Anda di halaman 1dari 6

KISI-KISI SOAL UJI PENGETAHUAN

UJI KOMPETENSI MAHASISWA PENDIDIKAN PROFESI GURU


MATA UJI : AGRIBISNIS PRODUKSI TANAMAN

Kompetensi Pedagogik:

Capaian Pembelajaran Indikator Esensial


a. Mengkreasi pengetahuan faktual, konseptual, Disajikan kasus tentang kecelakaan kerja
prosedural, dan metakognitif mengenai pada saat praktikum pengolahan tanah
keprofesian guru agribisnis produksi tanaman menggunakan bajak singkal, peserta
dapat menyusun prosedur yang tepat
dan sistematis untuk mengatasi
permasalahan pada kasus tersebut.
b. Mengkreasi pendekatan dan strategi Peserta dapat menyiapkan video
pembelajaran yang menerapkan konsep TPACK software, program animasi, internet
(tecnho-pedagogical content knowledge) dalam akses, laboratorium virtual, dan lainnya
perencanaan kurikulum pembelajaran dan yang tepat diterapkan pada pembelajaran
penilaian aplikasi ZPT pada tanaman

c. Mampu melaksanakan pembelajaran yang Disajikan narasi potensi dan sarana yang
mendidik dalam suasana dan proses dimiliki Laboratorium dan karakteristik
pembelajaran yang menerapkan kaidah materi ajar, peserta dapat menerapkan
pedagogik dan kebutuhan peserta didik dalam model pembelajaran dan asesmen yang
rangka memfasilitasi pengembangan karakter sesuai
peserta didik sebagai pembelajar mandiri (self- Peserta dapat menentukan kesesuaian
regulated learner). materi ajar nutrisi tanaman dengan
tingkat perkembangan siswa
Disajikan narasi tentang kompetensi inti
mata pelajaran budidaya
tanamanhortikultura/pangan/perkebunan,
peserta dapat menentukan kompetensi
dasar yang berhubungan dengan
kompetensi inti
Disajikan narasi tentang kompetensi
dasar pembelajaran budidaya tanaman
secara organik, peserta dapat
menentukan jenis media yang tepat
digunakan untuk membantu peserta didik
menguasai kompetensi dasar tersebut.
Disajikan kompetensi dasar tentang
aplikasi bahan kimia peserta didik dapat
menerapkan prosedur dalam
pemanfaatannya dalam kehidupan
sehari-hari
Disajikan narasi tentang tujuan
pembelajaran irigasi,
peserta dapat menerapkan mekanisme
kerja sistem teknologi yang ada dalam
berbagai bidang kehidupan manusia.
d. menerapkan penelitian pendidikan dalam Disajikan narasi permasalahan
menjalani profesi guru untuk peningkatan pembelajaran menghitung kebutuhan
kualitas pembelajaran agribisnis produksi lahan usaha, saprodi dan tenaga kerja
tanaman. untuk produksi tanaman
hortikultura/pangan/ perkebunan,
peserta dapat menentukan cara
pemecahan yang tepat
Disajikan permasalahan yang muncul di
suatu kelas pada saat pembelajaran
tentang konsep biaya produksi dalam
pengelolaan usaha agribisnis, peserta
dapat menentukan variabel, metode,
atau pertanyaan penelitian dalam
perencanaan penelitian tindakan.
e. menguasai teori aplikasi prosedur kerja, Disajikan kasus tentang pencemaran atau
pengelolaan, pelaksanaan keselamatan kerja, pemanasan global, peserta dapat
dan kesehatan lingkungan (K3L) di laboratorium menjelaskan prosedur yang tepat dan
pendidikan sains sistematis untuk mengatasi permasalahan
pada kasus tersebut.
Peserta dapat menganalisis sumber
terjadinya, cara mengatasi, dan prosedur
kerja untuk mengatasi kecelakaan kerja
di laboratorium berdasarkan karakteristik
materi dan jenis alat yang digunakan
dalam percobaan sains.
f. mampu merencanakan pembelajaran yang Disajikan rumusan kompetensi lulusan
mendidik sesuai dengan karakteristik mata pelajaran sains, peserta dapat
pembelajaran mata pelajaran sains, meliputi: membuat rumusan indikator kompetensi
dan capaian pembelajaran yang tepat
1) merumuskan indikator kompetensi dan
untuk rumusan tersebut.
capaian pembelajaran berdasarkan standar
Disajikan rumusan kompetensi dasar
kompetensi lulusan mata pelajaran sains. mata pelajaran sains, peserta dapat
2) menetapkan materi, proses, sumber, media, menentukan jenis media atau sumber
penilaian, dan evaluasi pembelajaran sains; belajar yang tepat untuk rumusan
dan tersebut.
3) menyusun Rencana Pelaksanaan Disajikan rumusan kompetensi dasar
mata pelajaran sains, peserta dapat
Pembelajaran (RPP) sesuai silabus pada
menentukan jenis penilaian, indikator
kurikulum yang berlaku.
penilaian, atau teknik evaluasi yang
tepat untuk rumusan tersebut.

g. mampu melaksanakan pembelajaran sains yang Disajikan narasi hasil identifikasi


mendidik dengan suasana dan proses potensi diri peserta didik, peserta dapat
pembelajaran yang sesuai dengan kaidah menentukan strategi, pendekatan,
pedagogik untuk memfasilitasi pengembangan media atau penilaian memfasilitasi
karakter dan potensi diri peserta didik menjadi pengembangan potensi peserta didik
pembelajar mandiri (self-regulated learner) di menjadi pembelajar mandiri (self-
dalam kelas, laboratorium, dan luar ruang regulated learner) di dalam kelas,
laboratorium, dan luar ruang .

h. mampu melaksanakan pembelajaran sains Peserta dapat menerapkan contoh


secara kreatif dan inovatif dengan memilih dan kreatif sajian materi ajar reproduksi
menggunakan media berbasis teknologi tumbuhan untuk mempertahankan
informasi dan komunikasi keturunan menggunakan media berbasis
teknologi informasi dan komunikasi
yang tepat.
i. mampu menilai proses dan hasil belajar siswa Disajikan rumusan indikator kompetensi
menggunakan penilaian otentik pada ranah mata pelajaran sains, peserta dapat
sikap, pengetahuan dan keterampilan, dan menentukan rumusan item/task yang
menggunakan hasil penilaian untuk tepat untuk penilaian otentik terhadap
meningkatkan kualitas pembelajaran proses/hasil belajar pada ranah sikap,
pengetahuan dan keterampilan.
Disajikan rumusan item/task mata
pelajaran sains, peserta dapat
menentukan rumusan indikator
kompetensi yang tepat untuk penilaian
otentik terhadap proses/hasil belajar
pada ranah sikap, pengetahuan dan
keterampilan.

j. mampu mengevaluasi program pembelajaran Disajikan data hasil evaluasi


melalui penelitian tindakan untuk memecahkan pembelajaran teknologi yang terinspirasi
permasalahan dalam pembelajaran sains, dan dari hasil pengamatan struktur
pengelolaan pendidikan dan pembelajaran, tumbuhan, peserta dapat menentukan
rancangan tindakan yang akan
dilakukan untuk meningkatkan kualitas
proses dan hasil pembelajaran.

k. mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan Disajikan kasus tentang permasalahan


peserta didik, rekan sejawat, tenaga yang berkaitan dengan pembelajaran,
kependidikan, orang tua, dan masyarakat secara peserta dapat menentukan rancangan
lisan dan tulisan dengan santun, efektif, dan prosedur komunikasi dengan peserta
produktif sesuai peraturan perundangan didik, rekan sejawat, tenaga
pendidikan dan keguruan yang berlaku kependidikan, orang tua, dan
masyarakat secara lisan dan tulisan
dengan santun, efektif dan produktif.
Kompetensi Profesional:
Capaian Pembelajaran Indikator Esensial
a. Membuat rencana produksi tanaman Peserta mampu menetap kan jenis komoditas
tanaman (hortikultura/ pangan/ tanaman yang akan ditanam berdasarkan
perkebunan) berbasis kesesuaian lahan kesesuaian lahan dengan tepat
b. Mengelola Usaha Tanaman Peserta mampu memilih cara olah tanah sesuai
(hortikultura/ pangan/ perkebunan) komoditas terpilih berbasis kesesuaian lahan
secara konvensional dengan tepat
Peserta mampu membandingkan prosedur kerja
olah tanah dengan tepat
Peserta mampu menghitung kebutuhan air
tanaman dengan tepat
Peserta mampu menghitung kebutuhan air
irigasi dengan tepat
Peserta mampu membandingkan prosedur kerja
mengoperasikan berbagai jenis irigasi dengan
tepat
Peserta mampu membandingkan benih/bibit
unggul dengan tepat
Peserta mampu melakukan kegiatan
persemaian dengan tepat
c. Peserta mampu melakukan kegiatan penanaman
dengan tepat
Peserta mampu menerapakan program pemu-
pukan dengan tepat
Peserta dapat menghitung kebutuhan pupuk
tanaman dengan tepat
Peserta mampu mengidentifikasi jenis gulma
penting pada tanaman dengan tepat
Perserta mampu mengendalikan gulma dengan
berbagai cara secara tepat
Peserta mampu mengidentifikasi jenis hama
dan penyakit pada tanaman dengan tepat
Peserta mampu mengidentifikasi gejala
serangan hama dan penyakit tanaman dengan
tepat
Peserta mampu meng-kendalikan serangan
hama dan penyakit tanam-an dengan berbagai
cara secara tepat
Peserta mampu menentukan kriteria panen
dengan tepat
Peserta mampu membandingkan prosedur
panen berbagai jenis komoditas pertanian
dengan tepat
Peserta mampu mela-kukan penanganan pas-
capanen tanaman horti-kultura/pangan/ perke-
bunan dengan tepat
d. Melakukan evaluasi usaha Peserta mampu mela-kukakan analisis pertum-
produksi tanaman buhan tanaman dengan tepat
(hortikultura/pangan/perkebunan) Peserta mampu melaku-kan aplikasi ZPT pada
tanaman dengan tepat
e. Melakukan analisis usaha tani Peserta mampu membandingkan mutu produk
hortikultura/ pangan/perkebunan berdasarkan
SNI mutu produk pertanian dengan tepat
Peserta mampu membuat analisis usaha tani
dengan tepat
f. Membuat rencana produksi tanaman Mengolah dan menganalisis data sejarah lahan
(hortikultura/pangan/ perkebunan) untuk pertanian organik dengan tepat
berbasis kesesuaian lahan Memahami teknik kon-versi lahan dan dapat
memantau proses kon-versi lahan dengan tepat
g. Mengelola Usaha Tanaman Memproses pembuatan pupuk organik dengan
(hortikultura/pangan/perkebunan) tepat
secara organik Memproses pembuatan pestisida organik
dengan tepat
Mengelola kesuburan tanah dengan menggu-
nakan bahan organik, agen hayati pembenah
tanah dengan tepat
Mengelola pengairan dengan cara mengana-lisis
sumber air dan melakukan konservasi air
h. menerapkan prinsip-prinsip pertanian Mempersiapkan benih/ bahan tanam organik
organik pada budidaya tanaman dengan cara memilih, mentukan jumlah benih
(hortikultura/pangan/ perkebunan) dan menyimpan benih dengan benar
Mengendalikan HP, dan gulma secara organik
dengan cara mengiden-tifikasi faktor agronomi
yang mempengaruhi kesehatan tanaman.
i. mengaplikasi konsep penjaminan Mengelola panen dan pascapanen sesuai
mutu hasil produksi tanaman secara standar operasional prosedur dengan tepat
organik Melakukan system penjaminan mutu organik
dengan menggunakan standar pangan organik
dengan tepat
j. Menetapkan rencana agribisnis Menetapkan arah agribisnis dengan tepat
Membuat analisis lingkungan internal dan
eksternal dari produk pertanian dengan tepat
Membuat analisis SWOT dari produk pertanian
dengan tepat
Menetapkan strategi agribisnis dengan tepat
k. Melaksanakan pemasaran produk Merencanakan strategi pemasaran STP
(Segmenting Targetting Positioning) produk
pertanian dengan tepat
Menganalisis tren pemasaran produk pertanian
dengan tepat
Menentukan bauran pemasaran produk
pertanian dengan tepat
l. Menyusun pembukuan agribisnis Membuat laporan laba-rugi usaha produksi
tanaman dengan tepat
Membuat neraca usaha produksi tanaman
dengan tepat
m. Mengelola keuangan agribisnis Menentukan sumber pembiayaan agribisnis
dengan tepat
Menentukan faktor resiko dalam usaha produksi
tanaman dengan tepat
 Membuat proyeksi arus kas usaha produksi
tanaman dengan tepat
n. Menganalisis kinerja bisnis  Menghitung rasio keuangan usaha produksi
tanaman dengan tepat
 Mengembangkan strategi untuk meningkatkan
kinerja bisnis dengan tepat

Anda mungkin juga menyukai