5 jam SMRS (pukul 05.00 hari ini).
Riwayat Menstruasi :
Menarche : 14 tahun
Siklus Haid : 28 hari
Lama Haid : 7 hari
HPHT : 12 November 2009
Tafsiran Persalinan : 19 Agustus 2010
Riwayat Obstetri
Os mengatakan ini adalah kehamilan pertama.
Riwayat Penyakit Dahulu :
DM disangkal. Alergi disangkal.
Riwayat Penyakit Keluarga :
Tidak ada penyakit kronis seperti DM dan hipertensi
Riwayat KB : tidak pernah memakai alat KB
Riwayat Perkawinan : 1 x, umur 17 tahun, lamanya 1 tahun
Riwayat Obstetri : Kehamilan yang sekarang merupakan kehamilan yang pertama
Riwayat ANC : Pasien memeriksa kehamilannya 8 kali di bidan
Riwayat Operasi : Tidak pernah dioperasi sebelumnya
2
III. PEMERIKSAAN FISIK
STATUS GENERALIS
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Tinggi badan : 145 cm
Berat badan : 50 kg
Tanda vital :
Tekanan darah : 130/90 mmHg
Nadi : 80 x / menit
Nafas : 16 x / menit
Suhu : 36,6 0 C
Wajah : tidak ada hiperpigmentasi, tidak ada oedem
Mata : konjunctiva tidak anemis , sklera tidak ikterik
Leher : tidak ada pembesaran kel tiroid
Jantung : BJ I dan II reguler, gallop - , murmur -
Paru-paru : Suara nafas vesikuler, ronkhi -/-, wheezing -/-
Abdomen :Hepar dan lien tidak teraba
Ekstremitas :
Atas : edema -/-
Bawah : varices -/- , edema kaki -/-
STATUS OBSTETRI
Wajah : tidak terdapat chloasma gravidarum
Payudara: pembesaran payudara (+), pengeluaran ASI(-), hiperpigmentasi areola mammae
(+), Putting susu menonjol, striae livide dan striae albicans (-)
Inspeksi
Membuncit membujur, terdapat linea nigrae (+), striae livide (-), striae albicans (-)
Palpasi
Leopold I : Teraba bagian bulat dan lunak.
Leopold II : Teraba bagian-bagian kecil di kiri, bagian melengkung dan memanjang di
kanan.
Leopold III : Teraba bagian bulat keras, belum masuk PAP
Leopold IV : Konvergen
3
Auskultasi : DJJ : 144x/menit 5”I 12x, 5”III 12x, 5”V 12x
HIS : 2 kali/ 10 menit, selama 20 detik dengan intensitas kuat.
TFU : 33 cm
TBJ : TFU-11 x 155= (33 -11) x 155 = 3100 g
Pemeriksaan dalam :
Vulva / uretra : normal
Vagina Toucher
Portio : konsistensi lunak dan tebal
Pembukaan : 1 cm
Effacement : 30 %
Kulit ketuban : +
Bagian terendah : kepala
Turunnya bagian terendah : Hodge I
Point Of Direction : Ubun-ubun kecil di kanan
UPD
o Promontorium : tidak teraba
o Linea inominata : tidak teraba lebih dari setengah lingkaran
o Dinding samping pelvis : sejajar
o Spina isiadika : tidak menonjol
o Arcus pubis > 90 derajat
o Kelengkungan sacrum cukup
o Os cocygea baik
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hb 11,5 g/dl
Leukosit 9.890/ul
Eosinofil 2 %
Basofil 2 %
Neutrofil 75 %
Limfosit 16 %
Monosit 7 %
4
MCV 87 fl
MCH 28 pg
MCHC 32 g/dl
Ht 35 %
Trombosit 200.000/ul
Eritrosit 4,09 juta
LED 95 mm/jam
Golongan darah O/Rhesus +
BT 2 menit
CT 5,3 menit
IV. Diagnosis
GI P0 A0, 18 tahun, Hamil 40 minggu
Anak 1 hidup intra uterina
Presentasi kepala U punggung kanan
Observasi Inpartu
CPD
V. PENATALAKSANAAN
Nonmedikamentosa
Pro SC
Medikamentosa
Ringer laktat 20 tetes per menit
Edukasi Pasien
Memberitahu bahwa dengan kondisi kepala yang masih tinggi dan tidak ada
kemajuan dalam persalinan maka pasien harus segera dioperasi
Menjelaskan resiko-resiko yang dapat terjadi jika tidak segera dioperasi seperti
ruptur uterine, perdarahan dan gawat janin
Memberitahu keluarga pasien bahwa akan segera dilakukan tindakan Sectio
Caesaria
5
VI. PROGNOSIS
Power : His cukup adekuat.
Passage : Dengan tinggi badan ibu 145 cm, diperkirakan panggul tidak sempit.
Passanger : Dengan TBJ 3100 gr diharapkan tidak ada kesulitan dari bayi.
6
FOLLOW UP
FOLLOW UP PASIEN
19 Agustus 2010
Pukul 07.30
S : Os mengeluh bekas operasi terasa nyeri
O: Status general :
Keadaan umum : tampak sakit sedang, compos mentis
Tekanan Darah : 140 / 80 mmHg
Nadi : 84 x / menit
Suhu : 36,5 º C
Pernafasaan : 20 x / menit
Status Obstetri :
TFU : 1 jari di bawah pusat
Kontraksi uterus baik
Pendarahan pervaginam 2 x ganti balut
ASI +
7
A : Post SC hari 1
P : Lanjutkan terapi post operasi
- Infus RL-D5%-NaCl 0,9 % 20 tts/mnt.
- Injeksi Tradyl 3 x 1 amp IV (Tramadol 50 mg)
- Injeksi Alinamin 2 x 1 amp IV (Fursultiamine HCI (Thiamini tetrahydrofurfuryl
disulfidum hydrochloridum) 2,73 mg (sesuai dengan basanya TTFD 2-5 m9)
Glucosum 200 mg)
- Injeksi Vitamin C 1 x 1 amp IV(500 mg)
- Injeksi Pospargin 1 x 1 amp IV (metal ergometrin 0,2 mg)
- Pemeriksaan Hb
- Os sudah boleh minum dan makan sedikit demi sedikit
- Disarankan untuk miring kanan dan miring kiri serta mobilisasi dan duduk dengan
posisi fowler
20 Agustus 2010
S : Os mengeluh perut masih terasa nyeri
O : Status general :
Keadaan umum : baik, compos mentis
Tekanan Darah : 120 / 70 mmHg
Nadi :84 x / menit
Suhu : 36,4 º C
Pernafasaan : 20 x / menit
Status Obstetri :
Tinggi fundus uteri 2 jari dibawah pusat
Kontraksi uterus baik
Pendarahan pervaginam 2 x ganti softek
ASI +
Pemeriksaan darah
Hb : 10,7 g/dL
A : Post SC hari 2
P : IVFD RL 20 tetes/jam
- Injeksi Tradyl 3 x 1 amp IV (Tramadol 50 mg)
8
- Injeksi Alinamin 2 x 1 amp IV (Fursultiamine HCI (Thiamini tetrahydrofurfuryl
disulfidum hydrochloridum) 2,73 mg (sesuai dengan basanya TTFD 2-5 m9)
Glucosum 200 mg)
- Injeksi Vitamin C 1 x 1 amp IV(500 mg)
- Injeksi Pospargin 1 x 1 amp IV (0,2 mg)
- Amoxicillin 3 x 500 mg
21 Agustus 2010
S : Os mengatakan masih nyeri di luka bekas OP
O : Status general :
Keadaan umum : baik, compos mentis
Tekanan Darah : 120 / 90 mmHg
Nadi : 84x/ menit
Suhu : 36,5 º C
Pernafasaan : 20 x / menit
Status Obstetri :
Tinggi fundus uteri 2 jari dibawah pusat
Kontraksi uterus baik
Pendarahan pervaginam 2 x ganti softek
ASI +
A : Post SC hari ke 3, pasien dipulangkan
P : Off Infus
Kontrol 4 hari lagi di klinik.