Batuan Sedimen terbentuk oleh endapan material di permukaan bumi atau dalam badan air.

Sedimen
dapat menjadi detrial, kimia atau sedimen organik. Sedimen detrital secara mekanis terkikis dari
batuan yang sudah ada sebelumnya. Sedimen kimia di sisi lain adalah endapan cairan yang disimpan
di berbagai lingkungan.
Contoh :
 Batu gamping, diklasifikasikan sebagai sedimen kimia atau organik tergantung pada bagaimana
proses pembentukannya.Pembentukan batu ini ada dua cara yaitu dengan organik dari akumulasi
karang atau alga dan dari kimia dengan pengendapan kalsium karbonat.
 Batu Konglomerat, yaitu batuan sedimen klastik yang berisi besar bulat partikel (diameter lebih
dari 2 mm)
 Batu Pasir, yaitu batuan sedimen klastik yang terdiri pasir berukuran (diameter 1/16 sampai 2
mm) pelapukan puing-puing.
 Batu Bara¸ yaitu batuan sedimen organik murni yang terbentuk dari sisa-sisa tanaman. Puing-
puing pabrik yang biasanya di lingkungan rawa

Hubungan Batuan dengan Aktivitas Lempeng Lempeng

Tektonik adalah mekanisme gerakan lempeng kerak yang mana dapat menjelaskan volcanicity sangat
baik dan aktivitas batuan beku. Berikut ini deskripsi batas lempeng :

 Batas Lempeng Divergen, dalam batas-batas divergen batuan beku biasanya dasar diproduksi.
 Zona Intraplate, kegiatan beku yang jauh dari batas lempeng yang tidak biasa namun daerah
tersebut ada karena bulu mantel.
 Lempeng Konvergen, magma intermediate dan silic terkait dengan lempeng konvergensi dan
subduksi.