LAPORAN KEGIATAN F1

Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

PENYULUHAN MENGENAI BAHAYA MEROKOK DAN NARKOBA PADA

REMAJA

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Program Internship

USAHA KESEHATAN MASYARAKAT

DOKTER INTERNSHIP INDONESIA

Disusun oleh :
dr. Sindhu Nugroho Mukti

Pembimbing :
dr. Bowo Luhur Santoso

Pusat Kesehatan Masyarakat Kapuan

Kabupaten Blora – Jawa Tengah
Periode Mei 2017 – September 2017
LATAR Merokok merupakan kebiasaan buruk yang banyak
BELAKANG sekali akibat buruknya bagi tubuh perokok maupun orang
yang berada disekitar perokok (perokok pasif) dan menjadi
masalah kesehatan di masyarakat sampai saat ini. Dengan
persepsi oleh perokok yang bermacam-macam, padahal
telah jelas akibat bagi organ-organ tubuh seperti jalan
pernafasan, paru, jantung, ginjal, mata dan lain-lain.
Pengetahuan masyarakat yang kurang akan bahaya merokok
berpengaruh terhadap tingkat kebiasaan merokok pada
masyarakat yang cukup tinggi.

PERMASALAHAN Perilaku merokok di kalangan remaja bukanlah hal baru

lagi. Tidak jarang kita menemukan remaja yang masih
mengenakan seragam sekolahnya (baik SMP maupun SMA)
merokok bersama teman-temannya ataupun sendiri. Pada
umumnya pelajar Indonesia mengaku sudah mulai merokok
antara usia 9 hingga 12 tahun. Saat ini, terdapat 1,1 miliar
penghisap rokok di dunia, dan 45 persennya adalah pelajar.
Tahun 2025 diperkirakan jumlahnya akan
semakin bertambah mencapai 1,7 miliar remaja. Kebiasaan
merokok dikalangan remaja memang memprihatinkan dan
membutuhkan perhatian ekstra. Usaha preventif perlu
dilakukan untuk enghindarkan remaja dari kebiasaan merok,
salah satunya melalui penyuluhan mengenai bahaya
merokok.
PERENCANAAN Dalam acara ini, peserta diberi materi mengenai bahaya
DAN PEMILIHAN merokok, baik perokok aktif maupun pasif. Peserta terlihat
INTERVENSI antusias terhadap materi yang diberikan, terbukti dengan
banyaknya siswa yang mengajukan pertanyaan setelah
pemberian materi. Acara ini juga dilengkapi dengan
pemberian poster antirokok. Poster diberikan kepada pihak
 sekolah untuk ditempel di kelas-kelas, dengan tujuan untuk
senantiasa mengingatkan siswa mengenai bahaya merokok.
Keantusiasan siswa-siswi SMP dalam mengikuti kegiatan
penyuluhan ini diharapkan dapat memacu setiap individunya
untuk berani menolak rokok, sehingga semakin banyak
pelajar Indonesia yang terselamatkan dari perilaku merokok.
PELAKASANAAN Sebagai wujud kepedulian terhadap perilaku rokok
dikalangan remaja, pada tanggal 12 Juli 2017, Puskesmas
Cepu menyelenggarakan penyuluhan tentang bahaya
merokok di sekolah SMA N 1 . Peserta yang hadir dalam
acara ini berjumlah 297 orang yang terdiri dari siswa-siswi
di sekolah tersebut. Diharapkan setelah para siswa mengikuti
kegiatan penyuluhan, mereka dapat mengerti tentang bahaya
merokok
Kegiatan
Kegiatan penyuluh
pendengar
Pembukaan  Mengucapkan  Menjawab
( 5 menit ) salam salam
 Memperkenalkan  Mendengarkan
diri  Mendengarkan
 Menyampaikan
tujuan penyuluhan

Penyajian  Menggali  Mengungkapkan

materi pengetehuan pendapat
( 20 menit ) pengunjung  Mendengarkan,
tentang merokok memperhatikan
 Menjelaskan  Mendengarkan,
pengertian memperhatikan
merokok  Mendengarkan,
 Menjelaskan memperhatikan
jenis-jens rokok  Mendengarkan,
memperhatikan
  Menjelaskan  Mendengarkan,
penyakit Akibat memperhatikan
merokok
 Menjelaskan
bahaya merokok

 Menjelaskan tips
berhenti merokok

Penutup  Diskusi atau tanya  Memperhatikan

( 5 menit ) jawab dan menjawab
pertanyaan
 Menyimpulkan  Mendengarkan
materi bersama-
sama  Menjawab salam
 Mengucapkan
salam

MONITORING 1. Penyampaian materi cukup jelas, sehingga

DAN EVALUASI menimbulkan antusiasme peserta untuk ikut serta
dalam kegiatan ini.
2. Sebagian besar peserta penyuluhan antusias
mendengarkan penyuluhan yang disampaikan
oleh dokter.
3. Kesan penyuluhan menarik, karena banyaknya
pertanyaan yang ditanyakan oleh peserta
penyuluhan kepada tim penyaji, peserta cukup
memahami materi yang disampaikan.
 Kapuan, September 2017
Peserta, Dokter Pendamping,

dr. Sindhu Nugroho Mukti Dr. Budi Luhur Santoso

DOKUMENTASI