PENDIDIKAN HAM
Disusun oleh :
WA ODE HILDAYANI
A1B3 14 119
2018
1. Tuliskan contoh-contoh pelanggaran HAM yang terjadi di lingkungan Keluarga,
Sekolah, dan Masyarakat di sekitar anda?
Jawab :
Contoh kasus pelanggara HAM dilingkungan Keluarga antara lain ;
Orang tua yang memaksakan keinginannya kepada anaknya (tentang masuk
sekolah, memilih pekerjaan, dipaksa untuk bekerja, memilih jodoh).
Orang tua menyiksa/menganiaya/memunuh anaknya sendiri.
Anak melawan/menganiaya/membunuh saudaranya atau orang tuanya sendiri.
Majikan dan atau anggota keluarga memperlakukan pembantunya sewenang-
wenang di rumah.
Contoh kasus pelanggaran HAM dilingkungan Sekolah antara lain ;
Guru membeda-bedakan siswanya di sekolah (Berdasarkan kepintaran, kekayaan,
dan perilakunya).
Guru memberikan sanksi atau hukuman kepada siswanya secara fisik
(dijewer,dicubit,ditendang,di setrap didepan kelas atau dijemur di tengah
lapangan).
Siswa mengejek/menghina siswa yang lain.
Siswa melakukan tauran pelajar dengan teman sekolahya ataupun dengan siswa
dari sekolah lain.
Contoh kasus pelanggaran HAM dilingkungan Masyarakat antara lain ;
Pertikaian antar kelompok/antar geng,atau antar suku (konflik sosial).
Perbuatan main hakim sendiri terhadap seorang pencuri atau anggota masyarakat
yang tertangkap basar melakukan perbuatan asusila.
Merusak Sarana/fasilitas umum karena kecewa atau tidak puas dengan kebijakan
yang ada.
2. Harus seperti apakah Idealnya pendidikan HAM di ajarkan di Sekolah dasar, menurut
anda ?
Jawab :
Asumsinya: (1) pendidikan SD sebagai basis pengembangan dan peningkatan kualitas
pendidikan selanjutnya, (2) pendidikan SD ditentukan struktur kurikulumnya, termasuk
didalamnya HAM yang terintegrasi di dalam matapelajaran, (3) rancangan kurikulum
yang baik menentukan masa depan pendidikan anak selanjutnya.
Standar Kompetensi**
2. Memahami peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah.
Kompetensi Dasar
2.2. Memberikan contoh peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah, seperti pajak,
antikorupsi, lalu lintas, dan larangan merokok.
A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mengetahui dan dapat menyebutkan tata urutan perundang-undangan di Indonesia, serta
memahami dan dapat menjelaskan kandungan dan fungsi peraturan-peraturan perundang-
undangan yang berlaku di Indonesia.
Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines), Rasa hormat dan perhatian
( respect ), Tekun ( diligence ) , Tanggung jawab (
responsibility ) Berani ( courage ), Integritas ( integrity ),
Peduli ( caring ), Jujur ( fairnes ) dan Kewarganegaraan (
citizenship )
B. Materi Ajar
Tata urutan peraturan perundang-undangan di Indonesia.
Contoh peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
PERFORMANSI
1. Pengetahuan * Pengetahuan 4
* kadang-kadang Pengetahuan 2
* tidak Pengetahuan 1
2. Sikap * Sikap 4
* kadang-kadang Sikap 2
* tidak Sikap 1
LEMBAR PENILAIAN
Performan Jumlah
No Nama Siswa Produk Nilai
Pengetahuan Sikap Skor
1.
2.
3.
4.
5.
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remedial.
.................................. ..................................
NIP : NIP :