Anda di halaman 1dari 1

PEMBAHASAN

A. Tinjauan Ontologi Mengenai Modernisasi

Kata modern berasal dari bahasa Latin modo, modernus, yang berarti "sekarang" (just now). Dalam
bahasa Prancis disebut moderne. Kata ini memberikan juga pengertian tentang karakteristik yang terjadi
pada masa kini atau kesekarangan, dan bukan yang lama atau kuno. Dalam pengertian lebih jauh, kata
modern juga dapat diatikan "siap pakai" (up to date).

Modernisme sering dilawankan dengan tradisi. Menjadi modern adalah merubah tradisi (to be modern is
to breaks tradition) dan "meninggalkan masa lampau" (break with the past), berarti meninggalkan cara-
cara hidup masa lalu dan berusaha mencari kesadaran baru dengan bentuk-bentuk ekspresif. Dalam ilmu
sosial modernisasi atau penganyaran merujuk pada sebuah bentuk transformasi dari keadaan yang kurang
maju atau kurang berkembang ke arah yang lebih baik dengan harapan akan tercapai kehidupan
masyarakat yang lebih maju, berkembang, dan makmur.

Diungkapkan pula modernisasi merupakan hasil dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
terus berkembang sekarang ini. Tingkat teknologi dalam membangun modernisasi betul-betul dirasakan
dan dinikmati oleh semua lapisan masyarakat, dari kota metropolitan sampai ke desa-desa terpencil.
Dalam bidang antropologi, Kuntjaraningrat (1990-140-141) menjelaskan modernisasi sebagai "usaha
untuk hidup sesuai dengan zaman dan kmonsetelasi dini sekarang". Antony D. Smith (1973 : 62), dalam
Indra Siswarini (2006 : 11) mengemukakan bahwa modernisasi (modernization) adalah "a conscious set
of plant and policies for changing a perticular society in the direction of contemporary societies which the
leader think are more advance in certain repect ". Modernisasi adalah proses yang dilandasi seperangkat
rencana untuk mengubah masyarakat ke arah kehidupan masa ini yang lebih baik daripada kehidupan
sebelumnya.

Modernisasi di dalam suatu kelompok masyarakat dapat terjadi dalam berbagai bidang, seperti bidang
perekonomian, perdagangan, teknologi informasi, industry, dan segala macam bidang kehidupan
masyarakat tersebut. Berbagai bidang tersebut dapat berkembang melalui serangkaian proses yang
panjang sehingga mencapai pola perilaku yang berwujud pada kehidupan masyarakat modern.

https://mrbthoan.wordpress.com/2010/12/27/tinjauan-ontologi-epistemologi-dan-aksiologi-
mengenai-sekularisasi-ilmu-pengetahuan/

Anda mungkin juga menyukai