OPERASI SC PADA KLIEN G1P0A0 40 MINGGU DENGAN KPD INFECTED
DI RUANG INSTALASI BEDAH SENTRAL (IBS) RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI
NAMA PASIEN/KODE : Ny. T
ASAL RUANG : PONEX UMUR : 24 TAHUN NO. REG : 18560281 DIAGNOSA MEDIS : G1P0A0 40 MINGGU DENGAN KPD INFECTED TINDAKAN : SC KAMAR OPRASI : KAMAR OPERASI II OPERATOR : DR. JETI, Sp. B PEMBIMBING : BASUKI, S. Kep KOMANDAN KAMAR : TRI SETYO BUDI, S. Kep PERAN : CIRCULATING NS LAPORAN OPERASI : NO LANGKAH OPERASI ALAT/OBAT/BHP 1 PERSIAPAN PASIEN 1. Menanyakan nama pasien dan tempat tanggal lahir dan mencocokkannya dengan nama dan tanggal lahir yang tertera di gelang pasien. 2. Nafas dalam 3. Persiapan darah 4. Puasa selama 8 jam 5. Melepas aksesoris 6. Terpasang kateter 7. Melakukan premedikasi 8. Mengkaji riwayat penyakit kronik 2 CUCI TANGAN/SCRUB 1. Menyalakan air dengan menggunakan lutut atau control dengan kaki dan sesuaikan air untuk suhu yang nyaman. Membasahi tangan dan lengan bawah secara bebas, mempertahankankan tangan atas berada setinggi siku selama seluruh prosedur. 2. Menuangkan sejumlah sabun (2 sampai 5 ml) ke tangan dan menggosok tangan serta lengan sampai dengan 5 cm di atas siku. 3. Membersihkan kuku di bawah air mengalir dengan tongkat oranye atau pengikir. Membuang pengikir setelah selesai digunakan. Membasahi sikat dan menggunakan sabun antimikrobial. 4. Menyikat ujung jari, tangan, dan lengan. Menyikat kuku tangan sebanyak 15 kali gerakan. Dengan gerakan sirkular, menyikat telapak tangan dan permukaan anterior jari 10 kali gerakan. Menyikat sisi ibu jari 10 kali gerakan dan bagian posterior ibu jari 10 gerakan. Menyikat samping dan belakang tiap jari 10 kali gerakan tiap area, kemudian sikat punggung tangan sebanyak 10 kali gerakan. Seluruh penyikatan harus selesai sedikitnya 2 sampai 3 menit. 5. Kemudian bilas sikat secara seksama. Dengan tepat mengingat, bagi lengan dalam tiga bagian. Kemudian mulai menyikat setiap permukaan lengan bawah lebih bawah dengan gerakan sirkular selama 10 kali gerakan; menyikat bagian tengah dan atas lengan bawah dengan cara yang sama setelah selesai menyikat buang sikat yang telah dipakai. Dengan tangan fleksi, mencuci keseluruhan dari ujung jari sampai siku satu kali gerakan, biarkan air mengalir pada siku. Mengulangi tahap 4-5sampai 10 untuk lengan yang lain. 6. Mempertahankan lengan tetap fleksi, buang sikat kedua dan mematikan air dengan pedal kaki. Kemudian mengeringkan dengan handuk steril untuk satu tangan secara seksama, menggerakan dari jari ke siku dan mengeringkan dengan gerakan melingkar. Mengulangi metode pengeringan untuk tangan yang lain dengan menggunakan area handuk yang lain atau handuk steril baru. 7. Mempertahankan tangan lebih tinggi dari siku dan jauh dari tubuh anda. Perawat memasuki ruang operasi dan melindungi tangan dari kontak dengan objek apa pun. 3 TIMBANG TERIMA 1. Perawat ruangan menyerahkan pasien disertai berita PASIEN acara serah terima yang ditanda tangani oleh perawat ruangandan perawat IBS dan ditulis dalam buku register kamar operasi. 2. Perawat IBS memeriksa kelengkapan preoperasi yang meliputi : a. Mengecek gelang identitas, IC bedah, IC anestesi, gigi palsu, soft lens, lipstik, kutek, rose, eyes shadow, assesoris, oral hygiene, mandi keramas, persiapan kulit, lavement, mulai puasa pukul, infus, DC, NGT, WSD, drainage, bidai, colar fiksasi b. Mengecek penyakit kronis seperti DM, TB Paru, hipertensi, hepatitis B-C-A, HIV/AIDS, BB, catatan alergi, antibiotik profilaksis, catatan khusus bila ada c. Tanda-tanda vital pasien baik sebelum ditransfer maupun setelah ditransfer ke ruang IBS d. Berita acara, kelengkapan identitas, catatan medik pasien, surat izin tindakan dan kelengkapan penunjang lainnya seperti obat-obatan dan persediaan darah. 3. Perawat ruangandan perawat ruang IBS tanda tangan setelah mengecek kolom persiapan preoperasi, dimana kotak pertama diisi oleh perawatruangandan kotak kedua diisi oleh perawat IBS. 4. Kejadian khusus dan pengobatan selama operasi berlangsung dicatat dalam berita acara oleh asisten operasi/omloop. 4 SIGN IN JAM : 10:45 WIB 1. Konfirmasi identitas dan gelang pasien, lokasi operasi, prosedur , persetujuan operasi. 2. Mengecek lokasi operasi sudah diberi tanda. 3. Mesin dan obat anestesi di cek lengkap. 4. Pulse oximete terpasang dan berfungsi. 5. Pasien tidak mempunyai riwayat alergi obat. 6. Sudah tersedia peralatan/bantuan apabila ada kesulitan bernafas/resiko aspirasi. 7. Terdapat akses sentral dan rencana terapi cairan. 8. HbsAg : Non reaktif 5 PROSES INDUKSI: Pasien dilakukan anesteri spinal dengan menggunakan obat lidocain 0,25 mg 6 POSISI PASIEN: Supinasi 7 PASANG ACESORIES 1. Baju operasi OPERASI 2. Topi operasi 3. Gelang identitas pasien 4. Linen operasi 5. Infus RL 6. Saturasioksigen 8 PREPARASI/DESINFEKSI Desinfeksi area operasi dengan cara membalurkan kasa yang telah di celupkan pada betadine 9 DRAPPING Dengan menggunakan 4 duk operasi sedang, untuk : 1. Menutupi bagian dada sampai perut, secara horizontal 2. Menutup bagian samping kanan tubuh 3. Menutup bagian samping kiri tubuh 4. Menutupi bagian lutut sampai punggung kaki, secara horizontal 10 TIME OUT JAM : 11:05 WIB 1. Menyebutkan nama dan peran masing – masing seluruh anggota tim 2. Melakukan konfirmasi meliputi nama pasien, prosedur, dan lokasi incise 3. Memberikan profilaksis 30-60 menit sebelum dilakukan operasi BIDANG BEDAH 1. Bila timbul kesulitan dalam operasi, tindakan alternatif : Reffer 2. Istimasi lama operasi : ½ jam 3. Antisipasi kehilangan darah : transfusi BIDANG ANESTESI Tidak ada masalah spesifik pada pasien/kasus ini ASA I BIDANG KEPERAWATAN 1. Mengecek alat steril 2. Tidak ada alat khusus 3. Tidak ada foto rotgen 11 PROSES INSISI 1. Desinfeksi bagian yang akan dibedah 2. Insisi bagian perutbagianbawah 3. Arah insisi vertikal 4. Mengeluarkan bayi dari rahim 5. Memgedep pendarahan dengan kasa 6. Memberikan antiseptik agar tidak mengalami infeksi dalam pembedahan. 7. Menutup luka insisi bagian luar 8. Menutup luka bagian luar 9. Desinfektan daerah yang telah dioperasi 10. Pemberian salep luka 11. Menutup luka dengan kasa dan plester 12 SIGN OUT Jam : 11.35 WIB 1. Perhitungan jumlah instrument, sponge, dan jarum sesuai antara pre, intra dan post Item Pre Intra + Post Instrument 30 30 30 Sponge 20 20 20 jarum 3 3 3 2. Tidak ada jaringan spesimen 3. Tidak ada masalah selama operasi 13 TUTUP LUKA LAPIS 1. Tutup luka dengan kasa betadine DEMI LAPIS 2. Tutup luka dengan kasa 3. Balut dengan verban 4. Viksasi dengan hepavik 14 CEK LIST INSTRUMENT Instrument 1. Bengkok :1 2. Kom stainless :1 3. Pinset cirurgis kecil :1 4. Pinset cirurgis besar :1 5. Pinset anatomis kecil :1 6. Pinset anatomis besar :1 7. Langenback panjang :1 8. Langenback pendek :1 9. Duk klemmen :5 10. Canule suction :1 11. Pean bengkok sedang :4 12. Pean lurus :2 13. Kocker kecil :2 14. Kokcer besar :2 15. Miculick :1 16. Needle holder :2 17. Gunting jaringan halus :1 18. Gunting kecil lurus :1 19. Gunting sedang bengkok : 1 20. Scapel no. 3 :1 21. Allis klemmen :2 22. Ovarium klemmen :2 23. Curretage sendok :1 24. Needle dos :1 25. Haes :1 26. Indikator internal :1 27. Kassa : 10
TANDA TANGAN TANDA TANGAN CI/ TANDA TANGAN
KOMANDAN KAMAR PEMBIMBING KLINIK PEMBIMBING AKADEMIK
Tri Setyo Budi, S.Kep Basuki, S.Kep Rodhi Hartono, S. Kep, Ns, MKes. NIP. 198105202007011004 NIP. 196909061992031013 NIP. 197306181998031002