Kau
kau yang berbaju lusuh berhati lautan
tersenyumlah berbaliklah
imanmu takwamu terbawa angin
membisikkan kepadaku jiwamu
jangan menangis
kau
kau yang berbaju borjus berhati karam
bersedihlah menyesallah
imanmu takwamu terbawa angin
membisikkan padaku jiwamu
bertobatlah
kau
kau yang berpakaian hitam
menyembah rerumputan jalanan
menapak kilauan bintang yang melihat bersama bulan
tersenyum perlahan mengagumi
mendengar mencela berfikiran munafik
berbaliklah luruskan hatimu
aku disini menunggumu
jangan percaya dusta yang menghadang