1. Zat warna kurkuminoid – Sebuah senyawa diarilheptanoid sekitar 3-4% dan yang terdiri dari
Curcumin, dihidrokurkumin, desmetoksikurkumin dan bisdesmetoksikurkumin.
2. Minyak atsiri – Mengandung sebanyak 2-5% yang terdiri dari seskuiterpen dan turunan fenilpropana
turmeron (aril-turmeron, alpha turmeron dan beta turmeron), kurlon kurkumol, atlanton, bisabolen,
seskuifellandren, zingiberin, aril kurkumen, humulen.
3. Mineral – magnesium besi, mangan, kalsium, natrium, kalium, timbal, seng, kobalt, aluminium
dan bismuth
4. Zat lain – Arabinosa, fruktosa, glukosa, pati, dammardan tannin
Manfaat Kunyit
Manfaat kunyit untuk kesehatan sudah tidak terbantahkan lagi, ia memiliki berbagai nutrisi sehat yang
dibutuhkan tubuh manusia.
3. Pencegahan Kanker
Kandungan antioksidan kurkumin ini memungkinkan untuk melindungi sel-sel usus besar dari radikal
bebas yang dapat merusak DNA. Proses ini sangat bermanfaat khususnya bagi usus besar yang
mana pergantian sel cukup pesat, yang terjadi kira-kira setiap tiga hari. Karena replikasi sel ini sering
terjadi, mutasi DNA pada sel usus dapat menyebabkan pembentukan sel-sel kanker jauh lebih cepat.
Curcumin juga membantu tubuh untuk menghancurkan sel-sel kanker, sehingga mereka tidak dapat
menyebar ke seluruh tubuh yang dapat membuat kerusakan yang lebih parah.Cara utama kurkumin
melakukannya adalah dengan meningkatkan fungsi hati.
Mekanisme lain yang dilakukan oleh curcumin (zat pembentuk kuning/orange pada kunyit) yang
dapat melindungi dari perkembangan kanker adalah dengan menghambat sintesis protein dianggap
berperan dalam pembentukan tumor dan mencegah perkembangan suplai darah tambahan yang
diperlukan untuk pertumbuhan sel kanker. Kunyit lebih ampuh dari pada manfaat daun serai dan
mungkin sama baiknya dengan manfaat daun sirsak dalam membasmi kanker.
Kanker hati,
Kanker usus besar,
Kanker darah