Anda di halaman 1dari 5

DINAS KESEHATAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

UPT.PUSKESMAS WAY URANG


Jln. Dulhadi Komplek Ragom Mufakat II Kecamatan Kalianda
Call Center 0812 7860 7881

KEPUTUSAN KEPALA PUKESMAS WAY URANG


Nomor :440/ /PKM-WU/I/2017

TENTANG

KEBIJAKAN ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT, AKSES, INDIKATOR DAN


EVALUASI PENYELENGGARAAN UKM PUSKESMAS WAY URANG

KEPALA UPT. PUSKESMAS WAY URANG

Menimbang : a. Bahwa agar penyelenggaraan pelayanan UKM Puskesmas sesuai


dengan kebutuhan masyarakat, maka perlu disusun perencanaan
UKM Puskesmas berdasarkan analisis kesehatan masyarakat;
b. Bahwa agar masyarakat mudah mendapatkan akses terhadap
pelayanan, informasi, dan memberikan umpan balik, maka perlu
disusun kebijakan akses masyarakat terhadap UKM Puskesmas;
c. Bahwa agar kinerja UKM Puskesmas dapat ditingkatkan secara
berkesinambungan, maka perlu disusun kebijakan evaluasi UKM
Puskesmas dengan indikator-indikator kinerja yang jelas;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
tahun 2014, tentang Puskesmas;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
tahun 2015, tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1457/MENKES/SK/X/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
5. PMK-PMK yang terkait dengan UKM-UKM yang ada;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG KEBIJAKAN


ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT, AKSES, DAN
EVALUASI PENYELENGGARAAN UKM PUSKESMAS WAY
URANG.
Kesatu : Kebijakan analisis kebutuhan masyarakat, akses, dan evaluasi UKM
Puskesmas sebagaimana tercantum dalam Lampiran I merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.

Kedua : Indikator dan target kinerja tiap-tiap UKM sebagaimana tercantum dalam
Lampiran II merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat
keputusan ini

Ketiga : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan
perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkandi : Way Urang


Pada tanggal : April 2017

KEPALA PUSKESMAS WAY URANG,

S U C I P T O, SKM.,M.Kes.
Nip. 19680110 198703 1 002
LAMPIRAN
I. KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS
NOMOR…….

TENTANG :KEBIJAKANANALISIS
KEBUTUHAN MASYARAKAT, AKSES,
INDIKATOR DAN EVALUASI
PENYELENGGARAAN UKM PUSKESMAS
MERBAU MATARAM

A. ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT TERHADAP PENYELENGGARAAN UKM.

1. Analsisis kebutuhan masyarakat dengan melibatkan masyarakat dan lintas sektor terkait,
dan sesuai dengan visi, misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas wajib dilakukan sebagai
dasar untuk menyusun perencanaan UKM Puskesmas
2. Analisis kebutuhan masyarakat dilakukan melalui pertemuan dengan tokoh masyarakat,
sektor terkait, SMD, MMD, analisis data surveilans, capaian kinerja pelayanan, dan umpan
balik masyarakat
3. Hasil analisis kebutuhan dan umpan balik dari masyarakat dibahas secara kolaboratif oleh
Kepala Puskesmas, pelaksana, lintas program, dan lintas sektoral, melalui pertemuan mini
lokakarya lintas program dan lintas sektor
4. Rencana Penyelenggaran masing-masing UKM Puskesmas harus diintegrasikan dalam
perencanaan tingkat puskesmas.
5. Upaya-upaya inovatif dapat dilakukan sesuai dengan perkembangan kebutuhan
masyarakat, usulan atau masukan dari masyarakat, perubahan regulasi pemerintah, dan
perkembangan tehnologi kesehatan, dan dibahas dalam pertemuan dengan masyarakat,
pertemuan lintas program maupun lintas sektoral

B. AKSES MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN UKM PUSKESMAS.


1. Jadual pelaksanaan kegiatan tiap UKM dilaksanakan sesuai dengan rencana, disepakati
dan diinformasikan kepada kelompok sasaran.
2. Jadual dan tempat pelaksanaan kegiatan UKM harus disepakati dengan cara: pembahasan
dalam minilokakarya lintas program dan lintas sektor, kesepakatan dengan kader atau
kepala kelurahan melalu telpon, dan surat menyurat
3. Pelaksanaan kegiatan UKM harus dilaksanakan sesuai dengan jadual yang ditetapkan dan
dilakukan oleh pelaksana yang kompeten.
4. Penanggung jawab UKM wajib memonitor dan mengevaluasi ketepatan waktu ketepatan
sasaran, dan ketepatan tempat pelaksanaan UKM
5. Kajian terhadap masalah dan hambatan pelaksanaan kegiatan UKM harus diidentifikasi
oleh penanggung jawab dan pelaksana UKM sebagai dasar untuk perbaikan.

6. Informasi tentang kegiatan UKM harus disampaikan pada masyarakat, kelompok


masyarakat, individu yang menjadi sasaran, lintas program terkait, dan lintas sektor terkait
7. Penyampaian informasi kepada masyarakat, lintas program, dan lintas sektor wajib
dievaluasi dan ditindak lanjuti.
8. Akses masyarakat terhadap pelayanan UKM Puskesmas dan informasi tentang UKM wajib
dievaluasi
9. Keluhan masyarakat terhdap penyelenggaran UKM didapatkan melalui: kotak saran, sms
pelayanan pengaduan (PANDAN), telpon, keluhan langsung yang disampaikan pada
petugas.
10. Keluhan dan umpan balik dari masyarakat wajib ditindak lanjuti
11. Tanggapan terhadap keluhan dan umpan balik masyarakat disampaikan melalui papan
informasi tanggapan keluhan di puskesmas, sms PANDAN, dan web Puskesmas.

C. EVALUASI KINERJA PENYELENGGARAN UKM PUSKESMAS


1. Kinerja Penyelenggaraan UKM Puskesmas wajib dimonitor dan dievaluasi
2. Penilaian kinerja penyelenggaraan UKM Puskesmas dilakukan dengan indikator yang
jelas, sesuai dengan pedoman penyelenggaraan UKM, dan Standar Pelayanan Minimal,
dengan target yang jelas.
3. Indikator dan target kinerja untuk tiap-tiap UKM ditetapkan sesuai dengan lampiran II dari
surat keputusan ini
4. Capaian indikator kinerja wajib dianalisis, dibandingkan dengan puskesmas lain
(kajibanding) dan ditindak lanjuti.

Anda mungkin juga menyukai