Anda di halaman 1dari 5

Aplikasi Inventory Sederhana

On 12 Aug, 2013 By nurhidayat 0 Comments

Membuat Aplikasi Inventory Sederhana adalah salah satu topik yang sangat umum, dan
sering dijadikan sebagai salah satu topik skripsi, atau sekedar untuk mempelajari bahasa
pemrograman tertentu. Aplikasi inventory juga menjadi topik yang cukup digemari karena
kemungkinan pengguna yang sangat banyak, mulai dari warung-warung pinggir jalan sampai
dengan hipermarket akan memerlukan aplikasi inventory untuk mengontrol status barang
yang mereka jual. Bagi seorang programmer pemula, membuat aplikasi inventory juga bisa
menjadi batu loncatan untuk membangun aplikasi perkantoran yang jauh lebih rumit.

Untuk itu saya akan mencoba membuat sebuah Tutorial Membuat Aplikasi Inventory
Sederhana Menggunakan VB.net dan Database MySQL. VB.net dipilih karena
merupakan salah satu bahasa yang sangat populer di Indonesia, dan sama halnya dengan
database MySQL. Tutorial ini akan dibuat berseri menjadi artikel-artikel kecil untuk
memudahkan teman-teman mempelajari konsep yang ada di dalamnya.

Struktur dari tutorial ini akn dibagi-bagi menjadi subtopik kecil adalah sebagai berikut:

1. Analisa dan Desain Aplikasi. Menjabarkan hasil analisa dan desain untuk aplikasi yang akan
dibuat. Untuk memudahkan, Diagram UML Use Case akan digunakan untuk menggambarkan
fitur-fitur yang akan tersedia dalam Aplikasi Inventory Sederhana ini.
2. Analisa dan Desain Database. Menjabarkan hasil analisa dan desain database yang akan
digunakan untuk menyimpan data barang dan transaksinya. Notasi IDEF1X akan digunakan
untuk diagram desain database-nya
3. Penggunaan Trigger untuk Update Stok Barang. Menjabarkan desain database trigger untuk
melakukan proses update saldo stok barang setiap kali ada transaksi barang masuk dan
transaksi barang keluar. Artikel ini dilengkapi dengan test langkah-demi-langkah untuk
mempermudah pemahaman materi.
4. Desain User Interface. Menjabarkan desain umum user interface dan pemanfaatan visual
inheritance untuk mendapatkan tampilan yang konsisten untuk semua form dalam aplikasi
ini.
5. Desain Data Access Layer. Menjabarkan desain lapisan data akses untuk mempermudah kita
membuat aplikasi ini. Untuk Data Access Layer ini akan kita gunakan ADO.net 2.0 terlebih
dahulu untuk mempermudah teman-teman dalam migrasi dari VB6 ke VB.net. Kalau ada
kesempatan nanti kita bisa buat menggunakan Entity Framework.
6. Membuat Form Master Barang. Menjabarkan detil langkah demi langkah membuat form
master barang, mencakup keseluruhan fungsi CRUD (Created Read Update Delete) untuk
data barang.
7. Membuat Form Transaksi Barang Masuk. Menjabarkan detil langkah demi langkah
membuat form transaksi barang masuk, mencakup keseluruhan fungsi CRUD (Created Read
Update Delete) untuk data transaksi barang masuk.
8. Membuat Form Transaksi Barang Keluar. Menjabarkan detil langkah demi langkah
membuat form transaksi barang keluar, mencakup keseluruhan fungsi CRUD (Created Read
Update Delete) untuk transaksi barang keluar.
9. Membuat Form Laporan Kartu Stok, Menjabarkan pembuatan form yang menampilkan data
kartu stok masing-masing barang, meliputi kronologis keluar masuknya barang.
10. Membuat Form Laporan Mutasi Stok, Menjabarkan pembuatan form yang menampilkan
data kartu stok keseluruhan barang, berupa summary barang masuk dan keluar serta saldo
terakhir barang tercatat di gudang.

Modul Master Barang

Modul Master Barang akan berisikan use-case berikut ini dengan fungsinya masing-masing
antara lain,

 Mengelola Data Master Barang. Use Case ini menggambarkan proses pengelolaan
data Master Barang, skenario utama use case ini adalah melihat list barang yang
tersimpan dalam database, pengguna kemudian dapat melakukan filtering untuk
mencari data barang yang diinginkan. Extension, atau skenario alternatif, dari use case
ini meliputi,
o Menambah Barang Baru. Pengguna akan menekan tombol tertentu yang
akan menampilkan form entri data barang agar pengguna bisa mengisikan data
barang yang akan dibuatnya
o Mengubah Data Barang. Pengguna akan memilih data barang yang akan
diubah datanya kemudian menekan tombol tertentu, atau melakukan klik
ganda pada data bersangkutan dan sistem akan menampilkan form berisikan
data barang yang ingin diubah.
o Menghapus Data Barang. Pengguna akan memilih data barang yang akan
dihapus, kemudian menekan tombol tertentu. Sistem kemudian akan
memberikan konfirmasi apakah pengguna benar-benar akan melakukan
penghapusan data.
Modul Transaksi

Modul Transaksi akan berisikan use-case berikut ini dengan fungsinya masing-masing antara
lain,

 Mengelola Transaksi Barang Masuk. Use Case ini menggambarkan proses


pengelolaan data Transaksi Barang Masuk, skenario utama use case ini adalah melihat
list transaksi yang tersimpan dalam database, pengguna kemudian dapat melakukan
filtering untuk mencari data transaksi yang diinginkan. Extension, atau skenario
alternatif, dari use case ini meliputi,
o Menambah Transaksi Barang Masuk Baru. Pengguna akan menekan
tombol tertentu yang akan menampilkan form entri data transaksi agar
pengguna bisa mengisikan transaksi yang akan dibuatnya
o Mengubah Data Transaksi Barang Masuk. Pengguna akan memilih data
transaksi yang akan diubah datanya kemudian menekan tombol tertentu, atau
melakukan klik ganda pada data bersangkutan dan sistem akan menampilkan
form berisikan data transaksi yang ingin diubah.
o Menghapus Data Transaksi Barang Masuk. Pengguna akan memilih data
transaksi yang akan dihapus, kemudian menekan tombol tertentu. Sistem
kemudian akan memberikan konfirmasi apakah pengguna benar-benar akan
melakukan penghapusan data.

 Mengelola Transaksi Barang Keluar. Use Case ini menggambarkan proses


pengelolaan data Transaksi Barang Keluar, skenario utama use case ini adalah melihat
list transaksi yang tersimpan dalam database, pengguna kemudian dapat melakukan
filtering untuk mencari data transaksi yang diinginkan. Extension, atau skenario
alternatif, dari use case ini meliputi,
o Menambah Transaksi Barang Keluar Baru. Pengguna akan menekan
tombol tertentu yang akan menampilkan form entri data transaksi agar
pengguna bisa mengisikan transaksi yang akan dibuatnya
o Mengubah Data Transaksi Barang Keluar. Pengguna akan memilih data
transaksi yang akan diubah datanya kemudian menekan tombol tertentu, atau
melakukan klik ganda pada data bersangkutan dan sistem akan menampilkan
form berisikan data transaksi yang ingin diubah.
o Menghapus Data Transaksi Barang Keluar. Pengguna akan memilih data
transaksi yang akan dihapus, kemudian menekan tombol tertentu. Sistem
kemudian akan memberikan konfirmasi apakah pengguna benar-benar akan
melakukan penghapusan data.

Modul Laporan

Modul Laporan akan berisikan use-case berikut ini dengan fungsinya masing-masing antara
lain,

 Melihat Laporan Kartu Stok. Sederhana saja, aplikasi akan menampilkan kronolagi
keluar masuk barang sesuai dengan kriteria kode barang yang diberikan oleh
pengguna.
 Melihat Laporan Mutasi Stok. Berdasarkan periode tertentu sesuai input dari
pengguna, Aplikasi akan menampilkan summary dari total keluar dan masuk dari
masing-masing barang.

Simpulan

Selesailah kita mendefinisikan semua fitur dari Aplikasi yang akan kita bangun. Teman-
teman mungkin bertanya-tanya, "Kenapa tidak ada modul Security? Apakah pengguna dapat
menggunakan Aplikasi ini tanpa Login terlebih dahulu?" Jawabannya adalah, kita dengaja
membatasi lingkup tutorial ini. Mengenai Modul security yang mengatur hak akses pengguna
silakan dikembangkan sendiri, atau.... jika ada kesempatan, mungkin akan kita buatkan
tutorialnya tersendiri.

- See more at: http://pojokprogrammer.net/node/42#sthash.8ISe592r.dpuf

Anda mungkin juga menyukai