Anda di halaman 1dari 6

Pedoman Penulisan Makalah Pada Simposium Nasional

Politik Hukum Pemerintahan Daerah Menurut Undang-Undang No. 23 Tahun


2014: Mungkinkah Terjadi Re-Sentralisasi?

Tata cara penulisan dan pengiriman makalah adalah sebagai berikut:


1. Naskah yang dikirim merupakan karya ilmiah yang belum pernah
diublikasikan dalam media manapun dan tidak mengandung unsur
plagiarisme.
2. Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia sepanjang 15 halaman (sekitar
6000-7000 kata, termasuk daftar pustaka), kertas berukuran A4, jenis
huruf Calibri, ukuran 11 pt, spasi 1, dan margin kanan, kiri, atas, bawah, 3
cm.
3. Naskah ditulis dalam format jurnal dengan sistematika mencakup: Judul
artikel, Nama penulis (Lembaga Penulis, Alamat Lembaga Penulis, Alamat
Email Penulis serta Riwayat Pendidikan Penulis ditulis di dalam footnote),
Abstract, Keywords, Pendahuluan, Pembahasan (terdiri dari sub-sub
pembahasan yang berdiri sendiri), Penutup, dan Referensi.
4. Judul makalah ditulis dalam Bahasa Indonesia. Judul makalah harus
spesifik dan lugas yang menggambarkan isi makalah secara komprehensif.
5. Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia secara komprehensif dan
mencerminkan esensi tulisan. Abstrak ditulis dengan jenis huruf Calibri,
ukuran 10 pt, dan spasi 1. Abstrak terdiri dari maksimum 200 kata.
6. Kata kunci (keywords) yang dipilih adalah dalam bahasa Inggris, disusun
secara alfabetis, dan mencerminkan esensi makalah sejumlah 5
kata/frase.
7. Cara penomoran untuk Pendahuluan, Pembahasan, dan Penutup adalah
sebagai berikut:
Contoh:
A. …………………………………………………..
1. …………………………………………………..
a. ………………………………………………….
1) …………………………………………………..
a) ……………………………………………………
dan seterusnya.
8. Catatan kaki (footnotes) ditulis dengan jenis huruf Calibri, ukuran 8 pt, dan
spasi 1. Jarak antar penulisan catatan kaki adalah after 0 pt.
9. Cara pengacuan dan pengutipan menggunakan model catatan kaki
(footnotes), dengan format pengutipan sebagai berikut:
Kutipan Buku: Nama penulis, Judul Buku, Tempat Penerbitan: Penerbit,
Tahun Terbitan, Halaman kutipan.
Contoh:
Bagir Manan, Menegakkan Hukum Suatu Pencarian, Jakarta:
Asosiasi Advokat Indonesia, 2009, hlm. 13.
Jerome Barron, Thomas Dienes, Constitutional Law In a Nutshell,
United States of America: West Publishing Co, 1991, hlm. 17-18.
John Bell (et.al), Principles of French Law, Oxford: Oxford
University Press, 2008, hlm. 23.
Susi Dwi Harijanti (eds), Negara Hukum Yang Berkeadilan:
Kumulan Pemikiran Dalam Rangka Purnabakti Prof. Dr. H. Bagir
Manan, S.H., M.CL., Bandung: Rosda dan PSKN-HTN FH Unpad,
2011, hlm. 77.
Kutipan Artikel dalam Buku: Nama Penulis Artikel, “Judul Artikel” dalam
buku, Judul Buku yang disusun oleh Nama Editor Buku, Tempat
Penerbitan: Penerbit, Tahun Terbitan, Halaman Kutipan.

Contoh:
E.A. Alkaema, “Constitutional Law” dalam buku Introduction to
Dutch Law, yang disusun oleh Jeroen Chorus (et.al), South Holland:
Kluwer Law International, 2006, hlm. 26.
Kutipan Jurnal: Nama Penulis, “Judul Artikel”, Nama Jurnal, Volume,
Nomor, Tahun, Halaman Kutipan.
Contoh:
Jessica Howard, “Invoking States Responsibility for Aiding the
Commission of International Crimes Australia, The United States
and the Question of East Timor”, Melbourne Journal of
International Law, Volume 2, Issue 1, 2001, hlm. 34.
Kutipan Jurnal Elektronik: Nama Penulis, “Judul Artikel”, Nama Jurnal,
Volume, Nomor, Tahun, Halaman Kutipan, <URL>
Contoh:
Jessica Howard, “Invoking States Responsibility for Aiding the
Commission of International Crimes Australia, The United States
and the Question of East Timor”, Melbourne Journal of
International Law, Volume 2, Issue 1, 2001, hlm. 34,
http://www.austlii.edu.au/au/journals/HCRev/2001/34,html.
Kutipan makalah/paper/orasi ilmiah: Nama penulis, “Judul Makalah”,
Nama Forum Kegiatan, Tempat Kegiatan, Tanggal Kegiatan, Halaman
Kutipan.
Contoh:
Moh. Mahfud MD., “Separation of Powers and Independence of
Constitutional Court in Indonesia”, Paper Presented at The 2nd
Congress of The World Conference on Constitutional Justice, Rio de
Janeiro-Brazil, 16-18 Januari 2011, hlm. 7.

Kutipan Internet/media online: Nama Penulis, “Judul Tulisan”, Alamat


portal, Tanggal diakses/unduh.
Contoh:
Simon Butt, “Islam, The State and the Constitutional Court in
Indonesia”,http://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?
abstract_id=1650432, diunduh 28 Juli 2013.
10. Peraturan Perundang-undangan atau konvensi internasional ditulis
sebagai berikut: nama peraturan (konvensi) beserta nomor dan atau
tahun penerbitannya (seluruhnya ditulis tegak).
Contoh:
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Tata Cara
Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan.
Vienna Convention on the Law of Treaties (VCLT) 1969.
11. Pemakaian istilah Ibid, Op.cit., Loc.cit.
a. Pemakaian Ibid. Ibid kependekan dari Ibidem yang artinya “pada
tempat yang sama”, dipakai apabila suatu kutipan diambil dari
sumber yang sama dengan yang mendahuluinya, yang tidak disela
oleh sumber atau footnote lain.
b. Op.cit singkatan dari opera citato artinya ”dalam karangan yang
telah disebut”, dipakai untuk menunjuk pada suatu buku atau
sumber yang disebut sebelumnya lengkap pada halaman lain dan
telah diselingi oleh sumber lain. Apabila nama penulis sama dan
buku yang dikutip lebih dari satu, untuk menghindari kesalahan
sebaiknya disebutkan sebagian dari judul buku atau sumber
tersebut.
c. Loc.cit singkatan dari loco citato artinya ”pada tempat yang telah
disebut”, dipakai untuk menunjuk pada suatu buku atau sumber
yang disebut sebelumnya pada halaman yang sama dan telah
diselingi oleh sumber lain.
Contoh:
1
Bagir Manan, Menegakkan Hukum Suatu Pencarian, Jakarta:
Asosiasi Advokat Indonesia, 2009, hlm. 13.
2
Jerome Barron, Thomas Dienes, Constitutional Law In a Nutshell,
United States of America, West Publishing Co, 1991, hlm. 17-18.
3
Bagir Manan, Loc.cit.
4
Bagir Manan, Teori Dan Politik Konstitusi, Bandung: Alumni, 2003,
hlm. 15.
5
John Bell (et.al), Principles of French Law, Oxford: Oxford
University Press, 2008, hlm. 23.
6
Bagir Manan, Teori Dan Politik Konstitusi, Op.cit., hlm. 23.
7
Susi Dwi Harijanti (eds), Negara Hukum Yang Berkeadilan:
Kumpulan Pemikiran Dalam Rangka Purnabakti Prof. Dr. H. Bagir
Manan, S.H., M.CL., Bandung: Rosda dan PSKN-HTN FH Unpad,
2011, hlm. 77.
8
Ibid.
9
Ibid, hlm. 23.

12. Daftar Pustaka memuat daftar buku, jurnal, makalah/paper/orasi ilmiah


baik cetak maupun online yang dikutip dalam naskah, yang disusun secara
alfabetis (a-z) dengan susunan: Nama Penulis, Judul Buku, Penerbit,
Tempat Penerbitan, Tahun Terbitan.
a. nama penulis ditulis tanpa gelar;
b. Untuk nama penulis asing, ditulis nama keluarga (famili) terlebih
dahulu yang diikuti dengan nama depan;
c. Untuk penulis Indonesia yang memiliki atau tidak memiliki nama
marga atau famili, ditulis apa adanya dengan tidak dibalik;
d. Jika suatu referensi dalam daftar pustaka terdiri lebih dari satu
baris, maka baris kedua dan seterusnya dimulai penulisannya agak
menjorok dengan ukuran jaraknya dalam ukuran alinea atau
paragraph dengan jarak 1 spasi.
Contoh:
Bagir Manan, Menegakkan Hukum Suatu Pencarian, Asosiasi
Advokat Indonesia, Jakarta, 2009.
Susi Dwi Harijanti (eds), Negara Hukum Yang Berkeadilan:
Kumpulan Pemikiran Dalam Rangka Purnabakti
Prof. Dr. H. Bagir Manan, S.H., M.CL., Rosda dan
PSKN-HTN FH Unpad, Bandung, 2011.
Bell, John (et.al), Principles of French Law, Oxford University Press,
Oxford, 2008.

Makalah dapat dikirimkan ke:


Panitia Simposium Nasional
PSKN FH-Unpad
Gdg. Sri Soemantri, Lantai 2, Ruang HTN
Jl. Imam Bonjol No.21, Bandung.
Tlp/Fax: 022-2508514
Email : bagianhtn@fh.unpad.ac.id

2. RAB

Anda mungkin juga menyukai