LAPORAN PRAKTIKUM LABORATORIUM LINGKUNGAN 2

Jurusan Teknik Lingkungan – FALTL – Universitas Trisakti

Gasal 2017/2018

KELOMPOK 5
1. Achmad Kamal (082001500001)
2. Annisa Nur Islami (082001500006)
Asisten: Corry Valentina
AMONIAK (NH3)

I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan
Adapun tujuan praktikum yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Menentukan konsentrasi Amoniak (NH3) di udara ambien pada
lingkungan kampus A, Universitas Trisakti dengan metoda Indofenol.
menggunakan spektrofotometer.
2. Membandingkan hasil pengukuran NH3 dengan Baku Mutu.
II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1
III. ALAT DAN BAHAN
3.1 Alat
Tabel 3.1 Alat yang digunakan dalam percobaan NH3
No Alat Ukuran Jumlah Gambar
1. Botol Penjerap Kapasitas 1
Volume 50
mL
2. Perangkap Uap - 1

3. Pompa - 1

5. Corong - 1

No Alat Ukuran Jumlah Gambar

6. Labu Ukur 25 mL 1

7. Pipet Volumetrik 50 mL 1

8. Hygrometer - 1

9. Barometer - 1
10. Anemometer - 1

11. Spektrofotometer - 1

3.2 Bahan

Tabel 3.2 Bahan yang digunakan dalam percobaan NH3

No Bahan Konsentrasi Jumlah Gambar

1. Alumunium Foil - -

2. Air Suling - -

3. Larutan Asam - 50 mL
Sulfat

4. Larutan Penyangga

5. Larutan Fenol
 6. Larutan Natrium
Hipoklorit

IV. CARA KERJA

Berikut ini adalah skema diagram sampling uji NH3 dan analisis hasil
sampling NH3.
1. Skema diagram sampling NH3.

Susun peralatan Masukan 50 ml larutan Hidupkan

pengambilan contoh penjerap Asam Sulfat ke pompa, atur laju
No Bahan Konsentrasi
No Jumlah
Bahan Gam
Kon
dalam botol impinger, alirnya 0,5
uji.
lapisi dengan L/menit - 1
No Bahan Konsentrasi
No Jumlah
Bahan Gam
Kon
alumunium foil agar L/menit. Setelah
terhindar dari reaksi stabil, catat laju
fotokimia. alir awal (F1)

Setelah 60 menit, Lakukan

catat laju alir akhir pengambilan
(F2) kemudian contoh uji selama
matikan pompa 60 menit, catat
penghisap temperatur dan
udaranya tekanan
udaranya

Gambar 4.1 Skema Diagram Sampling NH3

2. Skema diagram analisis NH3.

Ditambahkan
Dipipet 10 ml Kemudian masukan ke
larutan penyangga
larutan ke dalam No 2 ml, larutan
Bahanfenol No dalam kuvet
Konsentrasi Bahan dan ukur Konsentr
Jumlah Gamb
labu ukur 25 ml serapannya dengan
5 ml dan natrium
No hipoklorit
Bahan
2.5 ml. No spektrofotometer
Konsentrasi Jumlah pada Konsentr
Bahan Gamb
panjang gelombang 352
Kemudian tera
nm.
dengan air suling.
Diamkan 30 menit

Gambar 4.2 Skema Diagram Analisis NH3

V. HASIL PENGAMATAN
5.1 Data Pengambilan Sampel
Lokasi : Di belakang kantitn L, kampus A Universitas Trisakti.
Titik koordinat : -6.168386,106.790373
Hari/ tanggal : Selasa, 17 Oktober 2017
Waktu : 09.16 -10.16 WIB
5.2 Data Meteorologi
Tabel 5.2 Data Meteorologi
No Data Meteorologi Hasil Gambar
a) Kecepatan Angin 0.56 m/s

b) Arah Angin Selatan ke Utara -

c) Kelembaban 41%

d) Tekanan Barometer 764 mmHg

e) Temperatur 303 -
 5.3 Data Hasil Pengamatan 12 Kelompok
Tabel 5.3 Data Hasil Pengamatan 12 Kelompok
C1jam C24jam
Kelompok Ta Pa Abs
μg/Nm 3
ppm μg/Nm 3
ppm
1 302 764 0.007 4.805 6.911 x10-3 2.669 3.839x10-4
2 303 764 0.031 25.75 0.037 14.3 0.02
3 301 764 0.003 1.297 1.86x 10-3 0.72 1.035x10-3
4 303 763 0.163 136.57 0.196 75.86 0.109
5 303 764 0.155 133.95 0.1926 74.4 0.107
6 299 765.2 0.002 0.4484 6.449x10-4 0.249 3.581x10-4
7 302 763.5 0.025 20.007 0.028 11.113 0.015
8 303 762 0.13 112.3 0.16 62.43 0.089
9 299 763 0.004 2.165 3.113 x10-3 1.202 1.728x10-3
10 298 761 0.111 83.236 0.1197 46.235 0.0664
11 291.9 764 0.007 4.628 6.6 x10-4 2.57 3.6x10-4
12 285.2 763 0.009 6.188 8.899x10-3 3.437 4.943x10-3

Keterangan:

Data kelompok kami (Kelompok 5)

Konsentrasi tertinggi (Kelompok 4)

Konsentrasi terendah (Kelompok 6)

5.4 Data Spektrofotometer

Tabel 5.4 Data Spektrofotometer
No. Gambar Keterangan
1.

Warna: biru

2.

Absorbansi NH3: 0.155

 5.5 Kurva Kalibrasi
C Abs
0 0
0.2 0.008
0.4 0.028
0.8 0.038
1.2 0.059

VI. RUMUS DAN PERHITUNGAN

Berdasarkan hasil pengamatan praktikum uji NH3 dengan metode
Indofenol menggunakan spektrofotometer, maka dapat dihitung besar
konsentrasi NH3 pada udara ambien di belakang Kantin L Kampus A,
Universitas Trisakti. Perhitungan ini sudah sesuai dengan Baku Mutu Udara
Ambien Nasional, DKI Jakarta dan WHO karena pengambilan contoh uji
dilakukan selama 1 jam. Perhitungan konsentrasi NH3 adalah sebagai
berikut.
6.1 Rumus
• Volume contoh uji udara yang diambil

𝑭𝟏 +𝑭𝟐 +𝑭𝟑 𝑷𝒂 𝟐𝟗𝟖

𝑽= 𝒙𝒕𝒙 x
𝟑 𝑻𝒂 𝟕𝟔𝟎

Keterangan:
V = Volume udara yang dihisap dikoreksi pada kondisi normal (L)
F1 = Laju alir awal (L/ menit)
F2 = Laju alir tengah (L/ menit)
F3 = Laju alir akhir (L/menit)
t = Durasi pengambilan contoh uji (menit)
Pa = Tekanan barometer rata-rata selama pengambilan contoh uji (mmHg)
Ta = Temperatur rata-rata selama pengambilan contoh uji (K)
298= Temperatur pada kondisi normal 25̊ C konversi dalam Kelvin
760= Tekanan udara pada kondisi normal 1atm (mmHg)
• Konsentrasi Amoniak (NH3) di Udara Ambien Selama 1 jam

𝝁𝒈 𝒙 𝟐𝟓
𝑪𝟏𝒋𝒂𝒎 ( )= 𝒙 𝟏𝟎𝟎𝟎 𝒙
𝑵𝒎 𝟑 𝒗 𝟏𝟎

Keterangan:
C = Konsentrasi NH3 di udara ( µg/ Nm3)
a = Jumlah NH3 dari contoh uji hasil perhitungan dari kurva
kalibrasi (µg)
V = Volume udara yang dihisap dikoreksi pada kondisi normal
1000 = Konversi liter ke m3
25 = Volume total larutan penyerap
10 = Volume yang dipipet untuk dianalisis dengan menggunakan
spektrofotometer.
• Konsentrasi Nitrogen Dioksida (NH3) di Udara Ambien Selama 24 jam

𝝁𝒈 𝒕𝟐𝟒 𝒏
𝑪𝟐𝟒 𝒋𝒂𝒎 ( 𝟑 ) = 𝑪𝟏𝒋𝒂𝒎 ( )
𝑵𝒎 𝒕𝟏

Dimana:
C1 = Konsentrasi udara rata-rata dengan t pengambilan selama 1 jam
C2 = Konsentrasi udara rata-rata dengan t pengambilan selama 24 jam
t1 = Lama pengambilan sampel selama 1 jam
t2 = Lama pengambilan sampel selama 24 jam
n = faktor konversi dengan nilai 0.185
• Konsentrasi Amoniak (NH3) di Udara Ambien Selama 1 jam dalam ppm

𝝁𝒈
𝑪𝟏𝒋𝒂𝒎 ( ) 𝒙 𝟐𝟒. 𝟒𝟓
𝑪𝟏𝒋𝒂𝒎 (𝒑𝒑𝒎) = 𝑵𝒎𝟑
𝑩𝑴 𝑵𝑯𝟑 𝒙 𝟏𝟎𝟑
• Konsentrasi Amoniak (NH3) di Udara Ambien Selama 24 jam dalam ppm

𝝁𝒈
𝑪𝟐𝟒𝒋𝒂𝒎 ( ) 𝒙 𝟐𝟒. 𝟒𝟓
𝑪𝟐𝟒𝒋𝒂𝒎 (𝒑𝒑𝒎) = 𝑵𝒎𝟑
𝑩𝑴 𝑵𝑯𝟑 𝒙 𝟏𝟎𝟑

6.2 Perhitungan
Diketahui :
C Abs
0 0
0.2 0.008
0.4 0.028
0.8 0.038
1.2 0.059

Kurva Kalibrasi NH 3
0.07
0.06 y = 0.0483x + 0.0015
0.05 R² = 0.9693
ABSORBANSI

0.04
0.03
0.02
0.01
0
0 0.5 1 1.5
KONSENTRASI

y sampel= 0.155
a= 0.0015
b= 0.0483
r2= 0.969
Ditanya : konsentrasi NH3 dalam 1 jam dan 24 jam
Dijawab :
• Secara komputerisasi
𝑦 = 𝑎 + 𝑏𝑥
0.155 = 0.0015 + 0.0483𝑥
𝑥 = 3.1785

• Secara manual

𝑦 𝑥
=
𝑥 𝑦
(0.027 − 0.02) 𝑥
=
(0.5 − 0.385) 0.155
𝑥 = 2.546
Selisih komputerisasi dan manual= 3.1785- 2.546= 0.632

• Volume larutan yang dijerap

𝐹1 + 𝐹2 𝑃𝑎 298
𝑉= 𝑥 𝑡𝑥 𝑥 𝑥
2 𝑡𝑎 760

1+ 1+1 764 298

𝑉= 𝑥 60 𝑥 𝑥
3 303 760
𝑉 = 59.32 𝐿
• Konsentrasi NH3 dalam 1 jam
𝑥 25
𝐶1𝑗𝑎𝑚 = 𝑥 1000 𝑥
𝑣 10
3.1785 25
𝐶1 𝑗𝑎𝑚 = 𝑥 1000 𝑥
59.32 10
𝐶1𝑗𝑎𝑚 = 𝟏𝟑𝟑. 𝟗𝟓 µ𝐠/𝐍𝒎𝟑
g
µ 3 𝑥 24.45
𝐶1 𝑗𝑎𝑚 = N𝑚
𝐵𝑀 𝑁𝐻3 𝑥 103
133.95 𝑥 24.45
𝐶1𝑗𝑎𝑚 =
17 𝑥 103
𝐶1𝑗𝑎𝑚 = 𝟎. 𝟏𝟗𝟐𝟔 𝒑𝒑𝒎
• Konsentrasi NH3 dalam 24 jam
 𝑡1
𝐶24 𝑗𝑎𝑚 = 𝐶1𝑗𝑎𝑚 𝑥 ( )𝑛
𝑡2
60 0.185
𝐶24 𝑗𝑎𝑚 = 133.95 𝑥 ( )
1440
𝐶24 𝑗𝑎𝑚 = 𝟕𝟒. 𝟒𝟎 µ𝐠/𝐍𝒎𝟑
g
µ 3 𝑥 24.45
𝐶24𝑗𝑎𝑚 = N𝑚
𝐵𝑀 𝑁𝐻3 𝑥 103
74.40 𝑥 24.45
𝐶24𝑗𝑎𝑚 =
17 𝑥 103
𝐶24𝑗𝑎𝑚 = 𝟎. 𝟏𝟎𝟕𝟎 𝒑𝒑𝒎
VII. PEMBAHASAN
Pada praktikum laboratorium lingkungan II ini dilakukan percobaan
mengenai konsentrasi Amoniak (NH3) di udara ambien pada lingkungan kampus
A, menggunakan metode Indofenol. Lokasi sampling berada di belakang Kantin L,
Kampus A Universtitas Trisakti dengan titik koordinat -6.168386,106.790373.
Suhu udara pada lokasi sampling adalah sebesar 303 K. Tekanan udara pada lokasi
sampling adalah sebesar 764 mmHg. Kelembaban udara pada lokasi sampling
adalah sebesar 41%. Kecepatan angin pada lokasi sampling adalah sebesar 0.56
L/s yang arah anginnya bergerak dari Selatan ke Utara. Sampling dilakukan selama
60 menit dan didapati laju alir udara pada 3 kali pengukuran adalah sebesar 1, 1 dan
1 L/s.
Pada praktikum ini digunakan metode Indofenol. Berdasarkan
spektrofotometer didapatkan konsentrasi NH3 sebesar 0.155. Kemudian didapatkan
nilai konsentrasi yang dihitung secara manual sebesar 2.546 µg/Nm3 dan nilai
konsentrasi NH3 yang dihitung menggunakan komputer adalah sebesar 3.1785
µg/Nm3. Selisih antara nilai konsentrasi secara komputerisasi dan manual adalah
sebesar 0.632.
Berdasarkan konsentrasi tersebut, dapat dilakukan perhitungan konsentrasi
NH3 dan untuk pengambilan sampel selama 1 jam (C1 jam), 24 jam (C24 jam) di
belakang Kantin L, Kampus A Universitas Trisakti. Berdasarkan hasil perhitungan
diperoleh nilai NH3 C1 jam sebesar 133.95 μg/Nm3 atau setara dengan 0.1926 ppm
dan didapatkan nilai C24 jam sebesar 74.40 μg/Nm3 atau setara dengan 0.1070 ppm.
 Menurut KEPGUB DKI Jakarta No. 551 Tahun 2001, baku mutu konsentrasi
O3 untuk pengambilan sampel selama 1 jam (C1 jam) adalah sebesar 200 μg/Nm3.
Maka dapat dikatakan konsentrasi O3 untuk pengambilan sampel selama 1 jam (C1
jam) di Pos Satpam Depan, Kampus A Universitas Trisakti masih berada dibawah
baku mutu sehingga konsentrasi O3 di udara di Pos Satpam Depan, Kampus A
Universitas Trisakti masih relatif rendah.
Jika dibandingkan dengan baku mutu yang ditetapkan secara nasional berupa
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999 tentang
“Pengendalian Pencemaran Udara” dengan parameter O3 dinyatakan bahwa nilai
ambang batas baku mutu ambien untuk waktu pengukuran 1 jam adalah sebesar 235
µg/Nm³ sehingga udara ambien di kampus A Universitas Trisakti berdasarkan
parameter O3 masih berada dibawah baku mutu sehingga konsentrasi O3 di udara di
Pos Satpam Depan, Kampus A Universitas Trisakti masih relatif rendah.
Menurut World Health Organization (WHO), baku mutu konsentrasi O 3
untuk pengambilan sampel selama 8 jam (C8 jam) adalah sebesar 100 μg/m3. Maka
dapat disimpulkan bahwa konsentrasi O3 untuk pengambilan sampel selama 8 jam
(C1 jam) di Pos Satpam Depan, Kampus A Universitas Trisakti masih berada dibawah
baku mutu sehingga konsentrasi NO2 di udara di Pos Satpam Depan, Kampus A
Universitas Trisakti masih relatif rendah.
Dilakukan pula pengukuran O3 pada 12 titik sampling yang berbeda yang
berada di dalam lingkungan kampus A Universitas Trisakti. Konsentrasi o3 terbesar
adalah kelompok 6 dengan lokasi sampling di belakang gedung L dan konsentrasi
terendah yaitu kelompok 10 dengan lokasi sampling di belakang kantin FSRD. Tetapi
dari ke-12 titik sampling tersebut konsentrasi O3 di lingkungan kampus A,
Universitas Trisakti masih relatif rendah, berada di bawah baku mutu nasional,
Jakarta dan WHO.
VIII. KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Volume udara yang diambil adalah sebesar 59.32 L.
2. Konsentrasi O3 yang didapat selama 1 jam adalah sebesar 0.0203 μg/Nm3 atau
setara dengan 1.0789x10-3 ppm.
 3. Konsentrasi O3 yang didapat selama 24 jam adalah sebesar 5.0694 x 10-3
μg/Nm3 atau setara dengan 4.1315x 10-6 ppm.
4. Kadar O3 di udara ambien kampus A, Universitas Trisakti masih berada di
bawah baku mutu berdasarkan KEPGUB DKI Jakarta No. 551 Tahun 2001,
Peraturan Pemerintah RI No. 41 Tahun 1999, dan World Health Organization
(WHO).
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2001. Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 55 Tahun 2001
tentang Penetapan Baku Mutu Udara Ambien dan Baku Tingkat Kebisingan
di Provinsi DKI Jakarta.
Anonim. 2010. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Pengendalian Pencemaran Udara.
Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia.
Anonim. 2005. The WHO Air Quality Guidelines.