Anda di halaman 1dari 7

MEKANISME KEGIATAN PEMBORAN DAN PELEDAKAN DI

PT.ARTAMULIA TATAPRATAMA SITE TANJUNG BELIT


MUARA BUNGO JAMBI
Proposal Kerja Praktek

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Pelaksanaan Kerja Praktek

Disusun Oleh:

Rahmad R. Situmorang (14 306 095)


Imrani Hidayatullah (14 306 114)

TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
INSTITUT TEKNOLOGI MEDAN
2017
I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Kerja Praktek (KP) merupakan salah satu mata kuliah yang harus di laksanakan oleh setiap
mahasiswa yang telah mencapai semester VI sebagai persyaratan untuk menyelesaikan studi
pada program studi Teknik Pertambangan Institut Teknologi Medan (ITM), kerja praktek di
gunakan sebagai sarana untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama dibangku kuliah
dengan keadaan dilapangan yang sebenarnya.

Pembongkaran batuan penutup (overburden) tidak semua dapat digunakan dengan free digging
dan ripping,hal ini dikarenakan tingkat kekerasan batuan yang berbeda-beda, sehingga perlu
diterapkan metode peledakan untuk batuan yang memiliki tingkat kekerasan yang tinggi. Tujuan
utama dari peledakan adalah untuk menghancurkan batuan yang dulunya berdimensi besar
menjadi berdimensi kecil sehingga mudah dalam pembongkaran dan pengangkutannya. Dalam
perencanaan yang matang dari seorang ahli sangat menentukan dalam keberhasilan suatu
kegiatan peledakan mulai dari rancangan geometri peledakan sampai pada perangkaian dan
kegiatan peledakan itu sendiri harus direncanakan dengan baik.

Didalam dunia pertambangan peledakan telah dikenal luas dan sangat diperlukan guna
memberikan kemudahan bagi alat-alat berat untuk menggali lapisan batuan. Teknik pemboran
dan peledakan (drill and blast)pada perusahaan tambang di gunakan untuk menunjang
kelancaran proses pengupasan batuan penutup. Dengan tingkat kebutuhan batubara yang
semakin meningkat, pembongkaran batubara haruslah menggunakan teknologi yang modern
untuk mencapai target produksi yang di harapkan sehingga dicapai hasil yang maksimal.

Kegiatan peledakan merupakan saah satu pekerjaan beresiko tinggi dimana seluruh aktifitasnya
selalu berhubungan dengan bahan peledak. Untuk itu dibutuhkan suatu manajemen yang baik
dalam pengelolaan kegiatan peledakan tersebut diantaranya,yaitu perancangan geometri peledaka
yang baik agar resiko resiko kecelakaan dapat di hindari dan produktifitas dapat lebih optimal.
Maka dari itu Mahasiswa calon sarjana teknik pertambangan harus mampu mengaplikasikan
ilmu yang didapat di bangku kuliah untuk di terapkan dilapangan sebenarnya melalui kegiatan
kerja praktek (KP) yang akan dilakukan.
Adapun judul kerja praktek yang ingin kami ajukan adalah:
Mekanisme Kegiatan Pemboran dan Peledakan (drill and blast) di Job Site ATP, Tanjung belit
PT. Artamulia Tatapratama, Muara Bungo, Jambi.

1.2 Maksud dan Tujuan


a. Maksud dari kerja praktek dilapangan adalah :
1. Ikut serta dalam kegiatan pemboran dan peledakan di
2. Mengetahui metode, perlengkapan dan peralatan peledakan yang digunakan oleh
Perusahaan.
3. Mempraktikkan ilmu yang didapat saat perkuliahan secara langsung dilapangan
sehingga dapat mengetahui praktik kegiatan peledakan dan mengetahui factor-faktor
yang mempengaruhi hasil peledakan, serta belajar bekerja untuk memiliki kemampuan
yang diinginkan oleh dunia industri.
b. Tujuan dari kerja praktek dilapangan adalah :
1. Untuk mengetahui peralatan dan perlengkapan pada kegiatan peledakan peledakan yang
digunakan di Perusahaan.

2. Untuk mengetahui pola pengeboran yang digunakan di Perusahaan.

3. Untuk mengetahui geometri peledakan yang digunakan di Perusahaan.

4. Untuk mengetahui ukuran fragmentasi batuan hasil peledakan

1.3. Manfaat Kegiatan


Terdapat beberapa manfaat dari Kerja Praktek ini, diantaranya:
1. Agar mahasiswa dapat memahami sistem operasional pemboran dan peledakan di
Perusahaan.
2. Untuk mengetahui seberapa besar peledakan itu mempengaruhi hasil produksi tambang.
3. Agar mahasiswa lebih mangerti teknik peledakan yang di lakukan di Perusahaan.
4. Agar mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat di bangku kuliah dengan
prosedur kerja dilapangan yang sebenarnya.
5. Untuk memenuhi memenuhi salah satu sayarat kurikulum di Jurusan Teknik
Pertambangan, Institut Teknologi medan.
II. RENCANA KEGIATAN

2.1 Rencana Kerja Praktek


Kami merencanakan untuk melaksanakan kegiatan Kerja Praktek di PT. Artamulia Tatapratama,
dengan judul Mekanisme Kegiatan Pemboran dan Peledakan (drill and blast) di Job Site ATP,
Tanjung belit, Muara Bungo, Jambi.

2.2 Materi Yang Ingin Di Ketahui


Di dalam kerja Praktek ini, kami bertujuan untuk mendapatkan pemahaman mengenai pemboran
dan peledakan di PT.Artamulia Tatapratama,memahami perhitungan penentuan geometri
peledakan berupa burden, spasi, kedalaman lubang bor, stemming, sub drilling, tinggi jenjang.
Untuk mendapatkan hasil yang baik dalam suatu aktivitas peledakan, perencanaan parameter
perlu dilakukan. Dalam suatu kegiatan penambangan upaya untuk memberaikan batuan dari
keadaan insitunya perlu proses pemberaian batuan yang dapat dilakukan dengan dua cara yaitu
dengan penggalian (free digging dan ripping) dan pemboran peledakan (drill and blast).

Metode pemboran dan peledakan bertujuan untuk menghancurkan, melepas ataupun


membongkar suatu bahan galian dari batuan induknya. Pada pemberaian batuan dengan metode
pemboran dan peledakan, ukuran fragmentasi batuan hasil peledakan merupakan suatu faktor
yang sangat penting, dimana ukuran fragmentasi batuan diharapkankan sesuai dengan kebutuhan
pada kegiatan penambangan selanjutnya.

Dalam proses Peledakan batuab penutup (overburden) Faktor keselamatan kerja menjadi penting
karena pada saat terjadinya peledakan kemungkinan besar akan terjadi lemparan batuan kesegala
arah (fly rock) yang dapat melukai para pekerja apabila tidak diperhatikan dengan baik sangat,
oleh karena itu Semakin tersedianya fasilitas keselamatan kerja semakin sedikit kemungkinan
terjadinya kecelakaan kerja. Dengan melaksanakan K3 akan terwujud perlindungan terhadap
tenaga kerja dari risiko kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang dapat terjadi pada waktu
melakukan pekerjaan di tempat kerja. Dengan dilaksanakannya perlindungan K3, diharapkan
akan tercipta tempat kerja yang aman, nyaman, sehat dan tenaga kerja yang produktif, sehingga
akan meningkatkan produktivitas kerja dan produktivitas perusahaan.
III. TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN

3.1. Tempat pelaksanaan kerja praktek


Kegiatan kerja praktek ini bertempat diwilayah PT. Artamulia Tatapratama,Site Tanjung Belit,
Muara Bungo, Jambi

3.2 Rencana Waktu Kegiatan


Di dalam kerja praktek ini kami merencanakan waktu kegiatan mulai dari bulan Agustus sampai
bulan September 2017 , tetapi jika perusahaan menginginkan waktu yang lebih lama, kami
bersedia dengan kebijakan yang telah disepakati bersama.
3.2 . Tabel Pelaksanaan Kerja Praktek

AGUSTUS SEPTEMBER
Rencana kegiatan II III IV I II III IV
Study literatur
Pengumpulan
data geometri
pemboran yang
digunakan pada
saat dilapangan
Pengumpulan
data mengenai
bahan peledak
yang digunakan
Pengumpulan
data geologi
Pengumpulan
data jumlah
bahan peledak
yang digunakan
tiap peledakan
Analisis geometri
pengeboran dan
analisis
fragmentasi hasil
peledakan
Penyusunan
Laporan
penelitian
IV. PESERTA KEGIATAN
Identitas Peserta:
Nama : Rahmad R. Situmorang
NIM : 14 306 095
Email : rahmadsitumorang22@gmail.com
No. HP : 081361341177
Alamat rumah : jln.Gedung arca,gang Jawa
Identitas Peserta:
Nama : Imrani Hidayatullah
NIM : 14 306 114
Email : imranhidayatullah09@gmail.com
No. HP : 085272110933
Alamat rumah : jln Bajak 1 no 61 kec.Medan Amplas

.VI. PENUTUP
Demikianlah proposal kerja praktek ini kami buat dengan judul yang diusulkan sebagai bahan
pertimbangan pihak perusahaan agar dapat menerima dan memberikan kesempatan untuk
melaksanakan kerja praktek.Atas perhatian pihak perusahaan kami ucapkan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai