Galeri FAD

I. PEMROGRAMAN

Pengertian Galeri FAD

Menurut KBBI, Galeri/galeri/n adalah ruangan atau gedung tempat memamerkan benda atau karya seni dan sebagainya. Dalam konteks ini yang akan dipakai adalah Galeri Fakultas Arsitektur dan Desain.
Sehingga definisi yang lebih tepat ialah :

Tempat untuk memamerkan karya dalam bentuk 2D/3D baik dari mahasiswa maupun dosen Fakultas Arsitektur dan Desain. Dalam galeri FAD terbagi menjadi 2 yaitu :

 Karya dari progdi Arsitektur:

 Maket
 Gambar / Sketsa arsitektur
 Estetika bentuk, dan sebagainya.

 Karya dari progdi Desain Komunikasi Visual :

 Karya 2D :
- Karya pada kanvas
- Komunikasi grafis
- Fotografi
 Karya 3D :
- Desain Produk
- Buku Tipografi
- Maket

Jam Operasional : 10.00 – 17.00

Waktu pengunjung untuk berkunjung kegaleri adalah pukul 10.00 sampai dengan pukul 17.00. Sementara untuk rotasi karya seni yang ada didalam galeri dilakukan diluar dari jam operasional / waktu
pengunjung datang.
Studi Aktifitas
 Struktur Organisasi

PELAKU JENIS KEGIATAN

Manager - Mengelola Galeri
- Istirahat / Makan
- BAB / BAK
- Parkir
Staff - Menginput data yang ada
- Mengganti karya / display
- Istirahat / Makan
- BAB / BAK
- Parkir
Petugas -Memberikan informasi saat pengunjung
Informasi bertanya
- Istirahat / Makan
- BAB / BAK
- Parkir
Penjaga Loket -Melayani transaksi penjualan tiket
-Istirahat / Makan
- BAB / BAK
- Parkir
Petugas -Membersihkan setiap ruangan
Kebersihan - Istirahat / Makan
- BAB/BAK
- Parkir
Petugas - Menjaga keamanan galeri
Keamanan - Istirahat / Makan
- BAB / BAK
- Parkir
Pengunjung - Melihat pameran
- Menghadiri seminar
- Membeli tiket
- BAB/BAK
- Parkir
Kebutuhan Ruang
 Ruang Seminar :
Merupakan suatu ruangan yang digunakan untuk melakukan kegiatan
penyelenggaraan rapat, kuliah umum maupun pameran. Ruang seminar ini
memiliki kapasitas 200 orang. ruang seminar atau auditorium dapat diatur
sebagai berikut :
 Ruang Pamer Karya Besar : Ruangan untuk memamerkan karya 3D, seperti
maket, karya estetika bentuk, dan sebagainya.
 Ruang Ruang Pamer Karya Sedang : Ruangan untuk memamerkan karya
dengan ukuran yang lebih kecil, seperti maket skala kecil, sketch, nirmana,
desain produk, dan sebagainya.
 Hall Serba Guna : Hall serbaguna adalah sebuah ruangan kosong yang suatu
ketika dapat difungsikan menjadi ruang pameran, ruang petunjukan, dan ruang
seminar.
 Ruang Pengelola : Ruang tempat pengelola bekerja, seperti staff dan manajer
galery.
 Ruang Display : Ruang untuk mendisplay karya tetap, ruang display
ditempatkan di lobby berdampingan dengan seating group
 Ruang Monitoring : Ruang untuk mengawasi seluruh galery melalui cctv
 Ruang Karyawan : Ruangan untuk istirahat karyawan atau bisa digunakan
sebagai ruang rapat kecil.
 Ruang Tunggu : Sebuah seating group pada lobby yang digunakan untuk
menunggu
 Persyaratan Ruang

Pernafasa
Pandangan n Suhu Kelembapan Pendengaran Pergerakan Keselamatan Kesehatan
Space
Kejelasan Kebersiha Tingkat Ketenanga Keleluasaa Kebakara Tingkat
Pandang Ke Dalam Ke Luar n Temperatur Kelembapan Kejelasan n Langsung n n Kimiawi, Dll Kesehatan
R S T Y T Y T Y T R N T R N T R N T Y T Y T Y T Y T R N T R N T

Ruang Seminar .
Ruang Pamer Karya
Besar .
Ruang Pamer Karya
Sedang
Hall Serbaguna
Ruang Pengelola
Ruang Display
Ruang Monitoring
Ruang Karyawan
Ruang Tunggu
 Hubungan Ruang

Space

Tempat Parkir Basement

R. Pamer Karya Sedang
R. Pamer Karya Besar

R. Cleaning Service
Hall Serbaguna

R. Monitoring

R. Karyawan
R. Pengelola

Shaff (Lift)
R. Seminar

R. Tunggu
R. Display

R. Genset
Lavatory

Mushola
R. Panel

Gudang
R. Seminar
R. Pamer Karya Besar
R. Pamer Karya Sedang
Hall Serbaguna
R. Pengelola
R. Display
R. Monitoring
R. Karyawan
R. Tunggu
Lavatory
Shaff (Lift)
R. Cleaning Service
R. Panel
Mushola
R. Genset
Gudang

Tempat Parkir Basement

No Nama Ruang Sifat Pengguna
1. R. Seminar Semi privat  Pembicara Seminar
 Penyelenggara Acara
 Tamu Undangan
 Peserta Seminar
 Staff Galler
2. R. pamer karya besar Publik  Pengunjung Gallery
 Staff Gallery
 Tamu Undangan
3. R. Pamer Karya Sedang Publik  Pengunjung Gallery
 Staff Gallery
 Tamu Undangan
4. Hall Serbaguna Semi privat  Peserta Acara
 Panitia Penyelenggara
 Tamu Undangan
 Staff Gallery
5. R. Pengelola Privat  Manager
 Staff Gallery
 Tamu Berkepentingan
6. R. Display Publik  Pengunjung Gallery
 Tamu Undangan
 Staff Gallery
7. R. Monitoring Privat  Petugas Keamanan
8. R. Karyawan Privat  Staff Gallery
 Manager
 Tamu Berkepentingan
9. R. Tunggu Publik  Pengunjung Gallery
 Tamu Undangan
 Peserta Seminar
 Peserta Acara
10. R. Cleaning Service Privat  Petugas Kebersihan
11. Gudang Privat  Staff Gallery
 Petugas Kebersihan
 Petugas Keamanan
 BESARAN RUANG

RUANG KAPASITAS PERABOT STUDI PERABOT STUDI RUANG JUMLAH LUAS TOTAL (M2)
RUANG

R. PAMER KARYA 90 ORANG MEJA DISPLAY MEJA 1 (JML 5) MEJA 1 = (2,6 X 2,6) X 5= 33,8 M2 1 120,9 M2
BESAR MEJA 2 = (2,6 X 1,8) X 10 = 46,8 M2

LUAS = 80,6 M2

SIRKULASI 50%= 40,3 M2

LUAS TOTAL = 120,9 M2

MEJA 2 (JML 10)

R. PAMER KARYA 96 ORANG MEJA DISPAY MEJA (JML 12) MEJA = (2,6X2,6) X 12 = 81,12 M2 1 121,68 M2
SEDANG SIRKULASI 50%= 40,56 M2

L. TOTAL = 121,68 M2
R. DISPLAY 15 ORANG SCLUPTURE SCULPTURE (JML 3) MEJA = (2,6x1,8) X 3 = 14,04 M2 1 21,06 M2

Sirkulasi 50%= 7,02 M2

L. TOTAL= 21,06 M2

R. SEMINAR 200 ORANG KURSI KURSI (JML 200) KURSI = (0,7X 0,8) X 200 = 112 M2, 1 152,4 M2

PANGGUNG = 5 X 3 = 15M2

LUAS = 127 M2

SIRKULASI 20 % = 25,4 M2

L. TOTAL = 152,4 M2

PANGGUNG
R. MONITORING 2 ORANG MEJA, KURSI MEJA (JML 1), KURSI (JML 2) 1 MEJA , 2 KURSI = 2,56 M2 1 3,072 M2

SIRKULASI 20% = 0,512M2

L = 3,072 M2

TEMPAT PARKIR 10 MOBIL 20 MOBIL , MOTOR MOBIL 10 MOBIL = (5X 2,5) X 8 = 100 M2 1 254 M2
BASEMENT MOTOR MOTOR = (0,9 X 2) X 15 = 27 M2

LUAS = 127 M2

SIRKULASI 100% = 127 M2

L. TOTAL = 254 M2

MOTOR 20
LAVATORI WANITA 7 ORANG WASTAFEL, WASTAFEL (JML 2) WASTAVEL= (1,5 X 1,5) X 2 = 4,5 M2 5 57,33 M2
CLOSET CLOSET = (1,2 X 1,8) X 2 = 4,32 M2

LUAS = 8,82 M2

SIRKULASI 30 % = 2,646 M2

L = 11,466 M2

CLOSET (JML 2)

LAVATORI PRIA 7 ORANG WASTAFEL, WASTAFEL (JML 2) WASTAFEL= (1,5 X 1,5) X 2 = 4,5 M2 5 52,6071 M2
CLOSET, URINOIR
, CLOSET= 0.9 X 1.8 = 1,62 M2

2 URINOIR= 1,43 X 1.38 =1,9734 M2

 LUAS = 8,0934 M2

SIRKULASI 30 % = 2,42802 M2

L = 10,52142 M2

CLOSET

URINOIR (JML 2)
LAVATORI DIFABEL 2 ORANG WASTAFEL, WASTAFEL + CLOSET = 4,25 M2 5 27,625 M2
CLOSET SIRKULASI 30% = 1,275 M2

L = 5,525 M2

GUDANG 4 ORANG 4 ORANG = (0,8 X 0,8) X 4 = 2,56 M2 1 3,84 M2

SIRKULASI 50% = 1,28 M2

L = 3,84 M2

R. GENSET 1 ORANG GENSET 1 GENSET = 4,5 X 2,5 = 11,25 M2 1 14,625 M2

SIRKULASI 30% = 3,375 M2

L = 14,625 M2

MUSHOLA 10 ORANG = (0.6 X 1) X 10 = 6 M2 1 9 M2

SIRKULASI 50% = 3 M2

L = 9 M2
R. PANEL 1 ORANG PANEL LISTRIK PANEL LISTRIK= 0,8 X 1,4 = 1,12 M2 6 8,064 M2

SIRKULASI 20% = 0,224 M2

L = 1,344 M2

R. CLEANING SERVICE 5 ORANG KURSI, MEJA, MEJA (JML 1), KURSI (JML 5) 5 KURSI, 1 MEJA = 3,5 X 3,8 = 13,3 M2 1 20,64 M2
LOCKER LOCKER = 3 X 1,3 = 3,9 M2

LUAS = 17,2 M2

SIRKULASI 20% = 3,44 M2

L = 20,64 M2

LOCKER

R. PENGELOLA 5 ORANG KURSI, MEJA, LEMARI LEMARI = 2,9 X 1,2 = 3,48 M2 1 33,216 M2
LEMARI MEJA,KURSI= (2,9 X 2,2) X 5 = 24,2 M2
 LUAS = 27,68 M2

SIRKULASI 20% = 5,536 M2

L. TOTAL= 33,216 M2

MEJA, KURSI JML 5

R. KARYAWAN 9 ORANG KURSI, MEJA, MEJA ( JML 1), KURSI (JML 9) 9 KURSI, MEJA = 3,49 x 5,6 = 19,544 M2 1 28,1328 M2
LOCKER 1 LOCKER = 3 X 1,3 = 3,9 M2

LUAS = 23,444 M2

SIRKULASI 20% = 4,6888 M2

L. TOTAL = 28,1328 M2

LOCKER
SHAFF (LIFT) 15 ORANG 2,625 X 3,2 = 8,4 M2 6 60,48 M2

SIRKULASI 20% = 1,68 M2

L = 10,08 M2

HALL SERBAGUNA 100 ORANG 100 ORANG = (0,8 X 0,8) X 100 = 64 M2 1 96 M2

SIRKULASI 50% = 32 M2

L = 96 M2

R. TUNGGU 8 ORANG SOFA, MEJA SOFA + MEJA (JML 4) SOFA + MEJA = (1,7 X 2,5) X 4 = 17 M2 1 25,5 M2

SIRKULASI 50% = 8,5 M2

L = 25,5 M2
 LUAS BANGUNAN=
856.1719 M2
SIRKULASI 10% =
85.61719 M2
LUAS BANGUNAN
+ SIRKULASI =
941.78909 M2
LUAS BASEMENT =
254 M2
LUAS
KESELURUHAN=
1.110.1719 M2

Studi Kebutuhan Luas Lantai Dasar

 II. Analisis Tapak

a. Analisis Pencapaian Respon

Sebagai main entrance karena letak Sebagai pintu keluar kearena

yang mudah dicapai letaknya pas dan tidak terhalang
Dapat dicapai melalui jala sultan Dapat dicapai melalui jalan Dr. oleh traffic light.
agung yang dilalui 2 arah dengan Wahidin yang dilalui 2 arah dengan
lebar jalan lebar 17m.
Tetapi kurang memungkinkan
digunakan sebagai main entrance
karena arus lalulintas yang rawan.
 b. Analisis Kebisingan Respon

Massa bangunan diletakkan di

belakang supaya jauh dari
Kebisingan: Kebisingan : kebisingan
Max : 83,3 db Max : 80, 2 db

Min : 67 db Min : 66,7 db

Rata –rata : 75,15 db Rata-rata : 72,6 db
c. Analisis View From Site
Respon

Keteragan :

Bagus
Kurang bagus
d. Analisis View To Site Respon

Keterangan :

Cocok untuk diletakkan eye catching

atau logo sebagai penanda.
 e. Analis Matahari

Titik 1

Massa bangunan menghadap ke

Data pengukuran cahaya: Data pengukuran cahaya: selatan, yaitu ke jalan Dr wahidin.
Max. 79.400 lux Max. 63.900 lux
Min. 76.400 lux Min. 18.500 lux
Avg. 77900 lux Avg. 41.200 lux
 f. Analisis Angin
Respon

Titik 1

Arah angin dari timur

ke barat
Pada bagian barat dan timur bangunan
diberi banyal bukaan sehinga angin bisa
Kecepatan angin: 10 km/jam Kecepatan angin: 11 lewat
km/jam
 g. Analisis Hujan Respon Aliran Air Hujan

saluran kota

Membuat saluran air yang langsung menuju

Tidak terdapat saluran air hujan pada tapak, ke saluran lingkungndan sebagian
sehingga ketika hujan air akan langsung ditampung untuk diolah kembali.
meresap ketanag dan mengalir ke titik
terendah tapak
 h. Zoning Tapak

Keterangan :

Area Privat

Area Semi Publik

Area Servis

Area Publik
3. Studi Gubahan Massa

Konsep 1 Konsep 2 Konsep 3

Rumah adat suku Karo dikenal

dengan nama Rumah Si Waluh
Jabu. Artinya, rumah untuk
delapan keluarga.. Tiap
keluarga yang menghuni
rumah itu memiliki tugas dan
fungsi yang berbeda-beda
sesuai dengan pola
kekerabatan masing-masing.

Bentuk rumah batak karo

dipotong dan diambil
potongan atasya.

Bentukan atap yang telah

dipotong, kemudian
dipotong lagi dan diambil
ujung-ujungnya.

Penambahan segi-segi atap

sebagai layer. Untuk
melindungi ruang dari
matahari secara langsung,
dan sebagai pengembangan
dari bentuk atap.