Jawa Barat PDF
Jawa Barat PDF
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
AT
Jawa Barat adalah sebuah provinsi di Indonesia. Ibu kotanya berada di Kota Bandung. Perkembangan Sejarah menunjukkan
AR
bahwa Provinsi Jawa Barat merupakan Provinsi yang pertama dibentuk di wilayah Indonesia (staatblad Nomor : 378).
Provinsi Jawa Barat dibentuk berdasarkan UU No.11 Tahun 1950, tentang Pembentukan Provinsi Jawa Barat. Jawa Barat
merupakan provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia. Bagian barat laut provinsi Jawa Barat berbatasan
D
langsung dengan Daerah Khusus Ibukota Jakarta, ibu kota negara Indonesia. Pada tahun 2000, Provinsi Jawa Barat
dimekarkan dengan berdirinya Provinsi Banten, yang berada di bagian barat. Saat ini terdapat wacana untuk mengubah
AN
nama Provinsi Jawa Barat menjadi Provinsi Pasundan, dengan memperhatikan aspek historis wilayah ini. Namun hal ini
mendapatkan penentangan dari wilayah Jawa Barat lainnya seperti Cirebon dimana tokoh masyarakat asal Cirebon
G
menyatakan bahwa jika nama Jawa Barat diganti dengan nama Pasundan seperti yang berusaha digulirkan oleh Bapak
Soeria Kartalegawa tahun 1947 di Bandung maka Cirebon akan segera memisahkan diri dari Jawa Barat, karena nama
N
"Pasundan" berarti (Tanah Sunda) dinilai tidak merepresentasikan keberagaman Jawa Barat yang sejak dahulu telah dihuni
BU
juga oleh Suku Betawi dan Suku Cirebon serta telah dikuatkan dengan keberadaan Peraturan Daerah (Perda) Jawa Barat No.
5 Tahun 2003 yang mengakui adanya tiga suku asli di Jawa Barat yaitu Suku Betawi yang berbahasaMelayu dialek Betawi,
Suku Sunda yang berbahasa Sunda dan Suku Cirebon yang berbahasa Bahasa Cirebon (dengan keberagaman dialeknya).
U
H
Provinsi Jawa Barat berada di bagian barat Pulau Jawa. Wilayahnya berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Jawa Tengah di
timur, Samudera Hindia di selatan, serta Banten dan DKI Jakarta di barat.
R
Kawasan pantai utara merupakan dataran rendah. Di bagian tengah merupakan pegunungan, yakni bagian dari rangkaian
PE
pegunungan yang membujur dari barat hingga timur Pulau Jawa. Titik tertingginya adalah Gunung Ciremay, yang berada di
sebelah barat daya Kota Cirebon. Sungai-sungai yang cukup penting adalah Sungai Citarum dan Sungai Cimanuk, yang
bermuara di Laut Jawa.
N
JE
.
IT
D
Kondisi Wilayah
AT
Geografis
AR
Garis Lintang : 5°LS - 7°5'LS
Garis Bujur : 104°48'-108°48'BT
D
AN
Batas Wilayah
Batas Barat : DKI Jakarta & Prov. Banten
G
Batas Timur : Prov. Jawa Tengah
N
Batas Utara : DKI Jakarta & Laut Jawa
BU
Batas Selatan : Samudera Hindia
U
Demografi
Jumlah Penduduk Tahun 2008 H
: 40.918.300 Jiwa
R
PE
Wilayah
Kondisi Sosio Ekonomi
AT
Sosio Ekonomi
AR
Kondisi perekonomian propinsi Jawa Barat dipengaruhi oleh 4 aspek yaitu aspek pertanian, industri
pengolahan, perdagangan hotel dan restoran, dan jasa-jasa. Kontribusi nilai tertinggi PDRB Propinsi Jawa
D
Barat dicapai oleh sektor industri dan pengolahan di Kabupaten Bekasi sebesar 42.896.819,97 juta disusul
sektor perdagangan Hotel dan Restoran di Kabupaten Bekasi sebesar 5.722.772,86 Juta , serta sektor
AN
Pertanian di Kabupaten Garut sebesar 5.088.304,78 juta dan sektor jasa-jasa di Kota Bandung sebesar
3.417.482,40 juta.
G
Nilai PDRB
N
(dalam Milyar Rupiah)
BU
No. Nilai PDRB 2009 2010* 2011**
1 Atas Dasar Harga Berlaku 689.841,3 771.593,9 861.006,3
U
2 Atas Dasar Harga Konstan 2000 303.405,3 321.875,8 343.111,2
3 Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku
H 658.040,6 737.657,0 824.089,3
R
4 Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000 294.324,4 312.842,5 334.457,1
PE
7 Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku 15.542,4 17.133,4 18.803,3
JE
* : Angka Sementara
** : Angka Sangat Sementara Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
Kabupaten – Kota(1)
Data Kewilayahan Kabupaten-Kota (1)
AT
Nama Jumlah Luas Wilayah Jumlah Penduduk
AR
No.
Kabupaten / Kota Kecamatan Kelurahan Desa (KM2)
1 Kab. Bogor 40 16 414 2.710,62 3.489.223
D
2 Kab. Sukabumi 47 4 364 4.145,70 1.875.848
AN
3 Kab. Cianjur 32 6 354 3.840,16 2.106.117
4 Kab. Bandung 31 10 270 1.767,96 3.064.366
G
5 Kab. Garut 42 21 421 3.074,07 2.194.873
6 Kab. Tasikmalaya 39 - 351 2.551,19 1.425.816
N
7 Kab. Ciamis 36 7 351 2.424,71 1.436.989
BU
8 Kab. Kuningan 32 15 360 1.110,56 1.129.223
9 Kab. Cirebon 40 12 412 984,52 2.167.784
U
10 Kab. Majalengka 26 13 330 1.204,24 1.215.473
11 Kab. Sumedang H
26 7 271 1.518,33 1.037.795
R
12 Kab. Indramayu 31 8 309 2.040,11 1.868.579
PE
Kabupaten – Kota(2)
Data Kewilayahan Kabupaten-Kota (2)
AT
Nama Jumlah Luas Wilayah Jumlah Penduduk
AR
No.
Kabupaten / Kota Kecamatan Kelurahan Desa (KM2)
17 Kab. Bandung Barat 16 - 165 1.305,77 1.448.208
D
18 Kota Bogor 6 68 - 118,50 802.862
AN
19 Kota Sukabumi 7 33 - 48,25 316.971
20 Kota Bandung 30 151 - 167,67 2.182.661
G
21 Kota Cirebon 5 22 - 37,36 319.353
22 Kota Bekasi 12 56 - 206,61 2.102.918
N
23 Kota Depok 11 63 - 200,29 1.588.582
BU
24 Kota Cimahi 3 15 - 39,27 546.018
25 Kota Tasikmalaya 10 69 - 171,61 641.253
U
26 Kota Banjar 4 9 16 113,49 183.267
JUMLAH
H
626 639 5.295 35.377,76 39.910.274
R
Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013
PE
N
JE
IT
D
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
AT
Jaringan Jalan di Provinsi Jawa Barat dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 mengalami peningkatan sekitar
1-2% pertahunnya. Panjang Jalan yang mengalami peningkatan hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/kota. Total
AR
panjang jalan provinsi untuk tahun 2012 meningkat menjadi 26.140 dari tahun sebelumnya.
D
Untuk prasarana transportasi jalan, Jumlah terminal di Provinsi Jawa Barat Tahun 2012 adalah sebanyak 51 lokasi
dengan rincian untuk terminal Tipe A sebanyak 14 lokasi, terminal Tipe B sebanyak 22 lokasi, terminal Tipe C
AN
sebanyak 15 lokasi. Unit penimbangan (UPPKB) di Provinsi Jawa Barat terletak di 8 lokasi dengan status beroperasi
semua yaitu JT Sindang Rasa. Sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor terletak di 25 lokasi dengan total
G
penguji 369 orang dan jumlah peralatan pengujian jenis Mekanik sebanyak 18 buah serta jumlah peralatan Non
Mekanik sebanyak 7 buah
N
BU
Untuk sarana transportasi jalan Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor di Provinsi Jawa Barat mengalami
peningkatan pada masing – masing moda transportasi dengan total prosentase peningkatan sebesar 10% dimana
jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13%. Sedangkan perkembangan
U
jumlah sarana angkutan umum Bus AKAP dan PO mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2011 yaitu 3.858
H
unit untuk Bus AKAP yang dinaungi 118 perusahaan otobus, sedangkan tahun 2013 mengalami peningkatan yaitu
R
3.892 unit untuk Bus AKAP yang dinanungi 118 perusahaan otobus. Sedangkan bus AKDP terdapat 3.020 unit bus,
PE
dan pariwisata terdapat 2.754 unit bus yang dinaungi oleh 247 perusahaan otobus pada tahun 2013
Keselamatan transportasi jalan , untuk angka kecelakaan di Provinsi Jawa Barat saat ini masih cukup tinggi ,
N
sebagaimana dilaporkan dalam data kepolisian Republik Indonesia jumlah kecelakaan mencapai 7.595 kejadian.
JE
Dari Jumlah korban kecelakaan sebanyak 14.351 orang, 3.157 orang diantaranya meninggal dunia, 2.949 orang
mengalami luka berat , dan 8.245 orang mengalami luka berat.
IT
D
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
Jaringan Jalan
AT
(dalam KM)
AR
Tahun
No. Status Jalan
2009 2010 2011 2012
D
1 Jalan Nasional 1.351 1.351 1.351 1.351
AN
2 Jalan Propinsi 2.199 2.199 2.199 2.199
3 Jalan Kabupaten / Kota 22.224 21.944 21.950 22.590
G
Total Panjang Jalan 25.774 25.494 25.500 26.140
N
BU
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013
Peningkatan panjang jalan dari tahun
2009 sampai dengan tahun 2012 hanya
U
terjadi pada Jalan Kabupaten/Kota dengan
H angka peningkatan sekitar 1-2%
R
pertahunnya.
PE
N
JE
IT
D
Trasportasi Jalan
Peta Prasarana Transportasi Jalan
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
AT
No. Kabupaten/Kota Nama Terminal Tipe Luas (M2)
AR
1 Kab. Bogor Citeureup A 2.150,00
2 Kab. Bogor Cibinong A 2.500,00
D
3 Kab. Garut Guntur Melati A 25.000,00
4 Kota Tasikmalaya Singaparna A 2.250,00
AN
5 Kab. Ciamis Banjar A 4.470,00
6 Kab. Kuningan Kuningan A 7.636,00
G
7 Kab. Sumedang Sumedang A 2.812,00
N
8 Kab. Subang Subang A 3.600,00
BU
9 Kab. Karawang Cikampek A 3.722,00
10 Kota Bogor Baranang Siang A 3.100,00
U
11 Kota Sukabumi Ahmad Yani A 1.100,00
12 Kota Bandung
H
Leuwipanjang A 42.000,00
R
13 Kota Cirebon Harjamukti A 26.120,00
PE
AT
No. Kabupaten/Kota Nama Terminal Tipe Luas (M2)
AR
19 Kota Tasikmalaya Jl. Veteran B 7.483,00
20 Kab. Ciamis Ciamis B 3.593,00
D
21 Kab. Kuningan Cirendang B 288
22 Kab. Majalengka Majalengka B 1.700,00
AN
23 Kab. Majalengka Kadipaten B 2.200,00
24 Kab. Indramayu Jatibarang B 3.500,00
G
25 Kab. Indramayu Patrol B 1.200,00
N
26 Kab. Indramayu Indramayu B 2.495,00
BU
27 Kab. Indramayu Karangampel B 1.100,00
28 Kab. Subang Pamanukan B 4.102,00
U
29 Kab. Subang Sukamandi B 3.238,00
30 Kab. Purwakarta Sadang
H B 14.322,00
R
31 Kab. Karawang Karawang B 3.552,00
PE
AT
No. Kabupaten/Kota Nama Terminal Tipe Luas (M2)
AR
37 Kab. Bandung Cileunyi C 3.025,00
38 Kab. Garut Jl. Kaur Panggung C 7.330,00
D
39 Kab. Garut Cikajang C 2.800,00
40 Kab. Garut Samarang C 1.353,00
AN
41 Kota Tasikmalaya Jl. A. Yani C 5.400,00
42 Kab. Ciamis Pangandaran C 1.900,00
G
43 Kab. Kuningan Ciawi Gebang C 280
N
44 Kab. Majalengka Maja C 1.600,00
BU
45 Kab. Majalengka Cikijing C 2.600,00
46 Kab. Majalengka Rajagaluh C 1.625,00
U
47 Kab. Indramayu Sindang C 1.197,00
48 Kota Bogor
H
Jl. Pajajaran C 13.500,00
R
49 Kota Bandung Jl. A. Muis C 3.000,00
PE
Terminal Tipe B 22
JE
Terminal Tipe C 15
IT
Jumlah Terminal 51
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
D
AT
AR
Kota / Platform Status
No. Nama Jembatan Alamat Pelayanan
Kab. (ton)
Jl. Jenderal Sudirman No. 214,
D
1 JT Sindang Rasa Ciamis 2 Arah 41 Beroperasi
Ciamis
AN
2 JT Kemang Bogor Jl. Raya Parung Km 10, Bogor Bogor 2 Arah 30 Beroperasi
3 JT Tomo Jl. Raya Tomo, No. 01, Sumedang Sumedang 2 Arah 80 Beroperasi
G
Jl. Tasik-Bandung, Bumi asih,
4 JT Gentong Tasikmalaya 2 Arah 26 Beroperasi
N
Kadipaten-Tasikmalaya
5
BU
JT Balong Gandu Jl Raya Jatisari, Karawang Kerawang 1 Arah 80 Beroperasi
6 JT Cibaragalan Jl. Ciwangi No. 23, Purwakarta Purwakarta 1 Arah 80 Beroperasi
U
7 JT Losarang Jl. Losarang Km 67, Indramayu Indramayu 1 Arah 80 Beroperasi
8 JT Bojong H
Jl. Raya Bandung Km 4, Cianjur Cianjur 1 Arah 80 Beroperasi
R
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
PE
N
JE
IT
D
AT
Jumlah Penguji Jenis Alat Jumlah Kendaraan Wajib Uji
AR
Lokasi Luas Taman Merek Tahun
No Krt. Krt.
(Kab./Kota) 1 2 3 4 NMK MK Kel. (m2) Kend. MP M.Bus M.Brg KK Alat Uji Pembuatan
Ganda Tem
D
1 Kab Bogor - - - - - 1 - 1998 12289 1333 7418 3237 - 245 56 BANZAI 2003
2 Kab Sukabumi - - - - - 1 - 13660 7684 - 3475 4209 - - HPA 2003
AN
3 Kab Cianjur - - - - - 1 - 0 - - - - - - BOSCH 2003
4 Kab Bandung - - - - - 1 - 11420 21375 566 6206 14577 22 1 3 ANZEN 1993-1994
G
5 Kab Garut - - - - - 1 - 0 - - - - - - CARTEG 2003
N
6 Kab Tasikmalaya - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -
BU
7 Kab Ciamis - - - - - 1 - - 6642 305 1884 4352 72 - - LIPI 1991
8 Kab Kuningan - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -
9 Kab Cirebon - - - - - - - 0 - - - - - - QUMORI 2002
U
1
10 Kab Majalengka - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -
11 Kab Sumedang - - - - - 1 H
- - - - - - - - - BANZAI 2004
R
12 Kab Indramayu - - - - 1 - - - - - - - - - - -
PE
AT
Jumlah Penguji Jenis Alat Jumlah Kendaraan Wajib Uji
AR
Lokasi Luas Taman Merek Tahun
No Krt. Krt.
(Kab./Kota) 1 2 3 4 NMK MK Kel. (m2) Kend. MP M.Bus M.Brg KK Alat Uji Pembuatan
Ganda Tem
D
17 Kota Bogor - - - - - 1 - - - - - - - - - VIS 1978
MULLER
18 Kota Sukabumi - - - - - - 3940 3844 2 1528 2313 1
AN
1 BEM 2002
19 Kota Bandung - - - - - 1 - 4250 21545 418 3960 17129 22 8 8 QUMORI 2004
IYASAKA
20 Kota Cirebon - - - - - - 13035 - - - - - - -
G
1 EX 2002
21 Kota Bekasi - - - - - - - - - - - - - -
N
1 TEN 1994
22 Kota Depok - - - - - 1 - - 27799 - - - - - - - 2003
BU
23 Kota Cimahi - - - - 1 - - - - - - - - - - - -
24 Kota Tasikmalaya - - - - 1 - - - - - - - - - - - -
U
25 Kota Banjar - - - - 1 - - - - - - - - - - - -
Total 74 97 141 57 7 18
H
0 0
R
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
PE
Keterangan :
1) Jabatan Fungsional Pemula NMk : Non Mekanis MP : Mobil Penumpang BNZ : BANZAI IYS : IYASAKA
2) Jabatan Fungsional Pelaksana Mk : Mekanis M. Bus : Mobil Bus LKN : LAKONI RN : RION
N
3) Jabatan Fungsional Pelaksana Lanjutan Kel. : Keliling M. Brg : Mobil Barang HRT : HARTECH BLM : BALMA
JE
4) Jabatan Fungsional Penyelia KK : Kendaraan Khusus Krt. Tem : Kereta HND : HONDA CRSN : CR SINCRO
Krt. Gan : Kereta Gandengan MYK : MIYOKO
IT
D
Kedaraan Bermotor
Perkembangan Kendaraan Bermotor
AT
(dalam Unit)
AR
Tahun
No. Status Jalan
2009 2010 2011 2012*
D
1 Mobil Penumpang 526,508 630,196 670,021 736,533
AN
2 Bus 171,000 177,578 177,905 178.626
3 Truk 451,987 469,412 496,643 525,838
G
4 Sepeda Motor 2,712,149 3,828,549 4,330,405 5,430,724
N
Total 3,861,644 5,105,735 5,674,974 6,871,721
BU
Sumber : Badan Pusat Statistik – Kepolisian Republik Indonesia, 2013
* : Angka Sementara
U
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor
H dari tahun 2009 sampai dengan tahun
R
2012 terjadi pada tiap moda kendaraan
PE
AT
AR
Tahun
Jenis
D
Kendaraan 2008 2009 2010 2011 2012 2013*
PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus
AN
AKAP 115 3.665 116 3.507 116 3.879 117 3.818 118 3.858 118 3.892
AKDP - 3020 - 3020 - 3020 - 3020 - 3020 - 3020
G
Pariwisata 92 1.205 135 1539 159 1653 199 2.053 231 2.372 247 2753
N
Total 207 7.890 251 8.066 275 8.552 316 8.891 349 9.250 365 9.665
BU
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
* : Angka Sementara
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
AT
AR
Tahun Jumlah Kecelakaan Kendaraan Yang Terlibat
2008 602 NA
D
2009 617 NA
AN
2010 1.701 NA
2011 7.595 NA
G
N
BU
Tahun Meninggal Dunia Luka Berat Luka Ringan
2008 453 385 334
U
2009 415 403 381
2010 488
H 1.092 1.458
R
2011 3.157 2.949 8.245
PE
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
Pelabuhan Penyeberangan
AT
AR
Lokasi Tahun Fas.
Nama Penyele Mooring Konst. Lintas yg
D
No Kab./ Pemb Bongkar Ket.
Pelabuhan Ibu Kota Pulau nggara (GRT) Dermaga DIlayani
Kota uatan Muat
AN
Majingklak -
1 Majingklak Kab.Ciamis Ciamis Jawa Dishub - - - - -
Cilacap
G
Kalipucang -
2 Kalipucang Kab.Ciamis Ciamis Jawa Dishub 1982 - - Beton -
Cilacap
N
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
AT
AR
OD MATRIKS
D
Asal 231.918.103 1.515.025.403 553%
AN
Tujuan 293.202.698 1.502.893.037 413%
G
Barang 2006 2011 % Pertumbuhan*
N
Asal 2.465.972.582 3.713.976.521 51%
BU
Tujuan 1.161.810.178 3.566.549.998 207%
Moda Pnp Moda Barang
U
Moda Transportasi Share Share
Pnp H
Asal Tujuan Barang Asal Tujuan
R
Angk. Jalan 95% 220.322.198 278.542.563 91,25% 2.250.199.981 1.060.151.787
PE
** : Angka Prediksi
IT
D
AT
AR
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE
IT
D
DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
AT
TAHUN
NO PROGRAM/KEGIATAN
AR
2009 2010 2011 2012 2013*
Program LLAJ
D
1
- Realisasi Keuangan (Rp) 15.283.866.500 15.038.912.600 15.474.220.000 11.409.020.000 4.775.750.000
AN
- % Keuangan 90,76 90,24 66,03 94,86 40,92
Program LLASDP
G
- Alokasi Anggaran (Rp) 4.629.876.000 4.541.236.000 2.193.046.798 8.546.220.000 9.253.000.000,
N
2
- Realisasi Keuangan (Rp) 4.208.168.912 3.858.566.500 1.415.452.520 7.676.570.000 1.812.170.000
19,58
BU
- % Keuangan 90,89 84,97 64,54 89,82
Total
U
- Alokasi Anggaran (Rp) 21.469.586.000 21.206.045.000 25.628.044.798 20.573.030.000 20.923.500.000
H
3
- Realisasi Keuangan (Rp) 19.492.035.412 18.897.479.100 16.889.672.520 19.085.590.000 6.587.920.000
54,07
R
- % Keuangan 90,79 89,11 65,9 92,77
PE
AT
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2010
LOKASI : PROVINSI JAWA BARAT
AR
SUMBER DANA : APBN/APBN-P
NILAI : Rp. 16,664,809,000
JENIS BELANJA :
D
Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp.
AN
Belanja Barang Sebesar Rp.
Belanja Tidak Mengikat :
Belanja Barang sebesar Rp. 839,720,000,-
G
Belanja Modal Sebesar Rp. 15,825,089,000,-
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
N
Pembangunan Fasilitas Kes. LLAJ meliputi;
BU
Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan sebanyak 100.000 M sebesar Rp. 2,900,000,000,-
Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail sebanyak 2.000 M sebesar Rp. 1,900,000,000,-
Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (60x60 cm) sebanyak 400 BH sebesar Rp. 276,000,000,-
U
Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75 cm) sebanyak 300 BH sebesar Rp. 279,600,000,
Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka sebanyak 1.000 BH sebesar Rp. 246,000,000,-
H
Pengadaan dan Pemasangan Traffic Light High-Flux sebanyak 5 UNIT sebesar Rp. 829,500,000,-
Pengadaan dan Pemasangan APILL Tenaga Surya (Solar Cell) sebanyak 5 UNIT sebesar Rp. 1,500,000,000,-
R
Manajemen & Rekayasa Lalu Lintas sebanyak 2 PKT sebesar Rp. 2,500,000,000,-
PE
Pengadaan dan Pemasangan LPJU Solar Cell sebanyak 50 UNIT sebesar Rp. 1,650,000,000,-
Pengadaan Paket Penghargaan Kota Pemenang WTN sebanyak 2 PKT sebesar Rp. 200,000,000,-
Pembangunan Terminal sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 3,518,989,000,-
Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 25,000,000,-
N
JE
PHLN :
PNBP/BLU :
IT
AT
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2010
LOKASI : PROVINSI JAWA BARAT
AR
SUMBER DANA : APBN/APBN-P
NILAI : Rp.4.541.236.000,-
JENIS BELANJA :
D
Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0,-
AN
Belanja Barang Sebesar Rp. 0,-
Belanja Tidak Mengikat :
Belanja Barang sebesar Rp. 234.220.000,-
G
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 234.220.000,-
N
Belanja Modal Sebesar Rp. 4.307.016.000,-
BU
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi:
Peningk. Dermaga Muara Gembong di Sungai Citarum (Termasuk Desain & Supervisi) dengan volume 1 paket sebesar Rp. 2.805.989.000,-
Peningk. Dermaga Sungai di Pamotan (Termasuk Desain & Supervisi) dengan volume 1 paket sebesar Rp. 999.291.000,-
U
Peningk.. Dermaga Danau Cirata di Kebon Coklat (Termasuk Desain & Supervisi) dengan volume 1 paket sebesar Rp. 501.736.000,-
Pengerukan Alur Pelayaran Sungai Muara Bendera (Termasuk Desain & Supervisi) dengan volume 1 paket sebesar Rp. 2.805.989.000,-
PHLN : 0
H
R
PNBP/BLU : 0
PE
AT
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2011
LOKASI : PROVINSI JAWA BARAT
AR
SUMBER DANA : APBN/APBN-P
NILAI : Rp. 23,434,998,000,-
JENIS BELANJA :
D
Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0
AN
Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat :
Belanja Barang sebesar Rp. 1,239,230,000,-
G
Belanja Modal Sebesar Rp 22,195,768,000,-
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
N
Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan dengan volume satuan sepanjang 20,000 M sebesar Rp. 580,000,000,-
BU
Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail dengan volume satuan sepanjang 3,900 M sebesar Rp. 3,705,000,000,-
Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75 x 75) dengan volume satuan sebanyak 500 BH sebesar Rp. 466,000,000,-
Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka dengan volume satuan sebanyak 1,000 BH sebesar Rp. 250,000,000,-
U
Pengadaan dan Pemasangan Traffic Light High Flux dengan volume satuan sebanyak 3 unit sebesar Rp. 497,700,000,-
Pengadaan dan Pemasangan Traffic Light Solar Cell dengan volume satuan sebanyak 2 unit sebesar Rp. 600,000,000,-
H
Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 2 paket sebesar Rp. 1,550,000,000,-
Pengadaan dan Pemasangan LPJU Tenaga Surya dengan volume satuan sebanyak 50 unit sebesar Rp. 1,650,000,000,-
R
Pengadaan dan Pemasangan Warning Light Tenaga Surya dengan volume satuan sebanyak 4 unit sebesar Rp. 200,000,000,-
PE
Kegiatan penunjang angkutan lebaran (Jabar) dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 547,068,000,-
Pembangunan Terminal dengan volume satuan sebanyak 2 paket sebesar Rp. 12,000,000,000,-
Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 150,000,000,-
N
PHLN :
JE
PNBP/BLU :
AT
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2011
LOKASI : PROVINSI JAWA BARAT
AR
SUMBER DANA : APBN/APBN-P
NILAI : Rp. 15.474.220.000,-
JENIS BELANJA :
D
Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0
AN
Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat :
G
Belanja Barang sebesar Rp. 234.220.000,-
Belanja Modal Sebesar Rp. 15.240.000.000,-
N
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
BU
Program Rehabilitas Dermaga SDP sebanyak 3 PKT sebesar Rp. 15.200.000.000,-
Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp. 40.000.000,-
U
PHLN :
PNBP/BLU :
H
R
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
PE
N
JE
IT
D
AT
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012
LOKASI : PROVINSI JAWA BARAT
AR
SUMBER DANA : APBN/APBN-P
NILAI : Rp. 12,026,810,000-
JENIS BELANJA :
D
Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0
AN
Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat :
Belanja Barang sebesar Rp. 826,810,000,-
G
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Pengadaan Dan Pemasangan Fasilitas Keselamatan LLAJ (Pemberian Penghargaan Pemenang WTN di 1 (satu) Kota) Rp. 150,000,000,-
N
Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 254,500,000,-
BU
Pengembangan Sistem Informasi Dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50,000,000,-
Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 372,310,000,-
Belanja Modal Sebesar Rp. 11,200,000,000,-
U
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 4,300,000,000,-
H
Pengadaan Dan Pemasangan Fasilitas Keselamatan LLAJ (Penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2012) Rp. 700,000,000,-
Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200,000,000,-
R
Rehab Terminal (Renovasi dan Pengembangan Sarana Terminal Harjamukti Cirebon Tahap II) Rp. 2,000,000,000,-
PE
Pembangunan Area Traffic Controll System (ATCS) (Pembangunan ATCS Sp 4 Kota Bandung) Rp. 4,000,000,000,-
PHLN : 0
PNBP/BLU : 0
N
AT
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2012
LOKASI : PROVINSI JAWA BARAT
AR
SUMBER DANA : APBN/APBN-P
NILAI : Rp. 8.546.220.000,-
JENIS BELANJA :
D
Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0
AN
Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat :
Belanja Barang sebesar Rp. 7.806.220.000,-
G
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 306.220.000,-
N
Program Rehabilitasi Dermaga SDP dengan volume 25 paket sebesar Rp. 7.500.000.000,-
BU
Belanja Modal Sebesar Rp. 740.000.000,-
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 40.000.000,-
U
Pengadaan Kapal Perintis dan Bus Air dengan volume 2 unit sebesar Rp. 700.000.000,-
PHLN :
PNBP/BLU :
H
R
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
PE
N
JE
IT
D
AT
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2013
LOKASI : PROVINSI JAWA BARAT
AR
SUMBER DANA : APBN/APBN-P
NILAI : Rp. 11.670.500.000
JENIS BELANJA :
D
Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0
AN
Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat :
Belanja Barang sebesar Rp. 9.170.500.000,-
G
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200.000.000,-
N
Pembangunan Prasaran LLAJ Rp. 3.500.000.000,-
BU
Pembangunan Area Traffic Control System (ATCS) Rp. 5.000.000.000,-
Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 79.500.000,-
Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50.000.000,-
U
Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 341.000.000,-
Belanja Modal Sebesar Rp. 2.500.000.000,-
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
H
Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 2.500.000.000,-
R
PHLN : 0
PE
PNBP/BLU : 0
N
2013
Program Pembangunan LLASDP TA. 201
AT
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2013
LOKASI : PROVINSI JAWA BARAT
AR
SUMBER DANA : APBN/APBN-P
NILAI : Rp. 9.253.000.000,-
JENIS BELANJA :
D
Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0
AN
Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat :
Belanja Barang sebesar Rp. 306.170.000,-
G
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 306.170.000,-
N
Belanja Modal Sebesar Rp. 8.946.830.000,-
BU
Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Layanan Perkantoran Bidang LLASDP Rp. 40.000.000,-
Pengadaan Kapal Kerja Speed Boat 1 x 100 PK sebanyak 1 Unit sebesar Rp. 350.000.000,-
U
Peningk. Dermaga Danau Cirata di Cipicung Kab. Bandung Barat Thp III (Termasuk Supervisi) sebanyak 1 Pkt sebesar Rp. 5.000.000.000
Peningk. Dermaga Danau Jatiluhur di Tanggul Usman Kab. Purwakarta Thp II ( Termasuk Supervisi) selesai sebanyak 1 Pkt sebesar Rp.3.556.830.000
H
R
PHLN :
PNBP/BLU :
PE
DAK bidang
Alokasi Keselamatan
DAK Bidang Transportasi
Keselamatan Darat
Transportas Darat
AT
TAHUN (Dalam Juta Rupiah)
NO. PENERIMA
AR
2011 2012 2013 2014
1 Provinsi Jawa Barat - - 1.814,460 1.710,960
2 Kab. Bandung 288,1 431,160 579,890 598,960
D
3 Kab. Bekasi 325,7 526,270 614,900 620,160
4 Kab. Bogor 290,8 465,650 597,260 583,940
AN
5 Kab. Cirebon 313,8 486,930 591,090 523,200
6 Kab. Garut 210,3 289,900 414,690 434,320
7 Kab. Karawang 253,0 376,260 508,730 510,250
G
8 Kab. Kuningan 256,3 379,180 429,540 498,490
9 Kab. Purwakarta 247,9 353,740 453,100 477,290
N
10 Kab. Sukabumi 202,5 277,880 404,270 432,180
BU
11 Kota Bandung 870,1 791,080 837,010 914,500
12 Kota Bekasi 638,3 820,470 903,510 788,190
13 Kota Bogor 536,9 676,170 805,610 685,020
U
14 Kota Cirebon 542,2 664,100 692,740 691,190
15 Kota Depok 516,1 655,350 786,030 691,830
16 Kota Sukabumi
H 467,8 571,920 652,860 597,460
R
17 Kota Cimahi 788,7 831,570 829,110 947,680
18 Kota Tasikmalaya 384,8 468,240 502,410 522,370
PE
Saran Penyempurnaan
AT
dapat disampaikan melalui
AR
bagren@hubdat.web.id atau bagrendat@gmail.com
D
AN
G
N
BU
U
H
R
PE
N
JE