Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH SEDERHANA

PENELITIAN PEMBUATAN DAUN HERBARIUM DENGAN


MENGGUNAKAN ALKOHOL

DISUSUN :

AULIA PRATIWI

DINA SULISTIANINGSIH

ELINDA SULISTIAWATI

ENTIN SHOLEHATIN

KELAS : XII. 1 KEPERAWATAN

SMK BHAKTI HUSADA KUNINGAN


TAHUN AJARAN 2014 / 2015
LEMBAR PENGESAHAN

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH SEDERHANA


PENELITIAN PEMBUATAN DAUN HERBARIUM DENGAN MENGGUNAKAN
ALKOHOL

Kuningan, 06 Desember 2014


Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Sambas, S.Ag Adi Megawati, S.Pd


KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan berkat, rahmat serta karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan hak
Karya Tulis Ilmiah Sederhana ini dengan judul “Penelitian Pembuatan Daun Herbarium
dengan Menggunakan Alkohol”.
Karya Ilmiah ini disusun dalam rangka memnuhi tugas mata pelajaran Bahasa
Indonesia. Kami menyadari bahwa penyusunan karya ilmiah ini masih jauh dari sempurna.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun guna
sempurnanya karya ilmiah ini.
Selanjutnya terimakasih kami sampaikan kepada yang terhormat guru Bahasa
Indonesia kami Ibu Adi Megawati yang telah membimbing sehingga karya ilmiah ini dapat
terselesaikan.
Semoga dengan adanya karya ilmiah ini dapat membantu proses pembelajaran
khususnya dalam bidang ilmu biologi serta dapat menambah wawasan bagi para pembaca.

Kuningan, 06 Desember 2014

Penyusun
ALKOHOL SEBAGAI PEMBUATAN DAUN HERBARIUM

A. Bidang Ilmu : Biologi

B. Latar Belakang Masalah


Herbarium merupakan istilah yang pertama kali digunakan oleh Turnefor
(1700) untuk tumbuhan obat yang dikeringkan sebagai koleksi. Luca Ghini (1490-
1550) seorang Profesor Botani di Universitas Bologna, Italia adalah orang pertama
yang mengeringkan tumbuhan di bawah tekanan dan melekatkannya diatas kertas
serta mencatatnya sebagai koleksi ilmiah (Arber, 1938). Pada awalnya banyak
spesimen herbarium disimpan di dalam buku sebagai koleksi pribadi tetapi pada
abad ke-17 Ramadhanil dan Gradstein – Herbarium Celebense 39 praktek ini telah
berkembang dan menyebar di Eropa (Ramadhanil, 2003).
Untuk koleksi objek perlu diperhatikan kelengkapan organ tubuhnya,
pengawetan dan penyimpanannya. Koleksi objek harus memperhatikan pula
kelestarian objek tersebut. Perlu ada batasan pengambilan objek. Salah satunya
dengan cara pembuatan awetan. Pengawetan dapat dilakukan terhadap objek
tumbuhan maupun hewan. Pengawetan dapat dengan cara basah ataupun kering.
Cara dan bahan pengawetnya bervariasi, tergantung sifat objeknya. Untuk organ
tumbuhan yang berdaging seperti buah biasanya dilakukan dengan awetan basah.
Sedangkan untuk daun, batang dan akarnya, umunya dengan awetan kering berupa
herbarium (Suyitno, 2004).
Dengan demikian kami mengambil daun sebagai penelitian pembuatan
herbarium karena kami rasa penelitiannya akan lebih mudah dan efektif.

C. Perumusan Masalah
1. Bagaimana cara pembuatan daun herbarium dengan menggunakan alkohol?
2. Berapa lama pembuatan daun herbarium?
3. Jika terjadi kerusakan pada daun, jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi?

D. Tinjauan Pustaka
Daun herbarium adalah daun yang dijadikan koleksi spesimen dengan cara
dikeringkan di bawah dan melekatkannya di atas kertas, dengan tujuan untuk
membandingkan struktur daun yang satu dengan daun yang lainnya.
Alkohol dalam ilmu kimia memiliki pengertian senyawa organik yang
memiliki gugus hidroksil (-OH) yang terikiat pada atom karbon, yang ia sendiri
terikat pada atom hidrogen dan atau atom karbon lain.

E. Tujuan Penelitian
1. Ingin mengetahui cara pembuatan daun herbarium dengan menggunakan
alkohol.
2. Ingin mengetahui lama pembuatan daun herbarium
3. Ingin mengetahui mengapa terjadi kerusakan pada daun herbarium

F. Manfaat Penelitian
1. Untuk Penulis
a. Memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia
b. Menambah wawasan dalam bidang Ilmu Biologi khususnya pembuatan
Herbarium
2. Untuk Pembaca
a. Untuk memperkenalkan Herbarium dan Cara Pembuatannya
3. Untuk Bidang Ilmu Biologi
a. Dapat dimanfaatkan sebagai metode pembelajaran kepada siswa untuk
menunjukan macam-macam daun dan keterangannya

G. Hipotesis
Satu hari setelah di beri alkohol tekstur daun masih lunak seperti sebelum di
beri alkohol. Tetapi setelah 3 hari tekstur daun mulai mengeras dan warna daunpun
mulai berubah agak ke coklatan. Kami rasa butuh beberapa hari lagi untuk
mendapatkan daun yang kering untuk dapat menjadi herbarium.

H. Metedologi Penelitian
a. Metode Penelitian
Metode penelitian yang kami gunakan adalah cara pengumpulan data dengan
terjun langsung ke lapangan. Kami meneliti sendiri proses pembuatan daun
herbarium dan tahap perkembangannya dari hari ke hari.
b. Tekhnik Penelitian
1. Untuk menjawab masalah No. 1 kami melakukan hal-hal sebagai berikut :
Alat dan Bahan :
Alkohol 70%
Daun untuk herbarium
Kertas koran
Lem
Kertas karton
Pemberat

Prosedur kerja :
1.1 Pilih daun yang akan dijadikan Herbarium
1.2 Bersihkan daun dari debu dan tanah
1.3 Basahi daun dengan menggunakan alcohol
1.4 Lekatkan daun pada kertas koran lalu tutup kembali dengan Koran
1.5 Ambil pemberat kemudian tindih daun yang telah ditutup tadi,
usahakan tidak ada udara dan cahaya yang masuk.
1.6 Simpan selama kurang lebih satu minggu akan mendapatkan hasil
yang sempurna.
1.7 Setelah kering ambil dan tempelkan di atas kertas karton agar lebih
menarik dan hidup.
1.8 Beri nama dan keterangannya di bawah daun tersebut.

2. Untuk menjawab masalah No. 2 kami melakukan hal-hal sebagai berikut :


Pembuatan herbarium biasanya membutuhkan waktu lebih kurang 1
minggu dan suhu yang digunakan pada pembuatan herbarium adalah suhu
kamar berkisar 30-350C.

3. Untuk menjawab masalah No. 3 kami melakukan hal-hal sebagai berikut :


3.1 Kondisi yang terlalu lembab dapat menimbulkan bakteri dan dapat
merusak daun.
3.2 Banyak udara dan cahaya yang masuk sehingga membuat daun tidak
cepat kering dan mudah sobek atau rusak.
3.3 Daun yang terlalu tebal sulit untuk menyerap alkohol sehingga
proses pengeringan berlangsung lama.
I. JADWAL PENELITIAN
Hari : Minggu
Tanggal : 30 November 2014
Waktu : 13.25 WIB
Tempat : halaman rumah

J. PERSONALIA PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan oleh :
1. Aulia Pratiwi
2. Dina Sulistianingsih
3. Elinda Sulistiawati
4. Entin Sholehatin
DAFTAR PUSTAKA

jejakpenyuluh.blogspot.com

laporanherbarium.blogspot.com

kumpulanmak.blogspot.com

ardiawan-1990.blogspot.com
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai